Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

REKAYASA MESIN UNTUK INDUSTRI KECIL PAKAN TERNAK UNGGAS DI KLATEN Sugiyanto, Sugiyanto; Ratih, Silvia Yulita
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 3)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Jagung merupakan salah satu komoditi pengolahan hasil pertanian di Indonesia dan juga merupakan salah satu makanan pokok alternatif pengganti beras. Pada saat ini pengolahan serta penyajian jagung sebagai bahan makanan telah mengalami perkembangan, misalnya nasi jagung, lepet jagung, marneng, emping jagung, berondong jagung. Salah satu keuntungan dari pembuatan makanan berbahan baku jagung adalah bahan bakunya yang mudah didapat. Namun jagung banyak digunakan sebagai makanan ternak seperti untuk makanan burung dan sejenis unggas.  Kebutuhan akan jagung oleh masyarakat semakin bertambah, sedang industri pembuat pakan belum dapat mengimbangi akan kebutuhan konsumen. Sampai sekarang industri kecil dalam hal proses pemipilan dan penggilingan masih manual, sehingga hasil yang didapatkan sedikit, tidak seragam dan waktu yang dibutuhkan lama. Hal inilah yang menyebabkan kebutuhan akan makanan burung atau untuk dikonsumsi terbatas. Bagi industri kecil kesulitan tersebut diatas belum terpecahkan, sehingga diperlukan inovasi program pengembangan Teknologi, khususnya proses proses pemipilan dan penggilingan masih manual.  Tujuan utama dari kegiatan ini adalah merancang dan membuat proses pemipilan yang mampu bekerja secara efektif yang digerakkan dengan motor listrik dengan daya yang rendah sehingga meringankan beban UKM.                Metode yang ditawarkan: Survey, perancangan komponen, desain mesin, pembuatan, pengujian mesin, evaluasi, pembuatan laporan.              Hasil yang didapatkan  mesin ini adalah 1 tenggok atau 20 kg jagung mampu dipipil dengan waktu 10 menit, jika dibandingkan dengan manual yaitu 1 tenggok atau 20 kg jagung membutuhkan waktu 45 menit. Dengan demikian hasil rekayasa dapat dikatakan dapat bekerja dengan baik, seperti yang diharapkan.  Kata kunci : Jagung, manual, proses pemipilan, hasil banyak dan seragam
PERUBAHAN MINAT MASYARAKAT JAWA TERHADAP RUMAH MODEL TRADISIONAL JOGLO LIMASAN MENJADI RUMAH MODERN (STUDI KASUS DESA KEMLOKO, GODONG, GROBOGAN, JAWA TENGAH): (Studi Kasus Desa Kemloko, Godong, Grobogan, Jawa Tengah) Dody Irnawan; Silvia Yulita Ratih Setyo Rahayu
JURNAL TEKNOSAINS KODEPENA Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Teknosains Kodepena (Kodepena Journal of Technoscience)
Publisher : Kodepena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Purpose: The purpose of this study is to find out what factors cause people's interest to change to be interested in a minimalist home model. This will be related to several determinants seen from the structural factors in the old buildings compared to the building models that are mostly built by the grobogan community. Design/methodology/approach: Javanese community is identical with Joglo Limasan house building which has its own value for Javanese people from several aspects. The structure of the Joglo Limasan house for the Javanese community consisting of four pillars is the main structure supporting this traditional building. Along with the times, there has been a change of function from the aspect of building construction which was once considered a strong structure. There has been a shift in community interest to rebuild houses with joglo-style roofs. Findings: This can be influenced by cost, material, culture and level of difficulty in building. The author identifies through a case study of limasan Joglo house buildings around the Kemloko village which includes rural areas where almost 90% of the houses have joglo limasan roofs. Because the people in this village are migrants with expertise as builders and overseas workers, many people have had a modern home experience with simple and cheaper roof structures. Originality/value/limitations of the study: The results of this identification are to find out what causes people to prefer modern homes over joglo houses.
Analisis Kondisi Jalan Rel Kereta Api Pada Lintas Sragen-Solo Berdasarkan Nilai Track Quality Indeks (TQI) Zaini Muhtarom; Silvia Yulita Ratih
Jurnal Teknik Sipil Vol 17 No 1 (2021): Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Kristen Maranatha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28932/jts.v17i1.3440

