Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2018 - 2023
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Journal of Global Pharma Technology
yanna indrayana
Unknown Affiliation
Education Medicine & Pharmacology

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

 1 
Bantuan Hidup Dasar Untuk Para Pesepeda Yusra Pintaningrum; Basuki Rahmat; Romi Ermawan; Yanna Indrayana; A.A.S.M. Meiswaryasti Putra
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 5 No 4 (2022): Oktober-Desember 2022
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v5i4.2539

Abstract

Kematian mendadak usia muda sering terjadi saat aktivitas fisik seperti olahraga, dimana orang tersebut tidak pernah mengalami sakit jantung sebelumnya. Sebanyak 15-20 persen penyebab kematian mendadak adalah karena jantung, yaitu hilangnya fungsi jantung secara mendadak, dan seringkali terjadi kurang dari satu jam. Penting sekali memahami bagaimana penyebabnya dan faktor risikonya, sehingga kita perlu waspada lebih awal. Kegiatan pengabdian ini dilakukan pada tanggal 24 Juli 2022 di Rumah Sakit Universitas Mataram (RS UNRAM). Perhimpunan dokter spesialis kardiovaskular Indonesia (PERKI) Provinsi Nusa Tenggara Barat mengadakan sejumlah kegiatan. Mulai dari bersepeda bersama dengan jarak 30 km, hingga edukasi dan pelatihan bantuan hidup dasar di RS UNRAM. kegiatan pelatihan ini diikuti oleh lebih dari 8 klub sepeda di Mataram. Materi yang diberikan adalah kematian mendadak pada pegiat olahraga, tips bersepeda yang aman dalam tinjauan kesehatan jantung, dan bantuan hidup dasar. Acara ini diampu oleh dokter-dokter spesialis jantung pembuluh darah serta dibantu oleh beberapa dokter muda Fakultas Kedokteran (FK) UNRAM. Suasana diskusi lebih hidup, peserta yang merupakan anggota perkumpulan pesepeda banyak mendapatkan pengetahuan mengenai bantuan hidup dasar. Kematian mendadak usia muda sering terjadi saat aktivitas fisik seperti olahraga, dimana orang tersebut tidak pernah mengalami sakit jantung sebelumnya dan solusinya  memberikan pengetahuan mengenai angka kematian jantung mendadak pada atlet atau pegiat pesepeda dan pentingnya pelatihan bantuan hidup dasar untuk menyelamatkan nyawa.
Lipoprotein-Associated Phospholipase A2 Activity increase the Sensitivity of Framingham Score for detecting the incidence of Acute Myocardial Infarction in sub-population of Indonesian Male Patients Andi Wahjono; Saifur Rohman; Miryanti Cahyaningtias; Rina Yudha; Yanna Indrayana; Mifetika lukitasari; Rusdianto Rusdianto; Aditya Kurniawan; Djanggan Sargowo; Sasmojo Widito; Dadang Hendrawan; Jayarani Fatimah Putri; widodo Ph.D
Journal of Global Pharma Technology Vol. 9 Issue 7 : 2017
Publisher : Journal of Global Pharma Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Background: Lipoprotein-associated phospholipase A2 (Lp-PLA2) is an inflammatory biomarker of cardiovascular disease. Framingham score is currently a widely used risk stratification tool for detecting the incidence of acute myocardial infarction (AMI), although it is not very sensitive. Adding Lp-PLA2 to the Framingham score can raise the odds ratio (OR) for AMI, but requires further research.Objectives: In this study, we examine the role of Lp-PLA2 in increasing the sensitivity of the Framingham score for detecting the incidence of AMI.Methods: This study was a case-control study of 97 male patients, 60 of whom had AMI and were treated in the intensive care unit as test subjects, and 37 of whom were non-AMI patients with normal treadmill test used as controls.Results:Lp-PLA2 activity was found to be higher in the AMI group than that in the control group (83.97 ± 27.15 nmol/ml/min vs. 55.04 ± 31.99 nmol/ml/min). Eighteen patients (30%) with AMI were included in the high-risk category according to the Framingham score; this number increased to 36 patients after the addition of Lp-PLA2 activity to the Framingham score. Analysis using a receiver operating characteristic (ROC) showed a cut-off value for Lp-PLA2 activity associated with AMI of approximately 74.21 nmol/ml/min with an accuracy of 67%. The OR for detecting AMI incidence increased after the addition of Lp-PLA2 activity from 1:01 (CI 95%, 0.414–2.48) to 4.67 (CI 95%, 1.88-11.61).Conclusions:   The addition of Lp-PLA2 activity may increase the sensitivity of the Framingham score for detecting the incidence of AMI.
Optimalisasi Media Sosial Dari Hulu Ke Hilir Untuk Kampanye Kesehatan Yusra Pintaningrum; Basuki Rahmat; Romi Ermawan; Yanna Indrayana; A.A.S.M. Meiswaryasti Putra
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 6 No 2 (2023): April-Juni
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v6i2.4553

Abstract

Media sosial (medsos) memiliki peranan penting dalam dunia kedokteran. Hampir semua institusi menggunakan medsos untuk memberikan informasi mengenai informasi pendidikan sampai edukasi kesehatan baik untuk mahasiswa, dokter, maupun masyarakat awam. Namun, masalah etik yang bisa terjadi pada pengguna medsos diantaranya, pelanggaran privasi pasien, ketidakjelasan hubungan dokter dan pasien, pencemaran reputasi profesi, informasi tidak akurat, dan pelanggaran aspek hukum harus diwaspadai. Mahasiswa kedokteran diharapkan dapat melakukan edukasi ke masyarakat untuk kampanye kesehatan, namun juga harus memahami batasan dalam penggunaan medsos. Seminar dengan judul optimalisasi media sosial dari hulu ke hilir sebagai kampanye kesehatan diharapkan dapat membuka wawasan mahasiswa untuk melakukan kampanye kesehatan sehingga dapat menurunkan morbiditas dan mortalitas penyakit di Indonesia.
Co-Authors A.A.S.M. Meiswaryasti Putra ADITYA KURNIAWAN Andi Wahjono Basuki Rahmat Dadang Hendrawan Djanggan Sargowo Jayarani Fatimah Putri Mifetika Lukitasari Miryanti Cahyaningtias Rina Yudha Romi Ermawan Rusdianto Rusdianto Saifur Rohman Sasmojo Widito widodo Ph.D Yusra Pintaningrum