Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

Pengaruh Interaksi Teman Sebaya Terhadap Motivasi Belajar siswa di Madrasah Tsanawiyah Nurul Iman Mahato Bandar Selamet Kabupaten Rokan Hulu Siti Rohani; Hidayati -
HIKMAH: JURNAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : STAI Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55403/hikmah.v9i2.223

Abstract

Interaksi teman sebaya dapat memberikan pengaruh yang baik terhadap motivasi belajar siswa, semakin baik interaksi teman sebaya maka semakin baik pula motivasi belajar siswa. Permasalahan pada latar belakang penelitin ini di latarbelakangi oleh motivasi belajar di MTs Nurul Iman Mahato Bandar Selamet masih terlihat rendah, seperti siswa tidak membawa buku paket serta tidak semangat belajar dengan seringkeluar masuk kelas saat belajar. Adapun tujuan dalam penelitian ini yakni untuk mengetahui pengaruh interaksi teman sebaya terhadap motivasi belajar siswa di Madrasah Tsanawiyah Nurul Iman Mahato Bandar Selamet  Kabupaten Rokan Hulu dan untuk mengetahui besar persentase pengaruh interaksi teman sebaya terhadap motivasi belajar siswa di Madrasah Tsanawiyah Nurul Iman Mahato  Bandar Selamet Kabupaten Rokan Hulu.Pengaruh Interaksi Teman Sebaya Terhadap Motivasi Belajar siswa di Madrasah Tsanawiyah Nurul Iman Mahato Bandar Selamet  Kabupaten Rokan Hulu
Persepsi Perawat tentang Pelayanan Pasien Tahap Terminal Enny Mulyatsih; Siti Rohani; Ade Suyani; Umi Aisyiyah; Siti Komariah
The Journal of Hospital Accreditation Vol 3 No 01 (2021): Pembelajaran dari Kegiatan Akreditasi dan Peningkatan Mutu
Publisher : Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35727/jha.v3i01.74

Abstract

Latar Belakang: Implementasi pelayanan pasien tahap terminal di rumah sakit dipersyaratkan sesuai standar yang ditetapkan oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit. Pada bab Pelayanan dan Asuhan Pasien (PAP), dinyatakan bahwa rumah sakit harus memberikan pelayanan asuhan pasien tahap terminal dengan memperhatikan kebutuhan pasien dan keluarga, serta mengoptimalkan kenyamanan dan martabat pasien, yang didokumentasikan dalam rekam medik. Data lima rumah sakit di Jakarta dan Tangerang menunjukkan belum ada yang memenuhi skor lebih dari 95%.Tujuan: Untuk mengetahui persepsi perawat tentang asesmen dan intervensi pasien tahap terminal di rumah sakit.Metode: Desain penelitian kuantitatif observasional dengan pendekatan cross sectional. Total subyek penelitian sebanyak 959 perawat, dengan kriteria inklusi perawat klinis di ruang rawat inap dan rawat intensif. Kriteria eksklusi adalah perawat emergency, kamar operasi dan rawat jalan. Teknik pengambilan sampel menggunakan proportionate stratified random sampling, yang dilakukan selama satu bulan sejak tanggal 16 Juni 2020 hingga 16 Juli 2020.Hasil: Pemahaman asesmen pasien tahap terminal berbeda signifikan antara yang menjabat ketua tim dan perawat pelaksana (p 0,003, OR 0,556); antara yang sudah dan belum dilatih (p 0,000, OR 1,528); antara responden yang memiliki pengalaman kurang dari dan lebih dari lima tahun (p 0,15, OR 1,698). Demikian pula dalam pemahaman responden tentang intervensi pasien tahap terminal, terdapat perbedaan signifikan antara responden kepala ruangan atau ketua tim dan perawat pelaksana (p 0,013, OR 0,542); yang sudah dan belum dilatih (p 0,16, OR 1,528); yang memiliki pengalaman kurang dari dan lebih dari lima tahun (p 0, 003, OR1,698). Asesmen pasien tahap terminal yang paling banyak dipahami adalah asesmen nyeri (95,2%), sedangkan yang paling tidak dipahami adalah asesmen alternatif layanan (27,1%). Pada intervensi pasien tahap terminal, responden paling memahami intervensi pasien sulit bernapas (90,3%). Sebaliknya, intervensi asuhan bila status psikososial pasien dan keluarga mengalami masalah dalam kekerabatan, kelayakan perumahan, pemeliharaan lingkungan, cara mengatasi, serta reaksi pasien dan keluarga menghadapi penyakit (20,6%) paling tidak dipahami oleh perawat.Kesimpulan: Jabatan perawat, pengalaman, dan keikutsertaan dalam pelatihan berhubungan dengan persepsi perawat tentang pelayanan pasien tahap terminal. Perlu dikembangkan pelatihan terstruktur tentang pelayanan pasien tahap terminal.
PENINGKATAN HASIL KINERJA GURU DALAM PENYUSUNAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MELALUI SUPERVISI AKADEMIK Siti Rohani; Sucahyo Masan Al Wahid
Jurnal Pendidikan Dasar Borneo (Judikdas Borneo) Vol 3, No 2 (2021): Jurnal Pendidikan Dasar Borneo (Judikdas Borneo)
Publisher : Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/judikdas borneo.v3i2.1796

