Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : HSG (Health Science Growth) Journal

PERILAKU PENANGANAN PREMENSTRUAL SYNDROME PADA REMAJA PUTERI Irma Yanti
HSG (Health Science Growth) Journal Vol 1 No 1 (2016): Health Science Growth ( HSG ) Journal
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Unsika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Untuk mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berdaya saing maka faktor kesehatan merupakan salah satu pilar utama untuk meningkatkan kualitas SDM, salah satu permasalahan kesehatan reproduksi yaitu Premenstrual Syndrome (PMS). Desain penelitian menggunakan pendekatan Cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswi Tingkat I Prodi DIII Kebidanan UNSIKA. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 30 responden, yang diambil secara teknik Purposive Sampling. Variabel endogen adalah perilaku penanganan PMS, variabel  eksogen adalah Lifestyle dan pengetahuan. Penelitian ini menggunakan analisis Structural Equating Modelling (SEM) dengan aplikasi software Smart PLS dan Special Package for Statistic Science (SPSS) Pengumpulan data dilakukan dengan cara membagikan kuesioner. Ada pengaruh langsung pengetahuan dengan perilaku penanganan PMS sebesar 12% dengan nilai T statistic 2,713. Ada pengaruh langsung lifestyle dengan perilaku penanganan PMS sebesar 59,11% dengan nilai T statistic 9,678. Pengaruh tidak langsung pengetahuan ke perilaku penanganan PMS sebesar 7,25% dengan nilai T statistic 2,795. Penelitian ini menjelaskan bahwa masalah yang terjadi mampu dikaji sebesar 74,7% keragaman data sedangkan 25,3% dijelaskan komponen lain. Sehingga diharapkan perlunya peningkatan pemahaman tentang penanganan PMS melalui diskusi, seminar dan juga lifestyle yang baik. Kata Kunci: Pengetahuan, Lifestyle, Penanganan Premenstrual Syndrome
PENGARUH RIWAYAT BERAT BADAN LAHIR TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK USIA 2-5 TAHUN DI DESA LEMAHMULYA, KEC. MAJALAYA. Maria Alia Rahayu; Lilis Suryani; Irma Yanti
HSG (Health Science Growth) Journal Vol 3 No 2 (2018): Health Science Growth (HSG) Journal
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Unsika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKDi Indonesia sekitar 5-10% anak mengalami keterlambatan perkembangan. Berat badan lahir merupakan salahsatu faktor kunci pembangunan disemua aspek perkembangan. Berdasarkan hasil survey pendahuluan didapati dari 5 anak balita 1 diantaranya mengalami kondisi perkembangan dengan status meragukan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adakah pengaruh riwayat berat badan lahir dengan perkembangan anak usia 2-5 tahun.Penelitian ini menggunakan metode Cross Sectional. Sampel penelitian diambil secara purposive sampling sebanyak 36 sampel yang memenuhi kriteria inklusi. Analisis data menggunakan uji statistic Chi Square dan regresi logistik ordinal. Adapun hasil penelitian nya didapati prosentase anak yang status perkembangannya meragukan lebih banyak terjadi pada anak yang memiliki riwayat berat badan lahir rendah (BBLR) dan kelompok anak yang pertumbuhanya dianggap tidak normal, akan tetapi setelah dilakukan uji stastistik didapati nilai P = 0,089. Dengan hasil uji statistik tersebut dapat disimpukan bahwa riwayat berat badan saat lahir dan pertumbuhan tidak berpengaruh terhadap perkembangan anak.Kesimpulan ini bersifat definitif, karena sejumlah faktor perancu seperti faktor genetic, kuantitas dan intensitas perhatian, kasih sayang, interaksi anak dan ibu, stimulasi dini, dan faktor-faktor psikososial lainnya, mungkin menutupi perbedaan perkembangan yang sesungguhnya.Perlunya untuk melakukan stimulasi dini pada setiap anak agar perkembangannya optimal. Kata kunci : Perkembangan, Berat Badan Lahir
PENGARUH STRES, STATUS GIZI DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP KEJADIAN DISMENORE PRIMER PADA REMAJA PUTERI Irma Yanti; Rina Marlina
HSG (Health Science Growth) Journal Vol 3 No 2 (2018): Health Science Growth (HSG) Journal
