Claim Missing Document
Check
Articles

REPRESENTASI KEKUASAAN DALAM WACANA POLITIK (KAJIAN ETNOGRAFI KOMUNIKASI) Nur, Yunidar
Academica Vol 2, No 1 (2010)
Publisher : Academica

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (63.397 KB)

Abstract

Analisis wacana (discource analysis) mengenai representasi kekuasaananggota DPRD dalam menjalankan peran dan fungsi politiknya,merupakan sebuah konteks wacana politik yang proses interaksinya tidakterlepas dari penggunaan jenis-jenis kekuasaan. Wujud kekuasaan akantampak dari satuan dasar wacana politiknya, yakni tindak tutur. Tindaktutur yang digunakan dalam wacana politik untuk merepresentasikankekuasaan dapat berbentuk direktif, ekspresif, komisif, atau deklaratif. Daritindak tutur tersebut akan teridentifikasi jenis-jenis kekuasaan, seperti;kekuasaan paksaan (coecive power), kekuasaan absah (legitimate power),kekuasaan hadiah (reward power), dan kekuasaan keahlian (expert power),melalui strategi dan pola percakapan yang khas digunakan. Selain itu,fungsi kekuasan melalui perspektif struktural-fungsional dalam fungsisuportif, fungsi prefentif, dan fungsi korektif di dalam konteks ini juga akanterlihat dengan jelas. Studi ini akan mengamati dengan cermat tigakomponen tutur yang digunakan untuk merepresentasikan kekuasan dalamwacana politik, yaitu; (1) partisipan, (2) tujuan tutur, dan (3) topik tuturan.Kata Kunci: Representasi – Kekuasaan – Wacana Politik
Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Dengan Menggunakan Media Gambar Kelas 1 di Min Buol Irdawati, Irdawati; Yunidar, Yunidar; Darmawan, Darmawan
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 5, No 4 (2017): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan utama dan mendasar dalam penelitian ini adalah apakah melalui media gambar kemampuan membaca siswa dapat ditingkatkan? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemapuan membaca permulaan siswa kelas 1 di MIN Buol melalui media gambar. Untuk menjawab permasalahan diatas peneliti melakukan penelitian tindakan kelas. Rancangan penelitian tindakan kelas ini menggunakan model siklus yang sesuai dengan kriteria penelitian tindakan kelas. Data yang dikumpulkan yakni melalui Observasi dan tes setiap akhir siklus. Metode yang digunakan pada peneliti kali ini yakni metode deskripsi, komunikatif dan kualitatif. Rumusan hipotesis tindakan pada penelitian ini adalah ; apabila penyampaian atau pengelolaan pembelajaran dilakukan dengan menggunakan media gambar, maka kemampuan membaca permulaan pada murid kelas 1 MIN Buol dapat ditingkatkan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan penelitian tindakan kelas menunjukkan bahwa melalui media gambar kemampuan membaca permulaan siswa kelas 1 di MIN Buol dapat ditingkatkan. Hal ini dapat dilihat melalui ketuntasan siklus pertama diketahui bahwa siswa yang dinyatakan tuntas 19 orang dengan presentase 73,07 %  dengan nilai rata-rata 71,8 dan siswa yang tidak tuntas sebanyak 7 orang dengan presentase 26,9 % dengan nilai rata-rata 12,3 presentase ketuntasan dan nilai rata-rata pada siklus pertama belum mencapai indikator ketuntasan yang dijadikan acuan dalam penelitian ini sehingga perlu dilanjutkan pada siklus kedua. Setelah dilkakukan siklus kedua diketahui bahwa siswa yang tuntas 26 orang siswa dengan presentase ketuntasan klasikal sebesar 100 % dengan nilai rata-rata 92,3. Dari hasil yang didapatkan peneliti menyimpulkan bahwa Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan dengan Menggunakan Media Gambar kelas 1 MIN Buol dapat ditingkatkan dan dinyatakan tuntas. Kata Kunci: Membaca permulaan, media gambar  
Peningkatan Kemampuan Menulis Pengumuman Siswa Kelas IV SDK Mekar Sari Buranga Melalui Metode Latihan Jelis, Sri; Karim, Ali; Yunidar, Yunidar
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 5, No 3 (2017): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.916 KB)

