Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

IMPLEMENTASI E-LEARNING PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN INFORMATIKA IKIP VETERAN JAWA TENGAH Sudomo, R Irlanto
Joined Journal (Journal of Informatics Education) Vol 1 No 1 (2018): JOINED Journal of Informatics Education
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31331/joined.v1i1.617

Abstract

Penelitian  ini bertujuan untuk mendeskripsikan (a) perencanaan pembelajaran, (b) pelaksanaan pembelajaran, (c) pelaksanaan evaluasi, dan (d) faktor penghambat dan pendukung dalam rangka mengimplementasikan e-learning di IKIP Veteran Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah sekretaris program studi pendidikan informatika dosen, pengelola bagian TI dan mahasiswa yang sudah memanfaatkan e-learning di Program Studi Pendidikan Informatika IKIP Veteran Jawa Tengah. Pengumpulan data dilakukan dengan 1) metode observasi, 2) metode wawancara, 3) metode dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan meliputi tiga tahap, yaitu reduksi data (penyederhanaan), display data (disajikan) dan verifikasi atau penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik trianggulasi metode dan sumber. Trianggulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain, digunakan untuk cross check data. Hasil penelitian 1) Perencanaan dalam implementasi e-learning IKIP Veteran Jawa Tengah meliputi penyiapan fasilitas infrastruktur pendukung, pembuatan rencana pembelajaran semester, memasukkan dosen sebagai pengajar dalam eliv e-learning IKIP Veteran Jawa Tengah, kemudian membuat aktifitas pembelajaran dengan e-learning; 2) Pelaksanaan pembelajaran membuat label pertemuan dalam e-learning selanjutnya dosen menampilkan silabus perkuliahan agar materi perkuliahan dalam satu semester sudah diketahui mahasiswa; 3) Evaluasi implementasi IKIP Veteran Jawa Tengah menggunakan dua cara yakni manual dengan memberi soal dan tugas pada mahasiswa secara langsung , untuk yang kedua dosen memberikan evaluasi dengan meberi quis atau soal melalui e-learning; Faktor penghambat implementasi eliv e-learning di IKIP Veteran Jawa Tengah adalah kemauan dari dosen untuk memanfaatkan e-learning sedangkan faktor pendukung fasilitas lab komputer tersedia sangat baik.
IMPLEMENTASI ADAPTIVE HYPERMEDIA SYSTEM BERBASIS MOODLE UNTUK MENGATASI KERAGAMAN GAYA BELAJAR PADA PENDIDIKAN VOKASI Sudomo, R Irlanto; Setiawan, Toni
Joined Journal (Journal of Informatics Education) Vol 2 No 2 (2019): Volume 2 Nomor 2 (2019)
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31331/joined.v2i2.1009

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi Adaptive Hypermedia System Berbasis Moodle dilihat dari aspek: (1) Keragaman Gaya Belajar siswa berupa Visual,  Auditory Kinestetik (2) Perencanaan pembelajaran, (3) Pelaksanaan pembelajaran, (4) Sistem penilaian. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian yang dilakukan berupaya mendeskripsikan secara jelas mengenai implementasi Hypermedia System Berbasis Moodle di Universitas IVET. Subjek penelitian adalah sekretaris program studi Pendidikan Teknik Mesin konsentrasi Otomotif (PTM-O) dosen, pengelola bagian TI dan mahasiswa yang sudah memanfaatkan Hypermedia System Berbasis Moodle pada Program Studi Pendidikan Teknik Mesin konsentrasi Otomotif Universitas Ivet. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian adalah 1) metode observasi, 2) metode wawancara, 3) metode dokumentasi. Teknik keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik trianggulasi metode dan sumber. Hasil penelitian: (1) gaya belajar mahasiswa Pendidikan Teknik Mesin konsentrasi Otomotif (PTM-O) memiliki latar belakang pendidikan yang heterogen (2) Perencanaan Adaptive Hypermedia System Berbasis Moodle meliputi mempersiapkan Sarana dan prasarana berupa komputer yang ada di laboratorium komputer sebanyak 33 unit, beserta jaringan internet yang tersedia dengan kecepatan 50 mbps. (3) Pelaksanaan pembelajaran dosen melakukan aktifitas pembelajaran sesuai dengan mata kuliah yang diampu. Dosen mengunggah materi pada setiap pertemuan. (4) Sistem Penilaian dalam pembelajaran Adaptive Hypermedia System Berbasis Moodle bisa dilakukan menggunakan quiz.
PEMBERDAYAAN HOME INDUSTRY GAGANG SABIT DI KLATEN MELALUI PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT Toni Setiawan; R. Irlanto Sudomo
JCES (Journal of Character Education Society) Vol 2, No 2 (2019): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (257.387 KB) | DOI: 10.31764/jces.v2i2.1527

