Claim Missing Document
Check
Articles

Rancangan Sistem Perangkat Lunak untuk Internal Assessment Pengukuran Kinerja MBCfPE Berbasis KPKU - BUMN Nugraha, Cahyadi; Arijanto, Sugih
JURNAL ITENAS REKAYASA Vol 18, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal ITENAS Rekayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.972 KB)

Abstract

ABSTRAKMalcolm Baldrige Criteria for Performance Excellence (MBCfPE) merupakan salah satu alat yang dapat digunakan untuk melakukan pengukuran kinerja organisasi. Proses assessment resmi atau certified penerapan MBCfPE membutuhkan biaya yang mahal. Perusahaan yang akan diases secara resmi dapat melakukan persiapan berupa internal assessment. Begitu pula bagi perusahaan-perusahaan, terutama perusahaan kecil – menengah, yang tidak menyediakan anggaran khusus untuk certified assessment dapat tetap mengetahui performansi perusahaannya untuk mencapai kinerja yang ekselen melalui internal assessment. Internal assessment merupakan proses pengukuran kinerja perusahaan yang dilakukan oleh perusahaan oleh expert internal yang memahami konsep MBCfPE. Namun, bagi perusahaan yang baru menerapkan MBCfPE dan belum memiliki certified examiner, maka internal assessment merupakan suatu masalah terutama dalam menentukan score atau nilai dan menemukenali apa strengths dan opportunities for improvement perusahaan sebagai bahan evaluasi perbaikan kinerja. Untuk membantu perusahaan maka penelitian ini menghasilkan sistem perangkat lunak yang dapat membantu perusahaan dalam melakukan internal assessment. Proses scoring di dalam sistem perangkat lunak ini dirancang berbasis Kriteria Pengukuran Kinerja Unggul (KPKU) yang dikembangkan dan diterapkan oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk seluruh BUMN. KPKU dikembangkan oleh Kementerian BUMN dari MBCfPE untuk mempermudah melakukan evaluasi, terutama bagi BUMN yang masih dalam tahap awal penerapan MBCfPEKata kunci: Pengukuran kinerja, internal assessment, MBCfPE, KPKU-BUMN, perangkat lunak.ABSTRACTMalcolm Baldrige Criteria for Performance Excellence ( MBCfPE ) is a tool for measuring the performance of the organization. Official or certified assessment process MBCfPE application is expensive. Companies that will be formally assessed have to make preparations in the form of internal assessment. On the other hand, for companies, especially small companies - medium, which does not provide a specific budget for certified assessment can keep track of the performance of the company to achieve performance excellence through internal assessment. Internal assessment is the process of measuring the companies performance that carried out by the company by internal experts who understand the concept MBCfPE. However, for companies that begin applying MBCfPE and or don’t have a certified examiner, the internal assessment is a problem, especially in determining the scores and identify what strengths and opportunity for improvement company as a performance improvement evaluation. To help companies, this study generates a software system that can assist companies in conducting internal assessment. Scoring process in the software system is designed based Superior Performance Measurement Criteria (Kriteria penilaian Kinerja Unggul-KPKU) developed and implemented by the Ministry of State Owned Enterprises (SOEs) or Badan Usaha Milik Negara -BUMN. KPKU developed facilitate the evaluation, especially for BUMN that are still in the early stages of implementation MBCfPEKeywords: Performance Measurement, Internal Assessment, MBCfPE, KPKU-BUMN, Software
MODEL SIMULASI UNTUK ANALISIS KAPASITAS BANDAR UDARA HUSEIN SASTRANEGARA Hermansyah, Meyliawati Susilo; Nugraha, Cahyadi; Rispianda, Rispianda
REKA INTEGRA Vol 2, No 3 (2014): Edisi Ketujuh
Publisher : REKA INTEGRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (668.294 KB)