Abstract

Penelitian ini untuk meningkatan kemampuan siswa kelas IV SDK Mekar Sari Buranga Menulis Pengumuman melalui metode latihan. Tujuan penelitian ini adalah untuk peningkatan kemampuan menulis pengumuman melalui metode latihan pada siswa kelas IV SDK Mekar Sari Buranga. Metode yang digunakan mengacu pada model Kurt Lewin yaitu dilaksanakan secara bersiklus dimulai dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleks  Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif  dan kualitatif dimana data kuantitatif diperoleh dari hasil evaluasi pembelajaran membaca nyaring yang dilakukan siswa sedangkan data kualitatif diperoleh dari kegiatan proses pembelajaran di kelas. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan bahwa pada Siklus I diperoleh nilai rata-rata mencapai 79,4% sedangkan ketuntasan klasikal sesuai indikator kinerja sebesar 65% dengan kesimpulan sementara belum berhasil pada siklusII terjadi peningkatan mencapai nilai rata-rata 91,1%. Hal ini menggambarkan adanya peningkatan kemampuan siswa menulis pengumuman melalui metode latihan, dengan ketuntasan belajar secara klasikal mencapai 95%. Kata Kunci: Peningkatan, Kemampuan, Menulis Pengumuman
Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Melalui Metode Diskusi Siswa Kelas IV SDN Inti Tomoli Adawiyah, Rabiatul; Karim, Ali; Karim, Ali; Yunidar, Yunidar; Yunidar, Yunidar
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 5, No 3 (2017): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.647 KB)

Abstract

Metode penelitian yang digunakan/diterapkan dalam PTK ini adalah metode diskusi yang dilaksanakan dalam dua siklus, di mana pada setiap siklus dilakukan langkah-langkah perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Permasalahan peneleitian ini adalah apakah penggunaan metode diskusi kemampuan membaca pemahaman siswa Kelas IV SDN Inti Tomoli dapat ditingkatkan. Adapun penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa Kelas IV SDN Inti Tomoli melalui metode diskusi. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) pada siswa Kelas IV SDN Inti Tomoli Tahun Ajaran 2013/2014 dengan jumlah siswa sebanyak 20 orang, yang terdiri atas siswa laki-laki sebanyak 10 orang dan siswa perempuan sebanyak 10 orang. Hasil penelitian tindakan kelas melalui metode diskusi dengan dua siklus menunjukkan nilai rata-rata atau persentase yang berbeda terhadap kemampuan membaca pemahaman siswa Kelas IV SDN Inti Tomoli Tahun Ajaran 2013/2014. Pada pelaksanaan tindakan Siklus I ketuntasan klasikal siswa adalah 60% (12 orang siswa yang tuntas hasil belajar), tetapi hal tersebut belum mencapai kriteria ketuntasan yang diharapkan, yaitu tuntas secara klasikal bila mencapai ≥ 75% atau memperoleh skor ≥ 65. Pada tindakan Siklus II, diperoleh ketuntasan klasikal sebesar 100% dengan perolehan nilai semua siwa (20 orang siswa) sudah mencapai skor ≥ 65. Dengan demikian, kemampuan membaca pemahaman siswa Kelas IV SDN Inti Tomoli dapat ditingkatkan melalui metode diskusi. Kata Kunci: Membaca Pemahaman, Metode Diskusi
Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Melalui Metode Diskusi Siswa Kelas IV SDN Inti Tomoli Adawiyah, Rabiatul; Karim, Ali; Karim, Ali; Yunidar, Yunidar; Yunidar, Yunidar
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 5, No 3 (2017): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.647 KB)

