Mira Nurseha
Program Studi Farmasi, Fakultas MIPA, Universitas Islam Bandung, Bandung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Sediaan Emulgel Antioksidan dan Tabir Surya Mengandung Ekstrak Kulit Buah Cokelat (Theobroma cacao L) Sani Ega Priani; Rizki Anggara Permana; Mira Nurseha; Ratih Aryani
JURNAL FARMASI DAN ILMU KEFARMASIAN INDONESIA Vol. 8 No. 3 (2021): JURNAL FARMASI DAN ILMU KEFARMASIAN INDONESIA
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jfiki.v8i32021.264-270

Abstract

Pendahuluan: Kulit buah cokelat merupakan limbah hasil pengolahan cokelat yang belum banyak dimanfaatkan. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa kulit buah cokelat mengandung banyak senyawa polifenol dan flavonoid sehingga berpotensi memiliki aktivitas antioksidan dan pelindung surya. Tujuan: untuk menguji potensi aktivitas antioksidan dan fotoprotektif dari ekstrak etanol kulit buah cokelat secara in vitro dan juga untuk mengembangkan ekstrak menjadi sediaan emulgel yang memiliki karakteristik fisik dan stabilitas yang memenuhi persyaratan. Metode: Proses ekstraksi dari limbah kulit buah cokelat dilakukan dengan metode maserasi menggunakan etanol 70%. Uji aktivitas antioksidan dari ekstrak kulit buah cokelat dilakukan dengan metode DPPH sedangkan uji aktivitas pelindung surya dilakukan dengan metode Mansur berbasis spektrofotometri. Sediaan emulgel dikembangkan dengan minyak zaitun sebagai fasa minyak, natrium lauril sufat dan setostearil alkohol sebagan surfaktan, dan viscolam mac 10 sebagai gelling agent.  Hasil: Ekstrak etanol 70% dari kulit buah cokelat terbukti memiliki aktivitas antioksidan sangat kuat yang ditandai dengan nilai IC50 16,74 ± 0,72 ppm. Ekstrak juga berpotensi sebagai agen fotoprotektif karena memiliki kemampuan pelindung surya nilai SPF 10,78 ± 0,85 (1000 ppm). Sediaan emulgel dengan ekstrak kulit buah cokelat 2% yang dihasilkan memiliki sifat fisik yang baik didasarkan pada hasil pengujian organoleptis, homogenitas, pH, daya sebar, viskositas, dan sifat alir. Sediaan emulgel juga stabil didasarkan pada hasil uji sentrifugasi dan freeze thaw. Kesimpulan: Ekstrak etanol dari kulit buah cokelat diketahui memiliki aktivitas antioksidan sangat kuat dan juga aktivitas pelindung surya serta dapat dikembangkan menjadi sediaan emulgel yang memiliki karakteristik fisik yang sesuai.