Abstract

One way to keep the train service flow runs safely, maintenance of railroad geometry is required. Maintenance of railroad tracks uses the Track Quality Index assessment to determine which railroad compartments or corridors are prioritized for repair. The research method used is a quantitative research method. The calculation of the TQI of railroad tracks includes force, height, spoor width and lining. The results of the calculation of the TQI value (manual) give the cumulative total number of standard deviation index is 21.6. While the TQI calculation (mechanical) total cumulative number index standard deviation is 21.2. Based on the results of the TQI calculation, the condition of the railroad tracks can be classified into the criteria for the TQI level II (standard deviation of 20 - 35), namely that the railroad can be passed by trains at speeds of 80-100 km/hour. The railroad maintenance based on the TQI is the repairs to rail compartments or corridors that experience leveling damage in segment 9, lining damage in segment 7, wide damage spoor (gauge) in segments 5,7 and 10 and elevation damage (cant) in segment 3.
Analisis Proyeksi Jadwal Dan Biaya Akhir Dengan Konsep Nilai Hasil Pada Proyek Konstruksi Silvia Yulita Ratih; Dody Irnawan
Jurnal Rekayasa Konstruksi Mekanika Sipil Vol 3 No 2 (2020): Volume 3 Nomor 2 Tahun 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Katolik Santo Thomas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54367/jrkms.v3i2.856

Abstract

Perencanaan jadwal dan biaya pada proyek konstruksi disusun agar dalam pelaksanaan berjalan dengan lancar. Pengendalian jadwal dan biaya senantiasa dilakukan supaya proyek tidak terjadi penyimpangan. Metode untuk pengendalian biaya dan waktu sekaligus memperlihatkan prestasi kegiatan digunakan Metode Konsep Nilai Hasil (Earned Value Concept). Dengan menggunakan metode konsep nilai hasil maka dapat dikembangkan untuk membuat perkiraan atau proyeksi keadaan proyek pada masa depan yang merupakan masukan yang sangat berguna bagi pengelola hingga minggu ke-10 Schedule Varians hasilnya positif artinya proyek berjalan lebih cepat dari rencana dan Cost Varians hasilnya negatif artinya biaya proyek lebih besar dari rencana. Pada saat proyek ditinjau, biaya yang digunakan adalah Rp10.565.790.975,- dari yang seharusnya hanya Rp9.563.051.476,-. Hasil perkiraan estimasi waktu untuk penyelesaian proyek atau Estimated At Completion Date (ECD) adalah 35 minggu dan perkiraan kebutuhan biaya untuk menyelesaikan proyek atau Estimate At Completion (EAC) sebesar Rp41.645.151.595,- dibandingkan anggaran rencana hanya sebesar Rp37.689.873.000,00.
PENGARUH PEMBERSIHAN RUBBER DEPOSIT TERHADAP NILAI UJI KEKESATAN PADA LANDAS PACU Yahya Rizky Shahrial; Lely Hendarti; Silvia Yulita Ratih
Jurnal Teknik Sipil Vol 6 No 1 (2022): Jurnal Gradasi Teknik Sipil - Juni 2022
Publisher : P3M Politeknik Negeri Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31961/gradasi.v6i1.1245

