Taqlisul Muttaqin
Institut Agama Islam Faqih Asyari (IAIFA) Kediri

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Edukasi Haid Bagi Santri Putri Pondok Pesantren Putri Miftahul Hikmah Ringinagung Keling Kepung Kediri Menggunakan Kitab Risalatul Mahiidl Taqlisul Muttaqin; Muhammad Faiz Amirrudin
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Desa (JPMD) Vol 1 No 1 (2020): JPMD
Publisher : LP3M IAIFA Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1183.433 KB)

Abstract

Laporan ini membahas tentang Pemahaman Santri putri pada Pembelajaran Materi Haid dan Istiḥaḍah di Pondok Pesantren Putri Miftahul Hikmah Ringinagung Keling Kepung Kediri. Kajian ini dilatar belakangi pentingnya pemahaman materi haid bagi setiap perempuan, karena masalah tersebut berkaitan langsung dengan aktivitas ibadah mereka. Namun tidak semua perempuan paham tentang materi tersebut. Sebagaimana santri putri di Pondok Pesantren Miftahul Hikmah Ringinagung Keling Kepung Kediri. Penelitian ini bermaksud untuk menjawab permasalahan: Bagaimana pemahaman santriwati pada pembelajaran materi haid di Pondok Pesantren Putri Miftahul Hikmah Ringinagung Keling Kepung Kediri?. Permasalahan tersebut dibahas melalui studi lapangan yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Putri Miftahul Hikmah Ringinagung Keling Kepung Kediri. Data diperoleh melalui observasi, tes tertulis, dan wawancara. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Kajian ini menunjukkan pendekatan fenomenologi, dan semua data dianalisis dengan menggunakan analisis bahwa: berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada santri putri Pondok Pesantren Putri Miftahul Hikmah Ringinagung Keling Kepung Kediri, diperoleh kesimpulan bahwa secara keseluruhan pemahaman santri putri pada materi haid dengan rincian sebagai berikut: pemahaman santri putri pada ciri-ciri darah haid adalah 5 dari 7 anak, pemahaman santriwati pada ketentuan darah haid adalah 6 dari 7 anak. Berdasarkan rincian pada setiap indikator diatas, maka dapat disimpulkan bahwa pemahaman santriwati pada materi haid adalah cukup baik