Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP) BERBASIS KARAKTER DALAM PENINGKATAN KUALITAS PENGELOLAAN PERGURUAN TINGGI Mulyono, Hardi
JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN SOSIAL HUMANIORA Vol 3 No 1 (2018): JP2SH
Publisher : LP2M Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (255.266 KB)

Abstract

Pemimpin itu mempunyai sifat, kebiasaan, temperamen, watak dan kepribadian sendiri yang unik dan khas sehingga tingkah laku dan gayanya yang membedakan dirinya dari orang lain. Gaya atau style hidupnya ini pasti akan mewarnai perilaku dan tipe kepemimpinannya. Kepemimpinan merupakan kekuatan aspirasional, kekuatan semangat, dan kekuatan moral yang kreatif, yang mampu mempengaruhi para anggota untuk mengubah sikap, sehingga mereka searah dengan kemauan dan aspirasi pemimpin.Padahal semestinya pemimpin merupakan sosok yang menjadi teladan panutan bagi yang dipimpinnya. Beberapa tipe kepemimpinan secara umum adalah otokratik, kharismatik,laisser faire, demokratik,           untuk melakukan perbaikan-perbaikan mutu. Tetapi kalau setiap kali dan dalam setiap hal harus memberi perintah atau pengarahan,  akan menimbulkan kesulitan, karena setiap akan melakukan pekerjaan dengan baik itu harus dengan perintah pimpinan, dan kalau tidak ada perintah pimpinan tidak dilakukan pekerjaan dengan baik, maka perbaikan mutu kinerja yang terus menerus akan sulit diwujudkan. Seorang pemimpin memotivasi pengikut melalui gaya kepemimpinan yang berbasis Kearifan Lokal Indonesia yaitu gaya kepemimpinnan berbasis karakter dalam mewujudkan ini diperlukan saat ini  gaya manajemen kepemimpinan yang mengintegrasikan 18  nilai-nilai charakter building ke dalam gaya kepimpinan pengelolaan PT sehinggga tercapai visi dan misi dari Perguruan Tinggi
TUNJUK AJAR DALAM TAAT HUKUM ORANG MELAYU SEBAGAI CIRI KHAS KEARIFAN LOKAL (LOCAL WISDOM) SEBAGAI STRATEGIS PENCEGAHAN KORUPSI BAGI MAHASISWA DI SUMATERA UTARA Purba, Nelvitia; Mulyono, Hardi; Risnawaty, Risnawaty; Darwis, Umar
JURNAL HUKUM MEDIA BHAKTI Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Panca Bhakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32501/jhmb.v3i2.58

Abstract

Kejahatan Korupsi di Indonesia merupakan permasalahan yang besar yang merupakan kejahatan extra ordinary crime (kejahatan yang luar biasa) hingga saat ini belum dapat diselesaikan dengan tuntas. Salah satu konsep untuk mengurangi kejahatan korupsi ini melalui pencegahan kepada generasi muda. Konsep pencegahan ini membutuhkan waktu lama terutama yang berkaitan dengan Pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kearifan lokal sebagai Tunjuk Ajar masyarakat Melayu yang dapat dijadikan  Sumber Hukum dalam taat hukum untuk pencegahan korupsi bagi mahasiswa di Sumatera Utara Penelitian ini menggunakan Metode Penelitian (R&D) untuk menghasilkan rancangan produk desain Pendidikan Anti Korupsi berbasis Tunjuk Ajar taat hukum, produk ini di validasi secara internal (pendapat ahli dan praktisi). Analisis datanya dilakukan dengan cara kualitatif yaitu dengan tidak menggunakan angka-angka dan rumus-rumus statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kearifan lokal Orang Melayu Taat Hukum terlihat dalam tunjuk ajar yang terdapat dikalangan orang Melayu yang berbentuk petuah-petuah, amanah-amanah syair dan pantun. Tunjuk Ajar taat hukum yang terdapat dalam Kearifan Lokal tercermin dalam aktivitas sehari-hari dapat tercermin diantaranya; Harus Malu Mengambil Yang Bukan Haknya, Harus Malu Mengambil Yang Bukan Miliknya.
PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI PT ROXY PRAMESWARI LUBUKLINGGAU Mulyono, Hardi
Jurnal Menara Ekonomi : Penelitian dan Kajian Ilmiah Bidang Ekonomi Vol 5, No 2 (2019): Volume V No. 2 April 2019
Publisher : Jurnal Menara Ekonomi : Pelatihan dan Kajian Ilmiah Bidang Ekonomi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/me.v5i2.1387

