Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

SDN-Based Network Intrusion Detection as DDoS defense system for Virtualization Environment Saifudin Usman; Idris Winarno; Amang Sudarsono
EMITTER International Journal of Engineering Technology Vol 9 No 2 (2021)
Publisher : Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24003/emitter.v9i2.616

Abstract

Nowadays, DDoS attacks are often aimed at cloud computing environments, as more people use virtualization servers. With so many Nodes and distributed services, it will be challenging to rely solely on conventional networks to control and monitor intrusions. We design and deploy DDoS attack defense systems in virtualization environments based on Software-defined Networking (SDN) by combining signature-based Network Intrusion Detection Systems (NIDS) and sampled flow (sFlow). These techniques are practically tested and evaluated on the Proxmox production Virtualization Environment testbed, adding High Availability capabilities to the Controller. The evaluation results show that it promptly detects several types of DDoS attacks and mitigates their negative impact on network performance. Moreover, it also shows good results on Quality of Service (QoS) parameters such as average packet loss about 0 %, average latency about 0.8 ms, and average bitrate about 860 Mbit/s.
Comparison of cloud computing providers for development of big data and internet of things application Muhammad Fajrul Falah; Yohanes Yohanie Fridelin Panduman; Sritrusta Sukaridhoto; Arther Wilem Cornelius Tirie; M. Cahyo Kriswantoro; Bayu Dwiyan Satria; Saifudin Usman
Indonesian Journal of Electrical Engineering and Computer Science Vol 22, No 3: June 2021
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijeecs.v22.i3.pp1723-1730

Abstract

The improved technology of big data and the internet of things (IoT) increases the number of developments in the application of smart city and Industry 4.0. Thus, the need for high-performance cloud computing is increasing. However, the increase in cloud computing service providers causes difficulties in determining the chosen service provider. Therefore, the purpose of this study is to make comparisons to determine the criteria for selecting cloud computing services following the system architecture and services needed to develop IoT and big data applications. We have analyzed several parameters such as technology specifications, model services, data center location, big data service, internet of things, microservices architecture, cloud computing management, and machine learning. We use these parameters to compare several cloud computing service providers. The results present that the parameters able to use as a reference for choosing cloud computing for the implementation of IoT and big data technology.
Tempat Sampah Pintar dengan Sistem Monitoring berbasis Cloud dan Pemilihan Rute Tercepat Saifudin Usman; Kisron Kisron
Smart Comp :Jurnalnya Orang Pintar Komputer Vol 12, No 1 (2023): Smart Comp: Jurnalnya Orang Pintar Komputer
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/smartcomp.v12i1.4589

Abstract

Tingginya jumlah penduduk di Indonesia memicu tingkat konsumsi produk-produk seperti makanan, minuman, dan lain-lain yang sangat tinggi. Dampak nyata dari tingginya tingkat konsumsi tersebut akan mengakibatkan sisa produk/barang yang dikategorikan sebagai limbah sangat tinggi. Dari banyaknya sampah yang dihasilkan, para penanggung jawab kebersihan perlu melakukan inovasi sistem pengelolaan sampah agar tidak menjadi bahaya bagi kehidupan masyarakat. Dalam makalah ini, inovasi dibuat tentang tempat sampah pintar dengan sistem pemantauan waktu nyata dan perencanaan jalur tercepat untuk pengumpulan sampah. Untuk mengetahui volume sampah yang digunakan dipasang sensor ultrasonik pada tutup tempat sampah. Sistem monitoring ini menggunakan konsep internet of things dengan media komunikasi wireless. Penyimpanan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah cloud computing Amazon Web Service EC2, sedangkan metode yang digunakan untuk membuat jalur tercepat adalah Algoritma Genetika. Hasil yang didapatkan sensor ultrasonik dapat menentukan volume sampah dengan tingkat kesalahan pembacaan sebesar 6,08%. Sistem ini juga dilengkapi dengan sleep-scheduling pada sensor-node, dimana node tidak selalu melakukan pengukuran dan mengirim data ke server. Penggunaan algoritma genetika dalam menentukan jalur tercepat untuk pengambilan sampah bagi petugas pengambil sampah memberikan hasil yang baik dengan selisih waktu 10 menit.
Desain dan Implementasi Jaringan Sensor Nirkabel berbasis IoT dengan komunikasi LoRa untuk Sistem Monitoring Kualitas Daya dan Energi Listrik Saifudin Usman; Darmanto Darmanto; Fachrul Rozie
Smart Comp :Jurnalnya Orang Pintar Komputer Vol 12, No 1 (2023): Smart Comp: Jurnalnya Orang Pintar Komputer
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/smartcomp.v12i1.4588