Abstract

Berkaitan dengan keselamatan penerbangan terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh suatu landas pacu. Salah satunya adalah landas pacu harus bersih dari semua hal yang membahayakan proses pergerakan pesawat. Runway perlu di rawat secara berkala untuk membersihkan partikel-partikel yang berbahaya bagi penerbangan. Pemeliharaan kekesatan permukaan perkerasan dilakukan oleh pelaksana bandar udara dan pengguna lalu lintas secara teratur dan terjadwal. Kekesatan diukur dengan alat MU meter. Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh pembersihan rubber deposit terhadap nilai kekesatan permukaan landas pacu sehingga bisa memenuhi persyaratan yang berlaku. Metode penelitian adalah metode kuantitatif yang dilakukan dengan pengukuran dan pengujian. Hasil ploting area dan pengamatan ukuran dimensi area pekerjaan pembersihan rubber deposit pada landasan pacu Bandar Udara Adi Soemarmo adalah 4200 m2. Hasil pengukuran dengan MU meter sebelum dilaksanakan pembersihan rubber deposit didapatkan nilai kekesatan sebesar 0,53. Dengan nilai rata – rata tersebut landas pacu memerlukan perawatan pembersihan rubber deposit. Setelah dilakukan pembersihan didapatkan nilai kekesatan sebesar 0,71. Dari hasil tersebut terlihat bahwa pembersihan yang dilakukan mempunyai pengaruh efektif membersihkan rubber deposit yang ada pada permukaan perkerasan runway / landas pacu Bandara Internasional Adi Soemarmo sehingga nilai kekesatan memenuhi persyaratan yang berlaku.   Kata kunci—Rubber deposit, Uji Kekesatan, Landas Pacu
Rekayasa Mesin Pembuat Pakan Ikan Lele (Pellet) Achmad Nurhidayat; Silvia Yulita Ratih Setyo Raha
PRIMA: Journal of Community Empowering and Services Vol 2, No 1 (2018): June
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/prima.v2i1.35163

Abstract

Perubahan harga bahan pokok konsumsi sehari-hari yang cenderung meningkat dipasaran berdampak terhadap kelompok peternak lele dimana harga pakan buatan (pelet) pabrikan/toko juga semakin mahal. Disisi lain harga jual lele yang cukup murah sehingga keuntungan yang didapat dari usaha para peternak tersebut sangat minim. Biaya pembelian pakan merupakan salah satu penyebab rendahnya pendapatan, padahal merupakan aspek polivalen sebagian dari mereka sebagai mata pencaharian. Karena itu dipandang perlu adanya pendampingan program intensifikasi produksi lele melalui mekanisasi pakan mandiri/buatan sendiri, agar produksi yang dihasilkan mempunyai nilai lebih secara kualitas serta ekonomis yang memadai dan swasembada. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah merancang dan menciptakan IPTEK bagi Masyarakat yang dibutuhkan oleh pengusaha kecil dalam hal ini pengusaha lele, untuk meminimalkan ketergantungan pakan buatan toko, tetap menjaga kualitas dan kuantitas produksi lele, meningkatkan kerjasama antar pemberdaya masyarakat khususnya pengusaha lele kecil dan menengah dan pemberdayaan peran perguruan Tinggi dalam membantu kegiatan ekonomi masyarakat. Bahan pembuatan pelet (pakan lele) berbahan dasar limbah yaitu tepung roti kadaluwarsa, ikan asin kadaluwarsa (busuk/duri ikan sisa warung/tulang sisa), kotoran puyuh, sampah bulu ayam potong, minyak ikan (diambil dari rebusan ikan asin/duri ikan). Mesin pembuat pelet merupakan alat yang berfungsi untuk menghancurkan bahan, mencampur dan mencetak pelet dengan kapasitas produksi mencapai hingga 200 kg/jam. Mesin cetak pelet sangat efektif untuk menghasilkan pakan ternak dengan bentuk hasil pakan yang mudah dimakan lele. Strategi dalam penyampaian materi dilakukan dengan pelatihan serta praktek langsung pembuatan pakan dan budidaya lele yang ekonomis. Hasil dari program pengabdian masyarakat ini peternak lele telah dibekali edukasi teknologi pembuatan pakan lele (pellet) dari macam bahan baku, komposisi, mesin/alat pembuat pellet, proses produksi hingga pengeringan serta penyimpanan pakan yang aman. Mitra juga dibekali tentang pemilihan bibit lele kualitas, pembesaran/perawatan pertumbuhan lele yang normal, kolam ideal, masa panen, strategi penjualan ikan lele secara mandiri atau kelompok. Mitra telah mandiri dan swasembada memproduksi pakan lele (pellet) bahkan sebagian produk dari jumlah hasil produk dibeli oleh ternak lele lain yang membutuhkan. Harga pellet dari mitra dapat ditekan menjadi Rp 5.500/kg-7.000/kg jauh lebih murah (tergantung jauh/dekat pengadaan bahan baku) sehingga dibawah harga pakan toko/pabrik yang mencapai Rp. 9.500/kg untuk kualitas nomer 1.
ANALISIS DAERAH RAWAN KECELAKAAN LALU LINTAS JALAN RAYA NGERONG CEMOROSEWU Eyvritto Eltama Styana Putra; Silvia Yulita Ratih; Luky Primantari
Jurnal Kacapuri : Jurnal keilmuan Teknik Sipil Vol 4, No 2 (2021): JURNAL KACAPURI : JURNAL KEILMUAN TEKNIK SIPIL (Edisi Desember 2021)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jk.v4i2.6432