Abstract

Suatu bandara pasti memiliki kapasitas maksimal untuk dapat melayanisejumlah penerbangan. Apabila kapasitas bandara besar maka penggunaan fasilitas bandara menjadi tidak maksimal karena akan banyak fasilitas yang menganggur, jika kapasitas bandara kecil maka akan menimbulkan beberapa masalah karena pelayan menjadi tidak maksimal.Permasalahan yang terjadi dalam sistem Bandar Udara Husein Sastranegara Bandung berkaitan dengan jadwal penerbangan yang akan terus bertambah sehingga pihak bandara harus mengetahui kapasitas maksimal agar dapat melayani dengan baik. Adanya unsur probabilistik dalam sistem seperti waktu aktivitas-aktivitas, keterlambatan dari jadwal, arah angin, serta logika yang kompleks dalam penggunaan fasilitas yaitu penggunaanrunway, taxiway, danapron mengindikasikan diperlukannya alat analisis kapasitas dalam bentuk suatu model simulasi. Makalah ini menyajikan model simulasi yang dapat digunakan untuk melakukan analisis kapasitas Bandar udara Husein Sastranegara. Hasil dari penggunaan model tersebut adalah berupa estimasi kapasitas maksimum saat ini dan efek dari rencana penambahan apron. Kata kunci: bandar udara, model, simulasi, kapasitas ABSTRACT   An airport has a maximum capacity to serve a number of flights. If the capacity is too large then the use the airport’s facilities is not optimal due to the idle of the facilities; if the capacity is too small then it will pose some problems for the service is not optimal. Issue raised in the Airport of Husein Sastranegara Bandung is the growth of the number of flights schedule that indicates the need to evaluate the maximum capacity of the airport in order to serve well. The probabilistic elements in the system such as activities times, delays from schedule, as well as the wind direction and complex logics of the use of runway, taxiways, and aprons indicate the need for capacity analysis tool in the form of a simulation model. This paper presents a simulation model which can be used to perform the capacity analysis of the Husein Sastranegara Airport. The use of the model gives output estimates of the current maximum capacity and the effect of the plan to increase the number of aprons. Keywords: airport, model, simulation, capacity
ANALISIS DAN PERANCANGAN LAYOUT DRUM UNTUK MENGURANGI RESIKO CEDERA OTOT PADA LENGAN TISYADI, NAUFAL AL LABIB; Desrianty, Arie; Nugraha, Cahyadi
REKA INTEGRA Vol 2, No 1 (2014): Edisi Kelima
Publisher : REKA INTEGRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.581 KB)

Abstract

Makalah ini menyajikan rangkuman penelitian mengenai perbaikan layout drum untuk mengurangi cedera otot pada bagian lengan. Drum merupakan salah satu alat musik yang berfungsi untuk mengatur ritme lagu. Dalam memainkan ritme lagu, seorang pemain drum harus melakukan beberapa notasi secara berulang-ulang. Pola permainan drum merupakan pola gerakan yang berulang-ulang (repetitive motion). Pengulangan gerakan tersebut dapat menyebabkan repetitive motion injury (RMI) atau cedera yang disebabkan oleh gerakan berulang. Penempatan layout drum yang salah dapat menyebabkan pemain melakukan gerakan-gerakan yang tidak diperlukan, sehingga meningkatkan terjadinya RMI. Metode untuk menganalisis peluang resiko terjadinya RMI pada lengan adalah Ovako Working Posture Analysis System. Setelah teridentifikasi gerakan yang menimbulkan resiko cedera, dilakukan perbaikan rancangan layout. Perbaikan layout dilakukan dengan biomekanika dan antropometri. Hasil perancangan ini diharapkan dapat mengurangi resiko cedera otot pada lengan. Kata kunci: Repetitive Motion, Repetitive Motion Injury, Biomekanika, Antropometri Abstract This paper presents a summary of research on the drum layout improvement to reduce injury to the muscles in the arms. Drum is one of the main music instrument that is used to be played in a band. The drummer has to play the same note over and over again while doing a rhythm in a song. Therefor drumming movement is classified as repetitive motion. Repetitive motion can cause repetitive motion injury (RMI). Incorrect drum layout placement can cause the player to perform movement that are not needed, thus increase the risk of RMI. Analysis method that is used to determine the chance of having RMI is Ovako Working Posture Analysis System. After the incorrect movements that cause RMI are identified, improvement of the drum layout is conducted.  Drum layout will be designed by using biomechanics and antropometry. Hopefully this new design can decrease the chance of having RMI on drummers arm. Keywords: Repetitive Motion, Repetitive Motion Injury, Biomechanics, Antropometry
Pemodelan Dan Simulasi Berbasis Agen Untuk Sistem Ketahanan Pangan Pada Sektor Pertanian Jagung AYU, NINDITA PUSTHIKA; Nugraha, Cahyadi; Amila, Khuria
REKA INTEGRA Vol 1, No 4 (2013): Edisi Keempat
Publisher : REKA INTEGRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (586.755 KB)

