Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Kontribusi Kekuatan, Koordinasi Mata-Tangan-Kaki dan Kelentukan Togok Terhadap Hasil Smash Bola Voli Gilang Nuari Panggraita; Idah Tresnowati; Mega Widya Putri; Andung Dwi Haryanto
Jendela Olahraga Vol 7, No 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jo.v7i1.10290

Abstract

Volleyball is a team sport, but the physical condition of an athlete will also affect the performance of teamwork. The purpose of this study is to look for large contributions of leg muscle strength, eye-hand-foot coordination and togok flexibility to the smash results of Pekalongan Regency volleyball athletes. this study is a quantitative study with a survey approach, with data analysis techniques using product moment correlation techniques with significant rates of 5% or 0.05. study results, (1) the results of the r-count of leg muscle strength test against smash results volleyball athletes by 0.827, (2) the results of the r-count of eye-hand-foot coordination tests against the results of smash volleyball athletes by 0.831, (3) the results of the r-count test of togok flexibility against the results of smash volleyball athletes by 0.580, (4) the results of the r-count test of leg muscle strength, eye-hand-foot coordination, flexing to the results of smash smash Volleyball athletes amounted to 0.929. In conclusion, there is a significant contribution between leg muscle strength, eye-hand-foot coordination, and togok flexibility to the smashresults. Advice, leg muscle strength exercises, eye-hand-foot coordination, togok flexibility can be used to improve volleyball athletes' smash results
Korelasi Kekuatan Otot Lengan dan Power Otot Tungkai Dengan Keterampilan Senam Lantai Idah Tresnowati; Gilang Nuari Panggraita; Afif Tri Ramadiansyah
Jendela Olahraga Vol 6, No 2 (2021): Juli 2021
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jo.v6i2.8911

Abstract

Keterampilan dasar senam lantai dipengaruhi oleh komponen kondisi fisik. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui korelasi antara kekuatan otot lengan dengan keterampilan gerakan meroda, korelasi antara power otot tungkai dengan keterampilan gerakan meroda serta korelasi antara kekuatan otot lengan dan power otot tungkai dengan keterampilan gerakan meroda. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa aktif prodi pendidikan jasmani Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan tahun ajaran 2020/2021 sebanyak 21 orang. Data diambil menggunakan tes push up untuk mengukur kekuatan otot lengan, tes vertical jump untuk mengukur power otot tungkai dan tes keterampilan gerak meroda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekuatan otot lengan berkorelasi positif dengan keterampilan gerak meroda, power otot tungkai berkorelasi positif dengan keterampilan gerak meroda, kekuatan otot lengan dan power otot tungkai berkorelasi positif dengan keterampilan gerak meroda. Simpulan penelitian menunjukkan bahwa ada korelasi positif antara kekuatan otot lengan dan power otot tungkai dengan keterampilan gerak meroda pada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan prodi pendidikan jasmani tahun ajaran 2020/2021   
Evaluasi Program Pembinaan Senam Artistik Sekolah Dasar Di Kabupaten Pemalang Idah Tresnowati; Gilang Nuari Panggraita
Jendela Olahraga Vol 5, No 2 (2020): Juli 2020
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jo.v5i2.6055

