Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Strategi Peningkatan Ekspor Indonesia dalam Perdagangan Bebas - Mastur
AKSES: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol 1, No 1 (2006)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.243 KB) | DOI: 10.31942/akses.v1i1.447

Abstract

The article explored Indonesian export development to anticipate the challenge of free trade. The Challenge were : export structure still base on traditional market and just on certain commodity, Indonesian non oil export also had many challenge from Others Asian Exporter state. The improvement on quantity and quality must be achieved with many strategy e g : export divert policy specially on non oil export both good or service,  improve the global competence product and promote of export function on catalyze economic growth
Uji Performa Motor Bensin Berbasis Pengolahan Data Menggunakan Program LabVIEW Nana Supriyana; - Mastur
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 1 (2018): Hilirisasi & Komersialisasi Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat untuk Indonesia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kinerja mesin bensin ditunjukkan dalam data Torsi dan Power, berbagai metode dilakukan untuk memperoleh data performa mesin bensin yang mengukur output komponen crankshaft, suhu inlet dan outlet ruang bakar dan suhu lingkungan. Kegiatan penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data kinerja pada mesin bensin empat langkah menggunakan perangkat lunak LabVIEW dan data akuisisi menggunakan NI DAQ USB 6008 Instrumen Nasional produk sebagai pengolahan data. Penggunaan beberapa komponen seperti rotasi sensor induksi kedekatan, sensor suhu dan sensor induksi tegangan tinggi, komponen penguat tegangan sensor dengan tipe chassis Roller Dynamometer Inertia. Hasil data performa mesin bensin berupa torsi dan daya dapat dibaca pada alat uji dinamometer data torsi mulai membaca pada putaran 3500 RPM dengan nilai sekitar 10,65 Nm dan nilai maksimum pada putaran 7500 RPM adalah 14,84 Nm. sedangkan data Power pada 3500 putaran adalah 5,6 HP dan nilai maksimumnya adalah 8500 RPM rotasi dengan nilai 16,9 HP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan perangkat lunak LabVIEW pada tes performa mesin bensin tidak jauh berbeda dengan karakteristik mesin bensin.Kata kunci: Kinerja, LabVIEW, Dynamometer.
Desain Kritis Pipa Katalis Berbahan Copper Dan Aluminium Pada Hydrocarbon Crack System (HCS) Untuk Optimasi Pembakaran Motor Bensin dan Penurun Emisi Gas Buang - Mastur; Khanif Setiawan; Tarsono Dwi Susanto
Prosiding Seminar Nasional Unimus Vol 1 (2018): Hilirisasi & Komersialisasi Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat untuk Indonesia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Inovasi penghemat bahan bakar telah diteliti dengan menggunakan beberapa metode, diantaranya metode penambahan booster, magnetik, elektrolisis, dan hidrocarbon crack. Metode yang dikembangkan bertujuanuntuk meningkatkan performasi mesin, menyempurnakan proses pembakaran, penghematan bahan bakar, dan menghasilkan emisi gas buang yang sesuai dengan standar industri otomotif. Metode pemanfaatan hidrokarbon  bahan bakar menggunakan pipa katalis Hydrocarbon crack System (HSC) yang dipanaskan dengan memanfaatkan panas dan teklanan gas buang (knalpot) merupakan metode yang perlu dioptimalkan teruatama adalah penentuan diameter kritis (dimensi) yang mampu menghasilkan pembakaran yang sempurna yangberefek pada penghematan bahan bakar dan penurunan emisi terutama CO dan HC. Penelitian yang sudah dilakukan dengan metode ini telah diketahui dimensi diamater yang efektif menghemat bahan bakar tetapiperforma mesin rendah, sehingga penelitian untuk  mengembangkan pipa katalis HCS dengan dimensi yang mampu menghemat bahan bakar,  mereduksi emisi, dan  peningkatan performasi. Berdasarkan hasil pengujian penggunaan pipa HCS pada mobil dengan variasi diameter, diketahui bahwa konsumsi bahan bakar dari tanpa menggunakan HCS konsumsinya lebih boros di bandingkan dengan menggunakan HCS. Sesudah mengunakan HCS konsumsi terbaik terdapat pada HCS dengan diameter 19 mm pada putaran 1000  rpm konsumsi bahanbakarnya lebih irit di bandingkan dengan tanpa menggunakan HCS sekitar 20,97%, sedangkan pada putaran 2250 konsumsinya mencapai 50,62 % dan pada putaran 3500 konsumsinya mencapai 23,91 %. Bertambahnyadiameter serta volume pada ruang pipa katalis menjadikan konsumsi bahan bakar semakin irit Hasil emisi terbaik kandungan unsur hidrokarbon pada pipa katalis dengan diameter 19 mm pada putaran 1000 rpm dengan rata rata kandungan unsur HC sebesar 165 ppm, sedangkan pada putaran 2250 rpm rata rata kandungan unsur HC sebesar 162,6 ppm dan pada putaran 3500 rpm rata rata kandungan unsur HC sebesar 157 ppm. Kandungan CO sebelum menggunakan HCS sebesar 7,12% pada putaran 1000 rpm, 7,15% pada putaran 2250 rpm dan 7,14% pada putaran 3500 rpm. Nilai tersebut masih diatas ambang batas yang ditetapkan pemerintah. Sedangkan setelah dipasang pipa katalis HCS kandungan emisi COnya turun. Penurunan terbaik emisi CO pada pipa katalis dengan diameter 19 mm. 0,406% pada putaran 1000 rpm, 0,401% pada putaran 2250 rpm dan 0,399% pada putaran 3500 rpm.Kata kunci: Hidrokarbon, Konsumsi bahan bakar, Emisi Gas Buang.