Abstract

Penelitian ini merupakan upaya untuk meningkatkan kinerja guru dalam penyusunan perangkat supervisi melalui supervisi akademik SDN 005 Tarakan. Penelitian ini digunakan untuk menjawab permasalahan, apakah upaya untuk meningkatkan kinerja guru dalam penyusunan perangkat supervisi melalui supervisi akademik SDN 005 Tarakan. Subjek dalam penelitian ini  adalah guru-guru SDN 005 Tarakan yang berjumlah 21 guru, terdiri dari 5 guru laki-laki dan 16 guru perempuan. Penelitian ini dilaksanakan dalam 4 bulan mulai bulan Januari 2019 sampai bulan April 2019. Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari 2 kali siklus supervisi yang masing-masing siklus terdiri dari empat tahapan yakni, perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Data dianalisis secara statistik menggunakan rumus persentase. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa melalui supervise akademik dapat meningkatkan kinerja guru SDN 005 Tarakan tahun pelajaran 2018/2019. Hasil kinerja guru mengalami peningkatan pada siklus I pertemuan 1 yang tuntas hanya 3 orang guru atau 14,29%, sedangkan pada pertemuan berikutnya terjadi peningkatan yang signifikan hingga pada siklus II pertemuan 6 terdapat 21 guru atau 100% mencapai ketuntasan dalam supervisi, demikian juga terjadi aktivitas peneliti dan guru sangat aktif sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil kinerja guru telah mengalami peningkatan melalui supervise akademik pada guru SD Negeri 005 Tarakan.
Upaya Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dalam Pembelajaran Sejarah melalui Strategi Go To Your Post Siti Rohani; Yeni Kurniawati Sumantri
FACTUM: Jurnal Sejarah dan Pendidikan Sejarah Vol 9, No 1 (2020): Model-Model Pembelajaran Sejarah
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia dan APPS (Asosiasi Pendidik dan Peneliti Sejarah)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/factum.v9i1.22954

Abstract

This article is entitled “The application of Go To Your Post Learning Strategies to Improve Students Critical Thinking Ability in Learning History” (Classroom Action Research of grade XII IPS 1 in 15 Senior High School in Bandung)”. The main problem in this research is how to improve the critical thinking skills of grade XII IPS 1 Senior High School 15 Bandung student, by using the Go To Your Post strategy in history learning. The method used in this study is the Classroom Action Research (CAR) method. The procedure carried out in this class action research refers to the Kemmis and Mc. Taggart starts with planning, action, observation and reflection. The subject in this study is students from grade XII IPS 1 in 15 Senior High School in Bandung, while the instruments used in data collection techniques were observation, interviews, field notes and documentation studies. The results showed that learning history by applying the Go To Your Post strategy can elevate students’ critical thinking skills because students are faced with situations that encourage them toward problem-solving, through group discussions and class discussions. The implementation of this learning strategy can conditioning an active and critical learning.
SENAM PILATES PADA IBU HAMIL DI PMB NURSYAMSIAH.,SST DESA TANJUNG ANOM KECAMATAN AMBARAWA KABUPATEN PRINGSEWU Siti Rohani; Rini Wahyuni; Yona Desni Sagita
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu( ABDI KE UNGU) Vol. 4 No. 3 (2022): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu ( ABDI KE UNGU)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30604/abdi.v4i3.755

