This Author published in this journals
All Journal Sinergi
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS KEGAGALAN PROSES INSULASI PADA PRODUKSI AUTOMOTIVE WIRES (AW) DENGAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA) PADA PT JLC Hasbullah Hasbullah; Muhammad Kholil; Dwi Aji Santoso
SINERGI Vol 21, No 3 (2017)
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (535.434 KB) | DOI: 10.22441/sinergi.2017.3.006

Abstract

FMEA (Failure Mode Effect Analysis)  adalah metode yang digunakan dalam mengidentifikasi kemungkinan  kegagalan  pada proses, fungsi  dan design produk  sehingga diketahui penyebab dan  akibatnya  untuk meningkatkan mutu dan reliabilitas produk. Kegagalan proses insulasi pada proses produksi AW (Automotive Wire) mengganggu kinerja produksi PT JLC.  FMEA  digunakan untuk mengidentifikasi dan mencegah potensi kegagalan proses insulasi pada produksi produk AW (Automotive Wire) di PT JLC . FMEA diulas oleh banyak riset sebagai metode efektif dan dijadikan format standar yang digunakan oleh industri otomotif dalam membuat daftar potensi kegagalan sehingga dapat mengetahui penyebab, dampak dan tindakan pencegahan dalam mengatasinya. FMEA menyediakan metode dalam membuat daftar potensi kegagalan produk AW (Automotive Ware) melalui penilaian kuantitatif dengan kriteria  tiga aspek yaitu Tingkat kemungkinan frekwensi terjadi kegagalan (O=Occurence), Tingkat resiko akibat kegagalan (S=Severity) dan Tingkat kemungkinan bisa dideteksi (D=Detection). Dari hasil perhitungan dan analisis FMEA maka dihasilkan daftar urutan prioritas potensi kegagalan  proses insulasi melalui perhitungan pada tiga aspek Occurence (O), Severity (S) dan Detection (D) disertai kemungkinan penyebab, dampak dan solusinya. Dua potensi kegagalan terbesar adalah Ketidaksesuaian warna (terlau tua atau muda), marking tidak tercetak jelas dan permukaan insulasi yang kasar. FMEA  mampu mengidentifikasi penyebab, dampak dan  pencegahan untuk mengantisipasi kegagalan tersebut.