Abstract

The determination of this research is to support the artistic gymnastics coaching program in Pemalang district of Central java. The approach used in the assessment of this program is the CIPP Model of Daniel Stufflebeam in terms of context, input, process, and product. There are three elementary schools that thrived in representing the name of Pemalang Regency to become champions in the artistic gymnastics competition in Central Java, the schools are from SDN Padek 01, SDN Pamutih 02 and MI Muhammadiyah. The collecting data used observation technique, interviews and documentation in the form of archives as supporting data. While the informant sources were the Principal, sport teacher/trainer, students as the gymnasts and parents of students. The analysis technique used is descriptive analysis. The results of the study show that: At the input stage, the athlete recruitment as a trainee was done voluntarily in accordance with the interests and talents sought since he/she entered first grade, for the determined criteria are applied well, inadequate facilities, insufficient and simple infrastructure. Keywords: Evaluation, Artistic Gymnastics Development Program, Elementary School AbstrakTujuan Penelitian ini untuk mengevaluasi program pembinaan senam artistik di kabupaten pemalang.  Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian evaluasi program ini  adalah CIPP Model (Daniel Stufflebeam’s) ditinjau dari tahap  context, input, proces, dan product. Ada tiga sekolah dasar  yang berhasil membawa nama kabupaten pemalang untuk menjadi juara dalam kompetisi senam artistik  tingkat Jawa Tengah, yaitu dari SDN Padek 01, SDN Pamutih 02 dan MI Muhammadiyah. Pengumpulan data menggunakan teknik  Pengamatan(observasi), wawancara (interview) dan dokumentasi berupa arsip sebagai data pendukung. Sedangkan informan yang digunakan adalah Kepala Sekolah, Guru Penjasorkes/pelatih, siswa sebagai pesenam serta orang tua siswa. penelitian menunjukan bahwa: Pada tahap input  perekrutan atlet sebagai peserta pelatihan secara suka rela sesuai dengan minat dan bakat dicari sejak dia masuk kelas satu,untuk kriteria yang ditetapkan dilaksanakan dengan baik,fasilitas yang kurang memadai,sarana prasarana kurang memadai dan sederhana. Kata kunci: Evaluasi, Program Pembinaan Senam Artistik, sekolah Dasar
Profil Kebugaran Jasmani Atlet Petanque Kabupaten Pekalongan Ati Safitri; Imroatul Maghfiroh; Ahmad Khafis; Gilang Nuari Panggraita
Halaman Olahraga Nusantara : Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 4, No 1 (2021): Halaman Olahraga Nusantara (Jurnal Ilmu Keolahragaan)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (675.761 KB) | DOI: 10.31851/hon.v4i1.5070

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kebugaran jasmani atlet petanque kabupaten Pekalongan pada tahun 2020. Metode penelitian yang digunakan yaitu deksriptif kuantitatif. Variabel penelitian ini adalah tingkat kebugaran jasmani. Subyek dalam penelitian ini adalah atlet petanque kabupaten Pekalongan yang berjumlah 16 orang. Pengumpulan data pada penelitian dilakukan menggunakan instrumen penelitian berupa tes lari 2,4 km. Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat kebugaran jasmani atlet petanque kabupaten Pekalongan berkategori sangat kurang sebanyak 6 orang (37.5%), berkategori kurang sebanyak 3 orang (18.75%).    Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa tingkat kebugaran jasmani atlet petanque kabupaten Pekalongan berkategori sedang sebanyak 5 orang (31.25%), dan berkategori baik sebanyak 2 orang (12.5%). Disimpulkan bahwa lebih dari 56.25%  atlet petanque kabupaten Pekalongan memiliki tingkat kebugaran jasmani yang kurang baik.
Pengaruh Latihan Tendangan Menggunakan Ban Karet Terhadap Hasil Tendangan Sabit Pencak Silat yustiana nabila; Marshanda Salsabila Malinda; Yusril Ihza Maulana; Gilang Nuari Panggraita
Halaman Olahraga Nusantara : Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 4, No 1 (2021): Halaman Olahraga Nusantara (Jurnal Ilmu Keolahragaan)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (698.593 KB) | DOI: 10.31851/hon.v4i1.5074

Abstract

Proses latihan upaya untuk meningkatkan prestasi seorang atlet tidak ada cara lain selain berlatih, dengan begitu setiap atlet harus belatih untuk mencapai tujuan yang maksimal. Tujuan utama latihan adalah untuk mengembangkan keterampilan dan performa atlet, atlet yang ditingkatkan oleh pelatih agar terdapat beban beban di setiap program latihannya untuk mencapai keterampilan atlet seperti yang diharapkan. Perlunya latihan ini berdasarkan permasalahan yang membuat tendangan sabit seorang atlet melemah yang disebabkan oleh kondisi fisik yang lemah dan kekuatan otot yang lemah. Soal latihan untuk tendangan tendangan menggunakan metode latihan yang tepat, salah satunya dengan tendangan beban dari larangan karet yang diikat pada kaki.
Perceptions of Sports Students in the Application of Massive Online Open Course Based on Open Learning Platform Gilang Nuari Panggraita; Julianur Julianur; Tri Astuti; Ahmad Khafis
JUARA : Jurnal Olahraga Vol 7 No 1 (2022): JUARA: Jurnal Olahraga
Publisher : STKIP Muhammadiyah Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33222/juara.v7i1.1373

