Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

THE EFFECTIVENESS OF USING CONVERSATION VIDEO ENTITLED “APOLOGY” TO IMPROVE STUDENTS’ PRONUNCIATION ABILITY THE CASE OF TENHT YEAR SMA N 1 JEPARA Yusuf Bahtiar
ETERNAL (English Teaching Journal) Vol 4, No 2 (2013): August
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/eternal.v4i2.1953

Abstract

The main objectives of this research are: (1) To know there are effectiveness or not of improving students’ pronunciation ability taught without using conversation video entitled “apology” (2) To know there are effectiveness or not of improving students’ pronunciation ability taught using conversation video entitled “apology” (3) to find out whether there is or not significant difference of the effectiveness of improving students’ pronunciation ability taught without using conversation video entitled “apology” and taught using conversation video entitled “apology”. This study is pre experimental research. The population of the research is 300 students of the tenth grade students of SMA N 1 Jepara 2012/2013. The writer took 30 students from oneclass. The instrument of this research is spoken test. The writer gave the students pre test, treatments and post-test. The treatment is that the students were taught by using conversation video entitled “apology”.The research result is that the mean of score post-test class (71,53) is higher than score pre test class (62,33). The writer used T-test formula to know the differences of pre test and post class score. The result of t-test is 12,16 and the t-table of 30 students is 1.967. The value of T-table is lower than T-test, so it can be concluded that there is a significant improvement of student’s pronunciation ability taught using conversation video entitled “apology”of tenth grade students of SMA N 1 Jepara.
PRAKTIK FUNGSI INTERMEDIASI BAITUL MAAL WAT TAMWIL (BMT) SEBAGAI MOTIVATOR CALON NASABAH DALAM MELAKUKAN PEMBIAYAAN PADA MASYARAKAT WILAYAH PESANTREN (Studi Lembaga Keuangan di Wilayah Pondok Pesantren Tebuireng Jombang) Yusuf Bahtiar; Nurul Badriyah
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 3, No 2: Semester Genap 2014/2015
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (552.47 KB)

Abstract

Pondok Pesantren Tebuireng Jombang merupakan salah satu pondok terbesar di Indonesia. Pondok Pesantren ini memiliki ribuan santri yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia. Selain sebagai pusat pendidikan agama Islam, wilayah Pondok Pesantren ini juga merupakan pusat perekonomian masyarakat. Potensi perekonomian di wilayah Pesantren Tebuireng Jombang meliputi potensi ekonomi dari santri, peziarah makam pahlawan serta penduduk lokal dari dukuh Tebuireng Jombang.  Dari potensi ekonomi tersebut maka muncullah berbagai lembaga keuangan yang meliputi keuangan konvensional dan lembaga keuangan mikro syariah. Salah satunya adalah Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) Bina Ummat Sejahtera, lembaga ini bergerak di bidang keuanagn mikro dan melakukan praktik fungsi intermediasi yaitu menghimpun dana dari masyarakat serta menyalurkan dana pada masyarakat. Dan dalam perkembangannya perkembangan BMT Bina Ummat Sejahtera juga dipengaruhi lembaga lain yang bergerak di bidang serupa. Sehingga BMT Bina Ummat Sejahtera memerlukan Strategi yang bagus agar bisa menjadi rujukan masayarakat untuk membantu perekonomian mereka.         Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi dari BMT Bina Ummat Sejahtera dalam meningkatkan jumlah nasabah mereka baik anasabah yang ingin melakukan simpanan dan pembiayaan. Penelitian ini juga ingin melihat pengaruh dari lembaga keuangan Konvensional terhadap perkembangan BMT Bina Ummat sejahtera dalam hal peningkatan jumlah nasabah.Kata Kunci :  Pesantren Tebuireng Jombang, BMT Bina Ummat Sejahtera, Pembiayaan.
Pendekatan Customer Relationship Management Untuk Fungsi Strategi Pemasaran dan Peningkatan Brand Kopi Go Karawang Yusuf Bahtiar; Wahyudin Wahyudin
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 8 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (194.101 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.6610598

