Erni Gustiani
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

TINGKAT ADOPSI PETERNAK TERHADAP TEKNOLOGI PENGOLAHAN TONGKOL JAGUNG PAKAN TERNAK DI MAJALENGKA Erni Gustiani
Agros Journal of Agriculture Science Vol 17, No 1: Edisi Januari 2015
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.377 KB)

Abstract

Tingkat adopsi dipengaruhi oleh pengetahuan dan keterampilan peternak, sehingga dalam meningkatkan penerapan teknologi perlu dilakukan pendampingan oleh penyuluh di lapangan. Percepatan proses adopsi inovasi sangat tergantung dari faktor intern adopter itu sendiri antara lain umur dan pendidikan. Pengkajian dilaksanakan pada bulan Oktober 2014 di Kelompok Ternak Lengo, Kelurahan Sindangkasih, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dengan jumlah responden 12 orang. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dan analisis non parametrik dengan menggunakan uji binomial. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mengetahui preferensi dan pemahaman peternak terhadap teknologi pengolahan tongkol jagung Sebagai  Pakan Ternak. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa pemahaman peternak terhadap pengolahan tongkol jagung menyatakan mudah dilakukan dengan prosentase tertinggi pada kegiatan fermentasi tongkol jagung (100%). Preferensi peternak terhadap teknologi pengolahan tongkol jagung berbeda melalui uji binomial dengan nilai sig <0,05.
KAJIAN PEMBERIAN PAKAN TAMBAHAN TERHADAP PRODUKTIVITAS SAPI PO DI KABUPATEN SUBANG STUDY OF GIVING FEED SUPPLEMENT ON PRODUCTIVITY PO CATTLE IN SUBANG DISTRICT Erni Gustiani; Yayan Rismayanti; Sukmaya Sukmaya
Agros Journal of Agriculture Science Vol 16, No 2: Edisi Juli 2014
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.459 KB)

Abstract

Salah satu faktor penyebab penurunan populasi dan produktivitas sapi potong usaha peternakan rakyat adalah rendahnya kualitas pakan. Pemberian pakan pada induk saat akhir kebuntingan dan selama laktasi belum sesuai kebutuhan ternak, sehingga diperlukan strategi yang tepat. Salah satunya adalah perbaikan pakan induk saat akhir kebuntingan. Pengkajian bertujuan mengetahui pengaruh perbaikan pakan terhadap produktivitas sapi PO, dilaksanakan Juni hingga November 2013 di Kelompok Tani Ternak Family Jaya, Desa Ponggang, Kecamatan Serangpanjang, Subang. Perbaikan pakan melalui pemberian pakan tambahan (konsentrat+UMS) pada induk bunting saat akhir kebuntingan, yaitu dua bulan menjelang melahirkan dan dua bulan sesudah melahirkan. Ternak kontrol diberi pakan sesuai kebiasaan peternak, yaitu hanya diberi hijauan dan limbah pertanian yang tidak diberikan setiap hari. Pemberian air minum dilakukan ad-libitum. Parameter: berat badan pedet;  pertambahan berat badan harian ternak dan estrus post partus induk. Data dianalisis dengan uji-t. Hasil: ternak sapi yang diberi perlakuan pakan tambahan memberikan pengaruh lebih baik terhadap berat lahir, pertambahan berat badan ternak, dan estrus post partus.  Decreasing of population and productivity of beef cattle due to low of post partus reproduction capability. Feeding at the last of pregnancy and early lactation period has not appropriate with the needs of cattle that caused this condition. Need the right strategy and technology to support that condition. Improvement of feed quality intake at the period is one attempt to increase of productivition capability. Assessment aims to determine the performance of beef cattle productivity capability through the improvement of feed quality. Research was conducted at Family Jaya livestock farmers group in Ponggang Village, Serangpanjang District, Subang Regency, and carried out from June to November 2013. Feed quality improvement by introduction feed supplementation (concentrates and UMB) that is given at the last of pregnancy period and the early lactation period during 2 months before partus and 2 months after partus(flushing). While animal control / comparison fed in accordance with the habits of farmers is only given forage and agricultural waste which is not given every day. Provision of drinking water is done ad-libitum. Livestock productivity parameters measured were body weight calf; daily weight gain of cattle calf and post-partum estrus parent. Data collected were tabulated and analyzed by t-test. The study showed that cattle treated with additional feed gives a better effect on birth weight, weight gain of cattle  and post-partum estrus.