Abstract

Abstrak: Pemberdayaan home industry gagang sabit di kabupaten klaten melalui program kemitraan masyarakat difokuskan pada pemecahan 2 (dua) masalah utama yakni masalah utama yang pertama ialah proses produksi dan masalah utama yang kedua adalah proses pemasaran. Masalah utama yang pertama yakni dilihat dari proses produksi, produsen gagang sabit di Kabupaten Klaten ini mempunyai 3 permasalahan, yakni 1) tidak adanya mesin/alat pemotong bahan baku, 2) alat yang digunakan kurang modern dan safety, dan 3) limbah kayu yang perlu di manfaatkan. Masalah utama yang kedua adalah proses pemasaran, yakni secara tradisional atau mulut ke mulut. Solusi untuk mengatasi masalah-masalah tersebut dilakukan dengan beberapa cara sesuai dengan permasalahnnya, antara lain: 1) untuk menggatasi masalah tidak adanya mesin/alat pemotong bahan baku, tim pengabdi mendesain dan membuat alat pemotong bahan baku; 2) untuk mengatasi masalah alat yang digunakan kurang modern dan safety, tim pengabdi mendesain ulang mesin bubut tradisional yang lebih modern dan mengedepankan faktor safety; 3) untuk mengatasi masalah limbah kayu yang perlu di manfaatkan, tim pengabdi mencari pihak yang mau menampung dan mengolah limbah kayu. Untuk mengatasi masalah proses pemasaran, tim pengabdi menggunakan internet marketing untuk pemasaran gagang sabit. Pemberdayaan ini dapat dikatan berhasil karena volume produksi yang sebelumnya 100 buah/hari menjadi 300 buah/hari. Abstract: Empowerment of the crescent handle home industry in Klaten district through a community partnership program over the resolution of 2 (two) main problems, namely the first main problem is the production process and the second major problem is the marketing process. The first major problem is seen from the production process, the manufacturer of sickle handles in Klaten Regency has 3 problems, namely 1) there is no raw material cutting machine / tool, 2) the tools used are less modern and safe, and 3) the wood waste needed in Take advantage. The second major problem is the marketing process, which is traditional or word of mouth. The solution to overcome these problems is done in several ways according to the problem, including: 1) to overcome the problem of the absence of machines / raw material cutting tools, the service team designs and manufactures raw material cutting tools; 2) to overcome the problem of tools that are used less modern and safe, the service team redesigned a more modern traditional lathe and put forward the safety factor; 3) to overcome the wood problem that needs to be utilized, the team is looking for parties who want to collect and process wood waste. To overcome the problem of the marketing process, the service team used internet marketing to market the sickle handles. This empowerment can be said to be successful because the previous production volume was 100 pieces / day to 300 pieces / day.
Implementasi Pembelajaran Daring pada Kegiatan Pembelajaran Masa Pandemi Covid-19 di Smk Negeri 1 Jati dan Smk Muhammadiyah Randublatung Kabupaten Blora Paras Aditya Rochmani; R Irlanto Sudomo; Handini Arga Damar Rani
Joined Journal (Journal of Informatics Education) Vol 5 No 1 (2022): Volume 5 Nomor 1 (2022)
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31331/joined.v5i1.2052

