Articles
<![CDATA[Prediksi Tingkat Kelulusan Mahasiswa Menggunakan Mapreduce ]]>
<![CDATA[Awaluddin, Muhammad]]>;
<![CDATA[Niswar, Muhammad]]>;
<![CDATA[Ilham, Amil Ahmad]]>
<![CDATA[ JURNAL IT: Media Infromasi STMIK Handayani Makassar Vol 8 No 3 (2017): Volume 8 Nomor 3, Desember 2017 IT JURNAL ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM- STMIK HANDAYANI MAKASSAR ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk membantu Perguruan Tinggi dalam peningkatan kualitas akademik dan membantu dalam menentukan kuota penerimaan mahasiswa baru dengan melakukan prediksi terhadap tingkat kelulusan dan predikat lulus mahasiswa. Metode yang digunakan untuk memprediksi predikat dan tingkat kelulusan mahasiswa pada penelitian ini adalah teknik Prediksi Data Mining dengan menggunakan MapReduce yang dimulai dengan Data selection atau pengumpulan data-data yang terdapat pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDPT) dengan memanfaatkan web service. Pre-processing sebelum proses data mining dilaksanakan perlu dilakukan proses cleaning. Dataset akan diseleksi dari data yang mengandung missing value dan data dengan nilai yang redudant. Data Mining merupakan tahapan untuk menemukan pola atau informasi dalam sekumpulan data dengan menggunakan teknik dan algoritma tertentu. Pada penelitian ini penerapan data mining menggunakan Hadoop-MapReduce. Informasi yang dihasilkan akan menampilkan dan memberikan informasi kemungkinan terhadap predikat dan tingkat kelulusan mahasiswa, dari sinilah pihak akademik dapat mengambil suatu keputusan terkait kebijakan Perguruan Tinggi. Dari penelitian yang telah dilakukan, maka didapat beberapa kesimpulan yaitu pengolahan data yang sangat cepat oleh framework Hadoop, data eksekusi paling lama adalah 2375 milidetik dengan jumlah total berkas 3,87 GB untuk mengeksekusi proses hitung IPK mahasiswa. Sedangkan Proses eksekusi tercepat adalah 105 milidetik untuk memproses hitung jumlah sks mahasiswa dengan total berkas 231 MB. Pada hasil pengujian untuk lulusan tahun 2015 diprediksi ada 1075 lulusan sedangkan mahasiswa lulus sebenarnya adalah 1098 mahasiswa sehingga didapatkan tingkat kesalahan prediksi ini adalah 2,09%.]]>
<![CDATA[Sistem Monitoring Kualitas Siaran KompasTV ]]>
<![CDATA[Suparno, I Wayan]]>;
<![CDATA[', Wardi]]>;
<![CDATA[Niswar, Muhammad]]>
<![CDATA[ JURNAL IT: Media Infromasi STMIK Handayani Makassar Vol 9 No 3 (2018): Volume 9 Nomor 3, Desember 2018 IT JURNAL ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM- STMIK HANDAYANI MAKASSAR ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Untuk Tujuan penelitian Sistem Pendeteksi Kualitas Siaran KompasTV adalah untuk membangun sebuah system monitoring dengan memanfaatkan teknologi smartphone dan mikrokontrol sehingga informasi seketika di peroleh pada smartphone yang ter install aplikasi Monitoring KompasTV.
Metode yang digunakan adalah dengan memanfaatkan perubahan tegangan pada pin AGC (auto gain control) pada perangkat penerima Siaran televisi berupa tv tuner analog, yang kemudian di baca melalui menggunakan mikrokontrol Arduino lalu hasil nya di kirim ke server, kemudian hasilnya di tampilkan melalui Aplikasi Android.