Abstract

Kehamilan adalah suatu proses yang terjadi karena perpaduan antara sel telur dan sel sperma sehingga terjadi konsepsi hingga lahirmya janin, hamil normal berlangsung selama 280 hari atau 40 minggu. Masa hamil dibagi menjadi 3 trimester, dimana trimester pertama dimulai dari 0 minggu sampai 12 minggu, trimester kedua dimulai dari minggu ke 12-28, dan trimester ketiga dimulai dari minggu ke 28-38 atau 42 minggu. Data yang diperoleh dari Riskesdas pada tahun 2018 menunjukkan bahwa ibu hamil yang melakukan kunjungan hamil sebanyak 74,1% di Lampung dan bagian fasilitas kesehatan tempat rujukan pertamam saat mengalami komplikasi kehamilan 7,7% di puskesmas. Berdasarkan hasil literature review yang dilakukan oleh Laras et al (2022), senam pilates dapat membantu menurunkan skala nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester III. Metode pada pengabidan masyarakat ini yaitu memberikan penyuluhan dan mengajarkan senam pilates dengan mengumpulkan ibu hamil di PMB Nursyamsiah.,SST Desa Tanjung Anom Kecamatan Ambarawa Kecamatan Pringsewu dengan metode ceramah dengan materi Senam Pilates dan Meperagakannya dengan pemberian leaflet dan menayangkan vidio.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR JARING-JARING BALOK DAN KUBUS DENGAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME DI KECAMATAN KOTO BALINGKA PASAMAN SITI ROHANI
e-Journal Inovasi Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 1, No 1 (2013)
Publisher : Departemen of Elementary Teacher Education, Faculty of Education, Universitas Negeri Padan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Research this comes from fact at the site which is at class IV. SDN at Pasaman Barat that learned result about log net and low cube caused by teacher inaccurate utilize learning approachings. Seeing phenomenon upon researcher interests to apply Konstruktivisme's Approaching. To the effect this research to increase studying result nets logs and cubes with konstruktivisme's approaching. Approaching that is utilized is kualitatif's approaching and quantitative with actions observational type braze. This observational subject student brazes IV. SDN at Pasaman Barat that total 22 childs, one that consisting of 10 males and 12 females. tech that is utilized in data collecting as observation, interview and child documentation, hereafter at o with percentage tech. Action research brazes this is done in two cycles. Observational result at each cycle has pointed out to mark sense result step-up studies student. On i. cycle average yielding learned student 64%,experiencing step-up on cycle II. 90%.Penilaian RPP . cycle which is 89%, on cycle II. 100%. Of i. Cycle teacher aspect 85%, cycle II. 100%, of i. cycle student aspect 91 % cycle II. 100%.Dengan such gets to be concluded by learning determines jarring log net by use of approaching konstruktivisme can increase Kata Kunci: hasil belajar; jaring-jaring balok dan kubus; pendekatan konstrutivisme
Implementasi reward and punishment dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI di MTs N 2 Wonosobo Siti Rohani; Sri Haryanto; Firdaus Firdaus
Al-Mau'izhoh Vol 5, No 1 (2023): Edisi Juni 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam, Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/am.v5i1.4879

Abstract

Dalam dunia pendidikan, belajar siswa berhasil ketika siswa termotivasi untuk belajar. Tugas guru adalah membangkitkan motivasi belajar siswa untuk mencapai hasil belajar yang optimal dan diharapkan melalui implmentasi reward and punishment. Untuk itu kita harus mengetahui Bagamana implementasi reward and punishment, bagamana Motivasi belajar Siswa, dan bagaimana pengaruh reward and punishment dalam meningkatkan motivasi belajar sisiwa pada mata pelajaran PAI di MTs N 2 Wonosobo. Penelitian ini menggunakan penelitian Kualitatif deskriptif, dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dengan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian tersebut implementasi reward and punishment dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI di MTs N 2 Wonosobo, mengalami perubahan dalam proses belajarnya yaitu dapat menumbuhkan semangat dan meningkatkan motivasi belajar siswa.Kata Kunci: Reward, Punishment, Motivasi, Belajar siswa
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Ikterus pada Neonatus Rohani, Siti; Wahyuni, Rini
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 2, No 1 (2017): June
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.934 KB) | DOI: 10.30604/jika.v2i1.35