Abstract

Rochmani, Paras Putra Aditya Tri (2021). Implementasi Pembelajaran Daring Pada Kegiatan Pembelajaran Masa Pandemi Covid-19 Di SMK Negeri 1 Jati Dan SMK Muhammadiyah Randublatung Di Kabupaten Blora Tahun Pelajaran 2020-2021. Skripsi. Pendidikan Informatika. Fakultas Sains dan Teknologi. Universitas Ivet. 96 halaman. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana Implementasi Pembelajaran Daring Pada Kegiatan Pembelajaran Masa Pandemi Covid-19 Di SMK Negeri 1 Jati Dan SMK Muhammadiyah Randublatung Di Kabupaten Blora Tahun Pelajaran 2020-2021. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1) Implementasi pembelajaran daring di SMK Negeri 1 Jati dan SMK Muhammadiyah Randublatung yaitu dengan memanfaatkan beberapa macam aplikasi seperti google classroom, google meet, google form, WA group dan zoom, penggunaan RPP satu lembar dan evaluasi lembar kerja tertulis yang dapat diambil dan dikumpulkan langsung ke sekolah. 2) Faktor penghambat dalam implementasi pembelajaran daring yaitu sinyal internet yang tidak stabil, kuota internet yang tidak mencukupi, minimnya antusias siswa dan minimnya siswa akan pemahaman materi. 3) Faktor pendukung pembelajaran daring yaitu sekolah memfasilitasi full wifi untuk guru dan siswa di sekolah, dan siswa diberikan kuota internet gratis setiap bulan. Kata Kunci: Implementasi, Pembelajaran Daring, Pandemi Covid-19.
Pembuatan Website Pariwisata Unggulan di Kota Jepara Syarif Hidayatullah; Herry Sulendro Mangiri; R. Irlanto Sudomo
Joined Journal (Journal of Informatics Education) Vol 2 No 2 (2019): Volume 2 Nomor 2 (2019)
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (344.913 KB) | DOI: 10.31331/joined.v2i2.940

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah 1). Membuat website kepariwisataan daerah untuk mengenalkan objek wisata daerah Kota Jepara. 2). Website yang dibuat dapat membantu wisatawan menemukan lokasi wisata tujuan dengan fitur maps yang disediakan pada website. 3). Website yang dibuat dapat membantu wisatawan menghubungi pengelola dengan fitur whatsapp yang secara otomatis terhubung ke pengelola tanpa harus menyimpan nomor telepon pengelola.Penelitian Research and Revelopment ini menggunakan metode waterfall yang terdiri dari tahap studi penelitian, analisis, desain, pengembangan, implementasi, penilaian. Subjek penelitian ini adalah masyarakat Jepara, dan pegawai Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (DISPARBUD) Kota Jepara Bidang Teknologi Informasi. Data diperoleh dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data digunakan analisis deskriptif kualitatif.Hasil penelitian ini berupa website yang telah dibuat dan diujicobakan dengan melibatkan masyarakat umum dan Dinas Pariwisata kabupaten Jepara. Implementasi ujicoba dilakukan dengan mengakses website pariwisata secara olnile melalui internet. Hasil ujicoba website yang diakses melalui internet secara online dapat berjalan dengan baik sehingga website tersebut dapat memberikan informasi bagi masyarakat khususnya yang diluar Jepara untuk mencari referensi objek wisata yang ingin dikunjungi.
Implementasi Adaptive Hypermedia System Berbasis Moodle untuk Mengatasi Keragaman Gaya Belajar Pada Pendidikan Vokasi R Irlanto Sudomo; Toni Setiawan
Joined Journal (Journal of Informatics Education) Vol 2 No 2 (2019): Volume 2 Nomor 2 (2019)
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (133.204 KB) | DOI: 10.31331/joined.v2i2.1009