Abstract

Komoditi jagung merupakan satu dari komoditi penting bagi bangsa Indonesia karena kegunaannya sebagai bahan pangan dan pakan ternak. Sistem ketahanan pangan untuk komoditi jagung merupakan sistem yang kompleks, ditandai dengan adanya interdependensi antar komponen sistem, dinamika dalam komponen sistem dan unsur ketidakpastian untuk beberapa hal seperti cuaca, kualitas tanah untuk tiap wilayah, dinamika harga jual jagung dan pengaruh alih fungsi lahan. Maka dari itu dibutuhkan teknik pemodelan dan simulasi untuk membantu melakukan analisis kebijakaan yang terkait sistem ketahanan pangan jagung. Makalah ini menyajikan proses pengembangan model simulasi berbasis agen untuk sistem ketahanan pangan pada sektor pertanian jagung di Indonesia. Model yang disajikan bersifat generik. Model tersebut dapat digunakan untuk melakukan analisis kebijakan jika diterapkan pada suatu kondisi nyata atau data sesungguhnya. Kata kunci: Ketahanan Pangan, Jagung, Pemodelan dan Simulasi Berbasis Agen Abstract Commodity corn is one of the important commodities for Indonesia because of its use as food and animal feed. Food security system for commodity corn is a complex system, characterized by the interdependence between the components of the system, the dynamics of the system components and elements of uncertainty to a few things such as weather, soil quality for each region, the dynamics of the selling price of corn and the effect of land use change. Thus the modeling and simulation techniques are needed to help conduct policy analysis related to food security system of maize. This paper presents the development process of an agent-based simulation model for the system of food security in the maize agriculture sector in Indonesia. The model presented is generic. The model can be used to perform policy analysis when applied to a real condition or real data. Keywords: Food Security, Corn, Agent-Based Modeling and Simulation
Model Dinamika Sistem untuk Analisis Kebijakan Pengembangan Biodiesel Jatropha Curcas di Indonesia Nurdiansyah, Yodi; Nugraha, Cahyadi; Rispianda, Rispianda
REKA INTEGRA Vol 1, No 3 (2013): Edisi Ketiga
Publisher : REKA INTEGRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (533.912 KB)

