Yuli Setiawati
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HYBRID LEARNING: MODEL PEMBELAJARAN TATAP MUKA TERBATAS DI SDIT LUQMAN AL HAKIM SLEMAN Wildan Nuril Ahmad Fauzi; Yuli Setiawati
Abdau: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Vol 4, No 2 (2021): Desember
Publisher : Sekolah Tinggi Pendidikan Islam (STPI) Bina Insan Mulia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.6 KB) | DOI: 10.36768/abdau.v4i2.204

Abstract

 Hybrid   learning  adalah   pembelajaran   yang   memadukan   antara   kegiatan pembelajaran tatap muka dengan pembelajaran berbasis teknologi computer dan   internet.  Hybrid learning  memfasilitasi   siswa mendapatkan   bahan-bahan   untuk   kegiatan   pembelajaran   melalui   internet. Jenis penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Penerapan hybrid learning di SDIT Luqman Al Hakim Sleman: Pertama, mempersiapkan kurikulum. Kedua, setiap pararel mulai dari kelas satu sampai enam telah dibuatkan jadwal untuk melaksanakan pembelajaran Tatap Muka di sekolah. Ketiga,  social  distanding  seperti  mengatur  jarak  tempat duduk peserta didik minimal 1 meter. Keempat, selalu memakai masker dan atau faceshield. Kelima,  pembelajaran  ini  hanya  dilaksanakan  di  dalam ruangan. Keenam, siswa satu  dengan siswa lainnya  tidak  boleh  saling  bersentuhan.  Ketujuh, Sekolah  memberikan tempat untuk mencuci tangan beserta sabunnya dengan air  yang mengalir di setiap penjuru ruang dan dalam jumlah  yang  cukup.  Kedelapan,  seluruh  orang  di  lingkungan  sekolah  tanpa  terkecuali  harus  dalam  keadaan sehat,. Kelebihan dari sistem metode hybrid learning ini proses interaksi antara guru dan siswa yang hadir dalam proses belajar mengajar kembali dapat diterapkan. Kelemahan yang paling signifikan terlihat adalah masalah penyediaan perangkat pendukung hybrid learning yang harganya masih tergolong besar.
IMPLEMENTATION OF SCHOOL LITERACY MOVEMENT IN INSTILLING CHARACTERS TO READ LOW GRADE STUDENT IN THE INTEGRATED ISLAMIC SD LUKMAN AL HAKIM SLEMAN Yuli Setiawati
Sunan Kalijaga International Journal on Islamic Educational Research Vol 3 No 2 (2019)
Publisher : Pascasarjana Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/skijier.2019.2019.33.04

Abstract

The purpose of this study is to describe the implementation of school literacy movement in instilling characters to read low-grade students in the integrated Islamic SD Lukman Al Hakim Sleman. This research is included in qualitative research. The design of this research uses a single case study approach for collection through observation, interviews, and documentation. The data analysis techniques in this research use data reduction, data presentation, and conclusions. The validity test in the study uses data source triangulation and triangulation method. The findings of the research is the implementation of school literacy movement in instilling characters to read low-grade students in integrated Islamic SD Lukman Al Hakim Sleman has been implemented using the method of 15 minutes reading. GLS conducted at the integrated Islamic SD Lukman Al Hakim Sleman focuses on reading with the aim of instilling characters to read in low-grade students. Through the implementation of school literacy movement in instilling the optimal character of reading, and motivating and giving the spirit for the students to read will create the character to read the good students and shape the love of Students to Reading.