Abstract

Berdasarkan data SDKI tahun 2012 Kejadian ikterus  pada bayi baru lahir berkisar 50% pada bayi cukup bulan dan 75% pada bayi kurang bulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Ikterus pada Neonatus. Jenis penelitian kuantitatif melalui rancangan penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini seluruh neonatus lahir hidup 0-28 hari sebanyak 1041 neonatus, besar sampel 196 neonatus. Teknik sampel systematic random sampling. Analisa data menggunakan univariat, bivariat, dan multivariat. Hasil uji chi square di dapat hasil ada hubungan berat badan lahir (p-value 0,001), OR= 3,084, ada hubungan masa gestasi (p-value 0,000), OR= 4,721, ada hubungan infeksi (p-value 0,005), OR= 2,444, ada hubungan asfiksia(p-value 0,015), OR= 2,181 tidak ada hubungan jenis persalinan (p-value 0,607), OR= 0,821 dengan kejadian ikterus. Hasil uji regresi logistik berganda didapat variabel masa gestasi yang paling dominan berhubungan dengan kejadian ikterus pada neonatus (p-value 0,001), OR= 4,698. PUS diharapkan dapat memeriksakan kehamilannya minimal 4 kali kunjungan, kepada ibu hamil dapat menjaga kebersihan personal hygiene terutama vulva hygiene untuk mencegah terjadinya infeksi.Kata kunci: Asfiksia, Berat badan lahir, ikterus, infeksi, masa gestasi Based on the data of SDKI in 2012 The incidence of jaundice in newborns ranges from 50% in term infants and 75% in underweight infants. This study aims to determine the factors associated with the incidence of Ikterus in Neonates. This type of quantitative research through the design of analytical research with cross sectional approach. Population of this study all neonates born 0-28 days life as 1041 neonates, large sample 196 neonatus, sample technique used systematic random sampling. Data analysis using univariate, bivariate, and multivariate. The result of chi square test showed a correlation between neonatal jaundice with birth weight (p-value 0,001), OR = 3.084, gestation period (p-value 0,001), OR = 4,721, infection (p-value 0.005), OR = 2.444, asphyxia (p-value 0.015), OR = 2.181 there is no relation type of labor (p-value 0.607), OR = 0.821 with the occurrence of jaundice. the results of multiple logistic regression test obtained variable gestation most dominant related to the incidence of jaundice in neonates (p-value 0.001), OR = 4.698, PUS is expected to checkups at least 4 visits, to pregnant women can maintain her personal hygiene especially vulva hygiene to prevent the occurrence of infection.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Persalinan Preterm Wahyuni, Rini; Rohani, Siti
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 2, No 1 (2017): June
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (243.444 KB) | DOI: 10.30604/jika.v2i1.33