Abstract

Penelitian ini dilakukan di PT Roxy Prameswari Kota Lubuklinggau dengan judul “Pengaruh Kepemimpinan dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan” dengan rumusan masalah :Apakah kepemimpinan dan motivasi berpengaruh secara simultan dan parsial terhadap kinerja karyawan di PT Roxy Prameswari Lubuklinggau. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan yang berasal dari, sumber data primer, kuisioner.Sampel dalam penelitian berjumlah 43 karyawan PT Roxy Prameswari Lubuklinggau.Teknik analisis data adalah regresi linear sederhana, uji koefisien korelasi, uji t dan regresi linear berganda, uji koefisien determinasi dan uji F. Hasil penelitian menunjukan Kepemimpinan dan Motivasi berpengaruh secara simultan terhadap Kinerja Karyawan di PT Roxy Prameswari Kota Lubuklinggau. Hasil ini dibuktikan dengan nilai Fhitung sebesar 17.312, Ftabel sebesar 5.15. Kepemimpinan berpengaruh secara parsial terhadap Kinerja Karyawan di PT Roxy Prameswari Kota Lubuklinggau.Hasil ini dibutkikan dengan thitung sebesar 4.999 lebih dari ttabel adalah sebesar 0.681.Motivasi berpengaruh secara parsial terhadap Kinerja Karyawan di PTRoxy Prameswari Kota Lubuklinggau. Hal ini dibuktikan dengan nilai thitung sebesar 2.558 lebih besar dari ttabel adalah sebesar 0.681.Kata Kunci :Kepemimpinan, Motivasi dan Kinerja Karyawan
PENGARUH MOTIVASI BERWIRAUSAHA DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA (Studi Pada Mahasiswa Ekonomi Islam Semester VI Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sumatera Utara) Rahmansyah, Anugrah Putra; Mulyono, Hardi; Syamsuri, Abd. Rasyid
JURNAL MANAJEMEN AKUNTANSI (JUMSI) Vol 1, No 2: Mei 2021
Publisher : Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to know the influence of motivation of entrepreneurship and entrepreneurial knowledge to the interests of entrepreneurship in students of Islamic Economics Semester VI Faculty of Economics and Business Islam Universitas Islam Negeri Sumatera Utara. The sampling technique using purposive sampling method, namely the sample selected with specific criteria amounted to 175 people. Methods of data collection using the questionnaire. The results of the hypothesis test simultaneously (F Test) variable entrepreneurship motivation and knowledge entrepreneurship have a positive and significant impact on the interest in entrepreneurship. The partial hypothesis test (t Test) variable entrepreneurship motivation and knowledge entrepreneurship have a positive and significant impact on the interest in entrepreneurship. The results of the test of determination obtained the value of R Square of 0,558, meaning that the variables of interest in entrepreneurship can be explained amounted to 55.8% by the variable motivation entrepreneurship and entrepreneurial knowledge, while the remaining 44.2% is explained by other variables not included in this study.
KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP) BERBASIS KARAKTER DALAM PENINGKATAN KUALITAS PENGELOLAAN PERGURUAN TINGGI Hardi Mulyono
JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN SOSIAL HUMANIORA Vol. 3 No. 1 (2018): JP2SH
Publisher : LP2M Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (255.266 KB) | DOI: 10.32696/jp2sh.v3i1.93

