Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Kinerja Aparatur Sipil Negara Dalam Pelayanan Publik Di Distrik Maladum Mes Kota Sorong Muhammad Arifin Abd Kadir; Kamaluddin; Arie Purnomo
Ganaya : Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol 5 No 1 (2022)
Publisher : Jayapangus Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37329/ganaya.v5i1.1641

Abstract

Public services are all activities in the context of fulfilling basic needs by the basic rights of every citizen or resident of goods, services, and administrative services provided by service providers related to the public interest. Therefore, this study aims to determine the efforts to improve employee performance in public services in the Maladum Mes District, Sorong city, West Papua. The research method used is descriptive qualitative. The population is the total number of 15 civil servants within the Maladum Mes District office in Sorong City. Data were collected from questionnaires, interviews, and document reviews. That Service Performance The government administration process in Maladum Mes District, Sorong City is still far from quality, because 1) it still needs and must be improved, namely the appearance and discipline of employees, accuracy and expertise of employees, response and fast and precise service; 2) Factors that hinder the improvement of the performance of the State Civil Apparatus in the Maladum Mes District are the lack of skilled/expert personnel, the lack of staff and discipline on time, the lack of computer and printer support equipment; and 3) Ways to solve problems in improving the performance of the state civil apparatus in the District of Maladum Mes Sorong City, namely by holding training and the need for procurement of office facilities and infrastructure, adding employees and the availability of operational vehicles to support public service work.
STUDI KUANTITATIF: BIAYA TRANSAKSI DALAM PERSPEKTIF MANAJEMEN PEMERINTAHAN DI INDONESIA Arie Purnomo
Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial Vol. 3 No. 1 (2017): Jurnal Noken
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jn.v3i1.58

Abstract

The research aim to know the transaction cost in government management prospective consist of the government cost and market cost with suitable the government service in government management prospective. The result of government in applied of transaction cost have affect by the government cost suitable with routine cost, development cost, human resource cost and facility cost suitable with information, administration, operational and technology costs in applied the suitable of service with principle, accountable, leadership, productivity and service quality. The appointment of market cost have positive toward transaction cost for several activity or job program in government scope. The government instance have responsibility in appointment of transaction cost with give of propose planning suitable with need of government in applied of information, administration, operational and technology cost which affected toward suitable of service. Although the transaction cost in specific occured with the transaction cost particularly relate with cost transaction because the government cost require to suitable with transaction cost. 
PELAKSANAAN KEBIJAKAN KOMUNIKASI ORGANISASI PEMERINTAHAN DI INDONESIA Arie Purnomo
Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial Vol. 3 No. 2 (2018): Jurnal Noken
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jn.v3i2.111

Abstract

The research aims to know the application policy of organization communication which applied by the government in Indonesia. These research applied to Government in Indonesia. The informant namely has relevant to the task to give policy which must be applied related to the policy of organizational communication. Data analysis which collected it as well as primary and secondary data and further to arrange, to analysis, to interpretation then takes conclusion as the answer to a problem. The result of research showed that organization communication has communicated by a head of an instance and job unit and subordinate it to an application of main task and function with the aim to task by Governor. The application of organization communication it created of organization climate which conducive in vertically, horizontal and diagonal by a leader of the job unit and subordinate in an organization to applied of policy, main task, and function which obligate it.  
Dampak Pemilihan Kepala Daerah Langsung Dalam Kinerja Pegawai di Kantor Distrik Sorong Manoi Kota Sorong Arie Purnomo
Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial Vol. 4 No. 2 (2019): June 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jn.v4i2.486

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pemilihan kepala daerah (pilkada) langsung dalam kinerja pegawai di Kantor Distrik Sorong Manoi Kota Sorong.  Penelitian dilaksanakan pada Kantor Distrik Sorong Manoi Kota Sorong. Informan penelitian yaitu yang berwenang dalam hal ini seluruh pegawai pada Kantor Distrik Sorong Manoi Kota Sorong. Untuk menganalisis data yang telah terkumpul menggunakan teknik analisa data kualitatif, yaitu data yang telah dikumpulkan, dihimpun baik data primer maupun sekunder dan selanjutnya disusun, dianalisis, diinterprestasikan kemudian diambil kesimpulan sebagai jawaban atas masalah yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan komunikasi organisasi yang diterapkan telah dikomunikasikan oleh Kepala Distrik  beserta jajaran unit kerja dan bawahannya dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi dalam melaksanakan tugas. Model pilkada langsung diterapkan sebagai mekanisme untuk mengisi jabatan kepala daerah sebagai anti klimaks dan anti tesis dari mekanisme pengisian jabatan kepala daerah sebelumnya dengan cara dipilih oleh DPRD. Dalam proses Pilkada langsung ini terkadang ASN terlibat dalam politik praktis, sebenarnya pemerintah telah mengantisipasi keterlibatan PNS dalam Pilkada dengan dikeluarkannya peraturan pemerintah (PP) Nomor 53 Tahun 2010 untuk menjaga netralitas PNS.
Sistem Remunerasi Berbasis Kinerja Pegawai Negeri Sipil di Kabupaten Sorong Arie Purnomo; Masni Banggu
Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial Vol. 6 No. 1 (2020): Desember 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jn.v6i1.1167

