Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

STRATEGI KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENGOPTIMALKAN KINERJA GURU Saude; Hairuddin Cikka; Zaifullah
AL-MUTSLA Vol. 2 No. 2 (2020): Jurnal Al Mutsla Desember 2020
Publisher : STAIN MAJENE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (319.245 KB) | DOI: 10.46870/jstain.v2i2.40

Abstract

Penelitian ini berkenaan dengan strategi kepemimpinan kepala sekolah dalam mengoptimalkan kinerja guru di SMK Negeri I Biromaru. Maka, uraiannya berdasarkan pada permasalahan bagaimana strategi kepemimpinan kepala sekolah dalam mengoptimalkan kinerja guru di Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Biromaru?, dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, melalui observasi dan wawancara mendalam dan studi dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan teknik reduksi data, penyajian data, verifikasi data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala sekolah yang optimal, meningkatkan kualitas Guru SMK Negeri I Biromaru. Usaha ini dilakukan melalui empat program strategi kepemimpinan kepala sekolah, yaitu: (1) pembinaan tanggung jawab guru, yang menghasilkan guru yang bertanggung jawab sebagai pengajar, sebagai pembimbing, dan guru sebagai administrator kelas, (2) program pelaksanaan kegiatan pembelajaran, menghasilkan guru yang bertujuan untuk mengetahui penguasaan materi, ketepatan metode yang digunakan, penguasaan kelas, dan sikap. (3) program pembinaan kedisiplinan guru, yang menghasilkan guru yang disiplin dalam hal efektivitas waktu, dan (4) program pembinaan komitmen guru, yang menghasilkan keaktifan guru dalam mengajar sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
MAKNA BERAGAMA PASCAGEMPA, TSUNAMI, DAN LIKUIFAKSI (STUDI ATAS MASYARAKAT PALU, SIGI, DAN DONGGALA) Saude Saude; Darmawansyah Darmawansyah; Hairuddin Cikka
Jurnal Penelitian Agama Vol 21 No 2 (2020)
Publisher : IAIN Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.353 KB)

Abstract

Penelitian lapangan (field research) ini mengkaji makna beragama menurut masyarakat muslim Palu, Sigi, dan Donggala pasca gempa, tsunami dan likuifaksi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif agar dapat memaknai keunikan yang dinamis atas kenyataan sosial yang menjadi sasaran penelitian ini. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, dokumentasi, dan observasi. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis secara elaboratif dengan kontruk teori agar mendapatkan hasil penelitian yang komprehensif. Hasil dari penelitiannya adalah makna beragama masyarakat Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Donggala pasca gempa, Tsunami dan likuifaksi yang terjadi pada tanggal 28 September 2018 semakin meningkat disebabkan karena sebagian besar masyarakat berpendapat bahwa musibah yang terjadi karena teguran dari Allah Swt dan karena itu teguran menurut sebagian masyarakat sudah saatnya untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah Swt karena dengan kedekatan itu maka kebaikan akan selalu ada dan musibah akan dijauhkan. Walaupun ada juga sebagian masyarakat yang meyakini bahwa musibah yang terjadi adalah karena pergeseran lempengan sesar Palu Koro. Akan tetapi, sebagai umat yang beragama musibah adalah ujian dari allah Swt dan yang kita lakukan adalah berbenah diri dengan selalu bertakwa dan menjalankan perintah agama.
Analisis Kebijakan Pengembangan Pendidikan (Studi Pembelajaran Daring (Online) di Masa Pandemi Covid-19 Hairuddin Cikka; M. Iksan Kahar
Madika: Jurnal Politik dan Governance Vol. 1 No. 2 (2021): Madika: Jurnal Politik dan Governance
Publisher : Program Studi Pemikiran Politik Islam, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah IAIN Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/madika.v1i2.835

Abstract

Covid-19 has had a tremendous impact, especially in the field of education, both higher education and basic education. One of the impacts of the covid-19 pandemic is the implementation of a learning system that is carried out online (on a network) from their respective homes which tends to use technology as a learning medium, sometimes there are obstacles in its application. In addition, several obstacles that arise in the implementation of online learning include the first, the difficulties of teachers in managing online learning and are still focused on completing the curriculum. Second, not all parents are able to optimally accompany their children to study at home because they have to work or have the ability to be a child's learning companion. Third, the students also have difficulty concentrating on studying from home as well as increasing saturation which has the potential to cause health problems. Distance learning during the Covid-19 pandemic is a challenge in education in Indonesia. Some of these challenges or obstacles are in the form of unequal mastery of science and technology among teachers or educators, problems with internet access which causes not all students to participate, and the high cost of learning quotas. Therefore, synergy, serious, systematic, and sustainable efforts are needed from all relevant parties including families, communities, and the government to resolve existing educational problems. All of these improvement efforts can of course only take place properly if there are government policies that are a shared view of life and policies that can provide solutions to existing problems related to the COVID-19 pandemic, in this case the government is of course the front line in making and determining policies. solution education.