Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Perencanaan Karir Siswa SMK yang Mengalami Pembelajaran Daring pada Masa Pandemi Covid 19 Dwi Iramadhani; Widi Astuti; Zurratul Muna; Mutia Utari; Jihan Asfani Lubis
Jurnal Sublimapsi Vol 4, No 1 (2023): Jurnal Sublimapsi
Publisher : Jurusan Psikologi FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/sublimapsi.v4i1.35309

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana kondisi perencanaan karir siswa SMK yang mengalami pembelajaran daring di Masa Pandemi covid 19 ini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif deskriptif dengan analisis univariate (satu variable) yakni perencanaan karir. Metode pengumpulan data menggunakan skala perencanaan karir yang dimodifikasi dari penelitian yang dilakukan oleh Hidayat (2014). Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dalam pengumpulan subjek. Subjek dalam penelitian ini memiliki kriteria 1) siswa yang menghadapi sistem pembelajaran daring 2) siswa SMK. Adapun hasil penelitian ini adalah Siswa SMK yang mengalami proses pembelajaran daring selama pandemi covid 19 lebih banyak memiliki perencanaan karir yang rendah. Siswa berjenis kelamin laki-laki maupun perempuan sama-sama memiliki jumlah dan presentase perencanaan karir siswa dengan kategori rendah yang lebih besar. Selain itu siswa berjenis kelamin perempuan memiliki presentase perencanaan karir yang lebih besar daripada siswa dengan jenis kelamin laki-laki dan perempuan juga lebih memiliki persentase perencanaan karir yang lebih tinggi. Pada setiap jurusan siswa yang tergolong pada kategori perencanaan karir rendah lebih banyak daripada tinggi. Siswa paling banyak memiliki kategori rendah pada mengeksplorasi peluang dan mengevaluasi hasil. Selain itu siswa pada kategori tinggi banyak pada aspek menyusun rencana, penilaian diri dan melakukan tindakan.
Psikoedukasi Kesiapan Sekolah pada Orang Tua dalam Mempersiapkan Anak untuk Pendidikan Sekolah Dasar Widi Astuti; Dwi Iramadhani; Yara Andita Anastasya; Tri Widia Ningsih; Nurwafi Oktari
Gotong Royong : Jurnal Pengabdian, Pemberdayaan Dan Penyuluhan Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2023): Gotong Royong (JP3KM) Juni 2023
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51849/jp3km.v2i2.19

Abstract

Permasalahan yang sering muncul ketika anak memasuki sekolah dasar yaitu kemandirian,konsentrasi, masalah relasi sosial, masalahmotivasi, prestasi belajar rendah, tulisan besardan kasar, keliru menulis huruf dan angka,belum lancar membaca, dll, disamping ituterdapat pula masalah yang terkait dengan pola pengasuhan diantaranya mudah marah,memukul dan menyakiti teman.Mitra dalam pengabdian ini adalah TKIT Anak Shalih.Oleh karena itu pengabdian ini bertujuan untuk memberikanpsikoedukasi dalam rangka meningkatkan pengetahuan orang tua dalam mempersiapkan anak masuk Sekolah Dasar. Kemudian juga memberikan pengetahuan orang tua mengenai langkah-langkah yang diperlukan untuk mempersiapkan anak masuk Sekolah Dasar. Psikoedukasi nantinya akan diberikan melalui metode ceramah, diskusi dan case study. Dalam penyelesaian masalah bagi mitra dilakukan tahapan perencanaan, persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil dari pelaksanaan pengabdian ini yaitu diharapkan orang tua dapat meningkatkan pengetahuan orang tua mengenai kesiapan sekolah anak. Luaran yang diharapkan dari pengabdian ini adalah publikasi media online, accepted jurnal nasional dan signed dokumen MOU.
PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KOMITMEN PEMBINA PRAMUKA Devi Lusiria; Dwi Iramadhani
Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi Universitas Negeri Padang) Vol 14, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/rapun.v14i1.120891

