Ahmad Muradi
Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin

Published : 25 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Jurnal Tarbiyah : Jurnal Ilmiah Kependidikan

Preparation and Composition of Arabic Language Materials for Non-native Speakers of Arabic (A Comment on the Preparation of Arabic Language materials at the Center of Language Development at Antasari Islamic state University) Muradi, Ahmad
Jurnal Tarbiyah : Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 6, No 1 (2017): Januari - Juni
Publisher : Universitas Islam Negeri Antasari Banajarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (518.33 KB) | DOI: 10.18592/tarbiyah.v6i1.1426

Abstract

The preparation of educational materials is conducted to several principles, since it is based on psychological, cultural, educational and linguistic aspects. In preparing Arabic language materials, non-native speakers of Arabic have to take into account the local aspect such as the conditions and situations that surrounding them as well as their ability to draw them closer into their life’s experiences. This can accelerate leaners to understand the Arabic language through educational materials prepared during their study of Arabic.
Pemerolehan Bahasa Dalam Perspektif Psikolinguistik Dan Alquran Muradi, Ahmad
Jurnal Tarbiyah : Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 7, No 2 (2018): Juli - Desember
Publisher : Universitas Islam Negeri Antasari Banajarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (984.457 KB) | DOI: 10.18592/tarbiyah.v7i2.2245

Abstract

Pemerolehan bahasa merupakan proses yang dialami manusia dalam perkembangan bahasanya. Pemerolehan ini bersifat alami.Pokok masalah dalam artikel ini adalah 1) Bagaimana teori pemerolehan bahasa dalam perspektif psiklinguistik dan Alquran. 2) Bagaimana proses pemerolehan bahasa dalam perspektif psiklinguistik dan Alquran. Sedangkan tujuan penulisan ini adalah 1) mendeskripsikan teori pemerolehan bahasa dalam perspektif psiklinguistik dan Alquran. 2) mendeskripsikan proses pemerolehan bahasa dalam perspektif psiklinguistik dan Alquran.Tiga teori telah membahas secara cermat terhadap pemerolehan bahasa ini, yaitu teori behavioristik, teori nativis dan fungsional. Sementara itu, berbagai kajian tersebut juga telah dibahas oleh Alquran.Teori behavioristik mengatakan bahwa pemerolehan bahasa melalui perilaku verbal, yaitu dengan adanya stimulus lalu kemudian direspon dan pada akhirnya menumbulkan bahasa. Sedang teori nativis mengatakan bahwa pemerolehan bahasa dengan kapasitas genetik yang mempengaruhi kemampuan kita dalam memahami bahasa di sekitar kita, yang hasilnya adalah sebuah konstruksi sistem bahasa yang tertanam dalam diri kita. Sementara teori fungsional mengatakan bahwa pemerolehan bahasa bergantung kepada perkembangan kognitif. Jadi, seseorang berdasar output bahasa, lalu memprosesnya dengan memberi makna dan pada akhirnya melahirkan bahasa sebagai input. Adapun dalam Alquran, proses pemerolehan bahasa dengan ujaran dan stimulus yang didapat dari luar. Kemudian disambut oleh potensi yang dimiliki dan dibantu dengan piranti yang ada. Kemudian, manusia mencerna pesan yang sampai dan mengolahnya dengan proses berpikir dan memori yang dimiliki. Lalu diteruskan dengan memahaminya dan pada akhirnya tercipta bahasa ‘baru’.
PREPARATION AND COMPOSITION OF ARABIC LANGUAGE MATERIALS FOR NON-NATIVE SPEAKERS OF ARABIC (A COMMENT ON THE PREPARATION OF ARABIC LANGUAGE MATERIALS AT THE CENTER OF LANGUAGE DEVELOPMENT AT ANTASARI ISLAMIC STATE UNIVERSITY) Muradi, Ahmad
Tarbiyah : Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 6, No 1 (2017): Januari - Juni
Publisher : Universitas Islam Negeri Antasari Banajarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (518.33 KB) | DOI: 10.18592/tarbiyah.v6i1.1426

Abstract

The preparation of educational materials is conducted to several principles, since it is based on psychological, cultural, educational and linguistic aspects. In preparing Arabic language materials, non-native speakers of Arabic have to take into account the local aspect such as the conditions and situations that surrounding them as well as their ability to draw them closer into their life?s experiences. This can accelerate leaners to understand the Arabic language through educational materials prepared during their study of Arabic.
PEMEROLEHAN BAHASA DALAM PERSPEKTIF PSIKOLINGUISTIK DAN ALQURAN Muradi, Ahmad
Tarbiyah : Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 7, No 2 (2018): Juli - Desember
Publisher : Universitas Islam Negeri Antasari Banajarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (984.457 KB) | DOI: 10.18592/tarbiyah.v7i2.2245

