Tri Yuni Hendrawati
Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhamadiyah Jakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH VARIASI TEMPERATUR PENGOLAHAN HIDROTHERMAL AMPAS KOPI TERHADAP YIELD ENERGI UNTUK BAHAN BAKU PEMBUATAN BIOBRIKET Muhammad Reza Huseini; Ericha Indriani Marjuki; Deri Iryawan; Tri Yuni Hendrawati
Prosiding Semnastek PROSIDING SEMNASTEK 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ampas kopi adalah limbah biomassa padat yang dihasilkan dari minuman kopi. Limbah yang dihasilkan dapat bersifat racun terhadap lingkungan karena mengandung kafein, tanin, dan polifenol. Serta proses degradasinya pun membutuhkan oksigen dalam jumlah yang besar. Namun ternyata berpotensi untuk konversi pembuatan biobriket ataupun biopelet. Hidrotermal merupakan teknologi yang menjanjikan untuk mengubah limbah biomassa menjadi biochar (biofuel, biobriket, bioadsorben dan lainnya) dikarenakan dapat meningkatkan produk menjadi homogen, serta kalor tinggi dan brittel. Perlakuan ampas kopi dicampur dengan aquades di dalam reaktor hidrotermal dengan variasi suhu 150 °C hingga 225 °C (AK150; AK175; AK200; AK225). Secara keseluruhan setelah hidrotermal, ampas kopi mengalami perubahan warna menjadi lebih gelap (AK150 – AK225) menunjukkan adanya modifikasi komponen sampel. AK200 memiliki peningkatan kalor yang tinggi yakni 50%, dengan rendemen sebesar 68%. Pada kenaikan suhu di atas 200 °C (AK225) terjadi dekomposisi sampel serta pengurangan yield massa yang menyebabkan sedikit penurunan hasil energi yield.