Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

LANSIA SEHAT, MANDIRI DAN PRODUKTIF DENGAN TOGA JAKULAWAK DI GAMPING SLEMAN Yoni Astuti; Gatot Supangkat
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2020: 11. Teknologi Informasi dalam Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (897.773 KB) | DOI: 10.18196/ppm.311.155

Abstract

Masyarakat lansia dari tahun ke tahu meningkat jumlahnya. Kondisi fungsi dan ukuran organ lansia makin menurun, sehingga rentan terserang penyakit. Asupan suplemen yang baik, murah dan terus menerus harus diupayakan agar kesehatn lansia terjaga. Kegiatan untuk mengisi waktu luang perlu dilakukan untuk meingkatkan kesehatan jasmani dan rohani diataranya bertanam. Bertanam tanaman obat keluarga terutama jahe, kunyit dan temulawak mudah dilakukan dan dapat menggunakan lahan terbatas. Asupan jakulawak setiap hari dapat meningkatkan stamina kesehatan dan kebugaran lansia. Keterampilan untuk menyediakan seduhan atau infusi jakulawak dan pembuatan sediaan instan jakulawak agar praktis dan awet dibutuhkan lansia. Tujuan dari pengabdian ini mengupayakan lansia sehat, mandiri dan berproduktif dengan bertanam tanama TOGA jakulawak yang dibutuhkan untuk kesehtan mereka sendiri. Metode yang dilakukan meliputi ceramah dan demonstrasi. Rangkaian kegiatan yang dilakukan yaitu, persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Hasil Analisis hasil kegiatam penyuluhan menunjukkan adaya peningkatanm pengetahuan tentang khasiat jakulawak sebamnyak 89 %. Ketrampilan dalam membuat bubuk instan jakulawak termasuk baik. Kesimpulan Kegiatan ini adalah masyarakat yang memiliki keluarga lansia maupaun lansia itu sendiri mendaptakan tambahan ilmu dan ketrampilan untuk meningkatakn kesehatnnnya dengan meningkatkan kemampuan lansia Patukan ambar keawang Gamping Sleman.
SIM PERPUSTAKAAN JAYARI BERBASIS KARANGTARUNA DI DUSUN SERUT PALBAPANG BANTUL Muhammad Heri Zulfiar; Dyah Mutiarin; Gatot Supangkat
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2020: 11. Teknologi Informasi dalam Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (870.071 KB) | DOI: 10.18196/ppm.311.253

Abstract

Kemudahan informasi dan komunikasi telah membuat pergeseran pusat informasi dan komunikasi dimana semakin memudahkan orang mencari, membaca tanpa harus pergi ke perpustakan. Hal ini merupakan tantangan bagi Pepustakaan yang secara fisik masih diperlukan, dilestarikan dan dikembangkan sebagai jendela informasi dan pengetahuan. Ditingkat masyarakat sendiri terjadi pergeseran dari budaya membaca menjadi budaya menatap/menonton layar. Untuk itu diperlukan inovasi perpustakaan baik dari paradigma (perpustakaan secara fisik) maupun bentuk layanan. Sebagai upaya menggerakkan minat baca tersebut, Kabupaten Bantul mengeluarkan Perbub dimana salah satu pasalnya tentang “Pembudayaan Kegemaran Membaca” yang dilakukan melalui Keluarga, Satuan Pendidikan dan Komunitas Baca Masyarakat. Karang Taruna sebagai bagian dari keluarga dan komunitas merupakan kelompok strategis yang dapat dijadikan sebagai actor pembangunan desa/dusun. Karang Taruna juga di tingkat pemerintahan memiliki payung hukum yang bersifat lintas sektoral serta dapat dijadikan sebagai kawah candradimuka pemuda pemudi dalam mengaktualisasikan diri di desa/dusun. Aktualisasi Karang Taruna pernah dilaksanakan di Perpustakaan Jayari Serut palbapang Bantul namun mengalami stagnasi. Upaya menjawab persoalan dan kebutuhan di Perpustakaan Jayari dilakukan melalui membangun inovasi di perpustakaan dengan memfasilitasi WIFI, perangkat komputer dan sistem informasi perpustakaan.
Aisyiyah Organizational Communication in Realizing the True Islamic Society Adhianty Nurjanah; Dyah Mutiarin; Gatot Supangkat; Muhammad Iqbal
Jurnal ASPIKOM - Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 7, No 1 (2022)
Publisher : Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24329/aspikom.v7i1.895

