Suatu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui Prevalensi lnfeksi Parasit Cacing Pada Saluran Pencernaan Sapi Bali dan sapi Rambon bantuan pemerintah melalui dana DAK tahun 2011, di Desa Wosu Kecamatan Bungku Barat Kabupaten Morowali dilaksanakan selama 3 (tiga) Bulan dari Bulan September sampai dengan Desember 2012. Materi penelitian ini menggunakan feses sapi Bali dan feses Sapi Rambon masing-masing 20 sampel milik Masyarakat Desa Wosu Kecamatan Bungku Barat Kabupaten Morowali. Pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan metode Uji Apung dan Uji Sendimentasi di Laboratorium Balai Besar Veteriner Maros Kabupaten Maros Propinsi Sulawesi Selatan Hasil pemeriksaan melalui Uji Apung ada 6 jenis parasit cacing yang menginfeksi saluran penemaan sapi Bali dan Sapi Rambon antara lain yaitu '. Moniezia benedi, Moniezia expansa, Eimeira sp, Bunostomum phlebotomum, Paramphistomum Cooperia pectinita, sedangkan pemeriksaan melalui Uji Sedimentasi ditemukan Parasit cacing Paramphistomum sp dan larva cacing nematoda. Hasil analisa data dari kedua uji tersebut dapat disimpulkan bahwa sapi bantuan pemerintah di desa Wosu melalui pemeriksaan feses di laboratorium Balai Besar Veteriner Maros dengan menggunakan metode Uji Apung sapi Bali terinfeksi parasit cacing 3 ekor (15%), sapi Rambon 6 ekor (30%) sudah terinfeksi parasit cacing,dan dengan metode Uji Sedimentasi sapi Bali sebanyak 15 ekor (75 o/o) sudah terinfeksi parasit cacing dan sapi Rambon sebanyak 17 ekor 85%) sudah terinfeksi parasit cacing. Kata Kunci : Parasit, Prevalensi, Sapi Bali, Sapi Rambon