Abstract

Metode penelitian yang digunakan/diterapkan dalam PTK ini adalah metode diskusi yang dilaksanakan dalam dua siklus, di mana pada setiap siklus dilakukan langkah-langkah perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Permasalahan peneleitian ini adalah apakah penggunaan metode diskusi kemampuan membaca pemahaman siswa Kelas IV SDN Inti Tomoli dapat ditingkatkan. Adapun penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa Kelas IV SDN Inti Tomoli melalui metode diskusi. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) pada siswa Kelas IV SDN Inti Tomoli Tahun Ajaran 2013/2014 dengan jumlah siswa sebanyak 20 orang, yang terdiri atas siswa laki-laki sebanyak 10 orang dan siswa perempuan sebanyak 10 orang. Hasil penelitian tindakan kelas melalui metode diskusi dengan dua siklus menunjukkan nilai rata-rata atau persentase yang berbeda terhadap kemampuan membaca pemahaman siswa Kelas IV SDN Inti Tomoli Tahun Ajaran 2013/2014. Pada pelaksanaan tindakan Siklus I ketuntasan klasikal siswa adalah 60% (12 orang siswa yang tuntas hasil belajar), tetapi hal tersebut belum mencapai kriteria ketuntasan yang diharapkan, yaitu tuntas secara klasikal bila mencapai ≥ 75% atau memperoleh skor ≥ 65. Pada tindakan Siklus II, diperoleh ketuntasan klasikal sebesar 100% dengan perolehan nilai semua siwa (20 orang siswa) sudah mencapai skor ≥ 65. Dengan demikian, kemampuan membaca pemahaman siswa Kelas IV SDN Inti Tomoli dapat ditingkatkan melalui metode diskusi. Kata Kunci: Membaca Pemahaman, Metode Diskusi
Peningkatan Kemampuan Siswa Menyusun Paragraf Melalui Metode Latihan Pada Siswa Kelas III SDN 08 Paleleh Santi, Santi; Yunidar, Yunidar; Barasandji, Saharudin
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 5, No 4 (2017): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (151.264 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan siswa dalam menyusun paragraf melalui metode latihan di Kelas III SDN 08 Paleleh. Desain penelitian yang di gunakan yaitu penelitian tindakan kelas (PTK), yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Terdiri atas perencanaan, Tindakan, Observasi, dan Refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas III berjumlah 20 orang siswa. Data yang diambil adalah data kualitatif yaitu dari hasil observasi serta data kuantitatif yaitu data yang diperoleh dari hasil tes. Hasil penelitian siklus I diperoleh jumlah siswa yang tuntas 15 orang siswa dan yang tidak tuntas 5 orang siswa. Dengan persentase daya serap klasikal 63,75%. Dan ketuntasan belajar klasikal 75,00%. Hasil observasi guru sesuai pengamatan diperoleh 51,92%. Dan hasil observasi siswa diperoleh 34,99%. Siklus II diperoleh tuntas individu 19 orang siswa dan tidak tuntas 1 orang siswa. Dengan persentase daya serap klasikal 81,00%. Dan ketuntasan belajar klasikal 95,00%. Hasil observasi guru sesuai pengamatan diperoleh 70,33%. Dan hasil observasi siswa diperoleh 72,50%. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa kemampuan siswa menyusun paragraf di kelas III SDN 08 Paleleh pada mata pelajaran Bahasa Indonesia sudah sangat baik. Kata Kunci:   Kemampuan Siswa Menyusun Paragraf, Metode Latihan
SALING PENGERTIAN ANTAR DIALEK BAHASA KAILI DI LEMBAH PALU Nur, Yunidar
LiNGUA: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra Vol 5, No 2 (2010): LiNGUA
Publisher : Laboratorium Informasi & Publikasi Fakultas Humaniora UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (763.084 KB) | DOI: 10.18860/ling.v5i2.621

Abstract

Mutual understanding among dialects is one of the aspects in research of comprehensive sociolinguistic. Assessment of mutual understanding shows how speakers from certain dialect or language society understand other dialect. This study focuses on examination of how far the speakers of four local dialect in Palu valley have interaction. These four dialects are Ledo, Da’a, Unde, and Rai. A sample of 20 people were surveyed representing each of four persons from society leaders, head of families, mothers, teenagers, and children. The results indicate that dialectal speakers of Ledo is 29,7%, Da'a is 37,26%, Unde is 40,14%, and Rai is 31,02% using Kaili language in various daily association domain. Congeniality to vernacular alone for adult circle is still very high. However younger people have less understanding of which there are about 80%. Difference mutual understanding between dialect interchangeably is not evident as shown by only 10% of the difference. Thus, it seems that there is good mutual understanding between speakers of four dialects of Kaili’s language. Ledo dialect seems to have higher level of understanding, this is not a suprising as Ledo is situated in the middle of the Palu Valley.
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA MATERI GAYA DAN PESAWAT SEDERHANA DENGAN MENGGUNAKAN KIT IPA SISWA KELAS V Yunidar, Yunidar
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 2 No. 2 (2018): August 2018
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.319 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v2i2.152

