Nur Rahmanti Ratih
Universitas Islam Kadiri

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGARUH DEWAN KOMISARIS DAN KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP INTELLECTUAL CAPITAL DISCLOSURE PADA PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Olivia Kusuma; Nur Rahmanti Ratih
JCA (Jurnal Cendekia Akuntansi) Vol 1 No 1 (2020): Juni
Publisher : Fakultas Ekonomi Prodi Akuntansi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.235 KB) | DOI: 10.32503/akuntansi.v1i1.1060

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagimana pengaruh dewan komisaris yang diproyeksikan menjadi ukuran dewan komisaris, proporsi komisaris independen, frekuensi rapat, latar belakang pendidikan dan keberadaan wanita dan kepemilikan manajerial terhadap intellectual capital disclosure pada perbankan di Indonesia.Dengan diketahuinnya pengaruh tersebut diharpakan perusahaan dapat meningkatkan pengungkpaan yang dimilikinya.Populasi pada penelitian ini adala perbankan BUMN dan non BUMN yang terdafar di Bursa Efek Indonesia.Penentuan jumlah sempel menggunakan teknik purposive sampli dan di dapat 21 perusahaan pada periode 2015-2017. Teknik analisis data menggunakan Analisis Regresi Linier Berganda dengan taraf signifikansi < 0,05. Dari hasil analisis yang telah dilakukan, menunjukan bahwa secara parsial dari enam hipotesis menunjukan bahwa ukuran dewan komisaris memiliki pengaruh positif terhadap intellectual capital disclosure dengan nilai sig. 0,000.Proporsi dewan komisaris independen memiliki pengaruh positif terhadap intellectual capital disclosure dengan nilai sig. 0,032.Frekuensi rapat dewan komisris memiliki pengaruh positif terhadap intellectual capital disclosure dengan nilai sig. 0,019. Latar belakang pendidikan memiliki pengaruh positif terhadap intellectual capital disclosure dengan nilai sig.0,015. Dan secara simultan ukuran dewana komisaris, proporsi komisaris independen, frekuensi rapat, latar belakang pendidikan dan keberadaan wanita dan kepemilikan manajerial berpengaruh positif dengan nilai sig. 0,005.
PENERAPAN ANGGARAN FLEKSIBEL SEBAGAI ALAT PENGENDALI BIAYA OVERHEAD PABRIK (Studi Kasus pada PG. MERITJAN Kediri) Riana Riana; Nur Rahmanti Ratih
JAE (JURNAL AKUNTANSI DAN EKONOMI) Vol 1 No 1 (2016): JURNAL AKUNTANSI DAN EKONOMI
Publisher : UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (153.262 KB) | DOI: 10.29407/jae.v1i1.433

Abstract

Adoption of Flexible budget as a means of controlling overhead costs (Case Study on PG. Meritjan Kediri ) aims to control overhead costs by implementing flexible budget at PG.Meritjan Kediri. Data Analysist techniques used in this research is quantitative descriptive by using a factory overhead cost variance analysis. From the analysis of direct labor hours show that there is not efficient in the analysis of variance variable overhead expenses comparing the total cost of a standard with the actual, because still any variance is unfavorable, this is due to flawed control of factory overhead costs at PG. Meritjan Kediri. KeyWords : Flexible Budget, Factory Overhead Cost
PENERAPAN PERENCANAAN PRODUKSI UNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS PRODUKSI DI ERA NEW NORMAL PADA HOME INDUSTRY AR BAKERY NGANJUK Nur Rahmanti Ratih; Hazzel Mellya Nanda; Putri Awalina
GEMILANG: Jurnal Manajemen dan Akuntansi Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Manajemen dan Akuntansi
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1516.945 KB) | DOI: 10.56910/gemilang.v2i4.140

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi adanya permasalahan di home industry AR Bakery yang sempat tidak berproduksi selama pandemi Covid-19. Adanya kelonggaran aktivitas di era new normal membuat home industry AR Bakery memiliki strategi produksi baru dalam menghadapi lonjakan pembelian konsumen. Adanya permasalahan tersebut, peneliti bertujuan untuk mengetahui penerapan perencanaan produksi dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas produksi di era new normal pada Home industry AR Bakery Nganjuk. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dengan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data interview dan dokumenasi data penjualan selama periode 2021 akan dilakukan analisis perhitungan metode agregat dengan menggunakan level strategy, chase strategy dan mix strategy. Berdasarkan hasil analisis dan interpretasi dapat disimpulkan bahwa: metode agregat level strategy memiliki efisiensi tenaga kerja yang tetap, efisiensi biaya sebesar 34.2% efisiensi 0%, dan efektifitas 0,28%; chase strategy hire and layoff memiliki efisiensi biaya 50.2%, efisiensi waktu 0,49% dan efektivitas 0,28%; chase strategy subkontrak memiliki efisiensi tenaga kerja 20%, efisiensi biaya 45.3%,efesiensi waktu 20% dan efektifitas 0,22%; mix strategy overtime memiliki efisiensi biaya 40,2%, efisiensi waktu kurang dari 5.15% dan efektivitas 0,30% dan untuk mix strategy overtime dengan layoff memiliki efisiensi tenaga kerja 20%, efisiensi biaya 51.8%, efisiensi waktu 1.63% dan efektivitas 0.27%. Sehingga home industry AR Bakery dapat menerapkan perencanaan produksi metode agregat overtime dengan menggunakan 5 tenaga kerja dengan efektifitas biaya lebih rendah dan efektifitas produksi cukup.
PENGARUH SISTEM PEMBAYARAN E-MONEY TERHADAP TINGKAT EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PADA TEKNIS OPERASIONAL PEMBAYARAN PT. INDOMARCO PRISTAMA Cabang Kediri Pandu Fitra Ardana; Nur Rahmanti Ratih; Putri Awalina
GEMILANG: Jurnal Manajemen dan Akuntansi Vol. 2 No. 3 (2022): Juli: Jurnal Manajemen dan Akuntansi
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (228.178 KB) | DOI: 10.56910/gemilang.v2i3.211

