The study on food habits of Belanger’s croaker, Johnius belangerii was conducted in mangrove waters of Mayangan coast in September and October 1999. Fish samples were collected by using beach seine, purse seine and monofilament gillnets. Based on stomach content analysis, on the first sampling, tetet’s food items were juvenil and adult of penaeid prawn (50,12 %) and Nepthvid (polychaeta) (44,58 %); on the second sampling, tetet’s food were penaeid prawn (88,37 %), Loligo sp (3,39 %), Squilla sp (0,84 %), parts of crab (0,42 %); thus on the third sampling, tetet’s food were penaeid prawn (96 ,16 %) and parts of crab (1,92 %). The major food item of Johnius belangerii not change according to the time of sampling, but food composition was changed.ABSTRAKPenelitian tentang kebiasaan makanan ikan tetet (Johnius belangerii) di perairan mangrove pantai Mayangan, Jawa Barat telah dilakukan pada bulan September-Oktober 1999. Koleksi ikan dengan menggunakan pukat pantai, pukat cincin, dan jaring rampus. Berdasarkan analisis komposisi makanan (Index of Preponderance) untuk setiap pengambilan contoh, makanan ikan tetet pada sampling pertama terdiri atas udang (juvenil dan udang penaeid) (50,12 %) dan Nepthyid (polychaeta) (44,58 %); pada sampling kedua terdiri atas udang penaeid (88,37%), Loligo sp (3.39%), Squilla sp (0,84%), debris kepiting (0.42%); selanjutnya pada sampling ketiga makanan ikan tetet terdiri atas udang (juvenil dan udang penaeid) (96,16 %) dan debris kepiting (1,92%). Jenis makanan yang paling disukai (makanan utama) tidak berubah setiap waktu sampling, namun terjadi perubahan dalam komposisi jenis makanan.