Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan pelaksanaan peremajaan kelapa sawit dana BPDP-KS di Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya; 2) menganalisasi persepsi petani terhadap peremajaan kelapa sawit dana BPDP-KS; dan 3) mengidentifikasi strategi petani dalam menghadapi kendala pada peremajaan kelapa sawit danan BPDP-KS. Metode penelitian adalah metode survey dengan instrumen penelitian berupa kuisioner dan wawancara (interview). Hasil penelitian menunjukan pelaksanaan peremajaan kelapa sawit dana BPDP-KS di Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya telah terlaksana mulai dari pengusulan sampai dengan pelaksanaan lapangan. Persepsi petani terhadap peremajaan kelapa sawit BPDP-KS dengan sistem tumbang serempak (konvensional) sangat positif baik dari aspek tingkat keuntungan relatif (88,33%), tingkat kompabilitas (71,67%), tingkat kompleksitas (68,33%), tingkat triabilitas (36,67%) maupun tingkat observabilitas (71,67%). Peremajaan dinilai memberikan keuntungan, mudah secara teknis, sesuai dengan keinginan petani dan dapat diamati proses dan hasilnya. Sebagian besar anggota kelompok tani (90,00%) yang melaksanakan peremajaan kelapa sawit dengan dana BPDP-KS memiliki aset kebun selain yang diremajakan dan memiliki pekerjaan/pendapatan lain. Petani yang memiliki pekerjaan dan kebun lain cendrung lebih siap menghadapi peremajaan dibandingkan petani yang belum memiliki usaha lain.Kata kunci: BPDP-KS, replanting, persepsi.