M. Nashoihul Ibad
Institut Agama Islam Darullughah Wadda'wah Bangil Pasuruan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pesan Dakwah Islam Analisis Semiotika (Studi Kasus Instagram @Mahakaryaanakbangsa) M. Nashoihul Ibad
Wasilatuna: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Vol 3 No 2 (2020)
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah Institut Agama Islam Darullughah Waddawah Bangil Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38073/wasilatuna.v3i2.371

Abstract

Latar belakang penelitian ini diawali dengan melihat aktivitas dakwah dalam dunia media baru di internet khususnya pada akun instagram @mahakaryaanakbangsa.id. Dakwah merupakan aktivitas komunikasi massa yang dilakukan di publik untuk menyampaikan nilai -nilai keislaman menuju kebaikan. Penggunaan media baru saat ini sangat bermanfaat dalam pengembangan dakwah. Kini media baru menjadi sebuah jembatan yang baru dan menjadi jalan percepatan dalam berdakwah. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai arti pesan dakwah dalam level realitias, level representative dan level ideologi di postingan Instagram @mahakaryaanakbangsa. Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif dengan strategi desain teori semiotika John Fiske. Pengumpulan data dalam penelitian ini bersumber dari pengamatan, dokumentasi dan studi Pustaka. Analisis data yang digunakan menggunakan semiotika John Fiske codes of televition level realitas, level representasi, dan level ideologi. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa makna dakwah islami pada postingan akun Instagram @mahakaryaanakbangsa.id berpandangan untuk saling peduli sesame manusia dan menjaga budi luhur perilaku aktivitas keseharian sesuai dengan ajaran syariat islam.
Model Pembelajaran Komunikasi pada Penggunaan Sosial Media untuk Menanggulagi Penyebaran Berita Hoax Bagi Generasi Muslim Milenial M. Nashoihul Ibad
Wasilatuna: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Vol 2 No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah Institut Agama Islam Darullughah Waddawah Bangil Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38073/wasilatuna.v2i1.377

Abstract

Perubahan era sekarang aruh informasi yang serba cepat berpengaruh tentang bagaimana kevalitan suatu data, sehingga sebelum melakukan suatu penyebaran pesan perlu diperhatikan aspek kebenaran agar tidak timbul berita hoax atau bohong. Era saat ini hoax sangat mudah ditemukan di media sosial dan penggunaan teerbanyak merupakan kaum generasi milenial. Khususnya bagi generasi muslim lebih berhati – hati agar tidak terjerumus terhadap kepalsuan berita. Penulisan ini bertujuan untuk mengupas bagaimana model komunikasi yang sesuai untuk digunakan oleh generasi milenial muslim dalam menyikapi pemberitaan hoax dan bohong yang saat ini sedang terjadi. Penulisan ini membuahkan hasil dimana dalam melakukan komunikasi anti hoax harus memperhatikan aspek - aspek kesabaran, kewaspadaan, kehati – hatian, perlu kebenaran data sumber yang jelas.