Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengaruh Media Tebak Gambar Terhadap Kecerdasan Visual Spasial di RA Al Musthafawiyah Kecamatan Medan Tembung Yusnaili Budianti; Ikha Putri Rangkuti; Fauziah Nasution
JURNAL RAUDHAH Vol 8, No 1 (2020): Raudhah
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (71.877 KB) | DOI: 10.30829/raudhah.v8i1.584

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui pengaruh tebak gambar terhadap kecerdasan visual spasial di kelas eksperimen di RA Al-Musthafawiyah, (2) mengetahui pengaruh kecerdasan visual spasial yang tidak menggunakan media tebak gambar di RA Al-Musthafawiyah, dan (3)mengetahui perbedaan pengaruh media tebak gambar dengan LKA terhadap kecerdasan visual spasial anak di RA Al-Musthafawiyah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain Quasi Eksperimental Design. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik Non Participant Observasion.. Instrumen pengumpulan data menggunakan teknik observasi, dan teknik analisis data menggunakan uji statistik, yaitu uji normalitas,uji homogenitas serta uji hipotesis dengan menggunakan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Ada pengaruh media tebak gambar terhadap kecerdasan visual spasial anak di RA Al-Musthafawiyah hal ini terlihat dari nilai rata-rata sebelum dan sesudah diberi perlakuan yaitu 2,42 menjadi 7 dengan thitung > ttabel, yaitu 10,043 > 2,030 (2) Terdapat pengaruh kecerdasan visual spasial yang tidak menggunakan media tebak gambar di RA Al Musthafawiyah hal ini terlihat dari nilai rata-rata sebelum dan sesudah diberi perlakuan yaitu 1,94 menjadi 5,05 dengan thitung <ttabel, yaitu 7,19 <2,030 (3) Ada perbedaan pengaruh media tebak gambar dengan lembar kerja anak terhadap kecerdasan visual spasial anak di RA Al Musthafawiyah, terlihat dari uji hipotesis post-test kedua kelas yaitu thitung > ttabel yaitu = 5 < 2,030.
Peningkatan Karakter Konservasi Melalui Sains Permulaan Berbasis Pendekatan Saintifik Anak Usia 5-6 Tahun di TK Nurul Hidayah Desa Sei Rotan Yusnaili Budianti; Surya Halomoan; Sri Wahyuni
JURNAL RAUDHAH Vol 8, No 1 (2020): Raudhah
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (132.556 KB) | DOI: 10.30829/raudhah.v8i1.585

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peningkatan karakter konservasi melalui sains permulaan berbasis pendekatan saintifik anak usia 5-6 tahun di TK Nurul Hidayah Desa Sei Rotan. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan melalui 2 siklus yang meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Sedangkan untuk mengetahui kemampuan, penulis menggunakan lembar observasi untuk melihat tingkat keberhasilannya. Peningkatan karakter konservasi anak usia 5-6 tahun pada siklus 1 diperoleh indikator pertama 13 dari 20 anak mendapat nilai BSH, pada indikator kedua hanya 5 dari 20 anak mendapat nilai BSH dan sisanya mendapat nilai MB. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa karakter konservasi anak usia 5-6 tahun pada siklus I ke siklus II memperoleh peningkatan, inilah yang menunjukkan bahwa karakter konservasi anak meningkat setelah menggunakan pembelajaran sains permulaan dengan pendekatan sainstifik di TK Nurul Hidayah Desa Sei Rotan. Dengan demikian hipotesis tindakan terbukti bahwa pembelajaran sains permulaan dengan pendekatan saintifik mampu meningkatkan karakter konservasi anak usia 5-6 tahun di TK Nurul Hidayah Desa Sei Rotan.
THE APPLICATION OF NUMBER FISHING GAME TO IMPROVE BASIC MATHEMATICS ABILITY Masganti Sit; Yusnaili Budianti; Rahmah Mulyani
AXIOM : Jurnal Pendidikan dan Matematika Vol 10, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/axiom.v10i1.8886