Abstract

Marketing is one of the important things in the sales system, good marketing will bring big profits for the company. Companies are competing in preparing marketing programs that will be carried out in order to maintain the existence of their company. In addition to a good marketing program, the company must also be supported by the management of a balanced product line and brand, such as the Go Karawang Coffee shop which provides important points in its marketing program so that its products can compete and survive with its competitors. The selection of a brand or brand that is easy to remember by the public provides a plus point for the company. In addition, it is implemented with a system to increase the brand through internet media by collaborating on food/beverage delivery services. From the results of the interview, it was found that the relationship between marketing product design and product line and brand management gave good results for the sales of Kopi Go Karawang products
SIMULASI PEMBEBANAN PADA TABUNG TIPIS DARI ALUMINIUM DENGAN METODE ELEMEN HINGGA Agus Dwi Anggono; Yusuf Bahtiar
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 8th University Research Colloquium 2018: Bidang Teknik dan Rekayasa & Bidang Tekni
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1049.265 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah elemen dan velocity terhadap tegangan pada proses simulasi buckling bentuk silinder berdinding tipis dengan material aluminium. Simulasi buckling dilakukan dengan jumlah elemen 3388 dan menggunakan velocity yang berbeda beda untuk melihat hasil tegangan dan regangan yang terjadi. Metode penelitian yang digunakan berupa simulasi menggunakan software berbasis metode elemen hingga. Pengujian juga dilakukan dengan parameter yang sama seperti simulasi untuk memvalidasi hasil deformasi pada simulasi. Bentuk benda yang didesain berupa Thin Cylinder dengan diameter 40 mm, tinggi 120 mm dan ketebalan 0.2 mm. Model kedua dengan diameter 100 mm, tinggi 100 mm dan ketebalan 0.5 mm. Pada rangka atau silider tipis tersebut dilakukan meshing dengan variasi jumlah elemen 2945, 3260, 3388, 4455 dan 4936. Sedangkan velocity digunakan 75mm/s. Variasi berikutnya dengan Velocity 70, 75, 80, 85 dan 90 dan jumlah elemen tetap yaitu 3388. Material yang digunakan adalah Aluminium dengan densiti 2770 kg/m3, modulus elastisitas 7.1E+10 dan Poisson ratio 0.33. Hasil yang diperoleh pada nilai tegangan tertinggi sebagai berikut : Jumlah Elemen 2945 = 1.9402x108Pa, Elemen 3260 = 6.0944x108Pa, Elemen 3388 = 3.8546x108Pa, Elemen 4455 = 1.2405x108Pa, Elemen4936 = 3.1069x108Pa. Hasil Tegangan dengan beberapa Velocity sebagai berikut ; Velocity 70 = 3.8050x108Pa, Velocity 75 = 3.8456x108Pa, Velocity 80 = 3.2873x108Pa, Velocity 85 = 1.9568x108Pa, Velocity 90 = 2.4904x108Pa. Hasil desformasi pada simulasi mendekati dengan hasil deformasi pada pengujian.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH MENGGUNAKAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI CAHAYA DI SMPN 03 KOTA BENGKULU Yusuf Bahtiar; Nirwana Nirwana; Dedy Hamdani
Kumparan Fisika Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Pembelajaran Fisika
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (111.245 KB) | DOI: 10.33369/ajipf.1.1.%p