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi Adaptive Hypermedia System Berbasis Moodle dilihat dari aspek: (1) Keragaman Gaya Belajar siswa berupa Visual, Auditory Kinestetik (2) Perencanaan pembelajaran, (3) Pelaksanaan pembelajaran, (4) Sistem penilaian. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian yang dilakukan berupaya mendeskripsikan secara jelas mengenai implementasi Hypermedia System Berbasis Moodle di Universitas IVET. Subjek penelitian adalah sekretaris program studi Pendidikan Teknik Mesin konsentrasi Otomotif (PTM-O) dosen, pengelola bagian TI dan mahasiswa yang sudah memanfaatkan Hypermedia System Berbasis Moodle pada Program Studi Pendidikan Teknik Mesin konsentrasi Otomotif Universitas Ivet. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian adalah 1) metode observasi, 2) metode wawancara, 3) metode dokumentasi. Teknik keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik trianggulasi metode dan sumber. Hasil penelitian: (1) gaya belajar mahasiswa Pendidikan Teknik Mesin konsentrasi Otomotif (PTM-O) memiliki latar belakang pendidikan yang heterogen (2) Perencanaan Adaptive Hypermedia System Berbasis Moodle meliputi mempersiapkan Sarana dan prasarana berupa komputer yang ada di laboratorium komputer sebanyak 33 unit, beserta jaringan internet yang tersedia dengan kecepatan 50 mbps. (3) Pelaksanaan pembelajaran dosen melakukan aktifitas pembelajaran sesuai dengan mata kuliah yang diampu. Dosen mengunggah materi pada setiap pertemuan. (4) Sistem Penilaian dalam pembelajaran Adaptive Hypermedia System Berbasis Moodle bisa dilakukan menggunakan quiz.
Pengembangan Media Pembelajaran pada Materi Jaringan dan Dasar Komputer Muhamad Sholahudin al Ayubi; R. Irlanto Sudomo
Joined Journal (Journal of Informatics Education) Vol 3 No 2 (2020): Volume 3 Nomor 2 (2020)
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31331/joined.v3i2.1395

Abstract

ABSTRAK Muhamad Sholahudin Al Ayubi, Program Studi Pendidikan Informatika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas IVET Semarang. Judul : pengembangan media pembelajaran pada mata pelajaran jaringan dan dasar komputer. Penelitian ini bertujuan untuk : (1) merancang media pembelajaran pada mata pelajaran komputer dan jaringan dasar pada materi perakitan dan perawatan komputer SMK AL ALIF Blora, (2) mengimplementasikan media pembelajaran pada mata pelajaran komputer dan jaringan dasar pada materi perakitan dan perawatan komputer SMK AL ALIF Blora, (3) mengetahui tingkat kelayakan media pembelajaran pada mata pelajaran komputer dan jaringan dasar materi perakitan dan perawatan komputer. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (Research and Davelopment) dengan mengadaptasi model pengembangan Hannafin dan Peck yang terdiri dari tiga tahapan prosedur pengembangan penelitian, yaitu (1) analisis kebutuhan, (2) desain, (3) pengembangan dan implementasi. Subjek penelitian ini adalah 14 siswa pada mata pelajaran komputer dan jaringan dasar materi perakitan dan perawatan komputer jurusan teknik komputer jaringan SMK AL ALIF Blora. Objek penelitian adalah media pembelajaran pada mata pelajaran komputer dan jaringan dasar. Instrumen penelitian yang digunakan berupa angket modifikasi skala likert dengan lima pilihan jawaban yang digunakan untuk memperoleh data tingkat kelayakan media pembelajaran. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) media pembelajaran pada mata pelajaran komputer dan jaringan dasar dapat menjadi variasi media untuk pembelajaran, (2) media pembelajaran pada mata pelajaran komputer dan jaringan dasar terdiri dari materi perakitan dan perawatan komputer, video animasi perakitan komputer, video perakitan dan perawatan komputer, dan kuis pilihan ganda terdiri dari kuis perakitan komputer dan perawatan komputer dapat digunakan untuk belajar secara mandiri maupun bersama guru, (3) tingkat kelayakan media pembelajaran ditinjau dari: (a) aspek media dinyatakan “Sangat Layak” oleh ahli media 1 dengan persentase 84,34%, dan ahli media 2 dengan persentase 95,65%; (b) aspek materi dinyatakan “Sangat Layak” oleh ahli materi 1 dengan persentase 87,27%, dan dinyatakan “Layak” materi 2 dengan persentase 83,63%; (c) penilaian pengguna atau siswa memperoleh persentase sebesar 87,37% dengan kategori “Sangat Layak”. Kata kunci: pengembangan, media pembelajaran, komputer dan jaringan dasar ABSTRACT Muhamad Sholahudin Al Ayubi, Informatics Education Study Program, Faculty of Science and Technology, IVET University Semarang. Title: development of instructional media on network and basic computer subjects. This study aims to: (1) design learning media on basic computer and network subjects on assembly and computer maintenance materials at SMK ALIF Blora, (2) implementing learning media on basic computer and network subjects on assembly and computer maintenance materials at SMK AL ALIF Blora, (3) to determine the feasibility level of learning media on computer and basic network subjects for assembly and computer maintenance. This study uses a research and development method (Research and Development) by adapting the Hannafin and Peck development model which consists of three stages of research development procedures, namely (1) needs analysis, (2) design, (3) development and implementation. The subjects of this study were 14 students in computer and basic network subjects in assembly and computer maintenance, majoring in computer network engineering at SMK ALIF Blora. The research object is learning media on basic computer and network subjects. The research instrument used was a Likert scale modification questionnaire with five answer choices used to obtain data on the feasibility of learning media. The data analysis technique used is descriptive analysis. The results showed that: (1) learning media in computer and basic network subjects can be a variety of media for learning, (2) learning media on basic computer and network subjects consisting of computer assembly and maintenance materials, computer animation video, video computer assembly and maintenance, and multiple choice quizzes consisting of computer assembly quizzes and computer maintenance can be used to learn independently or with teachers, (3) the feasibility level of learning media in terms of: (a) the media aspect is declared "Very Appropriate" by media experts 1 with a percentage of 84.34%, and media expert 2 with a percentage of 95.65%; (b) the material aspect is declared "Very Appropriate" by material expert 1 with a percentage of 87.27%, and is declared "Eligible" material 2 with a percentage of 83.63%; (c) user or student assessments get a percentage of 87.37% in the "Very Appropriate" category. Keywords: development, learning media, basic computers and networks
Pengembangan Media Video Tutorial Pada Mata Kuliah Learning Manajemen System R Irlanto Sudomo; Afis Pratama
Joined Journal (Journal of Informatics Education) Vol 4 No 2 (2021): Volume 4 Nomor 2 (2021)
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31331/joined.v4i2.2010