Hasil pengujian menunjukan Sistem Pendeteksi Kualitas Siaran KompasTV berhasil menampilkan informasi pada aplikasi Smartphone sesuai keadaan sinyal yang di terima tv tuner dengan presentasi keakuratan 80 persen
]]>
<![CDATA[A Low Cost Wearable Medical Device for Vital Signs Monitoring in Low-Resource Settings ]]>
<![CDATA[Muhammad Niswar]]>;
<![CDATA[Muhammad Nur]]>;
<![CDATA[Idar Mappangara]]>
<![CDATA[ International Journal of Electrical and Computer Engineering (IJECE) Vol 9, No 4: August 2019 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institute of Advanced Engineering and Science ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (602.766 KB)
|
DOI: 10.11591/ijece.v9i4.pp2321-2327
<![CDATA[Medical devices are often expensive, so people in low-income countries cannot afford them. This paper presents the design of a low-cost wearable medical device to measure vital signs of a patient including heart rate, blood oxygen saturation level (SpO2) and respiratory rate. The wearable medical device mainly consists of a microcontroller and two biomedical sensors including airflow thermal sensor to measure respiratory rate and pulse oximeter sensor to measure SpO2 and heart rate. We can monitor the vital signs from a smartphone using a web browser through IEEE802.11 wireless connectivity to the wearable medical device. Furthermore, the wearable medical device requires simple management to operate; hence, it can be easily used. Performance evaluation results show that the designed wearable medical device works as good as a standard SpO2 device and it can measure the respiratory rate properly. The designed wearable medical device is inexpensive and appropriate for low-resource settings. Moreover, as its components are commonly available in the market, it easy to assembly and repair locally.]]>
<![CDATA[DESAIN DAN IMPLEMENTASI TEKNOLOGI MOBILE BACKEND AS A SERVICE(MBaaS) PADA APLIKASI LAYANAN WEB ]]>
<![CDATA[Syahbudin Syahbudin]]>;
<![CDATA[Amil A. Ilham]]>;
<![CDATA[Muhammad Niswar]]>
<![CDATA[ Jurnal INSYPRO (Information System and Processing) Vol 2 No 1 (2017) ]]>
Publisher : <![CDATA[Prodi Sistem Informasi UIN Alauddin ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (468.687 KB)
|
DOI: 10.24252/insypro.v2i1.2494
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk merancang teknologi Mobile Backend as a Sevice dan diterapkan pada jaringan lokal menggunakan layanan web jenis REST.Pada penelitian ini digunakan metode eksperimental dalam pengembangan arsitektur teknologi MBaaS. Sistem dibagi menjadi tiga aplikasi, yaitu aplikasi server, aplikasi lokal dan aplikasi mobile. Sistem diuji menggunakan sistem point of sales (POS) pada restoran atau kafe. Selanjutnya melakukan analisis standar pada jaringan lokal dan metode akses layanan. Pengujian selanjutnya adalah uji response time dan uji kinerja dari fitur aplikasi.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa layanan web jenis REST dengan metode akses berbasis CORS serta penggunaan fix IP pada jaringan lokal dapat digunakan untuk membangun MBaaS.]]>
<![CDATA[Design of Water Quality Monitoring System for Crab Larvae using IOT ]]>
<![CDATA[Wahyudi Sofyan]]>;
<![CDATA[Muhammad Niswar]]>;
<![CDATA[Andani Achmad]]>
<![CDATA[ EPI International Journal of Engineering Vol 3 No 1 (2020): Volume 3 Number 1, February 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[Center of Techonolgy (COT), Engineering Faculty, Hasanuddin University ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.25042/epi-ije.022020.07
<![CDATA[Abstract Water quality is one of the determining factors in maintaining survival and growth of crab larvae, therefore we need a tool that can monitor water quality which includes temperature parameters, pH and salinity in real time and online in crab larva culture. This system consists of several sensor nodes with the main component being Arduino Uno which is connected by several sensor nodes as a publisher and Raspberry Pi 3 (RPi3) board as a broker. Data from each sensor node will be sent to brokers with different topics - and stored to a database using a wireless network. The application system used with the MQTT (Message Queue Telemetry Transport) protocol uses a red node. Red node will display data of each sensor node in the form of gauge and graph. In this study a water quality monitoring system was designed and developed. This tool uses the MQTT (Message Queue Telemetry Transport) protocol to display sensor node data in real time.]]>