Abstract

Aisyiyah is a Muhammadiyah women’s organization and has a mission to fight for a true Islamic society. This study aims to determine how organizational communication is carried out by the Aisyiyah Ngampilan Branch Manager (PCA) to create a true Islamic society in Ngampilan Village, Yogyakarta. The method used in this study is the mix-method to measure the effectiveness of organizational communication carried out. The results of the quantitative data test with Standard Deviation 1.96 show that downward communication is 2.213, up is 2.321, horizontal is 2.7801, and interline is 2.8011, which has a positive and significant effect on Organizational Communication in realizing true Muslims. PCA Ngampilan realizes true Islam through various social, educational, and religious activities, Business Charities, giving compensation. In addition, PCA Ngampilan prioritizes the persuasive communication of Hablumminannas, which prioritizes good relations and helping others, so that the Aisyiyah Organization is more readily accepted in the community.  
PENDAMPINGAN SEKOLAH LAPANG TEKNOLOGI PADI APUNG PADA LAHAN GAMBUT DI DESA MUHURAN, KOTA BANGUN, KUTAI KERTANEGARA Aris slamet widodo; Gatot Supangkat; Mulyono
BAKTIMU : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Farmasi Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37874/bm.v2i2.458

Abstract

ABSTRAKDesa Muhuran, Kecamatan Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kertanegara, memiliki hutan lahan gambut dan masyarakat bersepakat untuk melestarikan lahan gambut. Disisi lain masyarakat juga memerlukan penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga meraka. Alternatif yang akan dilakukan adalah pemanfaatan lahan gambut untuk kegiatan pertanian tanpa merusak lahan gambut itu sendiri. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terkait teknologi pertanian lestari lahan gambut. Metode yang digunakan adalah sosialisasi, penyuluhan, pelatihan, focus group disscussion dan pendampingan petani melalui program sekolah lapang padi apung. Kegiatan pengabdian meliputi kegiatan observasi dan sekolah lapang padi apung. Pelaksanaan sekolah lapang padi apung dilaksanakan bersama dengan masyarakat petani dengan materi teknik pembuatan rakit apung, media tanam, penanaman bibit padi, pemeliharaan, pengendalian hama penyakit dengan system pengendalian hama terpadu (PHT), dan system pemanenan. Pengabdian diakhiri dengan focus group discussion dengan mitra kolaborasi dari Universiti Putra Malaysia terkait model pengembangan lahan gambut di Malaysia. Pengabdian ini dapat disimpulkan bahwa masyarakat telah meningkat pengetahuan dan keterampilannya dalam hal teknik budidaya padi apung lahan rawa gambut.Kata Kunci: Sekolah Lapang, Padi Apung, Lahan Rawa Gambut
MEMBANGUN SUMBER DAYA INSANI BERKARAKTER ADILUHUNG Gatot Supangkat
PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP Vol 2 (2020): PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP 2020
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1792.561 KB)

Abstract

MEMBANGUN SUMBER DAYA INSANI BERKARAKTER ADILUHUNG
Pemberdayaan Petani KOPASAMU Untuk Meningkatkan Produksi Singkong Dengan Inokulasi Mikoriza Agung Astuti; Mulyono Mulyono; Gatot Supangkat
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2022: 5. Produktifitas dan Daya Saing Industri Pangan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/ppm.55.1061

Abstract

Koperasi Agro Sejahtera Muhammadiyah (KOPASAMU) bergerak dibidang pertanian dan perikanan, di Nogotirto, Sleman, Yogyakarta. Salah satu kelompok anggotanya adalah petani singkong di Kalasan yang hasil masih rendah yaitu 5-10 ton/ha. Antara lain karena penggunaan bibit yang terlalu tua, tekstur tanah yang keras dan kesulitan mendapatkan pupuk anorganik. Permasalahannya adalah bagaimana meningkatkan hasil singkong. Solusinya adalah menstimulasi akar singkong dengan aplikasi inokulum mikoriza untuk meningkatkan serapan hara pada tanaman Singkong. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan hasil singkong dengan inokulasi mikoriza. Kegiatannya meliputi : penyuluhan dan pelatihan tentang perbanyakan dan aplikasi mikoriza pada tanaman singkong, Pendampingan dan Monev terhadap mitra selama aplikasi mikoriza pada budidaya singkong, serta dievaluasi dengan pre-tes dan post-tes. Hasil menunjukkan bahwa penyuluhan dapat 88meningkatkan pengetahuan petani singkong tentang mikoriza sebesar 88,9%. Dengan pelatihan maka ketrampilan petani dalam memperbanyak dan aplikais mikoriza meningkat 77,9%. Inokulasi Mikoriza dapat meningkatkan hasil singkong sebesar 48%.