Abstract

Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia saat ini adalah dengan mengubah paradigma pendidikan. Pada pembelajaran yang lampau guru lebih banyak menghabiskan waktunya untuk berbicara dan kurang memberikan kesempatan kepada siswa. Ini juga terjadi pada pembelajaran IPA topik gaya dan pesawat sederhana yang berdampak pada pemahaman dan hasil belajar siswa yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) pada topik gaya dan pesawat sederhana dengan menggunakan Kit IPA.Penelitian yang dilakukan menggunakan jenis penelitian tindakan kelas. Pelaksanaan penelitian ini menggunakan dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Data hasil belajar diperoleh dari nilai ulangan harian dan hasil belajar dari post test siklus I dan siklus II yang sebelumnya siswa telah mempraktikkan materi dengan menggunakan Kit IPA.Hasil penelitian diketahui bahwa pada kondisi awal sebanyak 80% atau sebanyak 26 siswa hasil belajarnya kurang dari KKM yang ditentukan yaitu 69. Sedangkan yang sudah tuntas sebanyak 20% atau sebanyak 5 siswa. Setelah dilakukan pembelajaran dengan menggunakan Kit IPA, hasil belajar siswa sebanyak 80% atau 27 siswa sudah tuntas, sedangkan 20% atau 4 siswa belum tuntas hasil belajarnya. Dari penelitian ini diperoleh peningkatan hasil belajar yang tuntas dari 20% menjadi 80%, sedangkan yang belum tuntas menurun dari 80% menjadi 20%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan Kit IPA dalam pembelajaran IPA dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V.A SD Negeri 016 Sekip Hulu Rengat Kabupaten Indragiri Hulu
Penggunaan Media Plastisin dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD untuk Meningkatkan Proses Pembelajaran dan Penguasaan Konsep Pewarisan Sifat pada Kelas IX/A SMP Negeri 3 Buko Selatan Hasnah, Hasnah; Karim, Ali; Nur, Yunidar; Tahir, Muh.
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 6, No 10 (2018): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang penggunaan media plastisin dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dalam upaya memperbaiki  proses pembelajaran dan penguasaan konsep pewarisan sifat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian adalah peserta didik kelas IX A SMP Negeri 3 Buko Selatan sebanyak 38 peserta didik. Hasil penelitian memperoleh rata-rata aktivitas peserta didik pada awal siklus I baru mencapai 39,54% dengan kategori sangat kurang, 61,59% di akhir siklus I dengan kategori sedang, dan menjadi 86,36% di akhir siklus II dengan kategori sangat baik. Begitu pun dengan penampilan guru yang mengalami peningkatan di setiap siklusnya.  Hal tersebut dapat dilihat dari rata-rata peningkatan penampilan guru yang baru mencapai 55% di awal siklus I dengan kategori kurang, 88,88% di akhir siklus I, dan menjadi 100% di akhir siklus II dengan kategori sangat baik. Dari hasil analisis diperoleh rata-rata nilai penguasaan konsep sebesar 67,22 di siklus I menjadi 73,89 di siklus II. Ketuntasan klasikal 80,55% dengan kategori baik di siklus I menjadi 86,11% dengan kategori sangat baik di siklus II. Respon peserta didik terhadap media plastisin dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD sangat baik. Dari 38 peserta didik 91,40% menyatakan senang dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan 87% menyatakan media  plastisin dapat membantu memahami konsep pewarisan sifat. Kata kunci:   media plastisin, STAD, penguasaan konsep, pewarisan sifat
Peningkatan Kemampuan Menceritakan Pengalaman Pribadi Dengan Menggunakan Metode Latihan Terbimbing Siswa Kelas VI SD Inpres 2 Lemo Aman, Aman; Karim, Ali; Yunidar, Yunidar
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 5, No 12 (2017): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah apakah dengan menggunakan metode latihan terbimbing dapat meningkatkan kemampuan siswa VI SD Inpres 2 Lemo dalam menceritakan pengalaman pribadi. Tujuan Penelitian ini adalah Untuk meningkatkan kemampuan siswa kelas VI SD Inpres 2 Lemo dalam menceritakan pengalaman pribadi dengan metode latihan terbimbing. Metode yang digunakan adalah mengacu pada model Kurt Lewin yaitu dilaksanakan secara bersiklus. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif dan kualitatif, data kuantitatif diperoleh dari hasil evaluasi pembelajaran siswa sedangkan data kualitatif diperoleh dari kegiatan proses pembelajaran di kelas. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan bahwa pada siklus I siswa yang tuntas belajar sebanyak 8 orang dengan presentase ketuntasan klasikal mencapai 50 %. Belum terpenuhinya standar pembelajaran maka dilanjutkan Siklus II, pada siklus ini ketuntasan siswa lebih tinggi dibanding siklus I yaitu mencapai 96,15 % yaitu dengan jumlah siswa yang tuntas sebanyak 25 orang dari 26 orang siswa. Peningkatan kemampuan siswa dalam belajar didukung oleh penggunaan metode latihan terbimbing dengan baik sehingga dapat memotivasi dan menarik minat siswa dalam belajar. Berdasarkan hasil tersebut dapat dikatakan penggunaan metode latihan secara terbimbing dapat meningkatkan kemampuan siswa menceritakan pengalaman pribadi kelas VI SD Inpres 2 Lemo. Kata Kunci: Menceritakan, Pengalaman Pribadi dan Metode Latihan Terbimbing.