<![CDATA[Crab Larvae Counter Using Image Processing ]]>
<![CDATA[Furqan Zakiyabarsi]]>;
<![CDATA[Muhammad Niswar]]>;
<![CDATA[Zahir Zainuddin]]>
<![CDATA[ EPI International Journal of Engineering Vol 2 No 2 (2019): Volume 2 Number 2, August 2019 with Special Issue on Natural Disaster and Mitigat ]]>
Publisher : <![CDATA[Center of Techonolgy (COT), Engineering Faculty, Hasanuddin University ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.25042/epi-ije.082019.06
<![CDATA[Very small larval size, high mortality rate of crab larvae, the absence of an accurate crab larva counter at affordable price, the density of larvae that are not known accurately, the ratio of feed that not in accordance with the number of larvae to damage water quality and cannibalism, water quality can not be adjusted to the density of distribution, and economically unprofitable both in terms of feed efficiency and buying and selling transactions. By knowing the number of crab larvae accurately the survival rate of crab larvae increases and is economically beneficial. In this study larvae counters were designed and developed. This tool uses digital imagery to detect and count the crab larvae zoea-1 phase. The accuracy of crab larva counter is 89,8%.]]>
<![CDATA[Pengembangan Media Proxy untuk Mendukung Komunikasi Real Time Berbasis Web (WebRTC) ]]>
<![CDATA[Iqra Aswad]]>;
<![CDATA[Muhammad Niswar]]>;
<![CDATA[Amil Ahmad Ilham]]>
<![CDATA[ Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 21 No 2 (2017) ]]>
Publisher : <![CDATA[Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (587.841 KB)
|
DOI: 10.25042/jpe.112017.07
<![CDATA[Aplikasi komunikasi real time berbasis web (webRTC) cukup populer saat ini karena memberikan kemudahan bagi para pengguna dalam melakukan pertukaran data berupa gambar, suara maupun video antar client secara peer-to-peer tanpa adanya plugin tambahan seperti flash player pada browser. Akan tetapi aplikasi webRTC sendiri memiliki keterbatasan pada jumlah client yang dapat terhubung dalam satu waktu terkhusus pada aplikasi berupa video conference. Hal ini dikarenakan setiap client yang terhubung akan mengkonsumsi bandwidth, RAM, serta processor yang cukup tinggi seiring dengan peningkatan jumlah client (peer). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan sebuah infrastruktur yang memanfaatkan media server untuk mengatasi kendala - kendala pada aplikasi webRTC serta dapat diterapkan di lingkungan Universitas Hasanuddin. Dalam penelitian ini dikembangkan sebuah algoritma yang dapat digunakan untuk membagi beban kerja dari aplikasi webRTC kedalam beberapa media server sehingga aplikasi webRTC dapat digunakan untuk skala yang lebih besar. Selain itu algoritma tersebut digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan beberapa media server di lingkungan Universitas Hasanuddin. Hasil dari penelitian ini adalah dikembangkannya sebuah aplikasi webRTC berupa video conference yang menerapkan algoritma tersebut serta pembuatan model infrastruktur berbasis media server.]]>
<![CDATA[Desain Perangkat Medis dengan Konsumsi Daya Rendah untuk Mengukur Tanda Vital Pasien ]]>
<![CDATA[Muhammad Nur]]>;
<![CDATA[Muhammad Niswar]]>;
<![CDATA[Amil Ahmad Ilham]]>
<![CDATA[ Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 21 No 2 (2017) ]]>
Publisher : <![CDATA[Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (462.219 KB)
|
DOI: 10.25042/jpe.112017.14
