Enny Khalisa
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN PEMBENTUKAN STAIN (NODA GIGI) PADA PASIEN DI POLI GIGI RSUD RATU ZALECHA MARTAPURA Enny Khalisa; Rosihan Adhani; Syamsul Arifin
Dentino : Jurnal Kedokteran Gigi Vol 1, No 1 (2016)
Publisher : FKG Unlam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/dentino.v1i1.416

Abstract

ABSTRACT Background: Stain (teeth stain) is pigmented deposit on teeth surface. Stain is an esthetic problem for some people. Stain affected by some factors, one of them is smoking. Purpose: The purpose of this research is to identify the relation between smoking habit (smoking duration, cigarettes type, and cigarettes smoked per day) with formation of stain. Methods: Type of this research was observational analytic with cross sectional design. The method used was interview about smoking duration, cigarettes type, number of cigarettes smoked per day and clinical examination to look the presence of stain in teeth surface on 30 male smokers patients in dental clinic RSUD Ratu Zalecha Martapura. Results: The results presented 23 respondents (76,7%) from 30 respondents had stain formation. There was no relation between smoking duration with stain formation where p value on statistic test of kolmogorov-smirnov was 0,992 (>0,05). There was no relation between cigarettes type with stain formation where p value on statistic test of fisher was 0,071 (p>0,05). There was no relation between number of cigarettes smoked per day with stain formation where p value on statistics test of kolmogorov-smirnov was 0,652 (p>0,05). ABSTRAK Latar Belakang: Stain (noda gigi) adalah deposit berpigmen pada permukaan gigi. Stain merupakan masalah estetik bagi sebagian orang. Stain dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah merokok. Tujuan: Tujuan penelitian adalah mengetahui hubungan antara kebiasaan merokok (lama merokok, jenis rokok, dan rokok yang dihisap per hari) dengan pembentukan stain. Metode: Jenis penelitian ini menggunakan rancangan analitik observasional dengan desain cross sectional. Metode yang dilakukan adalah wawancara mengenai lama merokok, jenis rokok, dan jumlah rokok yang hisap per hari serta pemeriksaan klinis untuk melihat ada atau tidak pembentukan stain di permukaan gigi pada 30 pasien laki-laki perokok di poli gigi RSUD Ratu Zalecha Martapura. Hasil: Hasil penelitian yang diperoleh yaitu terdapat 23 responden (76,7%) yang memiliki pembentukan stain dari 30 responden. Tidak terdapat hubungan antara lama merokok dengan pembentukan stain, dimana nilai p pada uji statistik dengan mengunakan kolmogorov-smirnov adalah 0,992 (p>0,05). Tidak terdapat hubungan antara jenis rokok dengan pembentukan stain, dimana nilai p pada uji statstik dengan mengunakan fisher adalah 0,071 (p>0,05). Tidak terdapat hubungan antara jumlah rokok yang dihisap per hari dengan pembentukan stain, dimana nilai p pada uji statstik dengan mengunakan kolmogorovsmirnov adalah 0,653 (p>0,05).