Claim Missing Document
Check
Articles

Organisasi Pelajar Islam Indonesia Sulawesi Selatan 1950-1960 Nurkasri Wulan; Darman Manda; Ahmadin Ahmadin
Phinisi Integration Review Volume 5 Nomor 2 Tahun 2022
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pir.v5i2.33375

Abstract

This study aims to provide an explanation regarding the role and activities of Indonesian Islamic student organizations in South Sulawesi 1950 – 1960. This study uses qualitative research with a historical approach, namely heuristics, source criticism, interpretation and historiography. Management of data presentation using the historical method. The results of the study show that the role of Indonesian Islamic Organizations in the regeneration system is introduced about improving the quality of knowledge to existing skills. Starting from the Basic Training level to Advanced Training, which introduces how the basic sources of knowledge are to build civilization by making community group designs about beneficial traditions in society. Meanwhile, PII's activities in South Sulawesi cover the fields of education, information and social affairs.
Strategi Adaptasi Mahasiswa Pekerja Korban PHK Di Masa Pandemi Covid-19 (Studi Pada Mahasiswa Pekerja Asal Kabupaten Mamasa Di Kota Makassar) Saul Saul; Andi Agustang; Darman Manda
Phinisi Integration Review Volume 5 Nomor 2 Tahun 2022
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pir.v5i2.33191

Abstract

This study aims to determine 1) the adaptation strategy of student workers from Mamasa Regency who were laid off victims in Makassar City, 2) What factors influenced the adaptation strategy of student workers from Mamasa Regency who were laid off victims in Makassar City. The type of research used is qualitative research with a case study method or approach to describe the adaptation strategy of student workers from Mamasa Regency who are victims of layoffs in Makassar City. The technique of determining the informants was done by purposive sampling technique with the criteria of informants, namely student workers who were laid off and had worked for more than one year, totaling 10 people. Data collection techniques are observation, interviews, and documentation. The data validation technique uses source triangulation.The results of this study indicate that 1) Student workers from Mamasa Regency, victims of layoffs in Makassar City have several strategies in meeting their daily needs, including a) Leave from college, b) Go home, c) Save expenses, d) Switch jobs (become an online motorcycle taxi driver). and day laborers). 2) There are three factors that influence the adaptation strategy of student workers from Mamasa Regency who are victims of layoffs in Makassar City, namely a) Socio-economic conditions of the family, b) Peer Group / circle of friends, c) Skill / skills.
Penyuluhan Urgensi Komunikasi Sebagai Kekuatan Keluarga Pada Bulan Ramadan di Desa Pakkabba Abdul Rahman; Darman Manda; Mauliadi Ramli
Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 3 (2022): Mei 2022 - Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Indonesian Scientific Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25008/altifani.v2i3.243

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang didukung oleh internet dewasa ini berekembang pesat, termasuk di wilayah perdesaan. Internet telah menjadi bagian dari gaya hidup pada masa sekarang, bahkan sebagian orang telah mengalami ketergantungan terhadap internet. Kehadiran internet memunculkan kerenggangan hubungan sosial di dalam keluarga. Browsing, surfing, atau sekadar berselancar di media sosial membuat seseorang merasa berkomunikasi dengan orang lain, tetapi abai terhadap orang-orang terdekat di sekitarnya. Fenomena tersebut melahirkan tujuan pengabdian ini, yaitu untuk memberikan penyadaran kepada rumah tangga di Desa Pakkabba mengenai pentingnya memperkuat komunikasi antar anggota keluarga demi menjaga ketahanan keluarga. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini ialah ceramah, diskusi dan tanya jawab, kemudian evaluasi hasil pelaksanaan pengabdian. Berdasarkan realitas dan hasil angket yang diperoleh, masyarakat sangat antusias mengikuti kegiatan ini dan dinilai sangat bermanfaat bagi keberlangsungan keluarga mereka. Melihat respon masyarakat, maka kegiatan seperti ini akan terus dilakukan demi meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjalani kehidupan mereka sehari-hari.      
Peningkatan kompetensi pengetahuan sosial-budaya bagi penulis dalam mendukung lahirnya karya sastra berbasis kearifan lokal Ahmadin Ahmadin; Darman Manda; Rifal Rifal
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2019, No 10: PROSIDING 10
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This article is the result of community service that intends to provide the basis of understanding in order to improvethe ability of socio-cultural knowledge for writers for the birth of literary works based on local wisdom in Sulawesi Selatan. Thisprogram is considered very important given that the literary works produced by writers in this area are still very limited to makelocal wisdom as their contents. Whereas on the other hand local wisdom is an important part of the socio-cultural identity of thepeople which requires attention and preserves it. The method used in the process of increasing competency is to conduct trainingwith the following stages: (1) identifying the socio-cultural values of local communities that require socialization andpreservation, (2) collaborating with one of the author's organizations namely Ikatan Penulis Muslim Indonesia, (3) conductstraining on the potential of local noble values that can be used as writing material, and (4) records literary works based on localwisdom in the form of short story anthology. Thus, people can learn local wisdom through reading literature.
Pengembangan Kesadaran Sosial-Budaya Masyarakat Urban Melalui Peningkatan Minat Baca Sosiologi bagi Remaja di Maccini Parang Kota Makassar Ahmadin Ahmadin; Darman Manda
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2021 : PROSIDING EDISI 6
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.082 KB)

