This Author published in this journals
All Journal Ethos
Ismu Lisara
Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Swadaya Gunung Jati

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Meningkatkan Daya Saing UMKM Kicimpring melalui Program “Melek UMKM” Agi Syarif Hidayat; Kartono Kartono; Mardiyani Mardiyani; Ismu Lisara
ETHOS (Jurnal Penelitian dan Pengabdian) Vol 8 No.1 (Januari, 2020) Ethos: Jurnal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (Sains & Teknol
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/ethos.v8i1.5040

Abstract

Abstract. The purpose of this community empowerment activity is to increase the competitiveness of MSMEs through the "MELEK (Brand, Lebel and Packaging) MSME" program. The community empowerment method used in this activity is Participatory Learning and Action. The location of the activity was carried out at Kicimpring MSME in Cimara Village, Kuningan Regency, West Java Province. The reason for selecting community empowerment locations is because Kicimpring MSMEs do not yet have brands, labels and only have simple product packaging. Community empowerment activities are carried out through three stages: 1) Planning, 2) actions, 3) evaluation and monitoring. The results of this community empowerment activity are: 1) MSMEs have an awareness of the importance of brand, product labels and packaging, 2) MSMEs can determine the right trademark, 3) there are improvements to product packaging, 3) an increase in product image in the eyes of consumers, 4) an increase in sales of products after the product was given a brand, label and packaging. Based on evaluation and monitoring it can be concluded that the "MELEK UMKM" program can improve the competitiveness of MSMEs.Keywords: Brand; Labels; Packaging; MSMEsAbstrak. Tujuan kegiatan pemberdayaan masyarakat ini adalah untuk meningkatkan daya saing UMKM melalaui program “MELEK (Merek, Lebel dan Kemasan) UMKM”. Metode pemberdayaan masyarakat yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Participatory Learning and Action. Lokasi kegiatan dilaksanakan pada UMKM Kicimpring di Desa Cimara Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat. Alasan pemilihan lokasi pemberdayaan masyarakat adalah karena UMKM Kicimpring belum memiliki merek, label serta hanya memiliki kemasan produk yang sederhana. Kegiatan pemberdayaan masyarakat dilakukan melalui tiga tahapan yaitu 1) Perencanaan, 2) tindakan, 3) evaluasi dan monitoring. Hasil dari kegiatan pemberdayaan masyarakat ini yaitu : 1) UMKM memiliki kesadaran mengenai pentingnya merek, label dan kemasan produk, 2) UMKM dapat menentukan merek dagang yang tepat, 3) adanya perbaikan kemasan produk, 3) adanya peningkatan citra produk dimata konsumen, 4) adanya peningkatan penjualan produk pasca produk diberi merek, label dan kemasan. Berdasarkan evaluasi dan monitoring dapat disimpulkan bahwa program “MELEK UMKM” dapat meningkatkan daya saing UMKM. Kata Kunci : Merek; Label; Kemasan; UMKM