Abstract

Penerapan IoT telah terbukti efektif di banyak bidang, seperti yang dikonfirmasi pada konsep Industri 4.0, yang merevolusi rantai produksi modern. Dengan mengikuti pendekatan ini, penggunaan arsitektur kontrol terdistribusi dan teknologi IoT baik kabel maupun nirkabel akan menghasilkan solusi efektif untuk pengelolaan lingkungan cerdas yang terdiri dari kelompok bangunan, seperti kampus, kota maupun industri. Dalam hal ini, solusi IoT heterogen biasanya diadopsi untuk memenuhi persyaratan skenario yang sangat beragam misalnya, cakupan dalam ruangan versus luar ruangan, node seluler versus node tetap, membuat integrasi skala besar menjadi sulit. Untuk mengatasi masalah ini, makalah ini menyajikan arsitektur IoT yang mampu mengelola protokol komunikasi yang berbeda secara transparan di lingkungan cerdas, dan menyelidiki kemungkinan penerapannya untuk pemantauan dan pengendalian sumber daya energi di smart campus. Secara khusus, solusi yang diusulkan pada kasus ini adalah pengembangan jaringan sensor nirkabel yang berfokus pada integrasi teknologi Long Range (LoRa) pada peralatan sensor daya listrik yang terpasang pada panel distribusi listrik tiap gedung kampus. Oleh karena itu, akan dirancang sebuah sistem berupa Sensor-Node dan gateway yang menggunakan protokol komunikasi modbus untuk mengirimkan data ke server aplikasi sistem monitoring kualitas daya dan energi secara realtime. Jaringan sensor nirkabel dengan LoRa ini diharapkan dapat mengatasi skenario komunikasi dalam dan luar ruangan yang heterogen. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah prototipe modul sensor-node dan gateway yang terintegrasi dengan aplikasi sistem monitoring yang akan menampilkan beberapa informasi penting dari kualitas daya dan energi listrik yang digunakan, antara lain: tegangan, arus, frekuensi, faktor daya, daya reaktif, daya aktif, daya semu, harmonisa arus dan tegangan serta penggunaan energi.
Sistem Informasi Pemetaan Wilayah Rawan Banjir Pada BPBD Kabupaten Ketapang dalam Mitigasi Bencana Darmanto Darmanto; Saifudin Usman; Indra Pratiwi
Smart Comp :Jurnalnya Orang Pintar Komputer Vol 11, No 4 (2022): Smart Comp: Jurnalnya Orang Pintar Komputer
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/smartcomp.v11i4.4259

Abstract

BNPB merilis data tahun 2021 beberapa kabupaten dipropinsi kalimantan barat mengalami bencana banjir yang cukup parah. Dampak korban di Kabupaten Melawi tercatat 28.278 KK terdampak dan 4 warga meninggal, Sintang terdampak 33.818 KK dan korban meninggal sebanyak 4 jiwa, Sekadau terdampak berjumlah 5.518 KK dan 1 meninggal. Kabupaten Ketapang sebanyak 2.831 KK atau 15.972 jiwa di sembilan kecamatan yang terdampak banjir. Minimnya informasi dan pengentahuan masyarakat terkait dengan literasi kebencanaan mengakibatkan dampak kerugian dalam bentuk materi dan korban jiwa ketika terjadi banjir. Selain itu luas wilayah Kabupaten Ketapang dengan infrastruktur jalan yang buruk menyebabkan informasi mengenai data jumlah masayarakat terdampak banjir menjadi lambat sehingga menyulitkan dalam pengambilan keputusan dan berakibat pada lamanya penanganan proses evakuasi serta penyaluran bantuan yang dilakukan oleh instansi terkait.Tujuan penelitian adalah membuat sistem informasi untuk BPBD Ketapang dalam pengambilan keputusan proses evakuasi korban bajir dan penyaluran bantuan sehingga bantuan menjadi tepat sasaran. Metode penelitian ini mengadopsi metode penelitian pengembangan perangkat lunak model waterfall. Selain itu dilakukan pengujian sistem dengan metode blackbox testing dari segi perilaku sistem dengan hasil pengujian bahwa sistem berhasil dibangun, sementara metode User Acceptance Testing (UAT) untuk pengujian sistem dari sisi pengguna dengan hasil persentase penilaian pengguna didapat nilai 97%. Berdasarkan hasil tersebut dapat dimpulkan bahwa tingkat usability sistem informasi pemetaan wilayah rawan banjir dapat dikategorikan sangat kuat.
PENERAPAN SISTEM INFORMASI UNTUK MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DESA YANG BAIK (GOOD GOVERNANCE) DI DESA KUALA SATONG Darmanto Darmanto; Eka Wahyudi; Novi Indah Pradasari; Refid Ruhibnur; Ar-Razy Muhammad; Kharisma Kharisma; Saifudin Usman; Rizqia Lestika Atimi; Indra Pratiwi; Rustiarni Rustiarni
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 6, No 1 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v6i1.12209

Abstract

Desa Kuala Satong, yang terletak di Kecamatan Matan Hilir Utara, Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat, menghadapi sejumlah kendala dalam pelaksanaan pemerintahan, termasuk penundaan penerbitan surat-surat dan masalah penyimpanan data kependudukan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Pemerintah Desa perlu mengimplementasikan kebijakan pembangunan sistem informasi desa guna mewujudkan Good Governance. Sebagai solusi, tahapan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat terkait dengan penggunaan sistem informasi desa berbasis digital melibatkan penyuluhan, pelatihan, dan pendampingan kepada aparat desa dan masyarakat. Dengan demikian, hasil pengabdian ini mengindikasikan pemahaman dan penerapan teknologi sistem informasi desa di Desa Kuala Satong, mempercepat proses administratif, dan meraih manfaat seperti penggunaan Paperless Office. Paperless Office membawa dampak positif, termasuk peningkatan produktivitas, efisiensi biaya, manajemen ruang yang efisien, dan dampak lingkungan yang lebih kecil. Kesimpulannya, pengadopsian teknologi sistem informasi desa memberikan kontribusi signifikan untuk mencapai tata kelola pemerintahan desa yang baik dan berkelanjutan.