Latihan medicine ball merupakan gerakan eksplosif yang cocok untuk latihan lempar, ketika seorang pelempar berlatih dengan gerakan yang lambat akan berpengaruh terhadap gerakan saat melempar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh latihan medicine ball terhadap hasil lempar pada atlet klub PAS. Metode pelaksanaan yang digunakan adalah “one group pretest and post test designâ€. Hasil penelitian menujukan pengaruh signifikan latihan pemanasan menggunakan medicine ball terhadap hasil lempar cakram dan tolak peluru dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel / 3,175 > 2,364 untuk lempar cakram dan nilai t hitung lebih besar dari t tabel / 5,014 > 2,364 untuk tolak peluru. Dapat disimpulkan ada pengaruh latihan pemanasan menggunakan medicine ball terhadap kemampuan lempar cakram dan tolak peluru. Latihan medicine ball dilakukan saat sesi pemanasan akan menghasilkan kesiapan kondisi tubuh yang berbeda dengan atlet yang melakukan pemanasan hanya dengan stretching dan abc running Perlunya penggunaan bola medicine dalam membentuk daya tahan, kekuatan, kecepatan, fleksibilitas dan kordinasi untuk meningkatkan performa fisik atlet lempar.