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Unsika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesehatan reproduksi merupakan hal yang penting untuk mendapatkan perhatian terutama di kalangan remaja. Karena remaja merupakan generasi penerus bangsa. Angka kejadian dismenore sangat besar rata-rata lebih dari 50% setiap perempuan di dunia mengalaminya. Desain penelitian menggunakan pendekatan Cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswi remaja puteri kelas VIII di SMP Negeri 1 Telagasari Kabupaten Karawang. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 77 responden, yang diambil secara teknik Purposive Sampling. Variabel dependen adalah kejadian dismenore, variabel  independen adalah stress, status gizi, aktivitas fisik. Penelitian ini menggunakan analisis Bivariat dengan aplikasi Special Package for Statistic Science (SPSS). Pengumpulan data dilakukan dengan cara membagikan kuesioner. Tidak ada pengaruh yang bermakna antara stress, status gizi, aktivitas fisik terhadap kejadian dismenore dengan nilai P > 0,05. Diharapkan di sekolah dapat memasukkan materi kesehatan reproduksi khususnya dismenore ke dalam sub mata pelajaran yang berkaitan dengan kesehatan, dan remaja puteri dapat meningkatkan pemahaman tentang dismenore, sehingga dapat mengurangi dan mengatasi kejadian dismenore. Kata Kunci: Stres, Status Gizi, Aktivitas Fisik, Dismenore
Efektifitas Penyuluhan dan Kepatuhan Minum Tablet Tambah Darah (TTD) terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin Remaja Putri di Desa Kalijaya Kecamatan Telagasari Kabupaten Karawang Tahun 2019 Lilis Suryani; Oon Sopiah; Irma Yanti
HSG (Health Science Growth) Journal Vol 4 No 2 (2019): Health Science Growth (HSG) Journal
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Unsika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Remaja putri yang menderita anemia ketika menjadi ibu hamil berisiko melahirkan dengan bayi BBLR dan stunting. Sosialisasi tentang anemia dan pemberian suplementasi Tablet Tambah Darah (TTD) pada remaja putri merupakan salah satu upaya pemerintah Indonesia untuk memenuhi asupan zat besi. Sehingga penulis tertarik melakukan penelitian dengan tujuan yaitu untuk mengetahui dan menganalisa efektivitas dari penyuluhan dan kepatuhan minum TTD terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada remaja putri. Metodologi penelitian yang digunakan adalah Pre-Ekperimental Design dengan rancangan One Group Pretest-Postest Design. Teknik pengumpulan data yaitu primer dari hasil observasi pada dua kelompok intervensi dan kontrol. Analisis yang digunakan univariat dan bivariat. Hasil penelitian, menunjukkan adanya perbedaan bermakna antara remaja putri yang mendapatkan penyuluhan (p=0,004) dengan remaja putri yang tidak mendapat penyuluhan (p=0,000) terhadap peningkatan kadar Hb remaja putri. Dan remaja putri yang patuh minum tablet penambah darah secara teratur 1 minggu sekali selama dua bulan, pada kelompok intervensi mengalami kenaikan kadar hemoglobin berkisar antara 0,2-3 gr/dL dan pada kelompok kontrol mengalami kenaikan kadar hemoglobin berkisar antara 0,2-1,3 gr/dL. Perlu adanya peningkatan pengetahuan remaja dan orang tua guna mendukung dalam penggulangan anemia bagi remaja, sehingga tercapainya remaja Indonesia yang bebas anemia. Kata Kunci : Anemia pada Remaja Putri
ANALISIS PENGGUNAAN APLIKASI TANYA SAJA SEBAGAI MEDIA KONSELING KEBIDANAN: STUDI CROSS-SECTIONAL Irma Yanti; Lilis Suryani; Riska Setiawati; Leni Suhartini
HSG Journal Vol. 7 No. 02 (2022): Health Science Growth (HSG) Journal
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Unsika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The best choice for the public in promotive and preventive efforts during the Covid-19 pandemic is done online. The "Tanya Only" application is an android-based midwifery counseling media that can provide information about maternal and child health. This study aims to determine the characteristics and interests of using the "Tanya Only" application. This study used a cross sectional method with data collection carried out in July-December 2021 at the Posyandu Puskesmas Tanjupura Karawang. Respondents are all mothers who come to Posyandu who have smartphones and have downloaded the “Tanya Only” application, totaling 57 respondents. Data analysis using chi square with a significance level of 5%. The results showed that the average user of the "Tanya Only" application was 33 years old, had a high school education background of 50.9% and had an interest in using the "Tanya Only" application as much as 81.1%. Variables related to the use of the "Ask Only" application were the respondent's age (p 0.015) and interest (p 0.000) while the education variable had no relationship with application use. Counseling media during the Covid-19 pandemic can use the "Ask Only" application.