Abstract

This study aims to find out more about the perceptions of sports students in the application of the Massive Online Open Course (MOOCs) based on Open Learning in learning. This research method is a qualitative descriptive study. The sampling technique used was purposive sampling with the provisions that semester one and semester three students were registered as active students using the Open Learning platform at Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan and Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur with a total of 84 people. The data collection technique used in this study was a questionnaire in the form of a questionnaire distributed online via Google Form. Furthermore, the data obtained will be analyzed using qualitative descriptive analysis using percentage descriptive statistics. The results showed that students 'perceptions on the implementation aspects of teaching and learning were in the excellent category with a score of 308, the competence aspects of the lecturers were in the excellent class with a score of 317, and the infrastructure aspects were in the medium category with a score of 303. From these three aspects, it can be said that students' perceptions in application Open Learning are in the excellent category with a score of 309. In conclusion, the implementation of teaching and learning and the competence of lecturers in implementing Open Learning based on student perspectives runs well.
Profil Tingkat Kebugaran Jasmani Mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani Gilang Nuari Panggraita; Idah Tresnowati; Mega Widya Putri
Jendela Olahraga Vol 5, No 2 (2020): Juli 2020
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jo.v5i2.5924

Abstract

This research is about describing the level of  physical fitness of  Physical Education students class of 2019. The research method is quantitative descriptive method. The variable in this research was the level of physical fitness. The subjects in this research was students of Physical Education at University of Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan class of 2019, there were 19 participant. Data collection in the research was conducted using a research instrument in the form of a 2.4 km run test. The results of this research indicate that the physical fitness level of Physical Education students is in the category of very less as many as 7 people (36.8%), in the category of less than 3 people (15.8%), in the moderate category as many as 6 people (31.6%), and good category as many as 3 people (15.8%). The results of this study illustrate that the physical fitness level of Physical Education students in the moderate-good category is 47.4% and the students in the very-poor category is 52.6%. It was concluded that more than 50% of physical education study program students had poor physical fitness levels.Keywords: Physical Fitness, Students of Physical Education, Fitness, Physical EducationAbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kebugaran jasmani mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani Tahun 2019. Metode penelitian yang digunakan yaitu deksriptif kuantitatif. Variabel penelitian ini adalah tingkat kebugaran jasmani. Subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa program studi Pendidikan Jasmani Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan angkatan tahun 2019 yang berjumlah 19 orang. Pengumpulan data pada penelitian dilakukan menggunakan instrumen penelitian berupa tes lari 2,4 km. Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat kebugaran jasmani mahasiswa progam studi Pendidikan Jasmani berkategori sangat kurang sebanyak 7 orang (36,8%), berkategori kurang sebanyak 3 orang (15,8%), berkategori sedang sebanyak 6 orang (31,6%), dan berkategori baik sebanyak 3 orang (15,8%). Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa tingkat kebugaran jasmani mahasiswa program studi Pendidikan Jasmani kategori sedang-baik 47,4%  dan mahasiswa kategori kurang-sangat kurang 52,6%. Disimpulkan bahwa lebih dari 50% mahasiswa program studi pendidikan jasmani memiliki tingkat kebugaran jasmani yang kurang baik.Kata kunci: Kebugaran Jasmani, Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kebugaran, Pendidikan Jasmani
Profil kebugaran jasmani atlet senam artistik pemula usia 6-9 tahun di persani kabupaten Pemalang Idah Tresnowati; Gilang Nuari Panggraita; Mega Widya Putri; Maharani Fatimah Gandasari; Afif Tri Ramadiansyah
Jorpres (Jurnal Olahraga Prestasi) Vol 17, No 2 (2021)
Publisher : Departement of Sports Coaching, Faculty of Sports Sciences, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jorpres.v17i2.46017