Abstract

Application of problem-based learning model using scientific approach to improve the activity and learning outcomes of students of class VIII.2 on light material at SMPN 03 Bengkulu. The purpose of this study is to determine the increase in student activity and learning outcomes in four cycles in light matter. The subjects of this study are all students of class VIII.2 with the number of 40 people. The instruments used are activity observation sheets, attitude observation sheet, skill observation sheet, and knowledge test sheet. The results of this study indicate that student learning activity in cycle I is categorized well with the average score of 35, increased on the second cycle of 37.5, again increased in the third cycle of 39, and on IV cycle of 41. Student learning outcomes on aspects Attitude increases in each cycle. In cycle I average score obtained 12,625 good category, cycle II 13,01 good category, cycle III 13,15, and cycle IV 14,06 category very good. The learning outcomes in the skills aspect also increase in each cycle and are categorized well. Average score on cycle I is 81,03, at cycle II 82,60, 84,58, and 91,25. The learning outcomes on the average value of knowledge in the first cycle is 76 and the completeness of classical learning is 75% (unfinished), the average value in cycle II is 75.375 and the completeness of classical learning is 80% (unfinished), the average value in cycle III is 77.75 And classical learning completeness 85% (complete), and the average value in the cycle IV of 79.125 and 90% complete (90%) classical learning completeness. Based on the results of the study it can be concluded that the application of problem-based learning model using scientific approach can improve student activity and learning outcomes. Keywords: problem-based learning model, scientific approach, student learning activity
SIMULASI PEMBEBANAN PADA TABUNG TIPIS DARI ALUMINIUM DENGAN METODE ELEMEN HINGGA Agus Dwi Anggono; Yusuf Bahtiar
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 8th University Research Colloquium 2018: Bidang Teknik dan Rekayasa & Bidang Tekni
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah elemen dan velocity terhadap tegangan pada proses simulasi buckling bentuk silinder berdinding tipis dengan material aluminium. Simulasi buckling dilakukan dengan jumlah elemen 3388 dan menggunakan velocity yang berbeda beda untuk melihat hasil tegangan dan regangan yang terjadi. Metode penelitian yang digunakan berupa simulasi menggunakan software berbasis metode elemen hingga. Pengujian juga dilakukan dengan parameter yang sama seperti simulasi untuk memvalidasi hasil deformasi pada simulasi. Bentuk benda yang didesain berupa Thin Cylinder dengan diameter 40 mm, tinggi 120 mm dan ketebalan 0.2 mm. Model kedua dengan diameter 100 mm, tinggi 100 mm dan ketebalan 0.5 mm. Pada rangka atau silider tipis tersebut dilakukan meshing dengan variasi jumlah elemen 2945, 3260, 3388, 4455 dan 4936. Sedangkan velocity digunakan 75mm/s. Variasi berikutnya dengan Velocity 70, 75, 80, 85 dan 90 dan jumlah elemen tetap yaitu 3388. Material yang digunakan adalah Aluminium dengan densiti 2770 kg/m3, modulus elastisitas 7.1E+10 dan Poisson ratio 0.33. Hasil yang diperoleh pada nilai tegangan tertinggi sebagai berikut : Jumlah Elemen 2945 = 1.9402x108Pa, Elemen 3260 = 6.0944x108Pa, Elemen 3388 = 3.8546x108Pa, Elemen 4455 = 1.2405x108Pa, Elemen4936 = 3.1069x108Pa. Hasil Tegangan dengan beberapa Velocity sebagai berikut ; Velocity 70 = 3.8050x108Pa, Velocity 75 = 3.8456x108Pa, Velocity 80 = 3.2873x108Pa, Velocity 85 = 1.9568x108Pa, Velocity 90 = 2.4904x108Pa. Hasil desformasi pada simulasi mendekati dengan hasil deformasi pada pengujian.
ANALISIS PERUBAHAN KUAT MEDAN LISTRIK TERHADAP JARAK PADA BUSBAR GITET 500kV Anung .; Yusuf Bahtiar; Herawati Ys; Rahmad Hidayat
Jurnal Online Sekolah Tinggi Teknologi Mandala Vol. 16 No. 2 (2021): Jurnal Isu Teknologi
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Mandala Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa perubahan kuat medan listrik terhadap jarakpada busbar GITET 500kV. Penelitian dilakukan dibawah busbar out door dengan isolasiudara dalam keadaan cuaca cerah. Data diperoleh dari pengukuran secara langsungmenggunakan alat ukur Holaday EMF HI 3604 Tipe. Nilai ambang batas paparan medanlistrik sesuai SNI, ICNIRP, IRPA/INIRP dan WHO adalah 10kV/m untuk masyarakat pekerja.Jarak andongan terendah konduktor busbar ke permukaan tanah 15,56m. Dilakukanpengukuran dan perhitungan kuat medan listrik melintang dari fasa T, S, dan R. Ketinggiantitik uji 0,2m sampai 2m dari permukaaan tanah. Dari hasil pengukuran kuat medan listrikdiperoleh nilai terbesar medan listrik adalah 19,2kV/m di ketinggian 2m sedangkan nilaiterkecil adalah 2,9kV/m di ketinggian 0,2m sedangkan dalam perhitungan kuat medan listriknilai terbesar adalah 551,16kV/m di ketinggian 15,4m dan nilai terkecil adalah 5,54kV/m diketinggian 0 m. Maka dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi titik uji/ukur, maka semakinbesar pula kuat medan listriknya.