Abstract

Pemimpin itu mempunyai sifat, kebiasaan, temperamen, watak dan kepribadian sendiri yang unik dan khas sehingga tingkah laku dan gayanya yang membedakan dirinya dari orang lain. Gaya atau style hidupnya ini pasti akan mewarnai perilaku dan tipe kepemimpinannya. Kepemimpinan merupakan kekuatan aspirasional, kekuatan semangat, dan kekuatan moral yang kreatif, yang mampu mempengaruhi para anggota untuk mengubah sikap, sehingga mereka searah dengan kemauan dan aspirasi pemimpin.Padahal semestinya pemimpin merupakan sosok yang menjadi teladan panutan bagi yang dipimpinnya. Beberapa tipe kepemimpinan secara umum adalah otokratik, kharismatik,laisser faire, demokratik, untuk melakukan perbaikan-perbaikan mutu. Tetapi kalau setiap kali dan dalam setiap hal harus memberi perintah atau pengarahan, akan menimbulkan kesulitan, karena setiap akan melakukan pekerjaan dengan baik itu harus dengan perintah pimpinan, dan kalau tidak ada perintah pimpinan tidak dilakukan pekerjaan dengan baik, maka perbaikan mutu kinerja yang terus menerus akan sulit diwujudkan. Seorang pemimpin memotivasi pengikut melalui gaya kepemimpinan yang berbasis Kearifan Lokal Indonesia yaitu gaya kepemimpinnan berbasis karakter dalam mewujudkan ini diperlukan saat ini gaya manajemen kepemimpinan yang mengintegrasikan 18 nilai-nilai charakter building ke dalam gaya kepimpinan pengelolaan PT sehinggga tercapai visi dan misi dari Perguruan Tinggi
PERLINDUNGAN LINGKUNGAN HIDUP MELALUI PRANATA SURAT TUMBAGA HOLING PADA MASYARAKAT BATAK DI TAPANULI SELATAN Anwar Sadat Harahap; Hardi Mulyono; Nelvitia Purba; Taufik Siregar
Bina Hukum Lingkungan Vol 6, No 2 (2022): Bina Hukum Lingkungan
Publisher : Pembina Hukum Lingkungan Indonesia (PHLI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24970/bhl.v6i2.230

Abstract

ABSTRAKBeberapa tahun terakhir ini marak sekali terjadi perusakan lingkungan hidup, seperti pembuangan sampah ke sungai, danau, laut, jalan umum. Indonesia memproduksi sampah hingga 65 juta ton pada 2016, meningkat menjadi 67 ton pada 2017 dan lainnya. Beberapa kejahatan lingkungan tersebut terjadi disebabkan oleh kurang tegas, adil dan manfaatnya materi hukum tentang perlindungan lingkungan hidup dan juga belum sepenuhnya dilibatkan masyarakat adat dalam melakukan perlindungan lingkungan hidup sebagaimana diamanahkan Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 18B dan Pasal 70 ayat (1) Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009. Penelitian menggunakan metode penelitian hukum empiris dengan pendekatan yuridis normatif dan pendekatan sosio-legal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat adat Batak telah melakukan perlindungan lingkungan berdasarkan pranata Surat Tumbaga Holing sebagaimana diatur melalui Patik, Filosofi Adat Dalihan na Tolu dan Marga. Jenis sanksi yang dijatuhkan kepada pelaku perusakan lingkungan berupa: Dibondarkon, Sappal Dila, Dipaorot sian Huta, Dipaorot sian Marga, Diapaulak Salipi Natartar.Kata kunci: batak; lingkungan; surat tumbaga holing.ABSTRACTIn recent years there has been a lot of environmental destruction, such as dumping garbage into rivers, lakes, seas, public roads. Indonesia produced up to 65 million tons of waste in 2016. The above series of environmental crimes arise because apart from being less firm, fair and the benefits of existing legal regulation on environmental protection, they are also caused by the lack of empowerment of indigenous peoples' potential in environmental protection as mandated by the 1945 Constitution and Law Number 32 of 2009. The research uses empirical legal research methods with a normative juridical approach and a socio-legal approach. The results of the study indicate that the Batak indigenous people have carried out environmental protection through the Surat Tumbaga Holing which is regulated in Patik, Filosofi Adat Dalihan na Tolu and Marga. The types of sanctions are: Dibondarkon, Sappal Dila, Dipaorot sian Huta, Dipaorot sian Marga, Diapaulak Salipi Natartar.Keywords: batak; environmental; surat tumbaga holing.
PEMBUDAYAAN PENDIDIKAN ANTI KORUPSI DI DALAM LINGKUNGAN KELUARGA BERBASIS PEMBENTUKAN KARAKTER Sri Sulistyawati; Nelvitia Purba; Hardi Mulyono; Gelora Sinaga
AMALIAH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 1 No. 1 (2017): Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LP2M UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v1i1.12