Abstract

Kebugaran jasmani merupakan salah satu faktor yang dibutuhkan oleh atlet senam artistik untuk melakukan gerakan-gerakan senam dan menjaga performa atlet. Penelitian bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kebugaran jasmani atlet senam artistik pemula di Persani Kabupaten Pemalang tahun 2020. Metode penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif. Subjek yang dikaji adalah semua atlet senam artistik pemula usia 6-9 tahun di Persani Kabupaten Pemalang yang berjumlah 20 atlet. Data diambil menggunakan Tes Kebugaran Jasmani Indonesia untuk kategori usia 6-9 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa atlet putra memiliki tingkat kebugaran jasmani kategori baik sekali sebesar 25,0% (2 atlet), kategori baik sebesar 62,5% (5 atlet) dan kategori sedang sebesar 12,5% (1 atlet). Atlet putri memiliki tingkat kebugaran jasmani kategori baik sekali sebesar 7,7% (1 atlet), kategori baik sebesar 30,8% (4 atlet) dan kategori sedang sebanyak 62,5% (8 atlet). Simpulan penelitian menunjukkan bahwa tingkat kebugaran jasmani atlet senam artistik pemula usia 6-9 tahun di Persani Kabupaten Pemalang secara umum termasuk kategori baik. The physical fitness profile of beginner artistic gymnastics athletes  aged 6-9 years in persani Pemalang regency AbstractPhysical fitness is one of the factors needed by artistic gymnastics athletes to perform gymnastic movements and maintain athlete performance. The purpose of study was to describe the physical fitness level of beginner artistic gymnastics athletes in Persani, Pemalang Regency 2020. The research method used quantitative descriptive. The subjects studied were all beginner artistic gymnastics athletes aged 6-9 in Persani, Pemalang Regency, totaling 20 athletes. The data were collected using the Indonesian Physical Fitness Test. The results showed that male athletes had a very good physical fitness level of 25.0% (2 athletes), a good category of 62.5% (5 athletes) and a moderate category of 12.5% (1 athlete). Female athletes have a very good physical fitness level of 7.7% (1 athlete), a good category of 30.8% (4 athletes) and a moderate category of 62.5% (8 athletes). The conclusion of the study shows that the physical fitness level of beginner artistic gymnastics athletes aged 6-9 years in Persani, Pemalang Regency is in good categry.
Indonesian Pre-Elderly Fitness Exercise Program To Prevent Degenerative Diseases In Elderly Karangjati Village Gilang Nuari Panggraita; Mega Widya Putri; Idah Tresnowati; Yuni Sandra Pratiwi
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 14th University Research Colloquium 2021: Bidang Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (141.191 KB)

Abstract

Kelompok masyarakat lanjut usia beresiko tinggi menderita berbagai macam penyakit. Jama’ah pengajian Mushola Aisyiah Desa Karangjati beranggotakan ibu-ibu yang sudah masuk dalam kategori lanjut usia ditemukan bahwa lebih dari 50% Jamaah memiliki tekanan darah tinggi dan pemahaman akan penyakit degeneratif masih rendah. Pengabidan ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan tentang penyakit degeneratif pada lansia serta upaya penanggulangannya. Pengabdian ini menggunakan metode penyuluhan, pelatihan dan pendampingan aktivitas fisik berupa Senam Kebugaran Lansia Pra Lansia Indonesia. Hasil dari pengabdian ini ditemukan terjadinya peningkatan pemahaman lansia tentang penyakit degeneratif dan upaya pencegahannya pada lansia yang semula rata-rata nilai tes angket berada pada skor 55,7 menjadi 79,1. Dan terjadi penurunan prosentase peserta dengan tekanan darah tinggi yang semula 68% menjadi 43% dari keseluruhan peserta. Pemberian penyuluhan, pelatihan dan pendampingan berupa aktivitas olahraga pada lansia dapat memberikan panduan serta bimbingan tentang pelaksanaan olahraga yang tepat dan terukur untuk mengurangi resiko terserang penyakit degeneratif.
Program Senam Aerobik Intensitas Sedang sebagai Upaya Meningkatkan Imunitas Tubuh Tenaga Kependidikan di Masa Pandemi Gilang Nuari Panggraita; Idah Tresnowati; Mega Widya Putri
GERVASI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 6, No 2 (2022): GERVASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/gervasi.v6i2.3440

Abstract

Pandemi Covid-19 membatasi aktivitas fisik pegawai di koordinator wilayah Kecamatan Kesesi. Beberapa tenaga kependidikan mengaku tidak pernah melakukan kegiatan olahraga sedangkan aktivitas olahraga teratur sangat penting untuk menjaga kesehatan dan imunitas tubuh dari infeksi Covid-19. Pengabdian ini bertujuan memberikan edukasi dan aktivitas olahraga berupa senam aerobik intensitas sedang untuk meningkatkan imunitas tubuh. Pengabdian ini menggunakan metode ceramah, demonstrasi dan praktik dan diikuti oleh 20 peserta dengan rentang usia 30-50 tahun. Hasil dari pengabdian ini ditemukan bahwa seluruh peserta memiliki denyut jantung istirahat normal yaitu pada rentang 60-85 bpm dan mengalami peningkatan denyut jantung latihan setelah melakukan senam aerobik intensitas sedang. Sebanyak 17 peserta (85%) mampu mencapai zona latihan yang telah ditetapkan. Sementara itu, terdapat 3 peserta yang belum mencapai zona latihan atau sebesar 15% dari keseluruhan peserta. Dianjurkan kepada para peserta melakukan kegiatan senam aerobik dengan intensitas sedang sebanyak 3 kali seminggu untuk bisa menjaga imunitas tubuh selama masa pandemi.