Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Public Speaking Class pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas XII untuk Siswa MA NW Pringgarata Widia Febriana; Melati Rosa Nensi; Lanang Sakti; Defel Septian; Paradisa Sukma
ADMA : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 2 No 2 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/adma.v2i2.1634

Abstract

Public speaking adalah tata cara untuk bicara di depan umum, sehingga harus dilakukan secara runtut dan terencana. Oleh karena itu, dalam public speaking tidak hanya membutuhkan kemampuan berbicara, tapi lebih pada kemampuan bicara yang terstruktur dan mudah dipahami orang banyak, akan tetapi masih banyak masyarakat yang masih malu-malu atau tidak percaya diri berbicara di depan public. Masalah yang dihadapi oleh MA NW Pringgarata di kelas XII adalah yang paling utama tentang berbicara di depan umum dan menyampaikan inspirasinya didepan kelas. Untuk masalah ini siswa belum paham tentang bagaimana memulai menghilangkan rasa percaya diri atau public speaking. Sedangkan kendala yang lain adalah tidak menguasai materi yang ingin di sampikan di depan kelas dan cara menghilangkan rasa takut, gerogi yang masih ada didalam meanset siswa, sehingga rasa takut dan gerogi masih muncul didalam diri pribadi, bagaimana cara menyampaikan apa yang ingin kita sampaikan sesuai dengan matri yang sudah dirancang dan bagaimana cara mengurangi rasa takut. Solusi dan target yang ingin dicapai adalah menambah kemampuan dan mengasah public speaking masyarakat khususnya siswa di MA NW Pringgarata. Luaran yang ingin dicapai adalah dipublikasikan di jurnal berakreditasi sinta. Metode yang dilakukan pada pengabdian ini adalah dengan cara membentuk class public speaking disertai dengan simulasi-simulasi pada kelas public speaking khusus nya di mata pelajaran ekonomi. Pada saat pengabdian diawali dari pembelajaran dasar-dasar mengurangi ketidak percayaan diri kepada siswa kemudian dilanjutkan dengan simulasi-simulasi real.
Determinan Kualitas Hasil Audit Aparat Inspektorat dalam Keuangan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Defel Septian; R . Ayu Ida Aryani; Muliani Muliani
Riset, Ekonomi, Akuntansi dan Perpajakan (Rekan) Vol 2 No 2 (2021): Rekan
Publisher : Program Study Akuntansi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (645.392 KB) | DOI: 10.30812/rekan.v2i2.1479

Abstract

This study used 20 internal auditors of West Nusa Tenggara Inspectorate Apparatus as sample, determined based on saturated or census sampling method. This study uses multiple linear regression analysis with the quality of local government internal audit results as the dependent variable as well as the independence, integrity and competence of internal auditors as independent variables. The results of this study indicate that there is positive and partial influence between the independence and auditor integrity to the audit quality. Meanwhile, the study found that competence has no positive and significant influence on the quality of audit result. The coefficient of determination indicates that the independent, integrity and competence simultaneously affect the dependent variable (the quality of audit result) of 41,5%, while the remaining 58,5% influenced by other factors.
Akuntan Perempuan Sebagai Inen Bale, Inen Gawe, dan Inen Pare Ika Putri Fitri Ajiani; Defel Septian; Alfian Sayuti
Riset, Ekonomi, Akuntansi dan Perpajakan (Rekan) Vol 3 No 1 (2022): Rekan
Publisher : Program Study Akuntansi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/rekan.v3i1.1842

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk melihat pencapaian work-life balance akuntan publik perempuan berdasarkan kearifan lokal masyarakat sasak. Penelitian ini dibatasi pada Inen Bale, Inen Gawe, dan Inen Pare karena ketiga istilah ini yang paling menggambarkan peran ganda perempuan sasak sebagai ibu, istri, dan pekerja yang menunjukkan pencapaian work-life balance pada zamannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akuntan publik perempuan menjalankan peran ganda sebagai ibu, istri, dan pekerja selayaknya inen bale, inen gawe, dan inen pare. Penelitian ini juga mampu menjelaskan pencapaian work-life balance seseorang dapat berbeda-beda tergantung dari tingkat fleksibilitas jam kerja. Semakin tinggi fleksibilitas jam kerja yang dimiliki semakin tinggi pencapaian work-life balance seseorang. Kata kunci : Akuntan Publik, Perempuan, Work-Life Balance, Kearifan Lokal Abstract This study aims to see the achievement of work-life balance for female public accountants based on the local wisdom of the Sasak community. This research is limited to Inen Bale, Inen Gawe, and Inen Pare because these three terms best describe the dual roles of Sasak women as mothers, wives, and workers who show the achievement of work- life balance in their era. This study uses a phenomenological approach. Data collection techniques using interview techniques. The results showed that female public accountants played a dual role as mother, wife, and worker as inen bale, inen gawe, and inen pare. This research is also able to explain that the achievement of a person's work-life balance can vary depending on the level of flexibility of working hours. The higher the flexibility of working hours, the higher one's work-life balance will be achieved. Keywords : Public Accountant, Female, Work-Life Balance, Local Wisdom
Analisis Pengaruh Fraud Diamond terhadap Kecurangan Laporan Keuangan Nurhayati Nurhayati; Muliani Muliani; Defel Septian
Riset, Ekonomi, Akuntansi dan Perpajakan (Rekan) Vol 3 No 1 (2022): Rekan
Publisher : Program Study Akuntansi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/rekan.v3i1.1862