Abstract

Abstrak Kebutuhan terhadap sumber energi terbarukan bahan bakar nabati mendasari pengembangan biodiesel berbasis minyak Jatropha di Indonesia. Pemerintah mentargetkan penggunaan biodiesel sebanyak 20% dari penggunaan solar (51 milyar liter) yaitu sebesar 10,22 juta kilo liter pada tahun 2025. Penelitian ini berisi pengembangan suatu model dinamika sistem untuk menganalisis kebijakan pengembangan industri biodiesel Jatropha. Struktur dan perilaku dari sistem yang kompleks dapat disimulasikan sehingga pengaruh kebijakan pemerintah berupa subsidi, pajak dan kewajiban pencampuran solar-biodiesel dapat diketahui. Artikel penelitian ini menyajikan alternatif kebijakan yang dapat dilakukan untuk mencapai target penggunaan biodiesel tersebut berdasarkan model dinamika sistem yang dikembangkan. Kata kunci: biodiesel, minyak jarak pagar, dinamika sistem   Abstract The need for renewable energy sources of biofuel is underlying the development of biodiesel based on Jatropha oil in Indonesia.The Government is targeting the use of biodiesel as much as 20% of the use of petrodiesel (51 billion liters), amounting to 10.22 million kiloliters in 2025. This research contains the development of a system dynamics model to analyze the biodiesel industry Jatropha development policy. The structure and behavior of complex systems can be simulated in order to understand the effect of government policies such as subsidies, taxes and mandate of diesel-biodiesel blending.This paper presents a study of alternative policies that can be done to achieve the target usage of biodiesel based on the developed system dynamics model. Keywords: biodiesel, jatropha oil, system dynamics
MODEL SIMULASI UNTUK PERGERAKAN MANUSIA DI RUANG DUA DIMENSI DENGAN PENDEKATAN PEMODELAN BERBASIS AGEN Yuandani, Bulan; Nugraha, Cahyadi; Amila, Khuria
REKA INTEGRA Vol 2, No 3 (2014): Edisi Ketujuh
Publisher : REKA INTEGRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.4 KB)

Abstract

Banyaknya aktivitas pergerakan manusia menuntut perancangan fasilitas yang baik agar manusia merasa aman dan nyaman dalam bergerak. Adanya pengaruh pergerakan manusia membuat penentuan desain fasilitas menjadi tidak mudah. Kompleksitas permasalahan dalam memodelkan sistem pergerakan manusia mengisyaratkan dibutuhkannya model simulasi. Salah satu model simulasi yang cocok digunakan dalam merepresentasikan sistem kompleks adalah dengan pendekatan berbasis agen. Pendekatan berbasis agen dilakukan karena adanya agen dalam sistem dan aktivitas-aktivitas agen yang mempengaruhi sistem, meskipun dalam kasus ini hanya ada satu agen yang bergerak pada sistem. Makalah ini menyajikan suatu kerangka pemrograman untuk mewujudkan model simulasi mengenai pergerakan manusia di ruang dua dimensi. Kata kunci: model simulasi, pergerakan manusia, ruang dua dimensi, pendekatan berbasis agen, alat simulasi   ABSTRACT Many activities of human movement requires good design facilities so that people feel safe and comfortable in moving. The influence of the human movement make the determination of design facility becomes not easy. The complexity of the problems in modeling human movement system implies the need for a simulation model. One of the simulation model that is suitable for use in complex system is represented by an agent based modeling. Agent based modeling is done because of the agents in the system and the activities of agents that affect the system, although in this case there is only one agent that moves the system. This paper presents a programming framework to create a simulation model of human movement in two dimensional space. Keywords: simulation model, human movement, two-dimensional space, ABM, simulation tool
MODEL PREDIKSI NILAI TUKAR MATA UANG DOLLAR AMERIKA SERIKAT TERHADAP YEN JEPANG Fadli, Nurhadi; Nugraha, Cahyadi; Rispianda, Rispianda
REKA INTEGRA Vol 2, No 4 (2014): Edisi Kedelapan
Publisher : REKA INTEGRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (658.5 KB)