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem remunerasi berbasis kinerja pegawai negeri sipil di Kabupaten Sorong. Penelitian dilaksanakan pada Badan  Kepegawaian  Daerah Kota Sorong. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif yaitu pendekatan penelitian yang mengungkapkan situasi sosial tertentu dengan mendeskripsikan kenyataan secara benar dengn teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, kemudian data dianalisis secara tepat dan benar untuk memudahkan para peneliti lain memahaminya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sistem remunerasi berbasis kinerja Pegawai Negeri Sipil  yang diterapkan di kantor Badan Kepegawian, Pendidikan dan pelatihan Kabupaten Sorong, sangat berpengaruh pada kinerja Pegawai sehingga  Pegawai dapat bekerja lebih baik, lebih giat karena sebagian besar pegawai negeri sipil selama ini tidak bekerja secara efektif dan efisien sehingga diharapkan dengan adanya sistem remunerasi  dari pemerintah daerah maka pegawai dapat bekerja secara baik dan disiplin.
Kekuatan Politik Dewan Adat Suku dalam Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Jayapura Tahun 2017 Masni Banggu; Arie Purnomo; Asriani asriani
Jurnal Noken: Ilmu-Ilmu Sosial Vol. 7 No. 1 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jn.v7i1.1576

Abstract

This study aims to describe the political power of the Tribal Customary Council in providing support to regional head candidates in the 2017 Simultaneous Regional Head Elections in Jayapura Regency. This type of qualitative research with ethnographic type. Determination of informants is done purposively. Data was collected through interviews and literature review. The developed data describes, describes, and analyzes in detail the culture and customs based on the research objectives. The results showed that the nine Tribal Customary Councils in Jayapura Regency supported the candidate for Regent Mathius Awaitouw for the 2017-2022 period. The Tribal Customary Council (DAS) has a strong influence on the lives of local people, so that in the election of regional heads, the watershed is often the place where candidates for regional heads ask for permission and blessing.
FUNGSI DAN PERANAN PEMERINTAH KABUPATEN RAJA AMPAT DALAM PROSES PEMBANGUNAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Manuel Marion Yappen; Karsiman Karsiman; Arie Purnomo
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 2 (2017): March 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.457 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fungsi dan peranan pemerintah Kabupaten Raja Ampat dalam proses pembangunan, mendata kendala-kendala yang dihadapi masyarakat dan kemudian ditampung dan diberikan suatu solusi alternative pemecahan.dan bagaimana proses kehidupan masyarakat,.Metode Pengumpulan data dalam penelitian ini terbagi menjadi dua bagian, pertama menggunakan Teknik penelitian pustaka (riset pustaka dan studi dokumentasi) dan yang kedua penelitian lapangan (observasi, Kuisioner, wawancara). Dari hasil analisis yang dilakukan maka diperoleh data sebegai berikut: Fungsi dan peranan pemerintah Kabupaten Raja Ampat sangat penting bagi masyarakat, guna tercapainya tujuan pemerintah disegala bidang maka kesejahtraan masyarakat dapat tercapai, maka pemerintah perlu meningkatkan fungsinya semaksimal mungkin, dan memainkan peranannya dan melakukan terobosan-terobosan guna mensejahterakan masyarakat Kabupaten Raja Ampat yang mandiri. Masyarakat dan pemerintah bersama-sama dituntut untuk berperan dan bersama-sama memandang kedepan tentang proses pembangunan di Kabupaten Raja Ampat sehingga hubungan antara pemerintah dan masyarakat dapat menciptakan suasana kebersaman kearah yang lebih baik. Didalam rangka menyesuaikan kepentingan masyarakat, maka pengaswasan dan partisipasi tidak cukup dilakukan oleh lembaga-lembaga formil, tetapi oleh organisasi-organisasi masyarakat, golongan-golongan kepentingan (termasuk golongan cendekiawan, mahasiswa, buruh, wanita) kelompok profesi, bahkan anggota masyarakat atau seorang warga Negara bisa dapat turut mengawasi, sehingga pelaksanaan pemerintahan lebih dapat dipertanggung jawabkan.
FAKTOR MOTIVASI DALAM KINERJA PEGAWAI PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SORONG Matrhen Syama; Amiruddin Amiruddin; Arie Purnomo