Abstract

Korupsi adalah merupakan suatu dari kejahatan yang luar biasa (ekstra ordinary crime), hal inidisebabkan karena korupsi terjadi di semua bidang kehidupan, dan dilakukan secara sistematissehingga sangat sulit untuk memberantasnya. Perbuatan korupsi merupakan suatu perbuatanorang yang tidak jujur yang bermula sebagai perbuatan jahat yang memerlukan kemampuanberpikir, dengan pola perbuatan yang demikian itu kemudian paling mudah merangsang untukditiru dan menjalar dalam lapisan masyarakat. Oleh karenanya tidak mengherankan bila korupsiterjadi di semua bidang kehidupan, dan dilakukan oleh semua lapisan masyarakat, baikpemerintah, maupun swasta baik pejabat maupun pegawai rendahan. Berkaitan dengan KPKyang sudah mencanangkan program kerja yang salah satunya adalah melakukan suatu upayapreventif dengan melibatkan semua unsur. Upaya preventif ini adalah dengan melakukanpenanaman nilai-nilai anti korupsi terhadap semua pihak,bahakn KPK meminta sekolah danPerguruan Tinggi dalam mata pelajaran dan mata kuliah dapat disisipkan penanaman nilai-nilaianti korupsi, dengan demikian generasi penerus bangsa diharapkan menjadi generasi antikorupsi. Hal yang sama juga dapat ditanamkan nilai-nilai anti korupsi dapat dilakukan dilingkungan keluarga melalui nilai nilai 18 karakter .Dengan menenanamkan 18 nilai nilaikarakter di keluarga akan menumbuhkan nilai nilai anti korupsi dan menjadi budaya yangditerapkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga dengan demikian dapat berpartisipasi dalamprogram pemerintah untuk membenrantas korupsi.
SOSIALISASI INNOVASI MANAJEMEN GAYA KEPEMIMPINAN BERBASIS KARAKTER Hardi Mulyono
AMALIAH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 2 No. 1 (2018): Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LP2M UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v2i1.102

Abstract

Kepemimpinan adalah proses mengarahkan dan mempengaruhi aktivitas-aktivitas tugas dari orang-orang dalam kelompok. Kepemimpinan berarti melibatkan orang lain, yaitu bawahan atau karyawan yang dipimpin. Ada 5 (lima) kategori gaya kepemimpinan yang dapat digunakan seorang pemimpin, yaitu: Tipe Otokratik, Tipe Paternalistik, Tipe Kharismatik, Tipe Laissez-faire, dan Tipe Demokratik. pendidikan al wasliyah lembaga pendidikan Al-washliyah menjadi wadah pendidikan modern yang mampu menabur butir butir nilai rahmatan lil alamin dalam rangka menghasilkan manusia yang berkwalitas berbasis Islam Di dalam mewujudkan ini diperlukan gaya manajemen kepemimpinan yang mengintegrasikan 18 nilai-nilai charakter building ke dalam gaya kepimpinan pengelolaan PT dilingkungan aw sehinggga tercapai visi dan misi aw negara Baldatun Toibatun Warobun gofur. Ada 18 (delapan belas) nilai karakter bangsa sebagaimana yang dikeluarkan oleh Kemediknas yaitu: Nilai Religius, Kejujuran, Toleransi, Disiplin, Kerja Keras, Kreatif, Mandiri, Demokratis, Rasa Ingin Tahu, Semangat Kebangsaan, Cinta Tanah Air, Menghargai Prestasi, Bersahabat/Komunikatif, Cinta Damai, Gemar Membaca, Peduli Lingkungan, Peduli Sosial dan Tanggung Jawab
PERAN MASYARAKAT DALAM PEMBERANTASAN KORUPSI DI DESA SIDOMULYO NELVITIA PURBA; HARDI MULYONO
AMALIAH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 1 No. 2 (2017): Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LP2M UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v1i2.192