Abstract

Abstrak:Kemampuan Matematika permulaan merupakan kemampuan anak untuk berfikir logismatematis dan berkaitan dengan bilangan cacah. Pengamatan awal pada anak usia 5-6 tahun di RA Khairin Islamic School ditemukan bahwa kemampuan Matematika permulaan anak tergolong rendah dan kegiatan pembelajarannya berpusat pada guru sehingga anak tidak aktif menemukan konsep dan tidak ada pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermakna. Padahal karakteristik anak usia dini adalah belajar melalui bermain. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini yaitu untuk meningkatkan kemampuan Matematika permulaan dengan menerapkan permainan memancing angka. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Subjek pada penelitian ini sebanyak 21 orang anak usia 5-6 tahun di RA Khairin Islamic School. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: penggunaan permainan memancing angka (sebagai tindakan) berhasil meningkatkan kemampuan Matematika permulaan pada anak usia 5-6 tahun. Hal tersebut ditandai dengan tercapainya skor persentase ketuntasan klasikal sebesar 90,4% pada siklus II. Penemuan lain dari hasil penelitian ini, yaitu: respon anak saat memancing angka sangat senang, antusias, aktif, dan memahami Matematika permulaan dengan konsep nyata. Dengan demikian, penelitian ini menyarankan kepada guru ataupuh penelitian lainnya untuk menerapkan permainan memancing angka untuk meningkatkan kemampuan Matematika permulaan dan menjadikan konsep Matematika menjadi lebih nyata bagi anak. Kata Kunci:Kemampuan Matematika Permulaan, Permainan Memancing Angka, Pendidikan Matematika Abstract:The Basic mathematics Ability is pupils ability to think logical mathematical and is related to whole numbers. Preliminary observations on pupils aged 5-6 years at RA Khairin Islamic School, pupils basic mathematics abilities were relatively low and their learning activities were teacher-centered so that pupils did not actively find concepts and there were no enjoyable and meaningful learning experiences. Though the characteristics of early childhood are learning through playing, he purpose of this study is to improve the basic mathematics abilities by implementing a number fishing game. The research method used was classroom action research. The subjects in this study were 21 children aged 5-6 years at RA Khairin Islamic School. The results showed that: the application of number fishing game (as action) to improve basic mathematics ability of pupils aged 5-6 years. this is indicated by the achievement of a classical percentage ability score of 90.4% in cycle II. The other findings, pupil's responses when fishing for numbers were very happy, enthusiastic, active, and understood basic Mathematics with real concepts. Thus, this research suggests to the teacher or other research to apply the game of number fishing to improve the basic Mathematics ability and to make the Mathematics concept more real for children. Keywords:Basic Mathematics Ability, Number Fishing Game, Mathematics Education
Pengaruh Media Tebak Gambar Terhadap Kecerdasan Visual Spasial di RA Al Musthafawiyah Kecamatan Medan Tembung Yusnaili Budianti; Ikha Putri Rangkuti; Fauziah Nasution
JURNAL RAUDHAH Vol 8, No 1 (2020): Raudhah
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (71.877 KB) | DOI: 10.30829/raudhah.v8i1.584