Abstract

The Indonesian scout movement is a non-formal education organization that runs scouting education in Indonesia. The main task of the Indonesian Scout Movement is to carry out scouting education for the younger generation to become a better generation, responsible, able to foster and fill independence, and build a better world. Currently, scouting activities are mandatory extracurricular activities in schools. Scouting education requires the role of scoutmaster so that the goals of the Indonesian Scout Movement can be achieved. To achieve the goals of the Indonesian Scout Movement, scoutmaster is needed who are committed to carrying out their duties as scoutmaster. This study aims to see how the achievement motivation of scoutmaster affects their commitment of scoutmaster. This research is a quantitative study that uses an achievement motivation scale with a reliability of 0.968 and a commitment scale with a reliability of 0.958. The subjects in this study were selected using a purposive sampling technique with a total of 224 active scout coaches in X City. The hypothesis in this study used regression analysis. The results of this study indicate that the commitment of scoutmaster is influenced by achievement motivation
Kompetensi Profesional Pengaruh Motivasi Mengajar dan Fasilitas Sekolah Terhadap Kompetensi Profesional Guru Matematika SMA Se-Kota Pekanbaru Fitri Ayu Ningtiyas; Riska Ayu Ardani; Dwi Iramadhani; Yulia Zahara; Nurul Afni Sinaga; Rifaatul Mahmuzah
Mandalika Mathematics and Educations Journal Vol 5 No 1 (2023): Edisi Juni
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to examine the influence of teaching motivation and school facilities on the professional competence of high school mathematics teachers because teaching motivation is something important to consider in reviewing the performance of a teacher, as well as facilities owned by schools, completeness of facilities at schools will optimize the learning process in class. In reviewing the effect of teaching motivation and school facilities on professional competence, an inferential analysis using multiple regression. This research type is a survey with a population all of high school mathematics teachers in Pekanbaru City. Questionnaires for teaching motivation and school facilities, as well as tests in the form of multiple choice and non-test in the form of questionnaires to measure professional competence were instruments in this study. The data for this study obtained from 33 high school mathematics teachers in Pekanbaru City, 33 fellow teachers, and 909 high school students in Pekanbaru City. The result show that teaching motivation affects the professional competence of teachers and school facilities do not affect professional competence.
PENDAMPINGAN CREATIVE TEACHERS BERBASIS LESSON STUDY BAGI GURU IPA DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR Safriana Safriana; Ade Irfan; Dwi Iramadhani
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 4 (2023): Volume 4 Nomor 4 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i4.18712

Abstract

Peningkatan mutu pembelajaran tidak terlepas dari peran guru dalam mengelola pembelajaran khususnya dalam mengembangkan materi pembelajaran, metode pembelajaran, evaluasi hasil kegiatan pembelajaran serta pemanfaatan umpan balik hasil evaluasi kegiatan pembelajaran. MGMP sebagai kelompok kegiatan guru diharapkan dapat membantu guru-guru dalam melaksanakan pembelajaran di kelas melalui diskusi dan tukar pendapat sesama anggota serta pelatihan kurikulum yang disesuaikan dengan kebutuhan guru. Namun sejak masa pandemic, kegiatan MGMP IPA SMP/Mts Kota Lhokseumawe tidak berjalan sebagaimana mestinya, hal ini berdampak pada kualitas pembelajaran dimana saat ini guru belum mampu dan kesulitan mengimplementasikan kurikulum merdeka dalam pembelajaran IPA. Sehingga, kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan kelompok guru IPA yang tergabung dalam MGMP IPA melalui pendampingan berbasis Lesson Study dalam meningkatkan kualitas pembelajaran melalui peningkatan pengetahuan guru tentang implementasi kurikulum merdeka dan platform merdeka belajar, serta peningkatan kreativitas guru dalam membuat asessmen diagnostik siswa dengan tujuan akhir menghasilkan modul elektronik pembelajaran IPA berbasis kurikulum merdeka. Adapun luaran yang dihasilkan dari kegiatan pengabdian ini adalah pemberdayaan mitra melalui peningkatan pengetahuan dan keterampilan, Dampak lainnya dari kegiatan pendampingan ini adalah guru menjadi lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan pembelajaran IPA dengan memanfaatkan teknologi informasi.