Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Implementasi Penggunaan Media Pembelajaran Digital di Masa Pandemi COVID-19 Eva Zulvi Wityastuti; Shella Masrofah; Tsin’yanul Arsyi Fil Haqqi; Unik Hanifah Salsabila
Jurnal Penelitian Inovatif Vol 2 No 1 (2022): JUPIN April 2022
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jupin.39

Abstract

Media pembelajaran digital mempunyai kedudukan yang sangat signifikan bagi keberlangsungan proses pelaksanaan pembelajaran di masa pandemi ini. Adanya penelitian mengenai media pembelajaran digital ini bertujuan untuk mengungkap kembali mengenai implementasi penggunaan media pembelajaran digital dalam pelaksanaan pembelajaran di masa COVID-19. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan library research atau metode kepustakaan. Media pembelajaran merupakan segala macam bentuk yang dapat kita manfaatkan dalam proses belajar mengajar baik berupa menyampaikan informasi atau pesan dengan tujuan untuk mempermudah dan merangsang minat maupun perhatian siswa ketika belajar. Sedangkan sistem digital dalam proses pembelajaran itu sendiri yaitu sebuah sistem yang di lakukan dengan menggunakan perangkat digital baik secara live maupun rekaman yang dapat kita akses kapanpun dan di manapun dengan jangkauan jaringan internet. Media pembelajaran yang berbasis digital dikatakan sebagai sarana alternatif atau jembatan untuk mentransfer materi pembelajaran kepada peserta didik. Sehingga media pembelajaran digital ini akan sangat membantu proses pelaksanaan pembelajaran online atau daring selama masa pandemi COVID-19. Untuk mengimplementasikannya, dalam pelaksanaan pembelajaran tentunya membutuhkan berbagai macam media pembelajaran digital. Dapat disimpulkan bahwa dengan adanya berbagai macam media pembelajaran digital, maka akan membantu pelaksanaan pembelajaran di masa pandemi COVID-19 menjadi efektif.
Implementasi Pendidikan Multikultural Di Sekolah Afnania Yusditiani; Hijazzi Lutfiah Izyul Adha; Meysa Fadlun Rubiyyati; Shella Masrofah; Arif Rahman
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 2: Januari 2022
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.89 KB)

Abstract

Maraknya isu-isu terkait isu multikultural seperti perang suku, separatisme dan gerakan lainnya yang berpotensi menimbulkan disintegrasi bangsa merupakan hal yang mendesak dan membutuhkan solusi yang tepat. Artikel ini akan fokus pada pembahasan implementasi pendidikan multicultural di sekolah. Tanggung jawab utama dalam pelaksanaan Pendidikan multicultural, yang mencakup gagasan seperti kesetaraan, rasa hormat, dan perdamaian, serta kesempatan yang sama untuk sukses bagi semua siswa, adalah milik guru. Persepsi dan sikap guru terhadap pendidikan multicultural berkaitan langsung dengan bagaimana mereka akan melaksanakan pendidikan multicultural. Beberapa penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa ada pengaruh budaya yang tidak dapat disangkal pada pendidikan, namun calon pengajar dan manajer seringkali tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang pendidikan multikultural.
Implementasi Pendidikan Multikultural Di Sekolah Afnania Yusditiani; Hijazzi Lutfiah Izyul Adha; Meysa Fadlun Rubiyyati; Shella Masrofah; Arif Rahman
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 2: Januari 2022
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.89 KB)