Abstract

Penambahan jumlah penduduk serta peningkatan jumlah kendaraan akan menimbulkan konsekuensi baru dalam berlalu lintas seperti kebutuhan fasilitas jalan yang lebih baik, pelanggaran lalu lintas yang meningkat, serta resiko terjadinya kecelakaan lalu lintas juga semakin tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis daerah rawan kecelakaan jalan raya Ngerong Cemorosewu sehingga dapat diambil tindakan yang sesuai untuk mengurangi terjadinya kecelakaan pada ruas jalan tersebut. Metode yang digunakan untuk menentukan lokasi rawan kecelakaan lalu lintas adalah Metode EAN (Equivalent Accident Number). Jumlah kecelakaan tertinggi terjadi pada tahun 2020 dengan total 75 kejadian. Jumlah korban kecelakaan tertinggi terjadi pada tahun 2018 dengan total 92 korban dan terendah pada tahun 2020 dengan jumlah 64 korban. Bobot tingkat kecelakaan berdasarkan angka EAN adalah 852 pada 13 segmen pengamatan. Nilai BKA (Batas Kontrol Atas) adalah 89,3. Berdasarkan nilai EAN terlihat beberapa segmen berada diatas BKA dan UCL (Upper Control Limit) yaitu segmen 2 (KM. 13+000–KM. 14+000), segmen 8 (KM. 19+000–KM. 20+000), segmen 9 (KM. 20+000–KM. 21+000) dan segmen 10 (KM. 21+000–KM. 22+000), artinya bahwa di segmen tersebut masuk daerah rawan kecelakaan. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi kecelakaan terutama akibat pengemudi adalah harus selalu waspada, jangan lengah, apabila merasa lelah atau mengantuk segera beristirahat serta tidak lupa mengecek kondisi kendaraan yang akan digunakan.Kata Kunci: Daerah Rawan Kecelakaan, BKA, EAN, UCL
EVALUASI SOFTWARE CAD UNTUK MAHASISWA TEKNIK SIPIL DAN ARSITEKTUR SEBAGAI PEMBUATAN GAMBAR KERJA Dody Irnawan; Silvia Yulita Ratih
Jurnal Informatika Dan Tekonologi Komputer (JITEK) Vol. 1 No. 2 (2021): Juli : Jurnal Informatika dan Teknologi Komputer
Publisher : AMIK Veteran Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jitek.v1i2.376

