Soenarto Notosoedarmo
Magister Biology, Satya Wacana Christian University, Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga 50711

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP KEJADIAN MALARIA DI KABUPATEN MIMIKA Nurhadi, Nurhadi; Notosoedarmo, Soenarto; Martosupono, Martanto
Prosiding Seminar Biologi Vol 8, No 1 (2011): Seminar Nasional VIII Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (151.099 KB)

Abstract

ABSTRAK   Malaria merupakan penyakit endemis dan sampai sekarang masih menjadi masalah kesehatan bagi masyarakat Mimika. Penyakit malaria disebabkan  oleh parasit Plasmodium yang ditularkan oleh nyamuk Anopheles sp. Peningkatan kejadian malaria disebabkan adanya kontak manusia dengan nyamuk malaria dan didukung oleh kondisi lingkungan yang kurang baik. Terdapat tiga faktor yang berperan dalam penyebaran malaria, yaitu parasit, inang, dan lingkungan. Di Kabupaten Mimika tingkat kejadian malaria cukup tinggi, pada tahun 2010 jumlah malaria mencapai 80.000 kasus dan hampir mencapai sepertiga dari jumlah penduduk Mimika. Kampung Limau Asri Distrik Mimika Baru Kabupaten Mimika sebagai tempat penelitian merupakan daerah endemis malaria dengan jumlah kejadian mencapai 700 kasus. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan pendekatan kasus kontrol yang bertujuan untuk menganalisis pengaruh lingkungan terhadap kejadian malaria di Kampung Limau Asri Distrik Mimika Baru Kabupaten Mimika. Sebagai kasus adalah pasien yang berkunjung ke Puskesmas dengan gejala klinis dan hasil pemeriksaan darah malaria positif, sedangkan kontrol adalah pasien yang berkunjung tanpa gejala malaria klinis  dan hasil pemeriksaan darah negatif. Jumlah kasus dan kontrol masing-masing sebanyak 50 responden. Faktor-faktor yang diteliti adalah keberadaan genangan air, keberadaan semak, dan keberadaan kandang hewan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh lingkungan terhadap kejadian malaria adalah: keberadaan genangan air dengan p=0,003 dan OR=0, 011, keberadaan semak  dengan p=0,026 dan OR=0,65, dan keberadaan kandang hewan dengan p=0,002 dan OR=256, 272. Usaha pencegahan yaitu perlu dilakukan pembuatan saluran air dan pengeringan genangan air, pembersihan semak di sekitar rumah, dan menjauhkan kandang hewan dengan rumah. Pihak terkait hendaknya melakukan penyuluhan tentang kebersihan lingkungan, dan tata cara penanggulangan malaria.   Kata kunci : Pengaruh lingkungan, masyarakat Mimika, penyakit malaria