Abstract

Makalah ini membahas model yang dapat memprediksi nilai tukar Dollar Amerika Serikat (USD) terhadap Yen Jepang (JPY) saat berita fundamental rilis. Berita fundamental yang digunakan adalah berita fundamental high impact dan medium impact untuk Negara Amerika Serikat dan Jepang. Model dibuat berdasarkan sifat-sifat berita fundamental dalam mempengaruhi nilai tukar USD/JPY dimasa lalu. Pengaruh berita fundamental dimasa lalu dijadikan database untuk selanjutnya digunakan dalam memprediksi nilai tukar USD/JPY dimasa yang akan datang saat berita fundamental rilis. Model diimplementasikan kedalam perangkat lunak spreadsheet dan diautomasi menggunakan Macro Visual Basic for Application pada Microsoft excel. Setelah dilakukan pengujian, model memiliki nilai error yang relatif kecil yaitu kurang dari 1% sehingga model dapat digunakan untuk memprediksi pergerakan USD/JPY dengan baik saat berita fundamental rilis.   Kata kunci: Model, Nilai tukar mata uang,Prediksi, Analisis fundamental   ABSTRACT This paper discusses a model that can predict the exchange rate of the US Dollar (USD) against Japanese Yen (JPY) when the fundamental news release. Fundamental news  used are the fundamental news Medium Impact and High Impact for the United States and Japan. The model based on the properties of fundamental news to influence the exchange rate of USD/JPY in the past. Effect of fundamental news in the past used as a database for subsequent use in predicting the exchange rate of USD/JPY in the future when the fundamental news release. The model was implemented into spreadsheet software and automated using Visual Basic for Application Macros in Microsoft Excel. After testing, the model has an error rate that is relatively small is less ten 1% so that the model can be used to predict the movement of USD/JPY with current good fundamental news release. Keywords: Model, Currency exchange rates, Predictions, Fundamental analysis
Pemodelan dan Simulasi Berbasis Agen untuk Analisis Pengaruh Penerapan Otomasi Industri terhadap Lapangan Kerja Devi, Feny Okenia; Nugraha, Cahyadi; Rispianda, Rispianda
REKA INTEGRA Vol 1, No 3 (2013): Edisi Ketiga
Publisher : REKA INTEGRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (639.968 KB)

Abstract

Otomasi didefinisikan sebagai teknologi yang bersangkutan dengan aplikasi mekanik, elektronik, dan sistem berbasis komputer untuk mengendalikan produksi. Penerapan teknologi otomasi memunculkan beberapa anggapan yang mengarah kepada pergeseran permintaan tenaga kerja tidak terampil kepada tenaga kerja terampil atau bahkan pada profesi lain. Permasalahan tersebut tergolong cukup kompleks sehingga dibutuhkan suatu model simulasi yang dapat memprediksi pengaruh penerapan otomasi terhadap jumlah lapangan kerja. Makalah ini menyajikan peneitian dengan menggunakan teknik pemodelan dan simulasi berbasis agen untuk menjawab kebutuhan tersebut. Setiap perusahaan yang terlibat dalam proses penerapan alat otomasi dimodelkan sebagai entitas-entitas (agen-agen) yang bersifat otonom dan saling berinteraksi. Output model yang dihasilkan dapat digunakan untuk memperkirakan efek penerapan alat otomasi terhadap jumlah lapangan kerja ditinjau dari reduksi jumlah pekerja akibat otomasi dan penambahan jumlah karyawan di perusahaan lainnya yang terkait dalam pasokan alat otomasi. Kata kunci: Otomasi, Lapangan Kerja, Pemodelan dan Simulasi Berbasis Agen Abstract Automation is defined as the technology that concerns with the application of mechanics, electronics, and computer-based system for controlling production. Implementation of the automation technologies has brought about some presumption that refers to the changes in demand for unskilled labors to skilled labors or even in other professions. The problem is quite complex and requires a simulation model that can predict the effect of the automation applications to the number of jobs. This paper presents an agent-based modeling and simulation to answer the problem. Every companies that involved in the process of implementing automation tools are modeled as the autonomous and interacting entities (agents). The resulting model output can be used to estimate the effect of the application of automation tools on the number of jobs, in terms of the reduction of the number of workers due to automation and the increase of the number of employees in other companies related to the supply of automation tools. Keywords: Automation, Employment, Agent-based Modelling and Simulation
SISTEM PROTOTIPE ALAT BANTU PENGECEKAN BENTROK JADWAL KELAS UNTUK PROSES PINDAH KELAS DI JURUSAN TI ITENAS Razi, Fakhru; Rispianda, Rispianda; Nugraha, Cahyadi
REKA INTEGRA Vol 3, No 2 (2015): Edisi Kesepuluh
Publisher : REKA INTEGRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (660.164 KB)

