Nonci Melinda Uki
Program Studi Pendidikan Biologi, Sekolah Tunggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan, STKIP SoE, Nusa Tenggara Timur

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT Berbantuan Alat Peraga Sistem Pernapasan Manusia Uki, Nonci M.
BIO-PEDAGOGI Vol 6, No 2 (2017): BIOPEDAGOGI: Jurnal Pembelajaran Biologi
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/bio-pedagogi.v6i2.20690

Abstract

Hasil observasi di beberapa sekolah di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) menunjukkan bahwa hasil belajar yang diperoleh siswa masih di bawah kriteria ketuntasan minimum (KKM). Hal ini disebabkan karena keterbatasan kreativitas guru dalam memilih metode yang tepat dalam proses pembelajaran, dan masih banyak guru yang belum memanfaatkan media pembelajaran sehingga siswa merasa bosan dan pada akhirnya berpengaruh pada hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk Menganalisis keefektifan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dan Konvensional berbantuan alat peraga terhadap hasil belajar siswa pada materi sistem pernapasan manusia. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi Experiment dengan desain Nonequivalent Control Group Design yang melibatkan dua kelas, yaitu kelas yang menggunakan model pembelajaran  NHT dan Konvensional. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar dan dianalisis menggunakan uji N-Gain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata hasil belajar kelompok NHT (0,70) dan Konvensional (0,57). Penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berbantuan alat peraga lebih efektif meningkatkan hasil belajar siswa dibandingkan model Konvensional
Penerapan model pembelajaran group investigation terhadap aktivitas dan prestasi belajar siswa materi sistem ekskresi pada manusia Erna Setriana Bokimnasi; Nonci Melinda Uki; Markus Oktovianus Here Bire
Bioma : Jurnal Ilmiah Biologi Vol. 10 No. 1: April 2021
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/bioma.v10i1.6674

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya aktivitas dan prestasi belajar IPA di SMPN 1 Amanuban Barat kelas VIII. Penelitian bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan prestasi belajar siswa dengan penerapan model pembelajaran Group Investigation pada materi sistem ekskresi manusia kelas VIII SMPN 1 Amanuban Barat. Subyek penelitian adalah 18 siswa kelas VIIIA, terdiri dari 8 laki-laki dan 10 perempuan. Desain penelitian menggunakan one group pretest posttest design. Berdasarkan hasil pretest, siswa memiliki aktivitas dan prestasi belajar yang belum mencapai KKM yang ditetapkan yaitu 70, setelah penerapan model pembelajaran group investigation, aktivitas dan prestasi belajar siswa meningkat. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata aktivitas belajar siswa 88,5 dan nilai rata-rata prestasi belajar siswa 82. Hal tersebut menunjukkan bahwa model pembelajaran group investigation dapat meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar siswa VIIIA SMPN 1 Amanuban Barat. Kata kunci: Amanuban Barat; group investigation; model pembelajaran ABSTRACTThe use of group investigation for students learning activities and achievements in learning human excretory system for grade eight students.The background of this study is the low activity and achievement of students in Science at grade VIII SMPN 1 Amanuban Barat. The aim of this study is to identify the improvement of students activity and learning achievement by applying group investigation learning model in human exretion system. The subject of this study were students of grade VIIIA which are 18 students with 8 boys and 10 girls. The design used was one group pretest-posttest. Based on pretest observation, the students learning achievement were low and after applying group investigation learning model, the learning achievement was improved. The result of the study showed that the students average learning activity was 88,5 and learning achievement grade was 82. It showed that group investigation learning model could improve students learning activity and learning achievement. Keywords: Amanuban Barat; group investigation;learning model
Efektifitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dan NHT Berbantuan Alat Peraga Sistem Pernapasan Manusia Terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Kognitif Siswa Nonci Melinda Uki
Biota Vol 11 No 1 (2018)
Publisher : Universitas Islam Negeri Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (891.564 KB) | DOI: 10.20414/jb.v11i1.88

Abstract

This study aims to the effectiveness of cooperative learning model type STAD, NHT and Conventional aided props to the motivation and learning outcomes of students on the material the respiratory system in humans. The method used Quasi-Experiment with design Nonequivalent control group design involving three classes, which use the model of STAD, NHT and Conventional. Data were collected through test result of learning and motivation questionnaire were analyzed descriptively (Anova) at α = 0.05. The results showed that the learning outcomes STAD group (36.47), NHT group (41.20) and Conventional (34.84). It can be concluded that there are differences between the models STAD learning outcomes, NHT and Conventional on the subject of the respiratory system in humans. This shows that the use of cooperative learning model NHT more effective in improving student learning outcomes compared with STAD and conventional models. The third model applied learning effectively increase student motivation.
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan Make A Match terhadap Hasil Belajar Kognitif Siswa Nonci Melinda Uki; Anggreni Beatris Liunokas
Jurnal Basicedu Vol 5, No 6 (2021): December Pages 5001-6500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i6.1363

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dan Make a Match terhadap hasil belajar kognitif siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperiment pola M-G (matched group design) yang melibatkan 2 kelas yaitu kelas yang menggunakan model pembelajaran tipe Jigsaw dan kelas yang menggunakan model Make a Match. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar yang di analisis menggunakan uji Ttest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pengaruh model pembelajaran pada kelompok Jigsaw (77.50)  dan kelompok Make a Match (55.25), sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara model Jigsaw dan Make a Match pada pokok bahasan sistem ekskresi pada manusia. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw lebih berpengaruh terhadap hasil belajar kognitif siswa dibandingkan dengan model Make a Match
Pengembangan Bahan Ajar Pencemaran Lingkungan Berbasis PBL terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Nonci Melinda Uki; Markus O Here Bire
Jurnal Basicedu Vol 5, No 6 (2021): December Pages 5001-6500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i6.1730

