Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Strategi Pemasaran Perguruan Tinggi Swasta Setyawan Setyawan
Akutansi Bisnis & Manajemen ( ABM ) Vol 22 No 1 (2015): April
Publisher : STIE Malangkucecwara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.616 KB)

Abstract

Competition between private colleges need to be managed properly and professionally as like as company profits. Recruiting new students competition is more difficult, with limited resourcess support. Marketing strategy of private college is a set of policies and rules that give direction in managing marketing in an integrated by considering internal and external conditions. The marketing strategy drawn with regard to existing conditions, SWOT analysis, organizing, and controlling at STIE Malangkucecwara which is based on the Standard Quality of Education (accredited): Service Quality Management (Quality Assurance), condition and reputation of the college, coordinate and integration on the task and marketing efforts with other unit / operational area, begins by creating an integrated plan, such as: student activities, faculty research done to be published on a regular basis, which raises the image quality of the campus to the community. Efforts to monitor the implementation of marketing strategies related to the achievement of performance targets an increase in the number of applicants, including the re-registration, achievement of the activities of external and internal marketing activities.
PEMBINAAN DAN PENDAMPINGAN KAMPOENG KAJOE TANGAN HERITAGE MALANG Dwi Nita Aryani; Nunung Nurastuti Utami; Setyawan Setyawan; Ali Lating; Triana Murtiningtyas
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (J-ABDIMAS) Vol 7 No 1 (2020): JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2020
Publisher : Publisher UPT P2M Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Village in the Kauman area, Kec. Klojen, Malang City, is known as Kampoeng Kajoe Tangan (KJT) heritage because it has many ancient and unique buildings, but currently it is not widely known to the public. The KJT must be managed by a solid team of administrators in order to provide added value to the village and its citizens. Visits and interviews with the management team were carried out to see the atmosphere of the village in the past and to find out the role of the management team. So far, the division of tasks and responsibilities within the team has become a problem, resulting in overlapping, resulting in ineffective implementation of plans and activities. Lack of promotion because it does not have a marketing department causes less exposure of buildings that can be visited. Making job descriptions and adding a marketing section, encourages more effective work, more attractive promotions so that they can be better known and attract the public
STRATEGI MENJUAL BERBASIS MARKETPLACE PADA PRODUK UNGGULAN KAMPOENG KAJOETANGAN HERITAGE Bunyamin; Nunung Nurastuti U.; St Munfaqiroh; Sugeng H; Kadarusman; Fera Tj; Setyawan; Imama Z; Ali L; Triana M
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (J-ABDIMAS) Vol 8 No 2 (2021): JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2021
Publisher : Publisher UPT P2M Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jabdimas.v8i2.168

Abstract

To minimize the spread of covid 19, the mobile marketplace is one alternative to get around the prohibition on meeting directly between sellers and buyers to reduce the spread of covid-19 but still encourage economic movement, especially sales of production. The method in this service is carried out by discussing and demonstrating the use of the mobile marketplace. The result is that the flagship product business group Kampoeng Kajoetangan Heritage is starting to be able to use a good mobile marketplace to sell the products they produce By using the marketplace technique, it is expected to increase profits on sales because the market reach will be wider.
Market price sebagai strategi bersaing peningkatan penjualan produk unggulan di Kampoeng Kajoetangan Heritage, Malang Dwi Nita Aryani; Bunyamin Bunyamin; Siti Munfaqiroh; Kadarusman Kadarusman; Nunung N; Setyawan Setyawan; Sugeng H; Ali Lating; Fera Tjahjani; Imama Zucroh; Triana Triana
ABDIMASKU : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 5, No 2 (2022): Mei 2022
Publisher : LPPM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/ja.v5i2.629

Abstract

Kampoeng Kajoetangan Heritage mempunyai produk unggulan yaitu kue Onbijtkoek, yang bisa menjadi oleh-oleh khas Malang. Untuk meningkatkan penjualannya, Kelompk Sadar Wisata (Pokdarwis) harus melakukan strategi pemasaran, salah satunya adalah penentuan harga jual (market price). Tujuan dari kegiatan pelatihan menentukan market price agar pokdarwis bisa menghitung Harga Pokok Produksi dan Harga jual kue Onbijkoek. Metode yang dilakukan adalah mengadakan pelatihan menghitung market price yang dihadiri oleh 20 orang anggota Pokdarwis dan UMKM lainnya. Market price ditentukan dengan menghitung HPP ditambah biaya overhead kemudian ditambah dengan mark up atau margin yang diinginkan.  Setelah dihitung semua bahan baku dan biaya kemasan dan biaya lain, dihasilkan HPP satu Loyang ukuran 22x22 cm adalah Rp.37.000, biaya overhead RP.10.500 , dan ditambah mark up RP.12.500 sehingga harga jual yang disepakati adalah Rp. 60.000,-
PENGELOLAAN KAS YANG EFEKTIF DAN MUDAH DI ERA NEW NORMAL BAGI USAHA UMKM KAMPOENG KAJOUTANGAN HERITAGE Dwi Nita Aryani; Sugeng Hariadi; Fera Tjahjani; Imama Zuchroh; Ali Lating; Triana Murtiningtyas; Kadarusman Kadarusman; Setyawan Setyawan; Bunyamin Bunyamin; Siti Munfaqiroh; Nunung Nurastuti Utami
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 7: Desember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Usaha UMKM di Kampoeng Kajoetangan Heritage Malang saat masa pandemi covid-19 harus bisa bertaahan terutama di era new normal dan harus bisa meningkatkan usahananya, utamanya bisa melaksanakan tertib membuat pembukuan utamanya pengelolaan kas nya secara efektif. Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini diberikan kepada para pelaku UMKM di Kampoeng Kajoetangan Heritage Malang dengan cara memberikan pelatihan bagaimana membuat cashflow (arus kas) dengan mudah dan efektif untuk mengetahui seberapa pemasukan dan pengeluaran yang dibutuhkan dalam usahanya,. Para peserta pelatihan sangat antusias terlihat dari aktifnya bertanya kepada pemateri. Pelaksanaan PkM ini dilaksanakan di kampus STIE Malangkucecwara. Peserta pelatihan terdiri para pelaku UMKM di Kampoeng Kajoetangan Heritage. Hasil PkM menunjukan para peserta semangat dan tertarik untuk melaksanakan pengelolaan kas yang baik dan secara disiplin, yang selanjutnya akan membuat usaha mereka menjadi meningkat dan berkemban.