Abstract

ABSTRAK Makalah ini membahas tentang sistem perangkat lunak untuk  pengecekan jadwal kuliah yang memiliki jadwal bentrok. Sistem pengecekan jadwal kuliah dilakukan dengan menggunakan alat bantu berupa sistem aplikasi prototype. Perangkat lunak ini digunakan mahasiswa dan dosen wali untuk membantu proses pindah kelas, sebelum di mulainya proses perkuliahan. Aplikasi prototype ini dirancang dengan menggunakan metode Unified Modelling Language (UML) dan metode pengecekan menggunakan metode blackbox. Dalam implementasinya perangkat lunak ini mampu melakukan validasi secara cepat dan akurat, sehingga mahasiswa dapat terbantu dalam penyusunan ulang jadwal mata kuliah.   Kata Kunci: Perangkat Lunak, Penjadwalan Kuliah, UML     ABSTRACT This paper discusses the software system for checking the course schedule that has the same or conflicting schedules. The system checks the class schedule is done by using the tools in the form of a prototype application system. The software used by the student and faculty trustee to assist the process of moving the class , before the start of the lecture. This prototype applications designed using the Unified Modeling Language ( UML ) and the method validation using blackbox. In the implementation of this software is able to check quickly and accurately, so that students can be helped in the preparation of the schedule of courses. Keywords: Software, Scheduling Class, UML
MODEL SIMULASI UNTUK PERGERAKAN MANUSIA DI RUANG DUA DIMENSIKONTINU DENGAN PEMODELAN BERBASIS AGEN DAN BERORIENTASI OBJEK Sumantri, Cyndi Odilia; Nugraha, Cahyadi; Fitria, Lisye
REKA INTEGRA Vol 3, No 3 (2015): Edisi Kesebelas
Publisher : REKA INTEGRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.634 KB)

Abstract

Antrean merupakan hal yang sering terjadi pada suatu fasilitas dalam sistem. Ketidaksesuain perancangan fasilitas seperti dimensi area, desain pintu, dapat mempengaruhi performansi antrean.Antrean dapat terjadi akibat adanya fasilitas yang berhubungan langsung dengan pergerakan manusia.Kompleksitas dari sebuah sistem yang melibatkan pergerakan manusia mengisyaratkan dibutuhkannya model simulasi. Model Simulasi yang digunakan adalah dengan berbasis agen dan berorientasi objek. Berbasis agen digunakan karena terdapat agen dalam sistem dan aktivitasnya mempengaruhi sistem. Berorientasi objek digunakan agar simulasi ini memiliki sistematika program yang lebih baik. Makalah ini mempresentasikan suatu alat simulasi untuk mewujudkan model simulasi mengenai pergerakan manusia di ruang dua dimensi kontinu.   Kata kunci: model simulasi, pergerakan manusia, berbasis agen, berorientasi objek. ABSTRACT The queue is a common thing at a facility in the system.Incompatibility of designing facilities such as dimension of area, door design, can effect to performance of the queue. The queue can happened because of facility which interact with humans movement.The complexity of the problems in modelling humans movement need fora simulation models. Simulation models that used is the agent-based and object-oriented modelling. Agent-based is used because there are agents in the system and its activities affect the system. Object-oriented simulation is used in order to make this simulation tool has a better systematic program. This paper presents a simulation tool to create a simulation model of the humans movement in a continuous two-dimensional space. Keywords: simulation model, humans movement, agent-based modeling, object-oriented.