Christina Trijayanti
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran Active Learning dengan Metode Everyone Is Teacher Here Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Kelas VIII (Studi Kasus: SMP Laboratorium Undiksha Singaraja Tahun Ajaran 2012/2013) Christina Trijayanti; Dessy Seri Wahyuni; I Gede Mahendra Darmawiguna
KARMAPATI (Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika) Vol. 2 No. 4 (2013)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/karmapati.v2i4.19672

Abstract

Berdasarkan hasil observasi di SMP Laboratorium Undiksha Singaraja, diperoleh permasalahan rendahnya hasil belajar siswa kelas VIII, dan kurangnya keaktifan siswa di dalam kelas.Oleh karena itu peneliti melakukan uji coba untuk menerapan model pembelajaran Active Learning dengan metode Everyone Is Teacher Here yang dianggap sesuai. Dengan tujuan penelitian mengukur  (1)prestasi belajar,(2) motivasi belajar, serta (3) respon siswapada mata pelajaran TIK.  Jenis penelitian adalah eksperimen semu dengan rancangan Posttest-Only Control Grup Design. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Laboratorium Undiksha tahun ajaran 2012/2013. Sebagai sampel adalah Kelas VIII.2 (kelompok eksperimen) dan VIII.3 (kelompok kontrol) berjumlah 63 orang. Variabel dalam penelitian ini yaitu (1) variabel bebas adalah metode pembelajaran Everyone Is Teacher Here, dan (2) variabel terikat adalah prestasi belajar siswa. Pengumpulan data hasil belajar dilakukan dengan mengukur kognitif, psikomotor, dan afektif yang kemudian dianalisis dengan melakukan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji- t, sedangkan untuk motivasi dan respon  menggunakan metode angket. Berdasarkan hasil analisis, kedua kelompok terdistribusi normal dan homogen. Terdapat pengaruh pada prestasi belajar yang signifikan dilihat dari nilai rata-rata hasil belajar kelompok siswa eksperimen yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok siswa kontrol. Terjadi peningkatan motivasi belajar siswa yang diukur pada awal penelitian (berkategori cukup)  dengan di akhir penelitian (berkategori tinggi).Untuk hasil respon siswa diperoleh hasil yang postif dalam pembelajaran ini.