Abstract

Abstrak: Di Indonesia kematian bayi sekitar 56 persen terjadi pada periode sangat dini yaitu di masa neonatal atau bayi baru lahir. Sebagian besar kematian neonatal terjadi pada usia 0-6 hari (78,5 persen) dan prematuritas merupakan penyebab utama kematian neonatal. Tujuan penelitian adalah untuk untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi persalinan preterm. Berdasarkan hasil rekam medis di Rumah Sakit Umun Daerah (RSUD) Dr. H. Abdul Moeloek pada tahun 2016 menunjukkan adanya 77 persalinan preterm dari 391 persalinan. Penelitian menggunakan metode Case Control. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara persalinan preterm dengan usia ibu (p-value = 0,017) dan paritas (p-value = 0,049). Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa usia ibu menjadi faktor yang paling dominan terhadap terjadinya persalinan preterm. Penyuluhan dan konseling oleh tenaga kesehatan kepada ibu hamil dengan melakukan kunjungan antenatal care sesuai program pemerintah agar kelainan ataupun komplikasi dalam kehamilan dapat terdeteksi lebih awal.Abstract: In Indonesia, 56 percent of infant deaths occur in very early periods, ie in the neonatal or newborn period. Most neonatal deaths occur at 0-6 days (78.5 percent) and prematurity is the leading cause of neonatal death. The aim of this research is to know the factors that influence preterm labor. Based on the results of medical records at the Dr. H. Abdul Moeloek General Hospital (RSUD) in 2016 showed 77 preterm labor from 391 deliveries. The method of this study was case control. The result of bivariate analysis showed that there was a significant correlation between preterm labor and maternal age (p-value = 0,017) and parity (p-value = 0,049). The results of the research analysis indicated that maternal age was the most dominant factor in the occurrence of preterm labor. Socialization and counseling by health practitioners is important for women with risky age, primipara parity or multipara grande, preterm history, pregnant complication, and low education background. Antenatal care must be taught to them in order to have early detection of preterm risk.
Husband Support and The Role of Health Officers with Triple Elimination Examination in Pregnant Women Rohani, Siti; Fitria, Yuliani; Wahyuni, Rini; Mukhlis, Hamid
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 7, No S1 (2022): Suplement 1
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (607.447 KB) | DOI: 10.30604/jika.v7iS1.1201

Abstract

Triple elimination examination is carried out for reducing the number of new infections in newborns so that there is a break in the chain of disease transmission from mother to baby. The support from health officers in the form of informational support on how to transmit HIV and its prevention, as well as providing motivation to the community to carry out HIV testing voluntarily. The research objective was to determine the correlation between husband's support and the role of health workers with triple elimination examinations for pregnant women. This research is a quantitative type by uses a cross-sectional analytic approach. The research subjects were pregnant women in the second and third trimesters with the object of this research being the husband's support and the role of health officers. The research was carried out at the Sukarame Public Health Center, Bandar Lampung City in December 2021. The data were collected by using a questionnaire, the data analysis was univariate and bivariate. The results showed that from 146 respondents, 67 respondents (45.9%) carried out the examination, respondents with positive husband support were 75 (51.4%), and respondents with positive health workers were 88 (60.3%). There is a correlation between the husband's support (p-value = 0.003), and there is a correlation between the support of the role of officers (p-value = 0.000) with triple elimination examinations at the Sukarame Health Center in 2021. It is hoped that health workers can provide counseling to pregnant women about the importance of triple elimination examinations through the media leaflets or the internet during visiting Integrated Healthcare Center, and classes for pregnant women. Abstrak: Pemeriksaan triple eliminasi dilakukan untuk menurunkan angka infeksi baru pada bayi baru lahir sehingga terjadi pemutusan mata rantai penularan penyakit dari ibu ke bayi. Dukungan tenaga kesehatan dalam bentuk dukungan informasi baik berupa informasi tentang cara penularan HIV dan pencegahannya, serta memberikan motivasi kepada masyarakat guna melakukan pemeriksaan HIV secara sukarela. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan dukungan suami dan peran petugas kesehatan dengan pemeriksaan triple eliminasi pada ibu hamil. Penelitian ini jenis kuantitatif menggunakan pendekatan analitik cross sectional. Subjek penelitian adalah ibu hamil pada trimester II dan III dengan objek penelitian ini adalah dukungan suami dan peran petugas kesehatan. Penelitian dilaksanakan di puskesmas Sukarame kota Bandar Lampung pada bulan Desember 2021. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner, analisis data secara univariat dan bivariat. Hasil penelitian diketahui dari 146 responden dengan melakukan pemeriksaan sebanyak 67 (45,9%), responden dengan dukungan suami positif sebanyak 75 (51,4%), responden dengan petugas kesehatan positif sebanyak 88 (60,3%). Ada hubungan dukungan suami (p-value = 0,003), dan Ada hubungan dukungan peran petugas (p value = 0,000) dengan pemeriksaan triple eliminasi di Puskesmas Sukarame tahun 2021. Diharapkan petugas kesehatan dapat memberikan penyuluhan kepada ibu hamil tentang pentingnya pemeriksaan tripel eliminasi melalui media leaflet atau internet saat posyandu, dan kelas ibu hamil.