Sunarso Sunarso
Pendidikan Kewarganegaraan dan Hukum, Universitas Negeri Yogyakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Evaluasi pelaksanaan Peraturan Walikota Yogyakarta No 53 Tahun 2011 tentang Gerakan Segoro Amarto dalam penanggulangan kemiskinan Patma Tuasikal; Sunarso Sunarso
Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS Vol 5, No 2 (2018): September
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/hsjpi.v5i2.9861

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengevaluasi kesesuain Program Gerakan Segoro Amarto (PGSA) dengan kebutuhan masyarakat,mengungkapkan implementasi PGSA berdasarkan dampak sosial ekonomi untuk mengetahui kendala implementasi PGSA di Kota Yogyakarta. Jenis penetian deskriptif kualitatif dengan pendekatan evaluasi program model CIPP. Penentuan subjek teknik purposive. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, dokumentasi, dan observasi. Analisis data interaktif model . Hasil penelitian menunjukan: (1) PGSA dilaksanakan karena kepadatan penduduk masih tinggi, tingkat kemiskinan relatif besar, pergeseran nilai gotong royong, (2) Implementasi PGSA meliputi; sosialisasi, pendataan/pemetaan, penyaluran dana, pengambilan dana, penggunaan dana, monitoring/evaluasi, pelaporan, 3) Dampak sosial ekonomi cukup baik pada hubungan lingkungan sosial budaya, berkembangnya usaha ekonomi, memberantas kemiskinan, peningkatan pendidikan, peningkatan kesehatan, 4) Kendalanya, kurang adanya komunikasi yang baik, sosialisasi program terlalu cepat, bertumpuknya program masyarakat, usulan tanah program sulit terealisasi, kurang adanya pemanfaatan dana, kurang meratanya daya dukung masyarakat.Kata kunci: gerakan segoro amarto, penanggulangan kemiskinan AN EVALUATION OF YOGYAKARTA  MAYOR REGULATION NO.53 OF 2011 CONCERNING THE MOVEMENT OF SEGORO PROGRAM IN POVERTY REDUCTIONAbstractThis study aims to evaluate the suitability SAMP  with the community needs, as well as revealing SAMP implementation based on socio-economic impacts to determine SAMP implementation constraints in the city of Yogyakarta. The study used a model of CIPP program evaluation approach developed. The subjects purposive technique. The data collected using interview, documentation, and observation. analyzed using the interactive model. The results showed: (1) implemented SAMP because the population density is still high, poverty rate is still relatively large, the value of mutual cooperation. (2) The implementation SAMP include; dissemination, data collection / mapping, disbursement of funds, the withdrawal of funds, use of funds, monitoring / evaluation, reporting, (3) socio-economic effects quite well on the relationship socio-cultural environment, development of the economy, eradicate poverty, education health, improving health, (4) the constraints, lack of good communication, socialization program too quickly, the accumulation of the public program, the proposed program of land difficult to be realized, lack of utilization of the funds, uneven community supports.Keywords: segoro amarto movement program, poverty reduction,
Penguasaan civic skills aktivis badan eksekutif mahasiswa (studi di Universitas Negeri Yogyakarta) Yayuk Hidayah; Sunarso Sunarso
Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS Vol 4, No 2 (2017): September
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (613.919 KB) | DOI: 10.21831/hsjpi.v4i2.9862

Abstract

Penelitian ini bertujuan mesndeskripsikan peranan, program, hambatan, upaya BEM UNY dalam meningkatkan civic skills aktivisnya. Pendekatan penelitian menggunakan kualitatif. Penentuan subjek dengan purposive sampling. Teknik pengumpulan data observasi, dokumentasi, wawancara. Teknik keabsahan data teknik triangulasi. Teknik analisis dengan  reduksi data, sajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian (1) peranan BEM UNY dalam meningkatan civic skills adalah Partner kampus, fasilitator, pengabdian, selain itu BEM UNY mengalami dilema terkait kaderisasi dan diversifikasi gerakan. (2) program BEM UNY yang dapat meningkatkan civic skills, forum sekretaris kementerian, lembar pemantauan, sekolah kader bangsa, sosialisasi 100 hari kinerja BEM,  dialog kebangsaan. (3) hambatan internal  upaya meningkatkan civic skills, keterbatasan sumber daya manusia, banyaknya program kerja, keuangan. Hambatan eksternal, hal teknis dan perubahan kondisi sosial politik. (4) Upaya internal mengatasi hambatan peningkatan civic skill, perekrutan kader secara sistematik, mengutamakan program kerja, menjalin kemitraan. Upaya eksternal pengaktifan papan pengumuman, rapat kementerian secara rutin, pembacaan situasi sosial.Kata kunci: civic skills, BEM UNY THE MASTERY OF CIVIC SKILLS OF STUDENT EXECUTIVE BOARD ACTIVISTS (A STUDY IN STATE UNIVERSITY OF YOGYAKARTA),AbstractThis study aims to describe the role, program, obstacles, BEM UNY efforts in improving the skills of civic activists. Using qualitative research approaches. Determining the subject with purposive sampling. Data collection techniques of observation, documentation, interviews. Technique authenticity of data triangulation technique. Mechanical analysis with data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the study (1) UNY BEM role in improving the civic skills are Partner campus, facilitator, devotion, besides UNY BEM has a dilemma related to the regeneration and diversification of movement. (2) UNY BEM program to improve civic skills, forum secretary ministry, monitoring sheets, school cadre nation, socialization 100 days performance of BEM, national dialogue. (3) internal barriers efforts to improve civic skills, limited human resources, the number of work programs, finances. External barriers, technical issues and changes in political and social conditions. (4) Efforts to overcome internal barriers to increase civic skills, recruitment of cadres systematically, prioritize work program, a partnership. Efforts to external activation bulletin boards, regular ministerial meetings, reading social situations.Keywords: civic skills, BEM UNY