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui pengaruh tebak gambar terhadap kecerdasan visual spasial di kelas eksperimen di RA Al-Musthafawiyah, (2) mengetahui pengaruh kecerdasan visual spasial yang tidak menggunakan media tebak gambar di RA Al-Musthafawiyah, dan (3)mengetahui perbedaan pengaruh media tebak gambar dengan LKA terhadap kecerdasan visual spasial anak di RA Al-Musthafawiyah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain Quasi Eksperimental Design. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik Non Participant Observasion.. Instrumen pengumpulan data menggunakan teknik observasi, dan teknik analisis data menggunakan uji statistik, yaitu uji normalitas,uji homogenitas serta uji hipotesis dengan menggunakan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Ada pengaruh media tebak gambar terhadap kecerdasan visual spasial anak di RA Al-Musthafawiyah hal ini terlihat dari nilai rata-rata sebelum dan sesudah diberi perlakuan yaitu 2,42 menjadi 7 dengan thitung > ttabel, yaitu 10,043 > 2,030 (2) Terdapat pengaruh kecerdasan visual spasial yang tidak menggunakan media tebak gambar di RA Al Musthafawiyah hal ini terlihat dari nilai rata-rata sebelum dan sesudah diberi perlakuan yaitu 1,94 menjadi 5,05 dengan thitung <ttabel, yaitu 7,19 <2,030 (3) Ada perbedaan pengaruh media tebak gambar dengan lembar kerja anak terhadap kecerdasan visual spasial anak di RA Al Musthafawiyah, terlihat dari uji hipotesis post-test kedua kelas yaitu thitung > ttabel yaitu = 5 < 2,030.
Peningkatan Karakter Konservasi Melalui Sains Permulaan Berbasis Pendekatan Saintifik Anak Usia 5-6 Tahun di TK Nurul Hidayah Desa Sei Rotan Yusnaili Budianti; Surya Halomoan; Sri Wahyuni
JURNAL RAUDHAH Vol 8, No 1 (2020): Raudhah
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (132.556 KB) | DOI: 10.30829/raudhah.v8i1.585

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peningkatan karakter konservasi melalui sains permulaan berbasis pendekatan saintifik anak usia 5-6 tahun di TK Nurul Hidayah Desa Sei Rotan. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan melalui 2 siklus yang meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Sedangkan untuk mengetahui kemampuan, penulis menggunakan lembar observasi untuk melihat tingkat keberhasilannya. Peningkatan karakter konservasi anak usia 5-6 tahun pada siklus 1 diperoleh indikator pertama 13 dari 20 anak mendapat nilai BSH, pada indikator kedua hanya 5 dari 20 anak mendapat nilai BSH dan sisanya mendapat nilai MB. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa karakter konservasi anak usia 5-6 tahun pada siklus I ke siklus II memperoleh peningkatan, inilah yang menunjukkan bahwa karakter konservasi anak meningkat setelah menggunakan pembelajaran sains permulaan dengan pendekatan sainstifik di TK Nurul Hidayah Desa Sei Rotan. Dengan demikian hipotesis tindakan terbukti bahwa pembelajaran sains permulaan dengan pendekatan saintifik mampu meningkatkan karakter konservasi anak usia 5-6 tahun di TK Nurul Hidayah Desa Sei Rotan.
UPAYA PEMBINAAN AKHLAK SANTRI DI DAYAH MODERN MAQAMAM MAHMUDA TAKENGON Maulida Maulida; Abd Mukti; Yusnaili Budianti
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 11, No 01 (2022): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v11i01.2901

Abstract

Fenomena kemerosotan akhlak telah terjadi semakin meluas dalam semua aspek kehidupan, baik di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat, tidak hanya terjadi di kota besar, tetapi sudah merambah ke daerah pedesaan. Kemerosotan akhlak biasanya dapat diperbaiki, dan ditanggulangi melalui proses pendidikan di lembaga pendidikan Islam yang bagus, salah satunya dayah yang dapat membina akhlak santri secara optimal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengeksplorasi upaya-upaya pembinaan akhlak santri di Dayah Modern Maqamam Mahmuda Takengon. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan studi dokumen. Analisis data melalui reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian bahwa upaya-upaya guru dan tengku dalam membina akhlak santri di Dayah Modern Maqamam Mahmuda Takengon yakni mengalokasikan waktu kegiatan santri selama 24 jam penuh, melaksanakan shalat wajib berjamaah, shalat sunnah, berzikir, membaca hadis-hadis setiap selesai shalat Ashar, tadarrus dan menghafal Alquran, belajar malam terbimbing, gotong royong, menyediakan panduan tata tertib santri, menjadikan teungku guru sebagai teladan, melaksanakan kedisiplinan, pembiasaan, hukuman (mahkamah), kerjasama dengan orang tua, membimbing santri yang bermasalah dan berprestasi, berziarah, mengadakan rihlah, mengundang pemateri dari luar dayah, melaksanakan prosesi adat i serahen ku teungku guru (diserahkan ke teungku guru), tingok sino (menjenguk santri), dan berkunjung ke Lembaga Permasyarakatan.