Abstract

ABSTRAK Meningkatnya kasus korupsi disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya rendahnya moralitas, tidak memiliki budaya malu, tidak taat pada hukum, tidak amanah, tidak jujur, dan lain sebagainya. Oleh karena itu diperlukan adanya langkah-langkah positif diantaranya adalah penyadaran dan pembinaan moralitas bangsa, sehingga penyelenggaraan Negara dapat berjalan dengan baik, yakni bersih dari tindakan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN). Tindak Pidana Korupsi (TIPIKOR) adalah perbuatan yang menyelewengkan atau menyalahgunakan uang Negara untuk kepentingan pribadi atau orang lain. Memberantas korupsi bukanlah perkara yang mudah. Diperlukan upaya sungguh-sungguh dan didukung oleh semua pihak untuk memberantasnya. Korupsi yang sudah merajalela sangat sulit untuk diberantas.Tidak hanya KPK sebagai lembaga yang secara khusus menangani korupsi, tetapi juga andil masyarakat sangat diperlukan. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah,diskusi,dan tanya jawab tentang permasalahanyang berkaitandenganPeran Dari masyarakat untuk memberantas korupsi. Kesemua metode tersebut diterapkan bersama-sama dalam acara penyuluhan di tempat yang ditentukan. Dari hasil Pengabdian dapat dikemukakan bahwa Peran serta masyarakat dalam memberantas korupsi adalah sebagai informan atau penyuplai informasi. Dalam hal ini masyarakat berperan mengambil inisiatif untuk melaporkan, membeberkan dan memberikan informasi kepada aparat penegak hukum terhadap kemungkinan terjadinya praktek korupsi.
PKM STRATEGI UNTUK MEREKRUT MAHASISWA BARU DI UMN AL-WASHLIYAH MELALUI LOYALITAS ALUMNI DI KELURAHAN TUALANG KECAMATAN PERBAUNGAN KABUPATEN SERDANG BERDAGAI Hardi Mulyono; Nelvitia Purba; Muhammad Hilman Fikri; Dedi Iskandar Batubara
AMALIAH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 5 No. 1 (2021): Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LP2M UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v5i1.694

Abstract

Mahasiswa yang loyal dalam hal ini alumni adalah menjadi sumber keunggulan kompetitif suatu perguruan tinggi dengan mepromosikan melalui mulut ke mulut, retensi terhadap bujukan perguruan tinggi lain dan pembelian ulang.Dengan begitu konsep mahasiswa sebagai pelanggan menekankan pentingnya bagi universitas untuk membina hubungan dua arah yang interaktif dan berbasis dialog karena keduanya terlibat secara inheren dan tak terpisahkan dalam layanan jasa. Fondasi yang diperlukan bagi Perguruan Tinggi untuk mempertahankan pelanggan yang ada adalah dengan meningkatkan pelayanan . Layanan yang buruk atau tingkat layanan yang tidak memuaskan, yang tidak dapat memenuhi harapan pelanggan dalam hal ini adalah Mahasiswa seprerti daya tarik Mahasiswa baru, yang ada, perilaku donasi, dan keanggotaan organisasi yang ada di lingkungan Universitas Dengan tingginya kepuasan mahasiswa di universitas akan memberikan implikasi berupa tingginya mahasiswa baru yang ingin kuliah di UMN Al Washliyah Medan. Permasalahan Mitra adalah Berdasarkan Wawancara Dengan Lurah Kelurahan Tualang Presentase Yang Kuliah Di UMN Al Washliyah Medan masih rendah. Dengan Berjangkitnya Covid 19 di Dunia dan tidak pengecualian di Kelurahan Tualang ini masyarakat mengalami kemerosotan Ekonomi, sehingga berpengaruh terhadap keadaan Ekonomi untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari dan untuk melanjutkan Putra – Putrinya di Perguruan Tinggi. Belum Pernah UMN Al Washliyah Melakukan Promosi di Kelurahan Tualang ini. Belum Tersosialisasinya kemudahan-kemudahaan untuk kuliah di UMN Al-Washliyah ini di dalam menyikapi keadaan sekarang dengan berjangkitnya Virus Corona ini tanpa pengecualian di Kelurahan Tualang ini. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan ini di Kelurahan Tualang adalah Melalui Sosialisasi Edukasi Pentingnya PendidikanDi Masa Pandemi Covid 19 ini di Kelurahan Tualang. Sosialisasi Edukasi terkait Promosi Merekrut Mahasiswa Baru Di Kelurahan Tualang Dengan meyakinan kepada Mahasiswa Terkat Pelayanan Dan Kemudahan-Kemudahan Yang Di berikan UMN Al Washliyah Terkait Masa Pandemi Covid 19, dan ditambah lagi bahwa salah satu Pegawai di Kelurahan Tualang ini merupakan Mahasiswa UMN Al Washliyah,dan ini merupakan salah satu strategi untuk mempromosikan UMN Al Washliyah ini kepada Masyarakat Kelurahan Tualang ini.