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh fraud diamond terhadap kecurangan laporan keuangan. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah financial targets (ROA), external pressure (LEV),nature of industry (RECEIVABLE), ineffective monitoring (BDOUT), change in auditor (AUDCHANGE), capability (DCHANGE), Sedangkan variabel dependen yaitu kecurangan laporan keuangan. Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari periode 2014-2017. Dengan menggunakan metode purposive sampling diperoleh sampel sebanyak 56 perusahaan yang memenuhi kriteria sebagai sampel penelitian dari tahun 2014-2017. Metode pengumpulan data dilakukan melalui studi dokumentasi dan studi pustaka. Teknik analisis data dengan menggunakan analisis statistik deskriptif, uji asumsi klasik, dan analisis regresi linier berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel financial targets, external preassure, change in auditor dan capability tidak berpengaruh signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan sedangkan nature of industry dan ineffective monitoring berpengaruh signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan. sedangkan secara simultan semua variabel independen berpengaruh signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan.
Determinants of Internal Auditor’s Ability in Detecting Fraud with Supervision as Moderating Variable Defel Septian; Widia Febrianti
JAFFA Vol 10, No 2 (2022): Oktober
Publisher : Master of Accounting Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/jaffa.v10i2.15316

Abstract

This study examines the effect of independence, time pressure, and workload on the ability of the Central Java Inspectorate auditor to detect fraud with supervision as a moderating variable. This study used 31 internal auditors of the Central Java Inspectorate Apparatus as the sample, determined based on census sampling. This study’s results indicate a positive influence between independence and the ability of auditors to detect fraud. Variables time pressure and workload suggest that there is a negative influence on the capability of auditors to detect fraud. The interaction between supervision with independence cannotstrengthen the ability of auditors to detect fraud. Interaction of supervision with time pressure and workload cannot weaken the ability of auditors to detect fraud. The government must recruit more Inspectorate Apparatuses in Central Java to mitigate time pressure and workload, so the auditor can detect fraud better.
Perhitungan Harga Pokok Pesanan dengan Pendekatan Metode Full Costing Alfian Sayuti; R. Ayu Ida Aryani; Defel Septian
Kompeten: Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis Vol. 1 No. 2 (2022): September 2022
Publisher : PT Seval Literindo Kreasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (268.224 KB) | DOI: 10.57141/kompeten.v1i2.9

Abstract

In 2022, the MSME sector needs to increase its operational activities due to the declining economy due to the pandemic, so that company profits can be improved. Companies in the manufacturing sector have more complicated activities than in the trade or service sector. This will affect manufacturing business actors in measuring manufacturing costs, cost of goods manufactured, and cost of goods sold accurately based on a measurable cost accounting approach. Based on this, descriptive qualitative research was conducted to compile the cost of goods ordered at a manufacturing company in Babakan, Mataram. The results showed that there were differences in the calculation of the cost of goods ordered between the company's calculations and the researchers' calculations. This difference is because the company does not charge asset depreciation in the order cost. This could be because the company did not record its assets so the depreciation expense could not be determined.
Edukasi PHBS dalam Upaya Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat di Tatanan Rumah Tangga Ni Made Wiasty Sukanty; Lina Yunita; Baiq Fitria Rahmiati; Wanda Januar Astawan; Defel Septian
ADMA : Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 3 No 2 (2023): ADMA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/adma.v3i2.2498

Abstract

Clean and healthy living behavior (PHBS) in the household is one of the government's programs to improve people's welfare. PHBS indicators in homes include using clean water, washing hands with soap and clean water, and using healthy latrines. Lack of knowledge and public awareness of the importance of PHBS and inadequate health support facilities and infrastructure can be a factor causing high rates of morbidity and mortality due to a disease. One of the means of supporting public health is the availability of water sources. The decrease in river water discharge in Lembah Sari Village can affect sanitation related to PHBS in the community. We have conducted PHBS counseling activities in Lembah Sari Village using PowerPoint media, posters, and teaching aids. It was an effort to help people know, want, and practice PHBS. After receiving counseling, the community became more aware of PHBS. The community seemed enthusiastic and participated in practicing washing hands with soap as an indicator of PHBS. This activity is expected to be applied by the community daily.
Pelatihan Penentuan Harga Pokok Produksi Produk UMKM alfian sayuti alfian; R. Ayu Ida Aryani; Defel Septian; Farha
JILPI : Jurnal Ilmiah Pengabdian dan Inovasi Vol. 1 No. 1 (2022): September
Publisher : Insan Kreasi Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (533.669 KB)

