Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ISOLASI DAN IDENTIFIKASI MIKOFLORA KAPANG KONTAMINAN PADA KUE PIA YANG DIJUAL DI KOTA MALANG Hastuti, Utami Sri; Dipu, Yulia Venicreata; Mariyanti, Mariyanti
Prosiding Seminar Biologi Vol 8, No 1 (2011): Seminar Nasional VIII Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.168 KB)

Abstract

ABSTRAK Kue pia merupakan salah satu macam makanan yang cukup dikenal oleh masyarakat. Kue pia yang tidak langsung dikonsumsi, seringkali disimpan selama beberapa hari oleh para konsumen. Lama waktu penyimpanan dapat mempengaruhi kerusakan kue pia akibat aktivitas kapang kontaminan. Hal ini dapat mengakibatkan kue pia ditumbuhi oleh kapang, sehingga tidak layak dikonsumsi. Penelitian ini bertujuan untuk : 1) mengetahui spesies-spesies kapang kontaminan yang tumbuh pada kue pia; 2) mengetahui kualitas mikrobiologi kue pia yang disimpan selama 5 x 24 jam berdasarkan Angka Lempeng Total (ALT) koloni kapang. Sampel kue pia diperoleh dari toko kue di kota Malang. Sebelum diberi perlakuan sampel kue pia disimpan dalam botol selai steril selama 5 x 24 jam. Sampel kue pia sebanyak 10 gram dihaluskan dan dilarutkan dalam 90 ml larutan air pepton 0,1% sehingga diperoleh suspensi dengan tingkat pengenceran 10-1. Kemudian suspensi diencerkan lagi dalam larutan air pepton 0,1% secara bertahap sehingga diperoleh suspensi dengan tingkat pengenceran 10-2, 10-3, 10-4, 10-5, 10-6. Suspensi pada masing-masing tingkat pengenceran diinokulasikan pada medium Cazpek Agar (CA) sebanyak 0,1 ml dan diinkubasikan pada suhu 250C selama 7 x 24 jam. Perlakuan sampel dilakukan dalam 3 ulangan. Selanjutnya dilakukan penghitungan Angka Lempeng Total (ALT) koloni kapang pada kue pia yang disimpan selama 5 x 24 jam dan penentuan kualitas mikrobiologi kue pia berdasarkan ALT koloni kapang kemudian dirujukkan pada ketentuan dari DIRJEN POM ; selain itu dilakukan pula isolasi, deskripsi ciri-ciri morfologi dan mikroskopis, serta identifikasi terhadap tiap-tiap spesies kapang kontaminan yang tumbuh pada medium lempeng CA. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : 1) terdapat 11 spesies kapang kontaminan dalam sampel kue pia, yang termasuk dalam 6 genus, yaitu : Penicillium, Aspergillus, Fusarium, Cladosporium, Trichoderma, Eurotium, dan ordo khusus Mycelia sterilia.; 2) ALT koloni kapang dalam sampel kue pia yang disimpan selama 5 x 24 jam ialah 1,7 x 105 cfu/gram sampel. Hal ini menunjukkan bahwa sampel kue pia yang disimpan selama 5 x 24 jam tidak layak dikonsumsi.   Kata kunci: Mikoflora, kapang kontaminan, kue pia.
ISOLASI DAN IDENTIFIKASI MIKOFLORA KAPANG KONTAMINAN PADA KUE PIA YANG DIJUAL DI KOTA MALANG Utami Sri Hastuti; Yulia Venicreata Dipu; Mariyanti Mariyanti
Proceeding Biology Education Conference: Biology, Science, Enviromental, and Learning Vol 8, No 1 (2011): Prosiding Seminar Nasional VIII Biologi
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Kue pia merupakan salah satu macam makanan yang cukup dikenal oleh masyarakat. Kue pia yang tidak langsung dikonsumsi, seringkali disimpan selama beberapa hari oleh para konsumen. Lama waktu penyimpanan dapat mempengaruhi kerusakan kue pia akibat aktivitas kapang kontaminan. Hal ini dapat mengakibatkan kue pia ditumbuhi oleh kapang, sehingga tidak layak dikonsumsi. Penelitian ini bertujuan untuk : 1) mengetahui spesies-spesies kapang kontaminan yang tumbuh pada kue pia; 2) mengetahui kualitas mikrobiologi kue pia yang disimpan selama 5 x 24 jam berdasarkan Angka Lempeng Total (ALT) koloni kapang. Sampel kue pia diperoleh dari toko kue di kota Malang. Sebelum diberi perlakuan sampel kue pia disimpan dalam botol selai steril selama 5 x 24 jam. Sampel kue pia sebanyak 10 gram dihaluskan dan dilarutkan dalam 90 ml larutan air pepton 0,1% sehingga diperoleh suspensi dengan tingkat pengenceran 10-1. Kemudian suspensi diencerkan lagi dalam larutan air pepton 0,1% secara bertahap sehingga diperoleh suspensi dengan tingkat pengenceran 10-2, 10-3, 10-4, 10-5, 10-6. Suspensi pada masing-masing tingkat pengenceran diinokulasikan pada medium Cazpek Agar (CA) sebanyak 0,1 ml dan diinkubasikan pada suhu 250C selama 7 x 24 jam. Perlakuan sampel dilakukan dalam 3 ulangan. Selanjutnya dilakukan penghitungan Angka Lempeng Total (ALT) koloni kapang pada kue pia yang disimpan selama 5 x 24 jam dan penentuan kualitas mikrobiologi kue pia berdasarkan ALT koloni kapang kemudian dirujukkan pada ketentuan dari DIRJEN POM ; selain itu dilakukan pula isolasi, deskripsi ciri-ciri morfologi dan mikroskopis, serta identifikasi terhadap tiap-tiap spesies kapang kontaminan yang tumbuh pada medium lempeng CA. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : 1) terdapat 11 spesies kapang kontaminan dalam sampel kue pia, yang termasuk dalam 6 genus, yaitu : Penicillium, Aspergillus, Fusarium, Cladosporium, Trichoderma, Eurotium, dan ordo khusus Mycelia sterilia.; 2) ALT koloni kapang dalam sampel kue pia yang disimpan selama 5 x 24 jam ialah 1,7 x 105 cfu/gram sampel. Hal ini menunjukkan bahwa sampel kue pia yang disimpan selama 5 x 24 jam tidak layak dikonsumsi.   Kata kunci: Mikoflora, kapang kontaminan, kue pia.