Abstract

Pemerolehan bahasa merupakan proses yang dialami manusia dalam perkembangan bahasanya. Pemerolehan ini bersifat alami.Pokok masalah dalam artikel ini adalah 1) Bagaimana teori pemerolehan bahasa dalam perspektif psiklinguistik dan Alquran. 2) Bagaimana proses pemerolehan bahasa dalam perspektif psiklinguistik dan Alquran. Sedangkan tujuan penulisan ini adalah 1) mendeskripsikan teori pemerolehan bahasa dalam perspektif psiklinguistik dan Alquran. 2) mendeskripsikan proses pemerolehan bahasa dalam perspektif psiklinguistik dan Alquran.Tiga teori telah membahas secara cermat terhadap pemerolehan bahasa ini, yaitu teori behavioristik, teori nativis dan fungsional. Sementara itu, berbagai kajian tersebut juga telah dibahas oleh Alquran.Teori behavioristik mengatakan bahwa pemerolehan bahasa melalui perilaku verbal, yaitu dengan adanya stimulus lalu kemudian direspon dan pada akhirnya menumbulkan bahasa. Sedang teori nativis mengatakan bahwa pemerolehan bahasa dengan kapasitas genetik yang mempengaruhi kemampuan kita dalam memahami bahasa di sekitar kita, yang hasilnya adalah sebuah konstruksi sistem bahasa yang tertanam dalam diri kita. Sementara teori fungsional mengatakan bahwa pemerolehan bahasa bergantung kepada perkembangan kognitif. Jadi, seseorang berdasar output bahasa, lalu memprosesnya dengan memberi makna dan pada akhirnya melahirkan bahasa sebagai input. Adapun dalam Alquran, proses pemerolehan bahasa dengan ujaran dan stimulus yang didapat dari luar. Kemudian disambut oleh potensi yang dimiliki dan dibantu dengan piranti yang ada. Kemudian, manusia mencerna pesan yang sampai dan mengolahnya dengan proses berpikir dan memori yang dimiliki. Lalu diteruskan dengan memahaminya dan pada akhirnya tercipta bahasa ?baru?.
Pemerolehan Bahasa Dalam Perspektif Psikolinguistik Dan Alquran Ahmad Muradi
Tarbiyah : Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 7, No 2 (2018): Juli - Desember
Publisher : Universitas Islam Negeri Antasari Banajarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/tarbiyah.v7i2.2245

Abstract

Pemerolehan bahasa merupakan proses yang dialami manusia dalam perkembangan bahasanya. Pemerolehan ini bersifat alami.Pokok masalah dalam artikel ini adalah 1) Bagaimana teori pemerolehan bahasa dalam perspektif psiklinguistik dan Alquran. 2) Bagaimana proses pemerolehan bahasa dalam perspektif psiklinguistik dan Alquran. Sedangkan tujuan penulisan ini adalah 1) mendeskripsikan teori pemerolehan bahasa dalam perspektif psiklinguistik dan Alquran. 2) mendeskripsikan proses pemerolehan bahasa dalam perspektif psiklinguistik dan Alquran.Tiga teori telah membahas secara cermat terhadap pemerolehan bahasa ini, yaitu teori behavioristik, teori nativis dan fungsional. Sementara itu, berbagai kajian tersebut juga telah dibahas oleh Alquran.Teori behavioristik mengatakan bahwa pemerolehan bahasa melalui perilaku verbal, yaitu dengan adanya stimulus lalu kemudian direspon dan pada akhirnya menumbulkan bahasa. Sedang teori nativis mengatakan bahwa pemerolehan bahasa dengan kapasitas genetik yang mempengaruhi kemampuan kita dalam memahami bahasa di sekitar kita, yang hasilnya adalah sebuah konstruksi sistem bahasa yang tertanam dalam diri kita. Sementara teori fungsional mengatakan bahwa pemerolehan bahasa bergantung kepada perkembangan kognitif. Jadi, seseorang berdasar output bahasa, lalu memprosesnya dengan memberi makna dan pada akhirnya melahirkan bahasa sebagai input. Adapun dalam Alquran, proses pemerolehan bahasa dengan ujaran dan stimulus yang didapat dari luar. Kemudian disambut oleh potensi yang dimiliki dan dibantu dengan piranti yang ada. Kemudian, manusia mencerna pesan yang sampai dan mengolahnya dengan proses berpikir dan memori yang dimiliki. Lalu diteruskan dengan memahaminya dan pada akhirnya tercipta bahasa ‘baru’.
Preparation and Composition of Arabic Language Materials for Non-native Speakers of Arabic (A Comment on the Preparation of Arabic Language materials at the Center of Language Development at Antasari Islamic state University) Ahmad Muradi
Tarbiyah : Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 6, No 1 (2017): Januari - Juni
Publisher : Universitas Islam Negeri Antasari Banajarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/tarbiyah.v6i1.1426

Abstract

The preparation of educational materials is conducted to several principles, since it is based on psychological, cultural, educational and linguistic aspects. In preparing Arabic language materials, non-native speakers of Arabic have to take into account the local aspect such as the conditions and situations that surrounding them as well as their ability to draw them closer into their life’s experiences. This can accelerate leaners to understand the Arabic language through educational materials prepared during their study of Arabic.
تطبيق الكفاءة المهنية لدى مدرسي اللغة العربية بمدرسة أخوة المتوسطة الإسلامية المتكاملة ببنجرماسين )دراسة وصفية( Risa Nurhayati; Ahmad Muradi; Faisal Mubarak
Tarbiyah : Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 10, No 2 (2021): July - December
Publisher : Universitas Islam Negeri Antasari Banajarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/tarbiyah.v10i2.4805

Abstract

This research discusses the application of the professional competence of the Arabic language teachers at the Ukhuwah Integrated Islamic Junior High School, Banjarmasin. The discussion in this research is carried out by suggesting the importance of the role of the teachers in the process of being successful in order to enhance the quality of education. Therefore, the teachers must pay close attention to their competencies before engaging to the learning process. The most important factors in the success of a learning is the teacher, it have been known that the teacher is the most dominant factors in the success of a learning. This study uses a descriptive method with a qualitative approach. The data is collected by using the observation, interviews, and documentation. The subjects of this research were the Arabic teachers. The results showed: The professional competence of the Arabic teachers in the Ukhuwah Integrated Islamic Junior High School Banjarmasin is meets the requirements of all aspects needed such as mastering the scientific substances related to the field of study, understanding teaching materials;  being able to design well the learning programs in accordance with what is in the school curriculum, understanding the structure, concepts and scientific methods that are shading or coherent with teaching materials, developing professionalism in a sustainable manner by taking action of reflection and utilizing the information and communication technology for self-development