Zulfikar Zulfikar
Institut Agama Islam (IAI) Al-Aziziyah Samalanga Bireuen Aceh

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Komunikasi Teurapeutik Dewan Guru Dalam Membina Santri Yang Melanggar Peraturan (Studi Di Jamiah Al-Aziziyah Desa Batee Iliek Kecamatan Samalanga) Zulfikar Zulfikar
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol 16, No 2: Al Qalam (Maret 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i2.924

Abstract

Tulisan ini ingin mengkaji tentang Komunikasi Teurapeutik kemampuan atau ketrampilan seorang perawat untuk membantu klien untuk beradaptasi terhadap stress, mengatasi gangguan psikologis dan belajar bagaimana berhubungan dengan orang lain. Dalam mengelola lembaga pendidikan seperti dayah atau pesantren tentu sangat dibutuhkan komunikasi yang baik oleh pimpinan atau pengelola dayah atau pesantren, karena santri yang menetap di sebuah dayah atau pesantren tentu beragam dan butuh penanggan yang khusus jika ada kesalahan atau pelanggaran yang dilakukan oleh para santri. Maka komunikasi teurapeutik ini dinilai sangat cocok untuk diterapkan oleh pimpinan atau pengelola dayah, sehingga dengan komunikasi teurapeutik ini akan dapat menyelesaikan problem yang mereka hadapi dalam menanggani santri yang terbukti melakukan pelanggaran peraturan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana komunikasi teurapeutik dewan guru Dayah Jamiah Al-Aziziyah dalam menanggani santri yang melanggar aturan yang sudah ditetapkan oleh pihak Dayah Jamiah Al-Aziziyah selama ini, sehingga akan memberikan sebuah jawaban bagaimana bnetuk komunikasi teurapeutik yang dilakukan oleh dewan guru di Dayah Jamiah Al-Aziziyah dalam menanggani santri yang melanggar peraturan. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan single-case study design, karena tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi menyeluruh secara detail dan pemahaman tentang bagaimana komunikasi teurapeutik dewan guru dalam meanggani santri yang melanggar peraturan, sehingga santri tersebut tidak mengulang kembali kesalahan yang telah dilakukan dan berubah menjadi santri yang patuh terhadap aturan yang telah diterapkan. Komunikasi teurapeutik ini menjadi salah satu solusi bagi dewan guru di Dayah Jamiah Al-Aziziyah dalam menanggani santri yang telah melanggar, juga menjadi salah satu metode untuk santri baru agar tidak melanggar segala bentuk peraturan yang telah ditetapkan oleh pihak pengurus dayah atau pesantren. Dengan adanyan komunikasi terupeutik yang dilakukan oleh dewan guru Dayah Jamiah Al-Aziziyah, maka diharapkan tidak banyak lagi santri yang melanggar dan bagi santri yang melanggar akan menjadi sebuah pembelajaran bagi mereka, sehingga mereka berubah dan menjadi santri yang baik dan patuh dengan segala aturan yang telah diterapkan.