Abstract

The development of science is increasingly rapid, one of which is digital technology as a drawing tool that continues to grow. Building Construction Structure is one of the courses in the Architecture Study Program, at the Faculty of Civil Engineering and Planning, University of Surakarta, the use of computer technology has indeed been applied to one of the courses, namely the Digital Architecture course which teaches about the basics of using the AutoCAD program. with its application to the manufacture of construction drawings, this study tries to make a comparison between AutoCAD and other software that is devoted to the field of architecture and civil engineering or specifically to the construction sector. The ArchiCAD software provides convenience in the form of tools that are already in the form of technical functions on structural elements and building architecture. Students really need to be introduced to ArchiCAD to support the creativity of ideas, designs and complete working drawings that are sustainable so that they are time efficient and support other courses.
EVALUASI SISTEM DRAINASE DI DAERAH ALIRAN SUNGAI PURWOKERTO KABUPATEN BANYUMAS Wisnu Danar Pradana; Tri Prandono; Luky Primantari; Silvia Yulita Ratih
Jurnal Teknik Sipil Vol 18 No 2 (2022): Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Kristen Maranatha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28932/jts.v18i2.4539

Abstract

Salah satu daerah di kabupaten Banyumas setiap tahunnya ada yang mengalami permasalahan genangan dan banjir saat musim penghujan. Akibatnya genangan menyebabkan rusaknya jalan, terganggunya lalu lintas dan aktivitas masyarakat serta menyebabkan kerugian ekonomi bagi masyarakat di daerah genangan. Metode dalam penelitian ini adalah penelitian survey dengan metode deskriptif kuantitatif, dimana penelitian lebih mengarah pada pengungkapan suatu masalah atau keadaan sebenarnya dan mengungkapkan fakta-fakta yang ada. Pemilihan metode simulasi dengan menggunakan software SWMM 5.1. Berdasarkan hasil simulasi dengan software SWMM 5.1 dapat diketahui kapasitas air saluran drainase eksisting yaitu dengan Kala Ulang 10 Tahun terdiri dari 170 saluran, terdapat 85 saluran yang meluap dan 85 saluran tidak meluap, maka termasuk kategori kurang baik. Untuk menangani saluran yang meluap tersebut perlu dilakukan desain ulang untuk menambah kapasitas saluran. Dimensi saluran yang memadai adalah jika kapasitas air yang didapat kurang dari 1% sehingga saluran tidak meluap.
Analisis Tingkat Pelayanan Jalan pada Perlintasan Sebidang dengan Rel Kereta Api Ragil Budi Kuncoro; Silvia Yulita Ratih; Luky Primantari
Surakarta Civil Engineering Review Vol 2 No 1 (2022): Surakarta Civil Engineering Review
Publisher : Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.594 KB)

Abstract

Kemacetan terjadi pada kawasan yang mempunyai intensitas kegiatan dan penggunaan lahan yang tinggi salah satunya di ruas jalan Mojo Jaten Karanganyar. Jalan tersebut merupakan ruas jalan komplek pabrik dan pergudangan yang dilewati oleh bus dan truk besar. Jalan ini tergolong memiliki aktivitas ruas jalan yang padat dan adanya persimpangan dengan perlintasan rel kereta api sehingga lalu lintas di persilangan tersebut menyebabkan tundaan (delay) ketika kereta api melintas. Metode penelitian yang di gunakan analisis deskriptif. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui Tingkat Pelayanan Jalan, tundaan dan panjang antrian ketika palang pintu di tutup. Berdasarkan hasil penelitian, Tingkat Pelayanan Jalan (Level Of Service) di Jalan Mojo dikategorikan E dengan nilai 0,90<LOS<1 dengan kondisi pelayanan kurang baik. Arus lebih rendah daripada tingkat pelayanan D dengan volume lalu lintas mendekati kapasitas jalan dan kecepatan sangat rendah. Durasi penutupan terlama saat penutupan palang pintu kereta api Jaten adalah 253 detik, sedangkan durasi tersingkat saat penutupan 139 detik. Tundaan rata-rata di Jalan Mojo sebesar 92,63 detik dari arah barat dan 106,63 detik dari arah timur dan panjang antrian rata-rata saat palang pintu ditutup dengan panjang 145,83 m dari arah barat dan 170,45 dari arah timur.