Keberadaan pelayanan kesehatan sangat penting untuk mewujudkan masyarakat yang sehat. Berbagai layanan kesehatan primer dan tersier, baik pemerintah maupun swasta, telah didirikan di setiap daerah untuk memudahkan akses layanan medis lokal. Kehadiran berbagai jenis pelayanan medis di masyarakat memungkinkan masyarakat untuk memilih pelayanan medis yang mereka butuhkan sesuai dengan keinginan mereka. Penelitian ini bertujuan untuk menilai pengaruh kualitas pelayanan dan keselamatan pasien terhadap kepuasan pasien secara simultan dan parsial di klinik Teta Aesthetic and Plustic Surgery kota Jakarta. Penelitian ini diolah menggunakan metode deskriptif verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan adalah sampel total yang termasuk dalam kriteria inklusi dengan jumlah 40 responden yang terdiri dari pasien klinik Teta Estetika dan Bedah Plustik di kota Jakarta. Uji validitas menggunakan teknik korelasi product moment dan uji reliabilitas menggunakan rumus alpha cronbach, dan data yang diperoleh akan digunakan untuk menguji hipotesis menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian ini diperoleh hasil analisis deskriptif yang menunjukkan bahwa tingkat kualitas pelayanan dengan skor rata-rata 4,178 atau 83,34%, tingkat keselamatan pasien baik dengan hasil rata-rata 4,078 atau 81,5%, kepuasan pasien baik dengan rata-rata menghasilkan rata-rata 4,07 atau 81,40%. Berdasarkan hasil penelitian, penulis menyimpulkan dengan hasil pengujian hipotesis diketahui bahwa thitung < ttabel = (-1,838 < 18,05) artinya secara parsial tidak terdapat hubungan yang signifikan antara Kualitas Pelayanan dengan Kepuasan Pasien. Keselamatan Pasien secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pasien, hal ini dibuktikan dengan hasil thitung < ttabel = (0-,335 < 18,05). Secara simultan dengan hasil uji signifikansi atau uji F diperoleh hasil Fhitung > Ftabel = (1,670 < 70,3) artinya tidak ada pengaruh yang signifikan antara Kualitas Pelayanan dan Keselamatan Pasien terhadap Kepuasan Pasien.