Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS ISI KITAB AL-QURAN AL-KARIM WA BIHAMIÈ¿IHI TURJUMAN AL-MUSTAFID Muhammad, Ismail
Jurnal Ilmiah Al-Mu'ashirah: Media Kajian Al-Qur'an dan Al-Hadits Multi Perspektif Vol 16, No 1 (2019)
Publisher : Forum Intelektual Qur'an dan Hadits Asia Tenggara (SEARFIQH) Kota Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.623 KB) | DOI: 10.22373/jim.v16i1.5737

Abstract

Syekh abdur Rauf al-Singkili menulis kitab tafsir al-Quran al-Karim wa Bihamiȿihi Turjuman al-Mustafid, yang merupakan kitab terjemahan al-Quran pertama yang ditulis dalam bahasa Melayu. Kitab ini menggunakan sistematika mushafi, dengan corak ijmali. Kutipan utama dari kitab ini adalah kitab Anwar AlTanzil wa Asrar Al-Ta’wil, karya ‘Abd Allah bin ‘Umar bin Muhammad bin ‘Aliy Al-Baidhawi al-Syafi’i Al-Syirazi. Selain itu juga mengutip dari Lubab al-Ta’wil fi Ma’ani al- Tanzil yang ditulis oleh Alauddn Abu al-Hasan Ali bin Muhammad bin Ibrahim bin Umar bin Khalil al-Syaihi al-Baghdadi.
Perbedaan Efektivitas Parasetamol Oral Dengan Tramadol Oral Sebagai Tatalaksana Nyeri Pasca Operasi Transurethral Resection of The Prostate Ismail Muhammad; Alvarino Alvarino; Nasman Puar; Hafni Bachtiar
Jurnal Kesehatan Andalas Vol 2, No 1 (2013)
Publisher : Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jka.v2i1.66

Abstract

AbstrakPendahuluan. Transurethral Resection of The Prostate (TURP) merupakan tindakan operasi endoskopi yang sudah menjadi standar baku untuk penatalaksanaan pembesaran kelenjar prostat jinak yang memerlukan tindakan bedah. Nyeri pasca operasi TURP disebabkan karena trauma (reseksi jaringan prostat), iritasi foley kateter dan traksi kateter pasca TURP pada luka operasi. Metode. Merupakan jenis penelitian eksperimental yang membandingkan efektivitas pemakaian parasetamol oral 500 mg dengan tramadol oral 50 mg sebagai tatalaksana nyeri pasca TURP. Penelitian ini melibatkan 30 orang pasien yang dibagi 2 kelompok yaitu 15 orang kelompok parasetamol dan 15 orang kelompok tramadol. Intensitas nyeri dengan skala VAS dan efek samping obat dinilai pada 3jam, 5jam, 7jam pasca spinal anesthesia. Hasil penelitian kemudian diuji dengan independen T.test dan Chi-square. Hasil. Rata-rata nilai VAS 3 jam pasca spinal anastesia kelompok parasetamol adalah 0,6267 cm dan tramadol 0,6400 cm. Pada 5 jam pasca spinal anastesi rata-rata nilai VAS kelompok parasetamol 1,5800 cm, kelompok tramadol 1,4933 cm. Pada 7 jam pasca spinal anesthesia rata-rata nilai VAS kelompok parasetamol 3,5800 cm dan kelompok tramadol 3,1667 cm. Setelah uji statistik baik pada 3jam, 5jam, 7jam pasca spinal anesthesia tidak terdapat perbedaan yang bermakna intensitas nyeri pada ke 2 kelompok dengan p > 0,05. Sedangkan kejadian mual dan alergi juga tidak ada perbedaan yang bermakna pada kedua kelompok. p > 0,05. Kesimpulan. Parasetamol 500 mg oral versus tramadol 50 mg oral memiliki efektifitas yang sama dalam mengatasi nyeri pasca operasi TURP. Sedangkan kejadian mual dan alergi tidak ada perbedaan yang bermakna pada ke 2 kelompok.Kata kunci: TURP, parasetamol, tramadol, VASAbstractArial 9 italic Introduction. Transurethral Resection of the Prostate (TURP) is an endoscopic surgery that become the gold standard for the treatment of benign enlargement of the prostate gland that requires surgery. Postoperative pain due to trauma TURP (resection of prostate tissue), irritation foley catheters and catheter traction after TURP surgery on the wound. Methods. This study was an experimental research that compares the effectiveness of the use of oral paracetamol 500 mg with 50 mg oral tramadol as a pain management of post-TURP. This study involved 30 patients divided into 2 groups: 15 people group of paracetamol and 15 people group of tramadol. Pain intensity with the VAS scale and drug side effects rated at 3 hours, 5 hours, 7 hours after spinal anesthesia. Results were then tested with independent T.test and Chi-square Results were then tested with independent T.test and Chi-square. Results. Mean VAS values after 3 hours spinal anesthesia group of paracetamol and tramadol were 0.6267 cm 0.6400 cm. At 5 hours after spinal anesthesia the mean VAS value of paracetamol group was 1.5800 cm, group of tramadol was 1.4933 cm. At 7 hours after spinal anesthesia mean VAS value group of paracetamol was 3.5 800 cm and group of tramadol was 3.1667 cm. After a statistical test at 3 hours, 5 hours, 7 hours after spinal anesthesia, we conclude that there was no significant difference in pain intensity on the 2 groups with P> 0.05. While the incidence of nausea and allergies also had no significant difference in both groups. P> 0.05. Conclusion. Paracetamol 500 mg orally versus tramadol 50 mg orally had the same effectiveness in addressing postoperative pain TURP. While there was no significant difference in the 2 groups in the incidence of nausea and allergies
POSISI PEMBELAJARAN BAHASA ARAB DALAM KLASIFIKASI ILMU BAHASA ARAB Ismail Muhammad
Islam Futura Vol 11, No 2 (2012): Jurnal Ilmiah Islam Futura
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jiif.v11i2.56