Abstract

Sistem pembayaran secara elektronik bisa meningkat karena adanya peningkatan teknologi dan pergantian gaya dalam masyarakat. Hingga hari ini pengembangan alat pembayaran tanpa uang tunai mengalami peningkatan signifikan. Demi kepraktisan dalam bertransaksi, sekali tekan selesai dilakukan dengan menggunakan E-money, pada saat membeli barang tidak perlu menggunakan uang cash. Penelitian ini bertujuan melihat pengaruh pembayaran menggunakan E-money terhadap efektifitas serta efisiensi operasional pembayaran pada PT. Indomarco Pristama. Jenis Penelitian, penelitian deskriptif kuantitatif dengan maksud menganalisa, menjelaskan, dan menyimpulkan mengenai pengaruh sistem pembayaran e-money terhadap tingkat efektivitas dan efisiensi pada teknis operasional pembayaran. Teknik pengumpulan data adalah kuesioner pada pelanggan PT. Indomarco Pristama. Persamaan dengan penelitian terdahulu yang relevan adalah penggunaan obyek penelitian uang elektronik. Perbedaan dengan penelitian terdahulu dengan yang dilakukan peneliti adalah tanpa variabel kemudahan, promosi dan fitur layanan. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pembayaran E-money mempengaruhi terhadap efektivitas dan efisiensi operasional pembayaran. Hal tersebut dibuktikan dengan variabel pembayaran E-money memperoleh thitung sebesar 30,747 dengan nilai signifikansi sebesar 0,00, artinya < 0,05. Pada tabel summary diketahui juga bahwasanya pembayaran e-money mempengaruhi efektivitas dan efisiensi operasional pembayaran sebesar 90,5%. Hasil penelitian dibandingkan dengan penelitian terdahulu dengan hasil uang elektronik mempengaruhi efektivitas dan efisiensi pada teknis pembayaran.
Kinerja Keuangan Koperasi Sebelum Dan Saat Pandemi Covid-19 Terhadap Sisa Hasil Usaha Nur Rahmanti Ratih; Dwi Oktaviana; Miladiah Kusumaningarti
JAS (Jurnal Akuntansi Syariah) Vol 6 No 2 (2022): JAS (Jurnal Akuntansi Syariah) - December
Publisher : LPPM Publishing & Printing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46367/jas.v6i2.806

Abstract

This study analyzes the financial performance before and during the covid-19 pandemic on the operating profit. Sources of data come from primary data obtained through interviews and secondary data in the form of financial reports through documentation. The study was carried out using a quantitative descriptive method. Analysis was carried out descriptively regarding financial performance through return on assets (ROA), return on equity (ROE), and cash ratio. The study results show that financial performance before and during the covid-19 pandemic is still below cooperative financial standards and needs to produce operating profit optimally. Cooperative financial performance will have an influence on operating profit in the future. Good financial performance will be able to produce better-operating profits for cooperatives. The financial performance of cooperatives can impact obtaining profits in the future; therefore, cooperatives must manage their assets effectively and efficiently. This study can be a reference for cooperatives in running a business and increasing income.
IMPLEMENTASI DIFFERENTIAL COST DAN OPPORTUNITY COST DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MEMBUAT SENDIRI ATAU MEMBELI Sekar Wahyuliningtyas; Nur Rahmanti Ratih; Miladiah Kusummaningarti
Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan (JIAKu) Vol 2 No 2 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24034/jiaku.v2i2.5789

Abstract

Determining a decision to be taken by Tulungagung Ababiel Convection, it must be supported by sharp considerations. Making the right decision will result in an advantage for the company. One of the methods used in decision making is the differential cost method in making decisions to choose an option to increase profits. Making decisions using the differential method, it has something to do with opportunity costs where these costs aim to make choices and determine the decisions that must be taken and sacrifice other choices. By knowing this relationship, Ababiel Tulungagung Convection party can estimate how the implementation of differential costs and opportunity costs is in making decisions to make yourself or buy from outside so you can find out the right decisions for the company.The data analysis technique used in this study is a quantitative descriptive analysis technique. Data obtained from interviews and documentation. From the results of the analysis carried out, the research results show production costs which include raw material costs, labor costs, and factory overhead costs. After knowing the costs incurred, a comparison is made of the costs incurred by the company when producing itself with the cost of buying from suppliers. The company also uses opportunity costs to find out the opportunities the company gets if the company buys from outside and rents out the building it owns.