Tacbir Hendro P
Unknown Affiliation

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF PT. PLN (PERSERO) SUMEDANG RAYON TANJUNGSARI Komara, Intan Putri; P, Tacbir Hendro; Rinaldi, Faiza
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 2)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Perusahan Listrik Negara (PLN) merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa energi listrik yang menyuplai energi listrik ke setiap pelanggan. Pelanggan merupakan suatu bagian terpenting dalam usaha suatu perusahaan dan juga orang yang melakukan pembelian secara berulang-ulang. Dilihat dari banyaknya masyarakat yang menggunakan listrik harusnya pihak eksekutif mengetahui jumlah pelanggan pada setiap wilayahnya, berapa banyak jumlah pelanggan yang memasang listrik, jumlah pelanggan yang memakai daya sekian seperti jumlah pelanggan yang memakai daya 900 atau mengetahui seberapa banyak pelanggan yang dilihat berdasarkan tarif  itu sendiri. Dalam menangani permasalahan yang ada, dibutuhkan sistem yang mampu memudahkan dalam pengolahan data. Sistem Informasi Eksekutif  dibutuhkan dalam rangka memberikan dukungan informasi dengan mudah, cepat, dan akurat. Sistem Informasi Eksekutif harus diterapkan sehingga dapat membantu para eksekutif dalam pengambilan keputusan, informasi tersebut ditampilkan melalui sebuah grafik peningkatan dari pelanggan yang menggunakan berdasarkan kategori tertentu, tabel, serta dril-down. Grafik tersebut akan dengan mudah membantu menganalisis permasalahan dan memperlihatkan perkembangan yang terjadi. Grafik ini yang nantinya akan membantu dalam pengambilan keputusan. Kata kunci: Pelanggan, Sistem Informasi Eksekutif
SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF DI PT BANK MEGA BANDUNG Soepaat, Rinaldy Virgiawan; P, Tacbir Hendro; Renaldi, Faiza
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 2)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Bank Mega merupakan perusahaan Indonesia yang berbentuk perseroan terbatas dan bergerak di bidang jasa keuangan perbankan. Banyaknya cabang yang dimiliki Bank Mega membuat pengolahan datanya pun banyak seperti nasabah hingga pengguna kartu kredit. Perkembangan penggunaan kartu kredit terjadi dengan cepat karena ada banyak kemudahan yang diperoleh dari penggunaan kartu kredit. Dengan banyaknya masyrakat yang menggunakan kartu kredit pihak Bank MEGA Bandung mengalami masalah dalam mengetahui jumlah pengguna kartu kredit ditiap wilayahnya. Dan juga mengetahui seberapa banyak pengguna yang membuat kartu kreditnya di bank MEGA sendiri agar pimpinan dapat memberi bonus kepada pengguna kartu kredit.. Maka dari itu PT Bank Mega memerlukan sebuah sistem informasi eksekutif yang dapat menunjukkan grafik skala peningkatan jumlah pengguna kartu kredit di berbagai kondisi. Penelitian ini telah menghasilkan sistem informasi eksekutif yang dapat memberikan informasi jumlah pengguna kartu kredit berdasarkan wilayah, jenis kartu kredit hingga pekerjaan serta dapat menampilkan grafik dari kombinasi data seperti jumlah pengguna kartu kredit berdasarkan pekerjaan dan berdasarkan jenis kartu kredit per tahun sampai per bulan. Berdasarkan hasil pengujian terhadap sistem informasi eksekutif di PT Bank Mega Bandung diperoleh tingkat keberhasilan sebesar 88,89%, dimana 24 informasi dapat disajikan dan 3 informasi tidak dapat disajikan. Kata kunci: Bank MEGA Bandung, Kartu Kredit, Sistem Informasi Eksekutif
SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF INSPEKTORAT DAERAH KABUPATEN CIANJUR Firmansyah, Imam; P, Tacbir Hendro; Nursantika, Dian
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 2)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Inspektorat daerah Kabupaten Cianjur dipimpin oleh seorang Inspektur yang memiliki tugas diantara menyusun rencana dan program kerja pengawasan, merumuskan dan menetapkan kebijakan teknis di bidang pengawasan sesuai dengan kewenangannya, menyusun dan menetapkan anggaran pengawasan, memberikan saran dan pertimbangan teknis kepada Bupati dalam pelaksanaan pengawasan sesuai bidang tugasnya, dalam pelaksanaan tugasnya diperlukan beberapa informasi dari temuan laporan hasil pemeriksaan dan surat tugas pada setiap pemeriksaan, seperti informasi jumlah data temuan yang dikategorikan menjadi 7 aspek dari hasil pemeriksaan setiap tahun dan dari setiap putaran, informasi jumlah data temuan yang sudah ditindaklanjut dan diberi status tindaklanjut, informasi jumlah instansi yang banyak bermasalah terkait pada 7 aspek temuan dari hasil pemeriksaan, informasi jumlah instansi yang diperiksa dan ditindaklanjut setiap putaran pemeriksaan, namun banyaknya data temuan yang dihasilkan dari setiap instansi yang diperiksa setiap putaran dan tidak adanya informasi laporan mengenai jumlah instansi yang sudah diperiksa menyebabkan lamanya waktu proses pengambilan informasi yang spesifik bagi pihak eksekutif, sehingga beranjak dari permasalahan tersebut hasil dari penelitian yang dilakukan yaitu sebuah sistem informasi eksekutif Inspektorat daerah Kabupaten Cianjur yang dapat menghasilkan keluaran berupa informasi yang dibutuhkan kapan saja serta dapat direpresentasikan dalam bentuk grafik agar memudahkan pihak eksekutif dalam pengambilan keputusan dalam menentukan kebijakan – kebijakan yang sesuai dengan tugas dan wewenang Inspektur. Kata Kunci : eksekutif; informasi; inspektorat; inspektur; temuan
SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF PT BANK PERKREDITAN RAKYAT KERTAMULIA BANDUNG Sumarna, Arif Hidayat; P, Tacbir Hendro; Maspupah, Asri
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 2)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Bank Perkreditan Rakyat (BPR) adalah lembaga keuangan bank yang menerima simpanan hanya dalam bentuk deposito berjangka, tabungan, atau bentuk lainnya yang dipersamakan dan menyalurkan dana sebagai usaha BPR. Dengan lokasi yang pada umumnya dekat dengan tempat masyarakat yang membutuhkan. Status BPR diberikan kepada Bank Desa, Lumbung Desa, Bank Pasar, Bank Pegawai, Lumbung Pitih Nagari (LPN), Lembaga Perkreditan Desa (LPD), Badan Kredit Desa (BKD), Badan Kredit Kecamatan (BKK), Kredit Usaha Rakyat Kecil (KURK), Lembaga Perkreditan Kecamatan (LPK), Bank Karya Produksi Desa (BKPD), dan/atau lembaga-lembaga lainnya yang dipersamakan berdasarkan UU Perbankan Nomor 7 Tahun 1992 dengan memenuhi persyaratan tatacara yang ditetapkan dengan peraturan pemerintah. PT Bank Perkreditan Rakyat ini sangat erat hubungannya dengan nasabah dan diperlukannya sistem yang dapat menyajikan data transaksi nasabah untuk para eksekutif perusahaan dalam mengambil keputusan, kendala yang timbul dalam penyajian informasi atau laporan khusus bagi para eksekutif pada PT. Bank Perkreditan Rakyat Kertamulia maka perlu di bangun sistem informasi eksekutif dengan hasil  dari sistem informasi tersebut berupa grafik data nasabah. Metode pengembangan sistem yang digunakan yaitu EIS lifecycle yang terdiri dari justikasi, perencanaan, bisnis analisis, desain, kontruksi, dan deployment dan rilis.Kata Kunci : Bank Perkreditan Rakyat; eksekutif; sistem informasi eksekutif 
SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF DI PT BANK MEGA BANDUNG Soepaat, Rinaldy Virgiawan; P, Tacbir Hendro; Renaldi, Faiza
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 2)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Bank Mega merupakan perusahaan Indonesia yang berbentuk perseroan terbatas dan bergerak di bidang jasa keuangan perbankan. Banyaknya cabang yang dimiliki Bank Mega membuat pengolahan datanya pun banyak seperti nasabah hingga pengguna kartu kredit. Perkembangan penggunaan kartu kredit terjadi dengan cepat karena ada banyak kemudahan yang diperoleh dari penggunaan kartu kredit. Dengan banyaknya masyrakat yang menggunakan kartu kredit pihak Bank MEGA Bandung mengalami masalah dalam mengetahui jumlah pengguna kartu kredit ditiap wilayahnya. Dan juga mengetahui seberapa banyak pengguna yang membuat kartu kreditnya di bank MEGA sendiri agar pimpinan dapat memberi bonus kepada pengguna kartu kredit.. Maka dari itu PT Bank Mega memerlukan sebuah sistem informasi eksekutif yang dapat menunjukkan grafik skala peningkatan jumlah pengguna kartu kredit di berbagai kondisi. Penelitian ini telah menghasilkan sistem informasi eksekutif yang dapat memberikan informasi jumlah pengguna kartu kredit berdasarkan wilayah, jenis kartu kredit hingga pekerjaan serta dapat menampilkan grafik dari kombinasi data seperti jumlah pengguna kartu kredit berdasarkan pekerjaan dan berdasarkan jenis kartu kredit per tahun sampai per bulan. Berdasarkan hasil pengujian terhadap sistem informasi eksekutif di PT Bank Mega Bandung diperoleh tingkat keberhasilan sebesar 88,89%, dimana 24 informasi dapat disajikan dan 3 informasi tidak dapat disajikan. Kata kunci: Bank MEGA Bandung, Kartu Kredit, Sistem Informasi Eksekutif
SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF PT BANK PERKREDITAN RAKYAT KERTAMULIA BANDUNG Sumarna, Arif Hidayat; P, Tacbir Hendro; Maspupah, Asri
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 2)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Bank Perkreditan Rakyat (BPR) adalah lembaga keuangan bank yang menerima simpanan hanya dalam bentuk deposito berjangka, tabungan, atau bentuk lainnya yang dipersamakan dan menyalurkan dana sebagai usaha BPR. Dengan lokasi yang pada umumnya dekat dengan tempat masyarakat yang membutuhkan. Status BPR diberikan kepada Bank Desa, Lumbung Desa, Bank Pasar, Bank Pegawai, Lumbung Pitih Nagari (LPN), Lembaga Perkreditan Desa (LPD), Badan Kredit Desa (BKD), Badan Kredit Kecamatan (BKK), Kredit Usaha Rakyat Kecil (KURK), Lembaga Perkreditan Kecamatan (LPK), Bank Karya Produksi Desa (BKPD), dan/atau lembaga-lembaga lainnya yang dipersamakan berdasarkan UU Perbankan Nomor 7 Tahun 1992 dengan memenuhi persyaratan tatacara yang ditetapkan dengan peraturan pemerintah. PT Bank Perkreditan Rakyat ini sangat erat hubungannya dengan nasabah dan diperlukannya sistem yang dapat menyajikan data transaksi nasabah untuk para eksekutif perusahaan dalam mengambil keputusan, kendala yang timbul dalam penyajian informasi atau laporan khusus bagi para eksekutif pada PT. Bank Perkreditan Rakyat Kertamulia maka perlu di bangun sistem informasi eksekutif dengan hasil  dari sistem informasi tersebut berupa grafik data nasabah. Metode pengembangan sistem yang digunakan yaitu EIS lifecycle yang terdiri dari justikasi, perencanaan, bisnis analisis, desain, kontruksi, dan deployment dan rilis.Kata Kunci : Bank Perkreditan Rakyat; eksekutif; sistem informasi eksekutif 
SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF DI DINAS TENAGA KERJA KABUPATEN SUKABUMI Fadjrin Fuja A; Tacbir Hendro P; Herdi Ashaury
Prosiding SNST Fakultas Teknik Vol 1, No 1 (2018): PROSIDING SEMINAR NASIONAL SAINS DAN TEKNOLOGI 9 2018
Publisher : Prosiding SNST Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (471.629 KB)

Abstract

Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sukabumi merupakan suatu instansi pemerintahan yang mempunyai tugas untuk melakukan pelatihan dan penempatan tenaga kerja yang dipimpin oleh Kepala Dinas yang bertugas menyusun rencana dan program tenaga kerja menetapkan ruang lingkup yang meliputi pencatatan kartu kuning dan lowongan pekerjaan kemudian menetapkan ruang lingkup pelatihan kerja dengan pengasahan skill dalam tiap bidang pelatihan agar dapat menghasilkan kualitas dan produktivitas tenaga kerja. Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Dinas memerlukan beberapa informasi yang dapat dianalisis, seperti halnya informasi yang mengacu pada laporan jumlah pencari kerja berdasarkan umur, pendidikan pengalaman kerja sudah bekerja, jumlah kompetensi jumlah pelatihan berdasarkan kejuruan dalam bidang pelatihan Namun banyaknya laporan yang dihasilkan dari tiap bidangnya menyebabkan lamanya waktu proses sebagai bahan pengambilan keputusan. Upaya yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu membuat Sistem Informasi Eksekutif dapat menampilkan grafik dan tabel dengan kapabilitas drill-down dan memberikan sarana untuk menampilkan informasi yang mencakup data laporan hasil pencatatan kartu kuning dan data pelatihan pada instansi daerah di Kabupaten Sukabumi, sehingga menghasilkan keluaran berupa informasi dan laporan guna menganalisis dan mengevaluasi perkembangan program kerja Dinas Tenaga Kerja. Kata kunci : Drill-down, Dinas Tenaga Kerja, sistem eksekutif.
PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN ASET DI FAKULTAS SAINS DAN INFORMATIKA UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI Idham Pratama Putra; Tacbir Hendro P; Asep Id Hadiana
Prosiding SNST Fakultas Teknik Vol 1, No 1 (2018): PROSIDING SEMINAR NASIONAL SAINS DAN TEKNOLOGI 9 2018
Publisher : Prosiding SNST Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (675.881 KB)

Abstract

Fakultas Sains dan Informatika merupakan salah satu fakultas yang terdapat di Universitas Jenderal Achmad Yani. Aktivitas yang dilakukan di dalam Fakultas Sains dan Informatika masih banyak yang belum menggunakan sistem untuk mendukung proses-proses pencapaian tujuan bersama begitu pun halnya dalam pengelolaan data aset milik fakultas. Pihak kepala urusan dalam mengalami kesulitan dalam pencarian dan mengetahui tempat aset atau barang karena terdapat ketidaksesuaian data inventaris dengan barang yang digunakan dalam lingkup Fakultas Sains dan Informatika. Berdasarkan permasalahan tersebut, Penelitian ini membangun Sistem Informasi Manajemen Aset di Fakultas Sains dan Informatika Universitas Jenderal Achmad Yani dengan menggunakan metode pengembangan perangkat lunak waterfall yang dapat membantu permasalahan yang ada. Hasil keluaran dari sistem ini yaitu sebuah sistem yang diimplementasikan pada perangkat lunak untuk melakukan pengelolaan aset dalam membantu proses bisnis yang ada pada Fakultas Sains dan Informatika. Kata kunci : Sistem, Aset, Fakultas Sains dan Informatika.
SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF PT. PLN (PERSERO) SUMEDANG RAYON TANJUNGSARI Intan Putri Komara; Tacbir Hendro P; Faiza Rinaldi
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 2)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Perusahan Listrik Negara (PLN) merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa energi listrik yang menyuplai energi listrik ke setiap pelanggan. Pelanggan merupakan suatu bagian terpenting dalam usaha suatu perusahaan dan juga orang yang melakukan pembelian secara berulang-ulang. Dilihat dari banyaknya masyarakat yang menggunakan listrik harusnya pihak eksekutif mengetahui jumlah pelanggan pada setiap wilayahnya, berapa banyak jumlah pelanggan yang memasang listrik, jumlah pelanggan yang memakai daya sekian seperti jumlah pelanggan yang memakai daya 900 atau mengetahui seberapa banyak pelanggan yang dilihat berdasarkan tarif  itu sendiri. Dalam menangani permasalahan yang ada, dibutuhkan sistem yang mampu memudahkan dalam pengolahan data. Sistem Informasi Eksekutif  dibutuhkan dalam rangka memberikan dukungan informasi dengan mudah, cepat, dan akurat. Sistem Informasi Eksekutif harus diterapkan sehingga dapat membantu para eksekutif dalam pengambilan keputusan, informasi tersebut ditampilkan melalui sebuah grafik peningkatan dari pelanggan yang menggunakan berdasarkan kategori tertentu, tabel, serta dril-down. Grafik tersebut akan dengan mudah membantu menganalisis permasalahan dan memperlihatkan perkembangan yang terjadi. Grafik ini yang nantinya akan membantu dalam pengambilan keputusan. Kata kunci: Pelanggan, Sistem Informasi Eksekutif
SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF INSPEKTORAT DAERAH KABUPATEN CIANJUR Imam Firmansyah; Tacbir Hendro P; Dian Nursantika
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 2)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Inspektorat daerah Kabupaten Cianjur dipimpin oleh seorang Inspektur yang memiliki tugas diantara menyusun rencana dan program kerja pengawasan, merumuskan dan menetapkan kebijakan teknis di bidang pengawasan sesuai dengan kewenangannya, menyusun dan menetapkan anggaran pengawasan, memberikan saran dan pertimbangan teknis kepada Bupati dalam pelaksanaan pengawasan sesuai bidang tugasnya, dalam pelaksanaan tugasnya diperlukan beberapa informasi dari temuan laporan hasil pemeriksaan dan surat tugas pada setiap pemeriksaan, seperti informasi jumlah data temuan yang dikategorikan menjadi 7 aspek dari hasil pemeriksaan setiap tahun dan dari setiap putaran, informasi jumlah data temuan yang sudah ditindaklanjut dan diberi status tindaklanjut, informasi jumlah instansi yang banyak bermasalah terkait pada 7 aspek temuan dari hasil pemeriksaan, informasi jumlah instansi yang diperiksa dan ditindaklanjut setiap putaran pemeriksaan, namun banyaknya data temuan yang dihasilkan dari setiap instansi yang diperiksa setiap putaran dan tidak adanya informasi laporan mengenai jumlah instansi yang sudah diperiksa menyebabkan lamanya waktu proses pengambilan informasi yang spesifik bagi pihak eksekutif, sehingga beranjak dari permasalahan tersebut hasil dari penelitian yang dilakukan yaitu sebuah sistem informasi eksekutif Inspektorat daerah Kabupaten Cianjur yang dapat menghasilkan keluaran berupa informasi yang dibutuhkan kapan saja serta dapat direpresentasikan dalam bentuk grafik agar memudahkan pihak eksekutif dalam pengambilan keputusan dalam menentukan kebijakan – kebijakan yang sesuai dengan tugas dan wewenang Inspektur. Kata Kunci : eksekutif; informasi; inspektorat; inspektur; temuan