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 2 (2017): March 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.641 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor motivasi dalam Kinerja Pegawai pada Badan Kepegawaian Daerah Kota Sorong. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Deskriptif, dimana metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa di masa sekarang. yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Badan Kepegawaian Daerah Kota Sorong yang berjumlah 48 orang. Dari hasil analisis yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa Faktor-faktor motivasi dalam kinerja pegawai yang terdiri dari Insentif, Hubungan Antar Pribadi, Kondisi Kerja dan Sarana Prasarana secara simultan (bersama-sama) maupun  secara parsial (sendiri-sendiri) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Pegawai Pada Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat (BKD) Kota Sorong.
Analisis Pengelolaan Pendapatan Daerah Dalam Peningkatan Pembangunan Di Kota Sorong Nikolas Kaliele; Karsiman Karsiman; Arie Purnomo
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 3 (2017): June 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.304 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui proses penentuan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kota Sorong dan untuk mengetahui upaya pemerintah daerah dalam merealisasikan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kota Sorong. Metode dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif untuk menjelaskan kenyataan atau temuan-temuan empiris dalam pengelolaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kota Sorong. Dari hasil analisis yang dilakukan bahwa Kontribusi sumber-sumber PAD terhadap total PAD menggambarkan besar/kecilnya peran atau sumbangsih yang diberikan oleh sumber-sumber PAD tersebut terhadap total PAD.  Selama periode analisis dari tahun anggaran 2001/2002 sampai dengan tahun anggaran 2011, pajak dan retribusi daerah sangat mendominasi perolehan PAD.  Rata-rata kontribusi yang disumbangkan adalah masing-masing sebesar 53,02 %,dan 36,58 %.  Artinya dari kedua sumber PAD tersebut diperoleh sebesar 89,60 %. Berdasarkan ketentuan yang disusun Depdagri – Fisipol UGM, maka Derajat Otonomi Fiskal Kota Sorong yang menggambarkan kemampuan daerah tersebut  berada pada kategori “cukup”.  Artinya adalah bahwa Pemerintah Kota Sorong dinilai cukup mampu menyelenggarakan pemerintahan dan pembangunan daerah secara otonom. Kemampuan rutin daerah Kota Sorong rata-rata sebesar 119,15 %.  Artinya adalah bahwa setiap Rp100,- pengeluaran rutin yang harus ditanggung daerah dapat ditanggulangi dengan PAD yang dimiliki, yaitu sebesar Rp119,15,-, atau dengan kata lain PAD yang dimiliki masih lebih besar dari belanja rutin yang harus dikeluarkan.
Analisis Pengelolaan Pendapatan Daerah (Pad) Terhadap Peningkatan Pembangunan Di Kabupaten Sorong Yance R. Malak; Amiruddin Amiruddin; Arie Purnomo
Jurnal Faksi : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 2 No. 3 (2017): June 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (523.196 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses penentuan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Sorong dan untuk mengetahui upaya pemerintah daerah dalam merealisasikan target Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pada penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif, dimana teknik penggumpulan data melalui observasi, wawancara dan studi dokumen. Dari hasil analisis yang dilakukan maka Kemampuan rutin daerah Kabupaten Sorong rata-rata sebesar 119,15 %.  Artinya adalah bahwa setiap Rp100,- pengeluaran rutin yang harus ditanggung daerah dapat ditanggulangi dengan PAD yang dimiliki, yaitu sebesar Rp119,15,-,  atau  dengan  kata lain PAD yang dimiliki masih lebih besar dari belanja rutin yang harus dikeluarkan.  Hal ini menunjukkan bahwa Pemerintah Kabupaten Sorong memiliki kemampuan yang baik dalam membiayai keperluan rutin pemerintahan, mengingat pembiayaan untuk belanja pegawai masih menjadi tanggungan Pemerintah Pusat.  Namun demikian apabila belanja pegawai sebagai bagian dari pengeluaran rutin ditanggung oleh Pemerintah Daerah sendiri, maka sudah tentu kemampuan rutin daerahnya menjadi rendah sekali. Kontribusi sumber-sumber PAD terhadap total PAD menggambarkan besar/kecilnya peran atau sumbangsih yang diberikan oleh sumber-sumber PAD tersebut terhadap total PAD.  Selama periode analisis dari tahun anggaran 2005/2006 sampai dengan tahun anggaran 2015, pajak dan retribusi daerah sangat mendominasi perolehan PAD.  Rata-rata kontribusi yang disumbangkan adalah masing-masing sebesar 53,02 %,dan 36,58 %.  Artinya dari kedua sumber PAD tersebut diperoleh sebesar 89,60 %.