Abstract

Abstrak. Artikel ini adalah pengabdian masyarakat dengan maksud memberi dasar-dasar pemahaman untuk meningkatkan minat baca ilmu pengetahuan sosial khususnya sosiologi perkotaan pada kalangan remaja di Maccini Parang Kota Makassar. Generasi muda tidak hanya dituntut memiliki wawasan pengetahuan tentang berbagai disiplin ilmu, tetapi juga penting mengetahui aspek-aspek sosiologis dari kehidupan masyarakat kota tempat dimana mereka tinggal. Kehidupan sosial masyarakat kota yang majemuk dari aspek suku bangsa maupun agama, memerlukan strategi-strategi tertentu untuk mempolakan interaksi sosial dalam berbagai aktivitas. Di sinilah pentingnya pengembangan wawasan sosiologi perkotaan sebagai konsep untuk memahami hakikat hubungan sosial di tengah masyarakat yang plural. Metode yang digunakan dalam strategi proses peningkatan minat baca ini yakni melakukan pelatihan dengan tahapan sebagai berikut: (1) melakukan identifikasi terhadap penyebab kurangnya minat baca kalangan remaja pada referensi sosiologi perkotaan, (2) melakukan kerjasama dengan rumah baca di Kelurahan Maccini Parang, (3) melakukan pelatihan tentang pentignya wawasan sosiologi perkotaan, dan (4) membuat dan menyediakan daftar koleksi bacaan tentang sosiologi kota melalui laman website Kata Kunci: Minat Baca, Sosiologi Perkotaan, Remaja
Implementasi Pendidikan Karakter di SMK-TI Makassar Muhammad Sabri; H. Sangkala Ibsik; Darman Manda
Phinisi Integration Review Vol 3, No 2 (2020): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pir.v3i2.14902

Abstract

Abstrak. Pendidikan karakter berpijak pada karakter dasar manusia dari nilai moral. Pendidikan karakter merupakan kata kunci dari proses transformasi nilai-nilai luhur di sekolah terkhsusu di SMK-SMTI Makassar. Penelitian ini bertujuan (i) Untuk mengetahui tentang pembelajaran pendidikan karakter di desain secara terintegrasi oleh para guru PKn di SMK-SMKTI Makassar.(ii) Untuk mengetahui tentang peran Kepala Sekolah dalam upaya pembinaan pendidikan karakter di SMK-SMKTI Makassar.(iii) Untuk mengetahui prestasi belajar peserta didik di bidang Pendidikan Karakter yang terjadi pada mata pelajaran PPKn. Manfaat penelitian ini (i) Manfaat Teoritis, (ii) Manaat Praktis. Metode penelitian menggunakan metodologi Kualitatif, Fokus Penelitian (i) Para tenaga pendidik yang mengampuh mata pelajaran PPKn di sekolah SMK-SMKTI Makassar. (ii) Kepala Sekolah  SMK-SMKTI Makassar sebagai Pembina dari para pendidik. (iii) Para peserta didik yang menerima langsung proses belajar mengajar di SMK-SMKTI Makassar.Teknik Pengumpulan Data (i) Observasi, (ii) Wawancara, (iii) Dokumentasi. Teknik Analisis Data (i) Reduksi Data, (ii) Penyajian Data, (iii) Penarikan Kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, (i) Pembelajaran pendidikan karakter di SMK-SMKTI Makassar di desain secara terintegrasi oleh para guru PPKn dengan cara melihat pola dan perilaku peserta didik, melihat permasalahan dari setiap peserta didik serta memberikan materi kepada peserta didik yang lebih cepat dipahami. (ii) Peran kepala sekolah dalam upaya pembinaan pendidikan karakter di SMK-SMKTI Makassar adalah dengan cara memberikan fasilitas sarana dan prasarana bagi tenaga pendidik untuk mampu mengimplementasikan pembelajaran pendidikan karakter terhadap para peserta didik serta memberikan motivasi bari para peserta didik untuk mencapai tujuan pendidikan yang kita harapkan. (iii) Prestasi belajar peserta didik dibidang pendidikan karakter yang terjadi pada mata pelajaran PPKn ditunjukkan dengan meningkatnya hasil pembelajran pendidikan karakter yang ada di SMK-SMKTI Makassar.
Strategi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Badan Usaha Milik Desa Kertadana di Desa Kertoraharjo Kabupaten Luwu Timur Candra Guna Laksana; Muhammad Azis; Darman Manda
Phinisi Integration Review Volume 5 Nomor 3 Tahun 2022
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pir.v5i3.38107

