Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Formulasi Ransum Untuk Itik Indukan Di Gapoktan Desa Purwokerto Kecamatan Brangsong Kabupaten Kendal Lilik Krismiyanto; Mulyono N; Suthama I; Mangisah F; Wahyono B Soekamto; V D Yunianto
JPKMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia) Vol 1, No 1: Februari (2020)
Publisher : ICSE (Institute of Computer Science and Engineering)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (308.595 KB) | DOI: 10.36596/jpkmi.v1i1.7

Abstract

Abstrak: Tujuan pengabdian adalah untuk memberikan pengetahuan kepada peternak itik indukan di Gapoktan Desa Purwokerto Kecamaran Brangsong Kabupaten Kendal tentang manajemen pemeliharaan, cara formulasi ransum, pengenalan bahan pakan inkonvensional dan bahan aditif seperti prebiotik/probiotik/makromineral. Itik Pebibit atau indukan memiliki peran terpenting untuk menghasilkan produk day old duck (DOD) baik itik pedaging atau petelur. Itik indukan harus memerlukan pemeliharaan intensif untuk memperoleh hasil yang bagus. Manajamen pakan melalui formulasi ransum harus diperhatikan keberadaan atau ketersediaan bahan pakan, kebutuhan nutrien dan kandungan nutrin bahan pakan. Metode yang digunakan pada kegiatan pengabdian ini adalah penyuluhan, praktek dan pendampingan. Kegiatan dilakukan dengan kerjasama dengan Gapoktan yaitu kelompok peternak itik indukan di Desa Purwokerto Kecamatan Brangsong Kabupaten Kendal.  Masing-masing pihak memberikan kontribusi untuk terlaksananya kegiatan.  Luaran kegiatan adalah peningkatan pengetahuan dan ketrampilan peternak dalam manajemen itik indukan, khususnya dalam formulasi ransum dan pengenalan bahan pakan berdasarkan sumbernya.Abstract: The purpose is to provide knowledge to farmer of duck breeders in Gapoktan, Purwokerto Village, Brangsong District, Kendal Regency regarding maintenance management, method of ration formulation, introduction of inconventional feed ingredients and additives such as prebiotic/ probiotics / macromineral. Breeder ducks have the most important role to produce day old duck (DOD) products, either broiler or laying ducks. Breeder ducks must require intensive maintenance to obtain good results. Feed management with ration formulation must consider the presence or availability of feed ingredients, nutrient requirements and nutrient content of feed ingredients.  The methods used in this service are counseling, practice and mentoring.  The activity was carried out in collaboration with Gapoktan, namely the group of broodstock breeders in Purwokerto Village, Brangsong District Kendal Regency.  Each party contributes to the implementation of activities.  The output of the activity is to increase the knowledge and skills of breeders in the management of broodstock ducks, especially in the formulation of rations and introduction of feed ingredients based on the source.