Abstract

Perkuliahan mata kuliah Learning Manajemen System (LMS) saat ini masih bersifat konvensional. Belum tersedianya bahan ajar bagi mahasiswa untuk mata kuliah LMS sehingga diperlukan media yang dapat mempermudah proses perkuliahan menjadi kendala bagi dosen dalam mengajar pada mata kuliah LMS. Pemanfaatan media pembelajaran berbasis video tutorial belum dimanfaatkan pada mata kuliah LMS. Padahal penggunaan media video tutorial dapat membantu menuntun mahasiswa dalam menguasai meteri LMS. Maka dari itu penggunaan media pembelajaran berbasis video tutorial akan lebih membantu mahasiswa dalam memahami materi yang disampaikan oleh dosen. Jenis penelitian yang diterapkan adalah penelitian pengembangan (R and D). pengembangan media meliputi 1) analisa Potensi dan masalah, (2) Studi Literatur dan Pengumpulan data, (3) Desain Media Pembelajaran, (4) Validasi desain media oleh ahli media apabila ada kekurangan maka peneliti melakukan tahap revisi, (5) Revisi desain, (6) Uji Coba Terbatas Media Pembelajaran, pada tahap ini peneliti melakukan ujicoba pada mahasiswa dan dinyatakan baik, (7) Revisi Media Pembelajaran, (8) Uji Coba Media Pembelajaran, dan (9) Revisi Media Pembelajaran Pada uji media dengan ahli dilakukan 2 kali uji uji pertama karena dirasa ada beberapa video dirasa kurang bagus direvisi sehingga video layak dinyatakan layak untuk dikembangkan dan digunakan sebagai referensi perkuliahan. Pada hasil gambar tersebut terdapat 56% video dinyatakan sangat baik dan 44% dinyatakan baik.Pada aspek pemrograman ada 10 aspek yang dinilai. Pada proses ini mengikuti pada uji aspek tampilan yakni setelah dilakukan validasi peneliti segera melakukan perbaikan sehingga media dinyatakan layak digunakan. Pada hasil uji pemrograman tersebut hasilnya adalah 50% media sangat baik dan 50% baik.
Penerapan Blended Learning Menggunakan Google Classroom Pada Mata Pelajaran Simulasi dan Komunikasi Digital Dalam Upaya Meningkatan Hasil Belajar Siswa SMK YATPI Godong Moh Abdul Wahid; R Irlanto Sudomo; Afis Pratama
Joined Journal (Journal of Informatics Education) Vol 4 No 1 (2021): Volume 4 Nomor 1 (2021)
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31331/joined.v4i1.1676

