Muh Fakhrihun N
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERMASALAHAN WANITA PENGUSAHA KECIL MENENGAH PAKAIAN JADI DALAM MENGEMBANGKAN INDUSTRI KONVEKSI DI ERA GLOBAL Wahyuningsih, Sri Endah; Wahyuningsih, Urip; N, Muh Fakhrihun
Teknobuga Vol 2, No 1 (2010)
Publisher : Jurusan Teknologi Jasa dan Produksi, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The main research is to descript the result connected to the problem :How is the lower and middle businesswomen problem to ready clothes industries in theglobal era.The research using qualitative approach. The industries includes that haveminimal 5 mans as the worker and 100 mans for maximal, the product are ready clothesfor man, women, kid and linen and located at Semarang and Semarang District. 2-5 keypersons on each industry have made. The result : 1) The problem of ready clothesbusinesswomen to improve the lower and middle industries (Convection / garment) atglobal era are structural problem, general, production and personal problem. Thestructural problem, economic concentration, business group domination, integration andindustrial connection, BUMN act, source, knowledge and technology, capital, marketingand socio culture. Production problem connected to medium product, plan product,cutting, sewing and finishing.2) Personal problem connected to family earning, kideducation, house work and as the wife., The dominant problems is government policy,capital, human resource, socio culture and marketing as a life 3) Personal problemespecially socio culture and domestic is the one of Businesswomen contains to improvetheir business.The recommendation suggestion : government should make a precise policy and couldgive industries forward opportunity so that could give precise suppor, Women shouldhave coherent behave and applying management knowledge she had, Modern kideducation place is the one choice to get precise education in the world and for the futureKeyword: Problems,businesswomen,convection industries,global eraTujuan penelitian ini mendiskripsikan temuan-temuan yang terkait dengan persoalanberikut : Bagaimanakah permasalahan wanita pengusaha industri kecil menengah dalammengembangkan usaha pakaian jadi di era global, Penelitian ini menggunakan pendekatankualitatif. Industri konveksi yang dimaksud mencakup industri yang memiliki tenaga kerjaminimal 5 orang dan maksimal 100 orang, dengan jenis produk pakaian pria, wanita, anak sertalenan rumah tangga dengan lokasi penelitian di kota Semarang dan Kabupaten Semarang.Dari setiap jenis industri ditetapkan 2-5 informan. Seorang informan dipilih mulai pemilik,karyawan, keluarga maupun Disperindag. Data dikumpulkan dengan teknik wawancaramendalam dan obeservasi non partisipan sesuai focus penelitian. Analisis data secara induktifdan Harvard, untuk pemeriksaan keabsahan data dilakukan triangulasi.Hasil penelitian : Jenis permasalahan wanita pengusaha pakaian jadi dalam mengembangkanIndustri kecil dan menengah (konveksi) di era global meliputi permasalahan struktural, umum,proses produksi, dan permasalahan rumah tangga. Permasalahan struktural terkait dengankonsentrasi ekonomi, dominasi kelompok bisnis, integrasi dan hubungan antar ,sentra industri,peran BUMN, bahan baku, IPTEK dan kondisi SDM. Permasalahan umum terkait denganmanajemen, teknologi produksi, modal, pemasaran dan sosial budaya. Permasalahan dalamproses produksi terkait dengan ketersediaan sarana produksi, perencanaan produk, pemotongan,penjahitan dan penyempurnaan. Permasalahan rumah tangga terkait denganekonomi/pendapatan keluarga, pendidikan anak, tugas rumah tangga dan sebagai istri. danSebagian besar industri konveksi pakaian jadi yang dikelola kaum wanita meskipun sudahberkeluarga mengalami perkembangan kemajuan.Saran yang direkomendasikan : Pemerintah yang terkait rendahnya membuat kebijakan yangtepat dan dapat memberi peluang maju industri sehingga dapat memberikan bantuan sesuaikebutuhan, Sebaiknya perempuan bersikap tegas dan menerapkan pengetahuan manajemenyang telah dimiliki. pilihan tempat pendidikan modern sebagai alternative mengasuh / mendidikanak sehingga mendapat bekal pendidikan di dunia dan akhiratKata Kunci : Permasalahan, Wanita Pengusaha, IKM, Pakaian Jadi, Era Global.