Abstract

Community Empowerment Strategy through Kertadana Village-Owned Enterprises in Kertoraharjo Village, East Luwu Regency. (Supervised by: Muhammad Azis and Darman Manda). Social Science Education Study Program, Specialty in Economist Education. Makassar State University Postgraduate Program. This study aims to find out: Community Empowerment Strategies Through Village Owned Enterprises Kertadana Kertoraharjo East Luwu Regency and Constraints and Solutions in Running Community Empowerment Strategies Through Village Owned Enterprises Kertadana in Kertoraharjo Village, East Luwu Regency. This type of research is descriptive qualitative research. It is said to be qualitative because the main data source in this study is the words and actions of the people who are observed or interviewed. The Strategy for Community Empowerment of village owned enterprises Kertadana in Kertoraharjo Village, East Luwu Regency, namely, the program carried out by the three business units in village owned enterprises Kertadana is one strategy to empower the community by providing easy access to the Kertoraharjo village community. Constraints and Solutions in Implementing a Community Empowerment Strategy through village owned enterprises Kertadana in Kertoraharjo Village, East Luwu Regency, namely, how to socialize to the community with the establishment of village owned enterprises Kertadana and market competition with other agents from outside Kertoraharjo village. The solutions carried out are such as outreach to the community, collaborating with the Kertoraharjo village government and community leaders and providing understanding to the community. Strategi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Badan Usaha Milik Desa Kertadana di Desa Kertoraharjo Kabupaten Luwu Timur. (Dibimbing oleh: Muhammad Azis dan Darman Manda). Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Kekhususan Pendidikan Ekonomi. Program Pascasarjana Universitas Negeri Makassar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Strategi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Badan Usaha Milik Desa Kertadana Desa Kertoraharjo Kabupaten Luwu Timur serta Kendala dan Soslusi dalam Menjalankan Strategi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Badan Usaha Milik Desa Kertadana di Desa Kertoraharjo Kabupaten Luwu Timur. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Dikatakan kualitatif karenan sumber data utamanya dalam penelitian ini berupa kata-kata dan tindakan orang-orang yang diamati atau yang diwawancarai. Strategi Pemberdayaan Masyarakat BUMDes Kertadana Di Desa Kertoraharjo Kabupaten Luwu Timur yaitu, Program yang dilakukan ketiga unit usaha yang ada di BUMDes Kertadana tersebut merupakan salah satu strategi untuk memberdayakan masyarakat dengan memberikan kemudahan akses kepada masyarakat desa Kertoraharjo. Kendala dan Solusi dalam Menjalankan Strategi Pemberdayaan Masyarakat Melalui BUMDes Kertadana di Desa Kertoraharjo Kabupaten Luwu Timur yaitu, cara mensosialisasikan kepada masyarakat dengan berdirinya BUMDes Kertadana dan adanya persaingan pasar dengan agen-agen lainnya dari luar desa Kertoraharjo. Adapun solusi yang dilakukan yaitu seperti sosialisasi ke masyarakat, bekerjasama dengan pemerintah desa Kertoraharjo serta tokoh masyarakat dan memberikan pemahaman kepada masyarakat.
Partisipasi Sosial Dalam Pemenuhan Activity Daily Living (Adl) Orang Dengan Gangguan Jiwa Di Kota Makassar Erwin Sahabuddin; Andi Agustang; Darman Manda; Shermina Oruh
Phinisi Integration Review Vol 3, No 2 (2020): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pir.v3i2.14922

Abstract

Partisipasi sosial adalah pelibatan seseorang atau beberapa orang dalam suatu kegiatan. Keterlibatan dapat berupa keterlibatan mental dan emosi serta fisik dalam menggunakan segala kemampuan yang dimilikinya (berinisiatif). Activity Daily Living (ADL) pada orang dengan gangguan jiwa merupakan aktifitas dasar yang harus dimiliki seseorang untuk merawat dirinya secara mandiri dengan tujuan untuk memenuhi/berhubungan dengan perannya sebagai pribadi dalam lingkungan Rumah Sakit. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran tentang keterlibatan seseorang dalam berpartisipasi untuk memenuhi Activity Daily Living (ADL) orang dengan gangguan jiwa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Adapun teknik penarikan sampel yang digunakan adalah teknik proportional stratified random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, kuesioner, wawancara dan dokumentasi. Uji validitas alat ukur menggunakan Cronbach’s Alpha diatas 0,600. Selanjutnya hasil penelitian dianalisis menggunakan analisa kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipasi sosial dalam proses perencanaan, proses pelaksanaan dan proses pengevaluasian dalam pemenuhan Activity Daily Living (ADL) orang dengan gangguan jiwa secara umum baik, dan hambatan berpartisipasi sosial dalam pemenuhan ADL orang dengan gangguan jiwa yang ditunjukkan dengan nilai cukup berpengaruh. 
Sohibu Baiti: Rebana dan Dakwah di Mandar (1990 – 2014) Rosdiana Hafid; Syahrir Kila; Darman Manda; Ahmadin Ahmadin
Phinisi Integration Review Volume 5 Nomor 3 Tahun 2022
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pir.v5i3.38104