Abstract

MSMEs in Mataram City in 2020 amounted to 22,473 which makes it the highest number compared to MSMEs in the Regency and City of West Nusa Tenggara Province. The number consists of 15,746 Micro classes, 6,194 Small, and 533 medium classes. There are still many micro-enterprises in Mataram and the class must be upgraded to Small or Medium Enterprises. This becomes complex related to capital, sales strategy, and Annual Turnover to increase company profits. Increasing company profits can be achieved by optimizing profits. MSMEs in the production sector sometimes find it difficult to determine the cost of production. The service is carried out by teaching the cost of the production program through the asynchronous method. The Chairperson and Members visit MSME traders who have processed products and processed raw materials into finished goods that are ready to be sold. The service mechanism is carried out in several stages including, FGD with the service team and partners, partner interviews, making the cost of production, making presentations recorded through the Zoom application, and will be shared on Google Drive, sending Google Drive links to service partners.
Pengaruh dividend per share (DPS), Volume Perdagangan Saham, Laba Akuntansi dan Arus Kas Operasi Terhadap Harga Saham Johan Ardiansyah; Dewa Ayu Oki Astarini; Defel Septian
Riset, Ekonomi, Akuntansi dan Perpajakan (Rekan) Vol 4 No 1 (2023): Riset, Ekonomi, Akuntansi dan Perpajakan(Rekan )
Publisher : Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/rekan.v4i1.2833

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh dividend per share (DPS), volume perdagangan saham, laba akuntansi dan arus kas operasi terhadap harga saham (studi kasus perusahaan pada IDX30 di Bursa Efek Indonesia). Metode analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis statistik deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda, uji determinasi koefisien (R2) dan uji hipotesis (uji t dan uji f). Data yang digunakan pada penelitian ini adalah 30 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2019 sampai dengan tahun 2021. Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan bantuan program pengolahan data SPSS 25, menunjukan bahwa secara parsial variabel dividend per share (DPS) berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham, sedangkan secara parsial variabel volume perdagangan saham, laba akuntansi dan arus kas operasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham. Sedangkan secara simultan variabel dividend per share (DPS), volume perdagangan saham, laba akuntansi dan arus kas operasi berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham.
Analisa Tingkat Kinerja PT. POS Indonesia Diukur Menggunakan Metode Balance Scorecard dengan Six Sigma Siti Zohrah Indah Mahartati; Ni Ketut Sriwinarti; Defel Septian
Riset, Ekonomi, Akuntansi dan Perpajakan (Rekan) Vol 4 No 2 (2023): Riset, Ekonomi, Akuntansi dan Perpajakan (Rekan )
Publisher : Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/rekan.v4i2.3279

Abstract

Penelitian ini memfokuskan pada permasalahan yang muncul pada saat pandemi terjadi dimana pandemi telah menjadi titik awal dari perubahan sistem yang terjadi pada setiap usaha, khususnya usaha yang berkontak langsung dengan konsumen. Berbagai transformasi pelayanan telah dilakukan untuk menyesuaikan terhadap aturan pembatasan yang di terapkan oleh pemerintah. Untuk mengatur jumlah kunjungan, PT Pos Indonesia merancang dan membangun aplikasi yang di beri nama PosPay. Adanya aplikasi ini berdampak pada perubahan sistem kerja dan pelaporan pada PT Pos Indonesia, hal inilah yang menjadi sesuatu yang menarik untuk diteliti. Sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat kinerja PT. Pos Indonesia Cabang Utama Mataram yang diukur sengan menggunakan metode Balance Scorecard dengan Six Sigma. Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan triangulasi data untuk menguji keabsahan data penelitian, menunjukan bahwa menganalisis tingkat kinerja menggunakan empat perspektif yang di ukur dengan lima tahapan teori six sigma yaitu: (1) Perspektif finansial berpengaruh terhadap adanya pospay yang muncul pada perusahaan (2) Perspektif pelanggan berpengaruh terhadap pospay pelanggan merasakan kepuasan akan kinerja yang diberikan. (3) Perspektif proses bisnis internal berpengaruh dengan tingkatan penggunaan pospay terhadap bisnis interna yang dikeluarkan oleh perusahaan. (4) Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan tidak berpangaruh terhadap adanya pospay, karena perusahaan tidak memanfaatkan pengguna untuk pengelolaan internal perusahaan secara merata untuk disetiap bagian perusahaan