Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Bioakumulasi Logam Berat pada Kerang Hijau (Perna viridis) di Perairan Cirebon Beradasarkan Musim yang Berbeda Dewi Nurhayati; Didha Andini Putri
Akuatika Indonesia Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Akuatika Indonesia (JAkI)
Publisher : Direktorat Sumber Daya Akademik dan Perpustakaan Universitas Padjadjaran, Grha. Kandaga (P

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (278.328 KB) | DOI: 10.24198/jaki.v4i1.23484

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bioakumulasi dari logam berat  timbal (Pb), kadmium (Cd), merkuri (Hg) pada kerang hijau (Perna viridis), sedimen, dan air pada budidaya kerang hijau di perairan Cirebon, Jawa Barat berdasarkan variasi musim yang berbeda.  Penelitian dilakukan pada musim hujan (Februari) dan musim kemarau (Juli). Kerang hijau, Sedimen, dan air  diambil dari tempat budidaya kerang hijau perairan bondet Cirebon. Sampel diambil pada usia panen yaitu usia 6 bulan pemeliharaan. Sampel air laut, sedimen, dan kerang hijau diambil   sebanyak  3 kali ulangan. Pengujian logam berat mengikuti SNI 01-2354.6-2006. diukur di laboratorium Balai Pengujian dan Pembinaan Mutu Hasil Perikanan (BPPMHP) Cirebon, Jawa Barat. Berdasarkan hasil penelitian, kandungan Pb pada sedimen mengalami peningkatan pada musim panas dibandingkan dengan musim hujan yaitu dari 3,66±0,77 mg/Kg menjadi 5,99±0,16 mg/Kg (P<0,05). Kadar Pb pada kerang hijau musim hujan tidak berbeda nyata dibandingkan dengan musim panas (4,99±0,84  mg/Kg menjadi 3,77±0,75 mg/Kg) (P>0,05). Kadar Cd pada sedimen dan kerang hijau dimusim panas tidak berbeda nyata dibandingkan dengan musim hujan (1,08±0,14 mg/Kg menjadi 0,71±0,22 mg/Kg) (P>0,05). Sedangkan kadar Cd pada kerang hijau musim hujan 0,87±0,14  mg/Kg lebih tinggi dibanding musim panas yaitu 0,3±0,1 mg/Kg (P<0,05). Kadar Hg sedimen dimusim panas (0,00±0,01) tidak berbeda nyata dibanding dimusim hujan (0,05±0,06 mg/Kg) (P>0,05). Kadar Hg pada kerang hijau musim hujan 0,03±0,04  mg/Kg juga tidak menunjukkan nilai yang berbeda nyata (P>0,05) dibanding musim panas yaitu 0,02±0,02 mg/Kg.
Analisis Kinerja Operasional Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Eretan Indramayu Dewi Nurhayati; Dwi Atika
Barakuda'45 Vol 1 No 1 (2019): Edisi April
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas 17 Agustus 1945 Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.763 KB) | DOI: 10.47685/barakuda45.v1i1.18

Abstract

Pelabuhan perikanan merupakan merupakan basis utama dalam kegiatan industri perikanan tangkap. Pelabuhan perikanan pantai Eretan merupakan pelabuhan perikanan tipe C. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan aktivitas operasional dan mengetahui tingkat kinerja operasional PPP Eretan Indramayu. Metode yang digunakan adalah metode penelitian survei dan metode purposive sampling untuk metode pengumpulan data. Analisis data menggunakan analisis deskriptif untuk mengetahui aktivitas PPP Eretan Indramayu dan metode pembobotan/scoring method untuk mengetahui kinerja operasional PPP Eretan Indramayu. Aktifitas kunjungan kapal dan pendaratan ikan menunjukan bahwa jumlah kunjungan kapal dan jumlah produksi ikan dan produksi es mengalami peningkatan pada tahun 2016. Sedangkan jumlah air bersih dan jumlah BBM yang disalurkan meningkat pada tahun 2015 namun mengalami penurunan pada tahun 2016. Hasil dari wawancara kepuasan nelayan menyatakan bahwa lebih dari 80% responden merasa puas dengan pelayanan yang ada di PPP Eretan Indramayu. Hasil scoring method diperoleh bahwa kinerja operasional PPP Eretan Indramayu selama 5 tahun dari tahun 2012 sampai tahun 2016 dikatakan cukup baik dengan nilai riil jumlah skor yaitu 3,04.