Abstract

Maraknya isu-isu terkait isu multikultural seperti perang suku, separatisme dan gerakan lainnya yang berpotensi menimbulkan disintegrasi bangsa merupakan hal yang mendesak dan membutuhkan solusi yang tepat. Artikel ini akan fokus pada pembahasan implementasi pendidikan multicultural di sekolah. Tanggung jawab utama dalam pelaksanaan Pendidikan multicultural, yang mencakup gagasan seperti kesetaraan, rasa hormat, dan perdamaian, serta kesempatan yang sama untuk sukses bagi semua siswa, adalah milik guru. Persepsi dan sikap guru terhadap pendidikan multicultural berkaitan langsung dengan bagaimana mereka akan melaksanakan pendidikan multicultural. Beberapa penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa ada pengaruh budaya yang tidak dapat disangkal pada pendidikan, namun calon pengajar dan manajer seringkali tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang pendidikan multikultural.
Implementasi Pendidikan Multikultural Di Sekolah Afnania Yusditiani; Hijazzi Lutfiah Izyul Adha; Meysa Fadlun Rubiyyati; Shella Masrofah; Arif Rahman
PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 1 No. 1: Desember 2021
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/peshum.v1i1.10

Abstract

Maraknya isu-isu terkait isu multikultural seperti perang suku, separatisme dan gerakan lainnya yang berpotensi menimbulkan disintegrasi bangsa merupakan hal yang mendesak dan membutuhkan solusi yang tepat. Artikel ini akan fokus pada pembahasan implementasi pendidikan multicultural di sekolah. Tanggung jawab utama dalam pelaksanaan Pendidikan multicultural, yang mencakup gagasan seperti kesetaraan, rasa hormat, dan perdamaian, serta kesempatan yang sama untuk sukses bagi semua siswa, adalah milik guru. Persepsi dan sikap guru terhadap pendidikan multicultural berkaitan langsung dengan bagaimana mereka akan melaksanakan pendidikan multicultural. Beberapa penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa ada pengaruh budaya yang tidak dapat disangkal pada pendidikan, namun calon pengajar dan manajer seringkali tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang pendidikan multikultural.
URGENSI LEGITIMASI DAN KOMUNIKASI DALAM MENYUSUN KEBIJAKAN PENDIDIKAN Nisa Amalia Kholifah; Farid Setiawan; Nurullita Almunawaroh; Afaf Wafiqoh Nusaibah; Silviana Putri Kusumawati; Shella Masrofah; Fika Wahyu Nurita
AL-MUADDIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan Vol. 4 No. 2 (2022): Oktober
Publisher : LPPM STAI Muhammadiyah Probolinggo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46773/muaddib.v4i2.347

Abstract

ABSTRACTThis article will discuss the urgency of legitimacy and communication in formulating education policy. The purpose of this research is to describe a process and problems and then analyze the importance of communication and legitimacy in education policy. The research method is a qualitative research with a literature study approach. The results of the study indicate that the legitimacy of educational policies is needed so that a policy that has been formulated can be ratified as a valid policy to be enforced. Likewise, communication in policy making is also very necessary so that there are no obstacles in the form of misunderstandings in the preparation of education policies. So it can be concluded that legitimacy and communication are very urgent factors in the formulation of educational policies.Keywords: Urgency, Legitimacy, Communication, Education Policy  ABSTRAKArtikel ini akan membahas mengenai urgensi dari legitimasi serta komunikasi dalam menyusun kebijakan pendidikan. Tujuan dari penelitian ini adalah memaparkan suatu proses serta problem-problem selanjutnya menganalisis pentingnya komunikasi dan legitimasi dalam kebijakan pendidikan. Metode penelitian yang dilakukan berupa penelitian kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa legitimasi kebijakan pendidikan diperlukan agar suatu kebijakan yang telah dirumuskan dapat disahkan sebagai kebijakan yang valid untuk diberlakukan. Begitupun dengan komunikasi dalam penyusunan kebijakan juga sangat diperlukan agar tidak terjadi hambatan yang berupa kesalah pahaman dalam penyusunan kebijakan pendidikan. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa legitimasi dan komunikasi menjadi faktor yang sangat urgent dalam perumusan kebijakan pendidikan.Kata kunci : Urgensi, Legitimasi, Komunikasi, Kebijakan Pendidikan