Abstract

Sohibu Baiti: Tambourines and Da'wah in Mandar (1990-2014). This research aims to determine the background of the establishment of the Sohibu Baiti tambourine group, the development of the Sohibu Baiti tambourine group, and the role of Sohibu Baiti in Da'wah and Culture in Mandar. The research method used in this study is a historical research method which includes heuristics, source criticism, interpretation, and historiography. In this study, the background of the establishment of Sohibu Baiti was the lack of knowledge of tambourine music among the Mandar people in particular. The development of this group started from inappropriate to performing in international activities. The role of this group has succeeded in carrying out propaganda and cultural symbols through the art of tambourine music and inspiring the emergence of similar groups. It can be said that the Sohibu Baiti group has contributed to the advancement of Mandar art, especially the art of tambourine. Sohibu Baiti: Rebana dan Dakwah di Mandar (1990-2014). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang berdirinya kelompok rebana Sohibu Baiti, perkembangan kelompok rebana Sohibu Baiti, dan Peran Sohibu Baiti Dalam Dakwah dan Kebudayaan di Mandar. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian sejarah yang meliputi heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Dalam penelitian ini diketahui bahwa latar belakang berdirinya Sohibu Baiti adalah untuk melestarikan kesenian music rebana dikalangan masyarakat Mandar pada khususnya. Perkembangan kelompok ini berawal dari sekitar tempatnya sampai pentas di kegiatan internasional. Peran kelompok ini telah berhasil melakukan syiar dakwah dan kebudayaan melalui kesenian musik rebana dan mengilhami kemunculan kelompok sejenis. Hal ini dapat disimpulkan bahwa keberadaan kelompok Sohibu Baiti ini telah berkonstribusi pada pemajuan kesenian Mandar khususnya kesenian rebana.
Organisasi Penegak Republik Indonesia Wajo (1945-1950) Muhammad Hidayatullah; Darman Manda; Ahmadin Ahmadin; Najamuddin Najamuddin
Phinisi Integration Review Volume 5 Nomor 3 Tahun 2022
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pir.v5i3.38161

Abstract

Republic Of Indonesia Wajo Enforcement Organization (1945-1950). This study aims to determine the process of establishing the PRIW organization, the dynamics of the PRIW organization and the influence of the existence of the PRIW organization. The theory used is the theory of structuration proposed by Anthony Giddens. The research method used in this research is historical research method which includes heuristics, source criticism, interpretation, and historiography. In this research, it was found that the establishment of the PRIW organization was initiated from a disagreement between members of Petta Wajo regarding the direction of support from the Wajo Kingdom which caused Andi Ninnong to establish PRIW. Limited logistics and weapons as well as military human resources caused PRIW's steps to stagnate, which eventually regressed and split. The influence of the PRIW organization is the disruption of NICA's activities in Wajo and its surroundings, as well as the position that PRIW's management in Wajo has obtained after Indonesia's independence. It can be concluded that the existence of PRIW is less effective against NICA in Wajo due to several unfavorable factors. Organisasi Penegak Republik Indonesia Wajo (1945-1950). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses berdirinya organisasi PRIW, dinamika organisasi PRIW dan pengaruh keberadaan organisasi PRIW. Teori yang digunakan adalah teori strukturasi yang dikemukakan oleh Anthony Giddens. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian sejarah yang meliputi heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Dalam penelitian ini diketahui bahwa pendirian organisasi PRIW adalah berawal dari adanya ketidak sejalanan antara anggota Petta Wajo terkait arah dukungan Kerajaan Wajo yang menyebabkan Andi Ninnong mendirikan PRIW. Keterbatasan logistik dan persenjataan dan SDM militer menyebabkan langkah PRIW stagnan yang akhirnya mengalami kemunduran dan terpecah. Pengaruh organisasi kelasykaran PRIW adalah terganggunya kegiatan NICA di Wajo dan sekitarnya, serta adanya jabatan yang didapatkan pengurus PRIW di Wajo setelah Indonesia merdeka sepenuhnya. Hal ini dapat disimpulkan bahwa keberadaan PRIW kurang efektif melawan NICA di Wajo karena beberapa faktor yang kurang mendukung.