Abstract

Studi linguistik di Barat mulai berkembang pada akhir abad ke-19. Sedang kajian nahwu dalam ilmu bahasa Arab telah dimulai sejak abad ke-11. Dengan demikian kajian ilmiah bahasa Arab dimulai lebih awal dibandingkan kajian linguistik secara umum. Kemudian secara lebih khas Pembelajaran Bahasa Arab (PBA) juga telah dianggap sebagai sebuah bidang ilmu tersendiri yang merupakan cabang tersendiri dari ilmu Arabic linguistic. Melalui Studi Pembelajaran Bahasa Arab, diharapkan pembelajaran bahasa Arab secara praktik akan meningkatkan kualitas hasil belajar bahasa Arab, sebagai bahasa kedua.
APLIKASI QR CODE SEBAGAI SARANA PENYAMPAIAN INFORMASI POHON DIKEBUN RAYA JOMPIE Ismail Muhammad; Masnur Masnur; Al Ghazali Syam
Jurnal Sintaks Logika Vol 1 No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Parepare

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (768.006 KB) | DOI: 10.31850/jsilog.v1i1.694

Abstract

QR (Quick Response) kode adalah dua dimensi barcode yang dikembangkan oleh perusahaan Jepang Denso-Wave di tahun 1994, dan telah disetujui sebagai standar internasional ISO dan Standar Nasional Cina pada tahun 2000. Keanekaragaman hayati, aspek yang paling menarik dari biologi, termasuk variabilitas antara organisme hidup dari semua sumber termasuk interalia, darat, laut dan ekosistem air dan ekologi kompleks, itu termasuk keanekaragaman dalam spesies dan ekosistem. Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk memahami jenis – jenis keanekaragaman hayati dan untuk melestarikan keanekaragaman hayati kepada pengunjung. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini dengan melakukan studi pustaka dan referensi jurnal, penulis mencari bahan – bahan melalui internet. Pengelola kebun raya memerlukan pengunjung untuk kelangsungan dan kemajuan pengelolaan kebun raya, untuk itu promosi dan penyebarluasan informasi menjadi hal yang penting. Di era digital ini informasi dapat mudah dijangkau oleh sarana smartphone yang jumlah penggunanya setiap tahun terus bertambah, dan bisa menjadi captive market untuk pengelola kebun raya. Kebun raya belum memanfaatkan media teknologi untuk kebutuhan pengelolaan sarana informasi dan promosi.