Rudianto Rudianto
Study program of Marine Science, Faculty of Fisheries and Marine Science, Brawijaya University

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analysis of carrying capacity and land suitability in Kenjeran Coastal Area, Bulak Sub Regency, Surabaya City, East Java Zulqi Fahreza Akbar; Rudianto Rudianto; Andik Isdianto
Jurnal Pendidikan Geografi: Kajian, Teori, dan Praktek dalam Bidang Pendidikan dan Ilmu Geografi Vol 24, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (490.324 KB)

Abstract

Beach tourism is an activity that spends time while feeling the beauty of the atmosphere around the beach. The city of Surabaya has one of the most attractive natural tourist destinations and is located on the Kenjeran beach in the eastern part of Surabaya. This beach tourism activity can cause water pollution due to waste from tourism activities and can cause damage to coastal ecosystems. The purpose of this study is to determine the value of the Land Suitability Index and the value of carrying capacity of the land as a beach tourism. The method used in this study was to measure water quality, measure grain size of sediments, observe criteria for objects and tourist attractions, and conduct interviews. The results of this study indicate that of the 4.3 hectares of the Kenjeran Beach Conformity Index value for the coastal tourism category a score of 47.8% was obtained in the S3 category. This category includes having more limiting factors to fulfill. These factors will have an impact on reducing tourist satisfaction for tourism. This Kenjeran Beach has a maximum value with regional carrying capacity that can accommodate 2,580 people per day for 9 hours.Wisata pantai adalah kegiatan yang menghabiskan waktu sambil merasakan keindahan suasana di sekitar pantai. Kota Surabaya memiliki salah satu tujuan wisata alam yang paling menarik dan terletak di pantai Kenjeran di bagian timur Surabaya. Kegiatan wisata pantai ini dapat menyebabkan pencemaran air karena limbah dari kegiatan pariwisata dan dapat menyebabkan kerusakan ekosistem pesisir. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan nilai Indeks Kesesuaian Lahan dan nilai daya dukung lahan sebagai wisata pantai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah mengukur kualitas air, mengukur ukuran butiran sedimen, mengamati kriteria untuk objek dan tempat wisata, dan melakukan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 4,3 hektar nilai Indeks Kesesuaian Pantai Kenjeran untuk kategori pariwisata pantai diperoleh skor 47,8% dalam kategori S3. Kategori ini termasuk memiliki faktor pembatas yang lebih banyak untuk dipenuhi. Faktor-faktor ini akan berdampak pada pengurangan kepuasan wisatawan untuk pariwisata. Pantai Kenjeran ini memiliki nilai maksimum dengan daya dukung regional yang dapat menampung 2.580 orang per hari selama 9 jamDOI: http://dx.doi.org/10.17977/um017v24i12019p052