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan blended learning menggunakan google classroom pada mata pelajaran simulasi dan komunikasi digital dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa di SMK Yatpi Godong. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian dilaksanakan di SMK Yatpi Godong. Sumber data penelitian terdiri atas data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk menguji keabsahan data digunakan teknik trianggulasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif untuk menentukan kesimpulan akhir dari penelitian yang telah dilakukan. Hasil penelitian ini adalah (1) penerapan blended learning menggunakan google classroom pada mata pelajaran simulasi dan komunikasi digital di SMK Yatpi Godong sudah berlangsung cukup baik; (2) kendala yang dialami oleh guru dan siswa ketika melaksanakan pembelajaran jarak jauh menggunakan google classroom, dapat teratasi dengan mengkombinasikan pembelajaran tatap muka; (3) penerapan blended learning menggunakan google classroom pada mata pelajaran simulai dan komunikasi digital di SMK Yatpi Godong secara keseluruhan bisa dibilang lebih dari cukup dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Kata kunci: blended learning, google classroom, simulasi dan komunikasi digital, hasil belajar
Implementasi E-Learning pada Program Studi Pendidikan Informatika Ikip Veteran Jawa Tengah R Irlanto Sudomo
Joined Journal (Journal of Informatics Education) Vol 1 No 1 (2018): JOINED Journal of Informatics Education
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.858 KB) | DOI: 10.31331/joined.v1i1.617

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (a) perencanaan pembelajaran, (b) pelaksanaan pembelajaran, (c) pelaksanaan evaluasi, dan (d) faktor penghambat dan pendukung dalam rangka mengimplementasikan e-learning di IKIP Veteran Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah sekretaris program studi pendidikan informatika dosen, pengelola bagian TI dan mahasiswa yang sudah memanfaatkan e-learning di Program Studi Pendidikan Informatika IKIP Veteran Jawa Tengah. Pengumpulan data dilakukan dengan 1) metode observasi, 2) metode wawancara, 3) metode dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan meliputi tiga tahap, yaitu reduksi data (penyederhanaan), display data (disajikan) dan verifikasi atau penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik trianggulasi metode dan sumber. Trianggulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain, digunakan untuk cross check data. Hasil penelitian 1) Perencanaan dalam implementasi e-learning IKIP Veteran Jawa Tengah meliputi penyiapan fasilitas infrastruktur pendukung, pembuatan rencana pembelajaran semester, memasukkan dosen sebagai pengajar dalam eliv e-learning IKIP Veteran Jawa Tengah, kemudian membuat aktifitas pembelajaran dengan e-learning; 2) Pelaksanaan pembelajaran membuat label pertemuan dalam e-learning selanjutnya dosen menampilkan silabus perkuliahan agar materi perkuliahan dalam satu semester sudah diketahui mahasiswa; 3) Evaluasi implementasi IKIP Veteran Jawa Tengah menggunakan dua cara yakni manual dengan memberi soal dan tugas pada mahasiswa secara langsung , untuk yang kedua dosen memberikan evaluasi dengan meberi quis atau soal melalui e-learning; Faktor penghambat implementasi eliv e-learning di IKIP Veteran Jawa Tengah adalah kemauan dari dosen untuk memanfaatkan e-learning sedangkan faktor pendukung fasilitas lab komputer tersedia sangat baik.