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar pencemaran lingkungan berbasis PBL yang valid, praktis dan efektif untuk digunakan dalam proses pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah Research & Development (R&D). Desain penelitian yang digunakan adalah pre-experimental design (One-shot case study). rancangan uji coba bahan ajar penceraman lingkungan berbasis PBL menggunakan tiga tahap yaitu validasi ahli, uji coba skala kecil dan uji skala besar. subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas X MIA 1 SMK Kristen 1 Soe yang berjumlah 36 orang. Data diperoleh dari instrumen pengumpulan data dan di analisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar pencemaran lingkungan berbasis PBL sudah memiliki kualitas yang valid dan layak untuk digunakan. Hal ini berdasarkan rata-rata hasil validasi ahli materi dan ahli media adalah 93.48 yang termasuk kategori sangat valid. Bahan ajar pencemaran lingkungan berbasis PBL praktis untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Hal ini berdasarkan rata-rata hasil analisis dari respon guru dan siswa adalah 83.48 yang tergolong dalam kategori Sangat Praktis. Bahan ajar pencemaran lingkungan berbasis PBL efektif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa . Hal ini di lihat dari analisis rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa adalah 79.52 yang tergolong dalam kategori baik. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa bahan ajar pencemaran lingkungan berbasis PBL yang di kembangkan valid, praktis dan efektif untuk digunakan dalam proses pembelajaran
Ethnobotany Study through the Utilization of Medicinal Plants in Obesi Village, Mollo Utara District, South Central Timor Regency Angreni Beaktris Liunokas; Nonci Melinda Uki
Jurnal Biologi Tropis Vol. 20 No. 3 (2020): September - Desember
Publisher : Biology Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jbt.v20i3.2065

Abstract

The culture of using plants as traditional medicine by a group of local people is always related to regional identity, rituals, and plant diversity that need to be studied in depth. This study is known as ethnobotany study. This study aims to determine, describe, and analyze the level of ethnobotany knowledge of plants in their use as traditional medicine by the Obesi village community, North Mollo district, South Central Timor district. The methods used were surveys and direct interviews which were guided by a list of questions for several Obesi villagers with the snowball sampling technique. The data obtained were presented in tabulated form and analyzed descriptively with a quantitative approach to determine the ethnobotany level of medicinal plants. The results showed that there were 40 types of plants from 28 families that were used by the community to treat various diseases such as rheumatism, appendicitis, hypertension, fever, convulsions, diarrhea, flatulence, and itching with the most used plant parts, namely leaves, fruit, roots/rhizomes, tubers, midrib, bark, and seeds and flowers in a very simple or traditional way. Ethnobotany level of knowledge based on age class is at a moderate level where the lowest (KU1) 0.574 and the highest (KU4) 0.899, and based on gender, women have a higher level of knowledge than men. The research results are expected to be used as a reference source for important information in the utilization of various types of medicinal plants in the surrounding environment.
Efektivitas Model Pembelajaran Example Non Example, Picture and Picture dan Problem Based Learning Terhadap Pemahaman Konsep Siswa Thofil Nubatonis; Nonci Melinda Uki; Marince Inforsalina Leo
Quagga : Jurnal Pendidikan dan Biologi Vol 14, No 1 (2022): QUAGGA : Jurnal Pendidikan dan Biologi
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP Universitas Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/quagga.v14i1.4827

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas Model Pembelajaran Picture and Picture, Example Non Example dan Problem Based Learning Terhadap Pemahaman Konsep Siswa. Metode yang digunakan adalah Quasi Experimental dengan desain  eksperiment pola M-G (matched group design) yang melibatkan tiga kelas. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar dan di analisis menggunakan uji Anova Satu jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman konsep siswa kelas example non example (Rata-rata 81.52), kelas picture and picture (rata-rata 86.47), kelas PBL (rata-rata 76.64), maka dapat di simpulkan bahwa model pembelajaran Picture and picture efektif untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa. Peningkatan pemahaman konsep siswa dibuktikan dengan analisis gain yang menunjukkan model pembelajaran example non example (rata-rata 0.69 kriteria sedang), picture and picture (rata-rata 0.86 kriteria tinggi) dan PBL (rata-rata 0.67 kriteria sedang). Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran Picture and picture efektif untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa dilihat dari kriteria N-Gain.  This study aims at knowing the effectiveness of Example Non Example, Picture And Picture and Problem Based Learning (PBL) model towards students’ concept understanding. Quasi Experimental with Nonequivalent Control Group Design was used as the method by involving three classes, consisting of Example Non Example class, Picture and Picture class, and PBL class. The data were gathered from test and were analyzed using One Way Anova. The result shows that students’ concept understanding in Example Non Example class is 81.52 in the average, Picture and Picture Class is 86.47 in the average, and PBL class is 76.64 in the average. Hence it can be concluded that Picture and Picture learning model is effective to improve students’ concept understanding. The improvement of students’ concept understanding is proven with Gain Analysis which shows that Example Non Example learning model is on medium criterion with average score 0.69, picture and picture learning model is on high criterion with average score 0.86, and PBL model is on medium criterion with average score 0.67. This result shows that based on N-Gain criterion score, the application of Picture and picture learning model is effective to improve students’ concept understanding.