<![CDATA[Tulisan ini mendeskripsikan rancangan perangkat kesehatan triase untuk mengukur tanda-tanda vital pasien, antara lain tingkat pernapasan, kadar oksigen dalam darah dan detak jantung. Umumnya, rumah sakit di Indonesia masih menggunakan peralatan medis yang terpisah untuk melakukan triase sehingga dinilai kurang efektif, sedangkan yang telah menggunakan perangkat medis triase maka produk tersebut merupakan produksi dari negara lain yang harganya cukup mahal. Desain triase yang ditawarkan menggunakan mikrokontroller tipe ATmega328PU SMD sebagai mikrokomputer yang mampu mengolah data pengukuran dari sensor yang saling terintegrasi. Penggunaan mikrokontroller pada perangkat medis triase menghabiskan biaya yang relatif rendah dan lebih mudah diperoleh. Sensor yang digunakan untuk menghitung periode pernapasan yaitu Dallas temperatur yang bersifat sangat presisi terhadap perubahan suhu. Sensor SpO2 digunakan untuk memonitoring saturasi oksigen dari hemoglobin serta menghitung jumlah detak jantung per satuan waktu. Dilengkapi dengan layar OLED untuk menampilkan hasil pengukuran sensor sehingga antarmuka menjadi lebih user friendly. Secara keseluruhan, perangkat medis triase ini diaplikasikan dengan cara memasangkannya pada pergelangan tangan pasien dan bekerja menggunakan tegangan 3,7 Volt dengan arus 850 mAh.]]>
<![CDATA[Pengaruh Image Engagement pada Aplikasi Parasit Malaria ]]>
<![CDATA[Muhammad Irsan Sabir]]>;
<![CDATA[Muhammad Niswar]]>;
<![CDATA[Indrabayu Indrabayu]]>
<![CDATA[ Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 22 No 1 (2018) ]]>
Publisher : <![CDATA[Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (250.929 KB)
|
DOI: 10.25042/jpe.052018.06
<![CDATA[The mosquito's parasite is a group of single-celled microorganisms in the plasmodium type that can cause malaria by attacking human blood cells. In this study, a parasitic detection application of Plasmodium Falciparum type at thropozoite, scizont and gametocyte stage was designed using Android Studio 2.2.2 and OpenCV 2.4.9 library. Image detection process begins with preprocessing, then feature extraction and classification phase using Haar Cascade Classifier, then the last stage 3 types of boost compared, namely Gentle Adaboost, Discrete Adaboost, and Real Adaboost. Image Enhancement is one of the preliminary processes in preprocessing that aims to clarify certain features or features of the image to be more easily analyzed carefully in the feature selection process. The results of this study prove that image enhancement can be used to improve image quality so that the information available on the image can be seen more clearly.]]>
<![CDATA[Sosialisasi Metode Berfikir Komputasional pada Pendidikan Dasar dan Menengah di Lingkup Sulawesi Selatan ]]>
<![CDATA[Muhammad Niswar]]>;
<![CDATA[Amil Ahmad Ilham]]>;
<![CDATA[Zahir Zainuddin]]>;
<![CDATA[Adnan Adnan]]>;
<![CDATA[Ady Wahyudi P]]>;
<![CDATA[Elly Warni]]>;
<![CDATA[Iqra Aswad]]>;
<![CDATA[Zaenab Muslimin]]>
<![CDATA[ JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 1 (2021): Kesadaran Sosial dalam Memperkuat Kehidupan Masyarakat dalam Era Pandemi ]]>
Publisher : <![CDATA[Faculty of Engineering UNHAS ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v4i1.172
<![CDATA[Computational Thinking is a method of thinking that is very important and attractive to educators in primary and secondary schools. This can be seen from the enthusiasm of the participants in the socialization at SMK Telkom Makassar which was held by the community service team of the Department of Informatics, UNHAS. Community service activities were attended by 22 (twenty two) participants offline, by still paying attention to health protocols during the pandemic period. Socialization began with providing introductory material regarding the basic concepts of computational thinking, why it is important and how it is applied. The next socialization material is related to the introduction of Bebras, an international scale initiative to promote informatics and computational thinking through question challenges, how to challenge Bebras in 2020 and continue with a tutorial on using the Bebras challenge practice site. It is hoped that in the future more teachers will apply the concept of computational thinking. in the subject that is being taught and more and more students are taking part in computational thinking competitions held by Bebras at local, national and international levels.]]>
